Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

DESAIN MEDIA KOMPUTER BERBASIS WEB

“MENYUSUN MATERI PEMBELAJARAN ONLINE”

Disusun oleh:

Anisa Syakura (2020206061)

Patnia Wahyuni (2020206062)

Dosen Pengampuh :

Harisman Nizar, M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan Makalah tentang "Menyusun Materi
Pembelajaran Online".

Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan makalah ini. Tentunya, tidak akan bisa
maksimal jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami
dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki karya ilmiah ini. Dan tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada dosen
mata kuliah Desain Media Komputer Berbasis Web oleh Bapak Harisman Nizar, M.Pd.
yang membimbing pemakalah dalam menyelesaikan makalah ini

Kami berharap semoga karya ilmiah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga
inspirasi untuk pembaca.

Palembang, 14 maret 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................. i


BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 2
C. Tujuan .......................................................................................................... 2
BAB II ..................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 3
1. Pengertian E-Learning dan Online Learning ............................................... 3
2. Fungsi E-Learning dan Online Learning...................................................... 3
3. Strategi Pembelajaran Online Interaktif yang Tepat .................................... 4
4. Perbedaan E-Learning dengan Online Learning .......................................... 5
5. Langkah-langkah mengimpletasikan E-Learning ........................................ 5
BAB III ................................................................................................................... 6
PENUTUP ............................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 7

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses
perolehan ilmu dan pengetahuan, serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta
didik. Menurut Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tantang
Sistem Pendidikan Nasional, pembelajaran adalah proses interaksi pendidik dengan
peserta didik dan sumber belajar yang berlangsung dalam suatu lingkungan belajar.
Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar dapat
belajar dengan baik. Bahkan pembelajaran tidak hanya dilakukan dengan tatap muka saja
atau bertemu langsung dengan guru. Kini zaman semakin maju, teknologi juga semakin
maju, banyak cara untuk belajar tak hanya dengan bertemu langsung.

Dunia pendidikan merupakan salah satu yang paling diuntungkan dengan adanya
kemajuan TI yang sangat cepat ini, karena memperoleh manfaat yang luar biasa. Mulai
dari eksplorasi sumber belajar berupa materi-materi pembelajaran berkualitas seperti
literatur, jurnal, dan buku, membangun forum-forum diskusi ilmiah, sampai konsultasi
diskusi dengan para pakar di dunia, semua itu dapat dengan mudah dilakukan dan tanpa
mengalami sekat-sekat karena setiap individu dapat melakukannya sendiri. Dampak yang
sedemikian luas tersebut telah memberikan warna atau wajah baru dalam sistem
pendidikan dunia khususnya pendidikan di Indonesia, yang dikenal dengan berbagai
istilah e-learning, distance learning, online learning, web based learning, computer-based
learning, dan virtual class room, dimana semua terminologi tersebut mengacu pada
pengertian yang sama yakni pendidikan berbasis teknologi informasi dan komunikasi.

Bagi negara-negara maju, pendidikan berbasis TIK bukan hal yang baru lagi.
Mereka telah terlebih dulu dan lebih maju dalam menerapkan berbagai teknik dan model
pendidikan berbasis TIK. Indonesia masih tergolong baru dalam menerapkan sistem ini.
Sebagai pemula tentu kita punya kesempatan berharga untuk belajar banyak atas
keberhasilan dan kegagalan mereka sehingga penerapan pendidikan berbasis TIK di
Indonesia menjadi lebih terarah. Sebagai pemula, Pemerintah Indonesia sudah termasuk
cepat dalam menanggapi kebutuhan dunia pendidikan terhadap perkembangan TIK.
Sebagai contoh, pada pendidikan tinggi (kampus), ketersediaan internet kini semakin
meluas, mulai tersedia teknologi video conference, yang semuanya itu memberikan
penguatan pada proses belajar mengajar dikampus. Demikian juga pada pendidikan dasar,

1
menengah dan kejuruan, Pemerintah telah membangun situs pembelajaran e-dukasinet,
penyediaan jardiknas merupakan wujud nyata langkah pemerintah dalam membangun e-
education pada dunia pendidikan di tanah air. Bahkan saat ini hamper setiap pemerintah
daerah provinsi maupun kabupaten/kota berlomba-lomba mengembangkan situs-situs
layanan pendidikan khususnya penyediaan materi-materi pembelajaran.

Saat ini teknologi komputer tidak lagi hanya digunakan sebagai sarana komputasi
dan pengolahan kata (word processor) tetapi juga sebagai sarana belajar multimedia yang
secara virtual dapat menyediakan respon yang segera terhadap hasil belajar yang
dilakukan oleh peserta diklat.Sajian multimedia berbasis komputer dapat diartikan
sebagai teknologi yang mengoptimalkan perankomputer sebagai sarana untuk
menampilkan dan merekayasa teks, grafik, dan suara dalam sebuahtampilan yang
terintegrasi Dengan tampilan yang dapat mengkombinasikan berbagai unsur penyampaian
informasi dan pesan, komputer dapat dirancang dan digunakan sebagai media teknologi
yang efektif untuk mempelajari dan mengajarkan materi perkuliahan yang relevan
misalnyarancangan grafis dan animasi.

Perkembangan teknologi dan informasi yang dimanfaatkan bagi dunia pendidikan


bahkan tidak sekedar sebagai sumber belajar bagi pembelajaran, bahkan digunakan untk
melakukan aktivitas evaluasi-evaluasi dalam pembelajaran baik evaluasi yang sifatnya
sebagai latihan-latihan soal maupun yang sifatnya sebagai evaluasi resmi (ujian).

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian E-Learning dan Online Learning?


2. Apa saja fungsi E-Learning dan Online Learning?
3. Apa strategi Pembelajaran Online Interaktif yang tepat?
4. Apa perbedaan antara E-Learning dan Online Learning?
5. Apa saja langkah-langkah penyusunan pembelajaran berbasis E-
Learning?

C. Tujuan

1. Dapat menjelaskan pengertian dari E-Learning dan Online Learning


2. Dapat menjelaskan apa fungsi dari E-Learning dan Online Learning.
3. Dapat menjelaskan apa saja strategi dari Online Learning.
4. Dapat menjelaskan perbedaan antara e-Learning dan Online Learning
5. Dapat menjelaskan langkah-langkah penyusun pembelajaran berbasis
E-Learning

2
BAB II

PEMBAHASAN

1. Pengertian E-Learning dan Online Learning

E-Learning atau electronic learning merupakan sebuah metode pembelajaran dengan


memanfaatkan alat-alat elektronik secara dalam jaringan atau online. E-Learning
memungkinkan proses mengajar dan belajar dapat dilakukan oleh siapa pun, kapan pun,
dan di mana pun. Layaknya prinsip kegiatan online lainnya, jarak dan waktu tidak lagi
menjadi penghalang untuk melakukan kegiatan, termasuk dalam hal ini adalah belajar.

Online learning merupakan bagian dari e-learning, e-learning merupakan suatu konsep
yang lebih luas dibandingkan online learning, yaitu meliputi suatu rangkaian aplikasi dan
proses- proses yang menggunakan semua media elektronik untuk membuat pelatihan dan
pendidikan vokasional menjadi lebih fleksibel. Online learning merupakan suatu
pembelajaran yang menggunakan internet, intranet dan ekstranet, atau pembelajaran yang
menggunakan jaringan komputer yang terhubung secara langsung dan luas cakupannya
(global).

Pembelajaran jarak jauh online menerapkan sistem pembelajaran online


(onlinelearning) yang berbasis web. Model pembelajaran jarak jauh online diawali dengan
perencanaan yang baik, kemudian cara materi pembelajaran disampaikan (deliverycontent)
kepada pembelajar yang harus mengacu pada perancangan tersebut. Pada dasarnya terdapat
perbedaan antara desain pembelajaran konvensional secara tatap muka dengan
pembelajaran jarak jauh online.

2. Fungsi E-Learning dan Online Learning

Adapun fungsi E-Learning sebaagai berikut:

a) Tambahan (supplement)

Fungsi tambahan berlaku apabila peserta didik mempunyai kebebasan memilih, apakah
akan memanfaatkan materi pembelajaran elektronik atau tidak.

b) Pelengkap (complement)

Sebagai pelengkap, materi pembelajaran elektronik diprogram untuk menjadi materi


pengayaan (reinforcement) atau perbaikan (remedial) bagi peserta didik di dalam
mengikuti kegiatan pembelajaran konvensional.

3
c) Pengganti (substitution)

Tujuannya, agar para peserta didik dapat secara fleksibel mengelola kegiatan perkuliahan
sesuai dengan waktu dan aktivitas lain sehari-hari mereka

Ada 3 fungsi atau potensi online learning yang dapat dimanfaatkan dalam
kehidupan sehari- hari yaitu:

a) Fungsi Alat Komunikasi

Dengan menggunakan online learning dapat berkomunikasi kemana saja secara cepat,
misalnya dapat berkomunikasi dengan menggunakan e-mail, atau berdiskusi melalui
chatting maupun mailing list. Berkomunikasi dengan e-mail atau clothing berbeda dan
lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan menggunakan telepon dan fax yang juga
sama-sama mampu menyampaikan informasi dengan cepat.

b) Fungsi Akses Informasi

Melalui online learning dapat diakses berbagai informasi seperti prakiraan cuaca,
perkembangan sosial ekonomi, budaya, politik, ilmu pengetahuan, dan tekhnologi yang
disajikan oleh berbagai sumber tanpa harus berlangganan. Sehingga dengan begitu tidak
hanya belajar melalui buku saja, akan tetapi dapat belajar lewati seluruh penjuru dunia
dengan akses informasi yang ada di internet.

c) Fungsi Pendidikan dan Pembelajaran

Materi pembelajaran elektronik dikemas dan dimasukkan kedalam jaringan sehingga dapat
diakses melalui online learning. Kemudian dilakukan disosialisasikan ketersediaan
program pembelajaran tersebut agar dapat diketahui oleh orang banyak khusus para
pembelajar.

3. Strategi Pembelajaran Online Interaktif yang Tepat

Pembelajaran jarak jauh sebenarnya memberikan kontribusi secara kuantitas terhadap


interaksi belajar mengajar. Interaksi pada pembelajaran tatap muka. Sebenarnya terbatas,
yaitu antara pengajar dengan pembelajar saja, namun pada pembelajaran jarka jauh
interaksi pembelajaran lebih menyebar. Interaksi akan terjadi antara pembelajar dengan
pembelajar, pembelajar dengan pengajar, pembelajar dengan lingkungan, atau penbelajar
dengan media. Pembelajaran jarak jauh online dapat mengaktifkan pembelajar yaitu
pembelajar berinteraksi secara aktif untuk menggunakan computer, aktivitas fisik dan

4
mental akan terjadi secara intensif misalnya dop and drag. input data, pencarian data yang
dibutuhkan, menyusun materi pembelajaran dan lain-lain.

4. Perbedaan E-Learning dengan Online Learning

Pengertian e-learning memiliki perbedaan dengan online learning. Online learning


merupakan bagian dari e-learning E-learning merupakan suatu konsep yang lebih luas
dibandingkan online learning, yaitu meliputi suatu rangkaian aplikasi dan proses-proses
yang menggunakan semua media elektronik untuk membuat pelatihan dan pendidikan
vokasional menjadi sangat fleksibel. Online learning merupakan suatu pembelajaran yang
menggunakan internet, internet dan ekstranet atau pembelajaran yang mengunakan
jaringan komputer yang terhubung secara langsung.

5. Langkah-langkah mengimpletasikan E-Learning

Menyelenggarakan e-learning memang tidak semudah membalikkan telapak tangan.


Banyak hal yang harus dilakukan dan disiapkan. Langkah-langkah untuk
mengimplementasikan e-learning sebagai berikut:

1) Strategi pengembangan e-learning


2) Penyiapan SDM
3) Pemilihan dan Impelementasi teknologi e-learning
4) Pengelolaan
5) Peluncuran sistem

Berikut 5 hal yang harus di siapkan untuk menjalankan E-Learning

1) Identifikasi tujuan pelajaran dan keterampilan


2) Gunakan template rencana pelajaran online
3) Rangsang diskusi
4) Tekankan komunikasi regular
5) Buat konten yang menarik

5
BAB III

PENUTUP

1. Online learning merupakan bagian dari e-learning, e-learning merupakan suatu


konsep yang lebih luas dibandingkan online learning, yaitu meliputi suatu
rangkaian aplikasi dan proses-proses yang menggunakan semua media elektronik
untuk membuat pelatihan dan pendidikan vokasional menjadi lebih fleksibel.
2. Fungsi Online Learning
1) Fungsi Alat Komunikasi
2) Fungsi Akses Informasi
3) Fungsi Pendidikan dan Pembelajaran
3. Pembelajaran jarak jauh online dapat mengaktifkan pembelajar yaitu pembelajar
berinteraksi secara aktif untuk menggunakan computer, aktivitas fisik dan mental
akanterjadi secara intensif misalnya dop and drag, input data, pencarian data yang
dibutuhkan, menyusun materi pembelajaran dan lain-lain.

6
DAFTAR PUSTAKA

Anderson, Terry & Fathi Elloumi. 2004. Theory and Practice of Online Learning.
Athabasca University (http://e-learning.um.ac.id/ ).

Pembelajaran Melalui Internet di Perguruan Tinggi. Dalam Jurnal Teknodik April


2007. Jakarta:Pustekkom Depdiknas.

Selma Koç and all. 2015 Assessment in Online and Blended Learning
Environments- Information Age Publishing, Inc.

Wahono,Satria Romi. Meluruskan Salah Kaprah tentang E-Learning


(http://romisatriawahono.net/2008/01/23/meluruskan-salah-kaprah-tentang-
elearning/ )

Anda mungkin juga menyukai