1.

Mengapa pengetahuan mengenai perilaku biaya penting bagi pengambilan keputusan

manajerial? Berikanlah satu contoh untuk mengilustrasikan jawaban anda!

Jawaban
Pengetahuan tentang perilaku biaya memungkinkan manajer untuk menilai perubahan biaya yang
dihasilkan dari peru biaya tetap yang tepat maka dapat membantu manajer dalam membuat
keputusan yang lebih baik.

Perilaku biaya penting bagi pengambilan keputusan manajerial karena, dengan adanya
pemahaman akan perilaku biaya tersebut, manajer dapat mengetahui klasifikasi biaya dan
bagaimana cara biaya berubah sesuai dengalam perusahaan serta dapat dilakukan estimasi biaya
di masa yang akan datang, dan evaluasi terhadap pelaksanaan tindakan.

Contoh: Perusahaan manufaktur A dapat membuat dan menjual 100 unit pada tahun lalu dan di
tahun berikutnya ber yang terjadi pada biaya jika keluaran menjadi dua kali lipat, serta
mengambil keputusan apa yang akan dilakukan jika terjadi perubahan atas biaya – biaya tersebut,
atau langkah apa yang harus dilakukan sesuai dengan perubahan biaya yang terjadi.

Perilaku Kos dan Analisis Aktivitas

Untuk memahami bahwa dalam suatu perusahaan wajib bagi seorang manajer untuk mengetahui
perilaku kos. Keberhya untuk tujuan pelaporan secara internal karena akan berhubungan juga
dengan pengambilan keputusan perusahaan demi tercapainya tujuan jangka panjang perusahaan.

Untuk tujuan pelaporan eksternal, kos pada laporan laba rugi akan dilaporkan dengan susunan
berdasarkan fungsinya, yang umumnya berdasarkan tiga kategori yakni kos produksi atau
manufaktur, kos admkan perencanaan dan pengendalian kos akan sukar bahkan tidak mungkin
dapat dilakukan tanpa mengetahui perilaku kos. Perilaku kos itu sendiri nantinya juga akan
direncanakan maupun dikendalikan.

KONSEP DASAR PERILAKU KOS DAN MODEL PENGGUNAAN SUMBER DAYA

Perilaku kos adalah suatu istilah umum untuk menggambarkan apakah suatu kos jumahnya tetap
atau berubah dalam kJika perilaku kos mencerminkan kedua karakteristik perubahan tersebut
maka disebut kos campuran (mixed cost).

Dalam praktik, biasanya perilaku kos dikaitkan dengan cakrawala waktu (time horizon), bahwa
dalam jangka panjang semua kos adalah variabel, sedangkan dalam jangka pendek paling tidak
ada satu jenis kos yang bersifat tetap. Masalahnya adalah, how long is the short run ?.
erdasarkan perilaku muncul akibat bagaimana reaksi kos terhadap volume kegiatan bisnis.
Kegiatan bisnis sendiri tidak akan muncul tanpa adanya kapasitas aktivitas.

KAPASITAS AKTIVITAS (ACTIVITY CAPACITY)

Kapasitas aktivitas (activity capacity) adalah kemampuan untuk melaksanakan aktivitas.
Sedangkan aktivitas adalah istilah umum tentang segala sesuatu yang dilakukan oleh perusahaan.
yang efisien.

1. Aktivitas, Penggunaan Sumber daya (Kapasitas), dan Perilaku Kos

Sumber daya (resources) adalah elemen-elemen ekonomi yang dikonsumsi pada saat
pelaksanaan aktivitas. Konsumsi sumber daya oleh aktivitas tersebut diukur dengan satuan
Besar kecilnya sumber daya yang dikonsumsi tergantung pada tingkat aktivitas yang
dilaksanakan.

Dengan demikian, konsumsi sumber daya merupakan jumlah kapasitas aktivitas yang
digunakan untuk menghasilkan barang dan/atau jasa oleh suatu organisasi. Jadi, penggunaan
sumber daya ekuivalen dengan penggunaan kapasitas aktivitas. Perubahan besarnya kos pada
Dilihat dari tingkat penggunaan sumber daya (kapasitas) maka kapasitas dapat dibagi
menjadi dua yaitu:
a. Kapasitas yang jumlahnya sama dengan yang dibutuhkan dan digunakan. Biasanya
terjadi karena perusahaan tidak membeli sendiri kapasitas, melainkan menyewa
b. menganggur terjadi karena perusahaan membeli kapasitas yang umumnya tersedia di
pasar dengan ukuran -ukuran tertentu (discrete capacity). Misalnya, perusahaan ngan
kapasitas 650 m3, sehingga ada kapasitas menganggur sebanyak 150 m3.

Dalam hal perusahaan memiliki kapasitas menganggur, maka manajer yang

bertanggungjawab harus dapat mendayagunakannya untuk memeroleh penghasilan peran
perilaku kos sangat penting.
Berbagai aras kapasitas aktivitas yang dapat diasumsikan adalah : kapasitas teoretis,
kapasitas praktis, kapasitas normal, dan kapasitas aktual ekspektasi. Kapasitas teoretis
berarti mesin atau pabrik beroperasi dengan kecepatan penuh tanpa ada hambatan
sehingga tidak akan terjadi interupsi. Kapasitas ini tercapai jika mesin menghasilkan atau
beroperasi 100% dari kapasitas yang terpasang. Kapasitas praktis
mempertimbangksternal.

a. Mengukur Penggunaan Aktivitas

Perubahan tingkat penggunaan aktivitas diukur dengan cost driver (pemicu tim
Perlunya memahami keterkaitan antara kos dengan aktivitas akan membantu kirikal
diukur dengan jam mesin, penggunaan aktivitas pengiriman diukur dengan jum

Pemicu kos dapat menjelaskan perubahan kos aktivitas dengan mengukur perubahan
penggunaan aktivitas. Ada dua kategori umum pemicu kos yaitu :

1. Unit-based drivers yaitu pemicu kos yang akan meningkatkan jumlah kos setiap
kali suatu unit produk diproduksi. Misalnya : jam mesin, jam kerja langsung,
bahan baku langsung, dan sebagainya.
Untuk dapat menentukan pemicu kos secara lebih akurat, aktivitas - aktivitas yang
terjadi dalam suatu perusahaan dikelompokkan menjadi empat kategori, yaitu : unit
level, batch level, product level, dan facility sustaining level. Dalam akuntansi
manajemen tradisional, perilaku kos diasu
eralatan tambahan, menyewa bangunan yang lebih luas. Ke semua pengeluaran
tersebut tentu akan meningkatkan jumlah kos tetap dalam jumlah yang besar dan
signifikan. Sehingga katakanlah apabila sebelumnya kos tetap terjadi sebesar Rp.
50.000.000,- ketika volume produksi berada di rentang 0 sampai dengan 10.000 unit,
namun akibat ekspansi yang dilakukan, kos tetap menjadi sebesar Rp. 80.000.000,-
yang mana terjadi untuk rentang kapasitas relevan 10.001 unit sampai dengan 30.000
unit.
 Ilustrasi rentang relevan kos variabel adalah berkaitan erat dengan ilmu ekonomi
yakni the law of diminishing returns. Berdasarkan hukum ini peningkatan volume
produksi sampai titik tertentu akan menyebabkan input per unit yang lebih efisien.
Setelah titik efisiensi tercapai, selanjutnya peningkatan volume produksi akan
meningkatkan kos variabel rata-rata per unit.

2 Klasifikasi Kos berdasarkan Perilakunya

Berikut ini dibahas lebih rinci mengenai peril

a. Kos Tetap dan Kos Tetap Bertahap

Kos tetap adalah kos yang dalam rentang waktu atau aktivitas (activity range) tertentu
tidak berubah meskipun terjadi perubahan tingkat aktivitas. Perlu dipahami bahwa
yang dimaksud dengan tetap adalah tetap dalam rentang waktu tertentu, sehingga jika
ditunjukkan dalam gambar akan tampak bertahap.
 lisis, kos yang masih bersifat campuran ini harus dipisahkan menjadi unsur tetap (KT)
dan aktivitas yang tidak digunakan.

Jawaban

a) Tarif aktivitas
= ( Total aktivitas tetap + Total aktivitas variabel ) / total kapasitas aktivitas penuh
= { ( 3 x Rp. 84.000.000,-) + Rp20.000.000,- } / 10.000,-
Sumber daya adalah elemen-elemen ekonomi yang dikonsumsi pada saat pelaksanaan aktivitas.
Konsumsi sumber daya oleh aktivitas tersebut diukur dengan satuan nilai uang yang disebut
dengan kos (cost). Besar kecilnya kos tergantung pada besar kecilnya sumber daya yang
dikonsumsi. Besar kecilnya sumber daya yang dikonsumsi tergantung pada tingkat aktivitas yang
dilaksanakan.

Sumber : BMP Akuntansi Manajemen EKMA 4314 Modul 2 Hal 2.25 – Hal 2.36

=====================================================================
==============
2 Jelaskan yang dimaksud dengan metode kuadrat terkecil! Mengapa metode ini lebih baik
daripada metode titik tertinggi dan terendah?
Jawaban

Metode ini Jauh lebih teliti dibandingkan dengan dua metode sebelumnya karena mampu
mengidentifikasi the best fitting line. Formula untuk metode ini sebagai berikut :