Anda di halaman 1dari 2

NAME : DWIPTA RIZKY ARADEA

NPM : 40221100333
CLASS :J

BISNIS INTERNASIONAL
TUGAS 1 PERTEMUAN 2

Soal :
1. Jelaskan Kegagalan dan kesalahan pola budaya perusahaan yang dilakukan
Disney di Paris!
Jawaban :
Kegagalan dan kesalahan pola budaya perusahaan yang dilakukan Disney di
Paris, disebabkan oleh adanya kesalahan penafsiran budaya. Disney
beranggapan bahwa apa yang diterapakan dan sukses di USA dan jepang akan
sukses pula di Perancis. Disney seharusnya mengadakan riset dahulu tentang
bagaimana budaya orang Perancis agar pola budaya perusahaan dapat
disesuaikan dengan kultur setempat dan diterapkan di Perancis. Dan setelah
Disney merubah strateginya yaitu dengan merubah nama perusahaannya
menjadi Disney Land Paris, merubah makanan dan pakaian yang ditawarkan
sesuai pola budaya setempat, harga tiket dipotong sepertiganya, terbukti
jumlah pengunjung Disney di Paris mengalami kenaikan.

2. Apa yang seharusnya dilakukan oleh Disney agar bisa diterima dan usahanya
dapat meraup keuntungan di Paris? Jelaskan dengan Anda merancang
program-programnya!
Jawaban :
Untuk menghindari kesalahan tersebut, perusahaan-perusahaan yang ingin
berekspansi ke wilayah baru seharusnya menetapkan “Perekrutan Polisentrik”
(Matusitz, 2010). Sistem ini artinya merekrut orang-orang lokal agar regulasi
yang diciptakan perusahaan menjadi sesuai dengan budaya dan regulasi di
wilayah tersebut. Apabila perusahaan ingin melakukan ekspansi ke wilayah
yang memiliki ragam bahasa atau dialek seperti negara Prancis, perusahaan
bisa memberikan berbagai fasilitas dalam berbagai dialek (Zimmermann,
2017).

Setiap perusahaan yang ingin melakukan ekspansi ke wilayah baru harus


menyesuaikan pelayanan mereka terhadap regulasi dan budaya wilayah
tersebut. Fenomena Disneyland di Paris ini mengajarkan bahwa model bisnis
tidak hanya satu, dan bisnis harus selalu dispesifikasikan sesuai target pasar
dan masyarakatnya.

Anda mungkin juga menyukai