PENGGUNAAN APLIKASI ZENIUS SEBAGAI MEDIA BELAJAR

DALAM MODEL PEMBELAJARAN E-LEARNING

Dosen Pengampu : 1. Median Agus Priadi, S.Pd., M.Pd.

2. Drs. Pramudiyanti, S.Si., M.Si

KELOMPOK 4:
1. Aqila Dziya Ulhaq Sutrajat 2213024038
2. Destria Widya Andrika 2213024041
3. Tsania Zakiatus Saidah 2213024042
4. Nuzila Ramadhani 2213024044
5. Hafiza Mutia Aqila 2213024068
6. Mutmainah 2213024075
7. Ajeng Ambar Kusuma 1913024056
8. Yazid Muhamad Rizki Hanif Nurhalim 2213024062

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2022/2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat
serta karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan praktikum mata
kuliah Teknologi informasi komunikasi (TIK) ini dengan Judul “Penggunaan
aplikasi zenius sebagai alat bantu pembelajaran mandiri di luar sekolah”. Laporan
ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Teknologi informasi
komunikasi (TIK).

Tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Dr. Pramudiyanti,
S.Si., M.Si, selaku dosen yang telah membimbing dan juga asisten praktikum
yang telah membantu pelaksanaan pembelajaran. Terima kasih juga kami ucapkan
kepada semua pihak yang telah membantu dan dalam proses penyusunan makalah
ini. 

Kami menyadari bahwa dalam laporan ini masih terdapat banyak

kekurangan. Harapan kami semoga laporan ini dapat diterima dan bermanfaat bagi
pembaca, serta menambah wawasan bagi pembaca mengenai Penggunaan aplikasi
zenius dalam pembelajaran. Kami memohon maaf apabila ada kesalahan baik
dalam penulisan materi, maupun kesalahan lainnya. Saran dan kritik yang
membangun sangat kami harapkan. 

 Bandar Lampung, 15 Mei 2023

 
Penulis

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar belakang..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................3
1.3 Tujuan...........................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................4
2.1 Pengertian E-Learning.................................................................................4
2.2 Pengertian Aplikasi Zenius Education........................................................6
2.4 Langkah-Langkah Penggunaan Aplikasi Zenius Education....................8
2.5 Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi Zenius Education.........................14
BAB III PENUTUP..............................................................................................16
3.1 Kesimpulan.................................................................................................16
3.2 Saran............................................................................................................16
BAB IV DAFTAR PUSTAKA............................................................................17

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Perkembangan teknologi informasi beberapa tahun belakangan ini
berkembang dengan kecepatan yang sangat tinggi, sehingga dengan
perkembangan ini telah mengubah paradigma masyarakat dalam mencari dan
mendapatkan informasi, yang tidak lagi terbatas pada informasi surat kabar,
audio visual dan elektronik, tetapi juga sumber-sumber informasi lainnya yang
salah satu diantaranya melalui jaringan Internet. Salah satu bidang yang
mendapatkan dampak yang cukup berarti dengan perkembangan teknologi ini
adalah bidang pendidikan, dimana pada dasarnya pendidikan merupakan suatu
proses komunikasi dan informasi dari pendidik kepada peserta didik yang
berisi informasi-informasi pendidikan, yang memiliki unsur-unsur pendidik
sebagai sumber informasi, media sebagai sarana penyajian ide, gagasan dan
materi pendidikan serta peserta didik itu sendiri (Oetomo dan Priyogutomo,
2004), beberapa bagian unsur ini mendapatkan sentuhan media teknologi
informasi, sehingga mencetuskan lahirnya ide tentang e-learning (Utomo,
2001).
Dunia Pendidikan telah mengalami kemajuan pesat seiring dengan
kemajuan teknologi informasi. Akibatnya, metode pendidikan lama atau
konvensional dirasakan menjadi kurang efektif karena terbentur masalah
ruang dan waktu. Dan Teknologi Informasi menawarkan metode pendidikan
baru yang dinamakan metode e-learning.
E-learning merupakan salah satu bentuk metode pembelajaran yang
dipersepsikan bersifat student centered. Pemanfaatan e-learning diharapkan
dapat memotivasi peningkatan kualitas pembelajaran dan materi ajar, kualitas
aktivitas dan kemandirian mahasiswa, serta komunikasi antara dosen dengan
mahasiswa maupun antar mahasiswa.
E-Learning atau electronic learning kini semakin dikenal sebagai salah
satu cara untuk mengatasi masalah pendidikan, baik di negara-negara maju
maupun di negara yang sedang berkembang. Banyak orang menggunakan

1
istilah yang berbeda-beda dengan e-learning, namun pada prinsipnya e-
learning adalah pembelajaran yang menggunakan jasa elektronika sebagai alat
bantunya.
E-Learning memang merupakan suatu teknologi pembelajaran yang relatif
baru di Indonesia. Untuk menyederhanakan istilah, maka electronic learning
disingkat menjadi e-learning. Kata ini terdiri dari dua bagian, yaitu ‘e’ yang
merupakan singkatan dari ‘electronica’ dan ‘learning’ yang berarti
‘pembelajaran’. E-Learning berarti pembelajaran dengan menggunakan jasa
bantuan perangkat elektronika. Jadi dalam pelaksanaannya e-learning
menggunakan jasa audio, video atau perangkat komputer atau kombinasi dari
ketiganya.
Penggunaan media pembelajaran akan sangat membantu proses
pembelajaran dan penyampaian informasi serta isi mata pelajaran. Jika media
pembelajaran yang diberikan guru sesuai dan mendukung pemahaman siswa
terhadap isi mata pelajaran, maka prestasi akademik siswa akan menjadi baik,
dalam hal ini media pembelajaran dapat memberikan kontribusi terhadap hasil
belajar siswa. Salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan oleh Guru
adalah media pembelajaran berbasis Zenius Education.
Zenius Education adalah aplikasi belajar online yang didalamnya terdapat
banyak video pembelajaran di semua jenjang (SD, SMP, SMA). Dalam
aplikasi Zenius Education, selain kursus langsung juga terdapat soal-soal yang
dapat dikerjakan siswa. Aplikasi Zenius Education ini ditampilkan agar siswa
dapat memanfaatkan teknologi yang ada, dan tentunya teknologi yang
berkembang pesat khususnya smartphone agar lebih mudah dan praktis untuk
mereka pelajari. Dalam aplikasi Zenius Education ini, siswa akan menemukan
cara belajar yang mungkin dianggap siswa sangat baru, karena dalam aplikasi
ini belajar menggunakan animasi interaktif dan metode pemberian materi dan
proses pembelajaran sangat menarik, sehingga tidak hanya menitikberatkan
pada aspek teknologi. Dalam penyampaian materi dalam aplikasi ini berupa
video pembelajaran yang berisi suara dan tulisan tangan instruktur yang
disebut juga dengan papan digital.

2
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka dapat dibuat rumusan
masalah sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan e-learning?
2. Apa yang dimaksud dengan Zenius Education?
3. Apa saja Peran dan Manfaat Aplikasi Zenius Education dalam
pembelajaran?
4. Bagaimana langkah-langkah atau cara penggunaan zenius sebagai guru
dan siswa?
5. Apa saja kelebihan dan kekurangan Zenius Education dalam penggunaan
pembelajaran berbasis Teknologi Informasi Komunikasi (TIK)?

1.3 Tujuan
Tujuan dari rumusan masalah ini adalah
1. Untuk memahami konsep dasar e-learning dan Zenius sebagai platform
pembelajaran.
2. Untuk mengetahui peran dan manfaat dari aplikasi Zenius
3. Untuk memahami dan mengetahui langkah-langkah atau cara penggunaan
Zenius sebagai guru dan siswa.
4. Untuk mengetahui dan menganalisis kelebihan & kekurangan Zenius
dalam konteks pembelajaran berbasis Teknologi Informasi Komunikasi
(TIK).

3
 BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian E-Learning
E-Learning merupakan kependekan dari electronic learning, yang
mempunyai arti belajar dengan menggunakan elektronik, adapun pengertian
dari elektronik adalah komputer atau internet. Pada dasarnya pengertian e-
learning mempunyai makna yang sangat luas dan masih dipersepsikan secara
berbeda-beda. E-Learning sebagai sembarang pengajaran dan pembelajaran
yang menggunakan rangkaian elektronik (LAN, WAN, atau Internet) untuk
menyampaikan isi pembelajaran, interaksi, atau bimbingan (Jaya Kumar C.
Koran, 2002). E-Learning sebagai bentuk pendidikan jarak jauh yang
dilaksanakan dengan menggunakan media internet. E-Learning
menggabungkan metode pengajaran dan teknologi sebagai sarana dalam
belajar (Jo Hamilton Jones, 2003).
E-Learning adalah proses instruksi yang melibatkan penggunaan peralatan
elektronik dalam menciptakan, membantu perkembangan, menyampaikan
informasi, menilai dan memudahkan suatu proses belajar mengajar dimana
siswa sebagai pusat belajar serta dilakukan secara interaktif kapanpun dan
dimanapun. Beberapa pendapat dari para ahli dalam mendefinisikan
pengertian daripada E-Learning, adalah sebagai berikut :
a. Dong (dalam Kamarga, 2002), menyatakan e-learning sebagai
kegiatan belajar asynchronous melalui perangkat elektronik
komputer yang memperoleh bahan belajar yang sesuai dengan
kebutuhan.
b. E-learning merujuk pada penggunaan teknologi internet untuk
mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan (Rosenberg, 2001).
c. Istilah “e” atau singkatan dari elektronik dalam e-learning digunakan
sebagai istilah untuk semua teknologi yang digunakan untuk
mendukung usaha-usaha pengajaran lewat teknologi elektronik
internet (Onno W. Purbo, 2002).

4
 d. Cisco (2001), menjelaskan filosofis e-learning adalah: 1) Merupakan
penyampaian informasi, komunikasi, pendidikan, pelatihan secara
online, 2) Menyediakan seperangkat alat yang dapat memperkaya
nilai belajar secara konvensional sehingga dapat menjawab
tantangan perkembangan globalisasi, 3) Tidak menggantikan model
pembelajaran konvensional di dalam kelas, tetapi memperkuat model
belajar tersebut melalui pengayaan konten dan pengembangan
teknologi pendidikan.
e. Darin E. Hartley (2001), e-learning adalah kegiatan belajar mengajar
yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan
menggunakan media internet, intranet atau media jaringan komputer
lainnya.
f. LearnFrame.com dalam Glossary of Learning Terms (Glossary,
2001), menyatakan bahwa e-learning adalah sistem pendidikan yang
menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar
dengan media internet, jaringan komputer maupun komputer
standalone.
Pembelajaran E-Learning fokus utamanya adalah siswa atau peserta didik,
dimana siswa dituntut mandiri terhadap waktu tertentu dan bertanggung
jawab dalam pelaksanaan pembelajarannya, dan “memaksa” siswa
memainkan peranan yang lebih aktif dalam pembelajarannya. Ini sangat
berbeda dengan pembelajaran yang konvesional, atau tradisional, yaitu guru
dianggap sebagai sumber ilmu atau seseorang yang serba tahu dan ditugaskan
untuk menyalurkan ilmu pengetahuan kepada peserta didik atau siswa. Model
pembelajaran yang menggunakan teknologi informasi seperti menggunakan
e-learning, dapat berakibat pada perubahan budaya kegiatan belajar mengajar
(KBM) yaitu dalam konteks pembelajarannya.
Menurut Rohmah (2016, h. 15) dalam Rijki Ramdani (2018, h. 3)
menyatakan, empat komponen yang harus diperhatikan dalam membangun
budaya belajar yang menggunakan e-learning di sekolah adalah sebagai
berikut: 1) Peserta didik dituntut secara mandiri dalam belajar dengan
berbagai pendekatan yang sesuai, agar siswa mampu mengarahkan,

5
 memotivasi, mengatur diri sendiri dalam pembelajaran, 2) Pendidik mampu
mengembangkan pengetahuan dan keterampilan, memfasilitasi dalam
pembelajaran, memahami belajar dan hal-hal yang dibutuhkan dalam
pembelajaran, 3). Tersedianya infrastruktur yang memadai, 4). Adanya
administrator yang kreatif serta penyiapan infrastruktur dalam memfasilitasi
pembelajaran.
2.2 Pengertian Aplikasi Zenius Education
Zenius Education merupakan aplikasi belajar online yang sudah berdiri
sejak tahun 2007, kini memiliki Zenius App. Aplikasi Zenius adalah sebuah
aplikasi belajar yang lengkap, praktis dan terjangkau. Di dalam aplikasi ini,
tersedia 80.000 lebih video pembelajaran dan ratusan ribu soal latihan yang
bisa di download beserta pembahasannya. Selain itu aplikasi Zenius lebih
hemat kuota jika dibandingkan dengan Youtube atau platform lain yang
kontennya berupa video. Pengguna aplikasi ini bisa mengakses aplikasi di
mana saja sehingga praktis untuk dibawa dan dipelajari kembali sewaktu-
waktu jika murid ingin mengingat pembelajaran kembali.
Dalam aplikasi Zenius education ini peserta didik akan menemukan cara
belajar yang mungkin dirasa cukup baru oleh peserta didik karena belajar di
aplikasi ini menggunakan animasi interaktif dan juga metode penyampaian
materi dan proses pembelajarannya yang menarik sehingga tidak hanya
berfokus pada sisi teknologinya saja. Penyampaian materi di dalam aplikasi
ini adalah dengan bentuk video pembelajaran yang berisi suara tutor dan
tulisan tangan atau disebut juga dengan papan digital. Video pembelajaran ini
juga menggunakan gaya bahasa yang tidak terlalu formal, dengan gaya
bahasa yang tidak terlalu formal ini akan menjadikan peserta didik mudah
memahami apa yang sedang dijelaskan oleh tutor, walaupun gaya bahasanya
tidak terlalu formal tapi para tutor menjelaskan pembelajaran dengan sangat
detail. Di Dalam video pembelajaran ini juga terkadang terdapat animasi yang
akan membuat peserta didik tertarik untuk belajar dan menjadikan peserta
didik tidak mudah bosan. Para tutor yang mengajar di aplikasi ini adalah
tutor-tutor terbaik lulusan perguruan tinggi seperti UNPAD, ITB, UI dan
yang lain sebagainya. Aplikasi zenius education ini memiliki desain yang

6
 menarik dari sisi visual dan penyampaian video. Aplikasi zenius education ini
dapat digunakan secara mandiri oleh peserta didik.
Selain untuk siswa, aplikasi Zenius juga menyediakan berbagai pelatihan
untuk guru supaya dapat menggunakan aplikasi Zenius dengan baik. Guru
diberikan tips dan latihan untuk memudahkan mengajar daring. Tidak hanya
materi pembelajaran, siswa dan guru juga diberikan video motivasi agar setiap
kegiatan pembelajaran menarik dan memberikan semangat untuk belajar
secara daring dimanapun dan kapanpun.
Secara garis besar, produk zenius dibagi menjadi 3, yaitu:
1) Website Zenius, yang berisi video pembelajaran, paket latihan soal yang
bisa didownload gratis, mencakup seluruh materi pelajaran SD, SMP,
SMA, pembahasan soal Ujian Nasional (tingkat SD-SMA), SBMPTN, dan
berbagai Ujian Saringan Mandiri masuk PTN.
2) Zenius App, aplikasi belajar online berbasis Android. Berisi video
pembelajaran, paket latihan soal yang bisa didownload gratis, serta latihan
soal interaktif untuk menguji kemampuan dan pemahaman kamu.
3) Zenius Prestasi, adalah produk yang dirancang khusus untuk guru dan
sekolah yang dapat dipasang pada jaringan lokal sekolah. Zenius Prestasi
berisi aplikasi yang memudahkan guru untuk merancang proses ujian
dengan sangat praktis. Dari proses pembuatan soal, pelaksanaan ujian
CBT, proses koreksi, dan proses evaluasi semua bisa di-otomasi secara
digital. Selain itu, Zenius Prestasi juga menyediakan ribuan video
pembahasan materi pelajaran sekolah yang telah disesuaikan dengan 3
varian kurikulum Indonesia.
2.3 Peran dan Manfaat Aplikasi Zenius Education dalam pembelajaran
Menurut Nurfitrian, Zulfah (2020) Zenius dapat meningkatkan motivasi
belajar pada siswa, dari sebelumnya kurang penyajian materi dalam
pembelajaran. Saat ini, aplikasi Zenius tersebut siswa akan disajikan video
pembelajaran mengenai materi-materi yang akan dipelajari siswa. Tidak
hanya video pembelajaran matematika saja tetapi juga video
pembelajaran lainnya seperti

7
 IPA, IPS, dan Bahasa Inggris. Dengan aplikasi Zenius tersebut peneliti
mendapatkan hasil bahwa siswa dapat lebih baik memahami materi dan
mengerjakan tugas. Sedangkan menurut Nisya, Diana, Siti (2020)
menyebutkan Zenius sebagai media pembelajaran online, berpotensi
memberikan pengaruh besar terhadap siswa. Pasalnya aplikasi zenius ini
merupakan aplikasi belajar yang lengkap dengan 80.000 lebih video
pembelajaran dan ratusan ribu soal latihan yang bisa diunduh beserta
pembahasannya dari semua jenjang dan kurikulum yang ada.
Dari kedua jurnal tersebut dapat diketahui, di aplikasi Zenius
terdapat 80.000 lebih video pembelajaran yang dapat dipakai saat
pembelajaran. Video belajar tersebut sudah disesuaikan dengan kurikulum
yang ada. Selain itu melalui aplikasi ini siswa dapat lebih baik dalam
memahami materi dan mengerjakan tugas.
Berdasarkan penelitian terdahulu, Zenius dianggap dapat meningkatkan
minat belajar pada siswa, seperti hasil penelitian dari Pardede dan Astri
(2022) yang menyebutkan bahwa:
1. Aplikasi Zenius dapat meningkatkan semangat dan memotivasi siswa
untuk belajar.
2. Aplikasi Zenius dapat mengoptimalkan pembelajaran pada tingkat SMP,
SMA dan sederajat.
3. Dengan menggunakan paket soal yang ada pada aplikasi Zenius siswa
dapat
mengerjakan soal tersebut tanpa kendala.

2.4 Langkah-Langkah Penggunaan Aplikasi Zenius Education

a. Langkah-langkah pemakaian untuk bapak ibu guru Indonesia.
Bapak/ibu guru akan belajar membuat class dan mengundang siswa
Melalui aplikasi Zenius. Jangan lupa pastikan Bapak Ibu guru sudah
menginstall aplikasi Zenius dan mendaftar sebagai guru, ya.
Berikut langkah-langkah nya:
1. Klik tombol berwarna kuning bertuliskan buat kelas pertama saya.

8
2. Lalu isi formulir dengan data kelas Bapak Ibu nama kelas tingkatan
Kelas Mata pelajaran dan yang terakhir.

3. Klik tombol “buat kelas”. Ibu Bapak tidak perlu khawatir jika mata
pelajaran yang ibu-bapak ampu tidak tersedia pilihannya silahkan
memilih secara acak terlebih dahulu. Selanjutnya Ibu Bapak tetap bisa
menggunakan fasilitas Genius untuk guru.

9
4. Selanjutnya mari mengundang siswa ke kelas yang baru saja kita buat.
5. Pilih kelas pada fitur kelas saya temukan tombol berwarna putih di atas
kanan bertuliskan undang siswa.

6. Pilih aplikasi komunikasi yang digunakan untuk pembelajaran,

misalnya WhatsApp.

10
 7. Pilih group rows lalu Klik tombol kirim pesan. Sementara itu arahkan
siswa untuk mengklik tautan atau Link yang dibagikan.

8. Jika murid sudah bergabung ke kelas maka akan ada tampilan

diaplikasi siswa saat bergabung ke kelas pastikan siswa telah
menginstal aplikasi Zenius melalui Playstore atau Appstore.
b. Panduan Penggunaan Bagi Siswa
Berikut panduan penggunaan bagi siswa untuk mengakses
pembelajaran di aplikasi Zenius Education:
1. Pertama-tama silahkan ambil handphone Anda lalu buka aplikasi play
store atau app store di handphone anda Jika sudah dibuka, ketik “zenius”
di kolom pencarian.
2. Pilih unduh atau download aplikasi tersebut
3. Jika sudah terdownload, buka aplikasi zenius di handphone anda.

11
4. Lalu tekan daftar

5. Masukan nama lengkap dan status diri anda

6. Sertakan juga alamat surel anda dan buat kata kuncinya (kata sandi).

12
7. Apabila langkah-langkah diatas sudah dilakukan, silahkan tunggu
beberapa saat.

8. Kemudian klik “login” di bagian verifikasi no handphone.

9. Masukan no handphone anda.

10. Pilih kelas dan jurusan yang anda mampu (ambil).

13
 11. Selamat aplikasi zenius anda sudah siap untuk digunakan.

2.5 Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi Zenius Education

Berikut adalah kekurangan dan kelebihan pada aplikasi ini yaitu:
1. Kekurangan
a. Latihan soal yang disediakan pada aplikasi ini tidak banyak.
b. Materi pembelajaran pada jenjang SD dan SMP terbatas
c. Video pembelajaran materi masih menggunakan background papan
tulis atau buku.
d. Video pembelajaran yang disediakan pada aplikasi ini masih berupa
video penjelasan dengan menggunakan papan digital dan tutor yang
mengajar tidak terlihat sehingga interaksi antara peserta didik dan
tutor menjadi kurang.
e. Tidak dapat mengunggah sendiri materi pembelajaran.

2. Kelebihan
a. Materi yang ada didalam aplikasi Zenius Education ini update
karena mengikuti perkembangan kurikulum di Indonesia.
b. Materi yang disediakan sangat lengkap untuk semua kalangan (SD,
SMP, SMA dan materi SBMPTN).

14
c. Video pembelajaran yang disediakan sangat jelas karena
menggunakan papan digital sehingga materi pelajaran yang
disampaikan pada video tersebut terbaca dengan jelas dan baik,
kualitas audio atau suara tutor yang menjelaskan materi
pembelajaran ini terdengar dengan baik.
d. Materi Pembelajaran Lengkap: Zenius menyediakan materi-materi
pembelajaran yang lengkap dan terstruktur dengan baik. Hal ini
memudahkan pengguna untuk belajar secara sistematis dan
mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang materi yang
dipelajari.
e. Video Pembelajaran Interaktif: Video pembelajaran di Zenius
dirancang dengan baik dan interaktif, sehingga membantu
pengguna untuk memahami materi dengan lebih mudah dan
menyenangkan.
f. Ujian dan Latihan Soal: Zenius menyediakan ujian dan latihan soal
untuk menguji pemahaman pengguna terhadap materi yang
dipelajari. Hal ini membantu pengguna untuk mengevaluasi
kemampuan mereka dan memperbaiki kelemahan dalam belajar.
g. Kemudahan Akses: Aplikasi Zenius dapat diakses melalui
perangkat mobile, sehingga pengguna dapat belajar kapan saja dan
di mana saja dengan mudah.

15
 BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1) E-Learning adalah proses instruksi yang melibatkan penggunaan
peralatan elektronik dalam menciptakan, membantu perkembangan,
menyampaikan informasi, menilai dan memudahkan suatu proses
belajar mengajar dimana siswa sebagai pusat belajar serta
dilakukan secara interaktif kapanpun dan dimanapun.
2) Zenius dapat meningkatkan motivasi belajar pada siswa, dari
sebelumnya kurang penyajian materi dalam pembelajaran. Saat ini,
aplikasi Zenius tersebut siswa akan disajikan video pembelajaran
mengenai materi-materi yang akan dipelajari siswa. Tidak
hanya video pembelajaran matematika saja tetapi juga video
pembelajaran lainnya seperti IPA, IPS, dan Bahasa Inggris, dan
berpotensi memberikan pengaruh besar terhadap siswa.
3) Kelebihan zenius yaitu Materi yang ada didalam aplikasi Zenius
Education ini update karena mengikuti perkembangan kurikulum di
Indonesia tetapi mempunyai kekurangan juga yaitu Latihan soal
yang disediakan pada aplikasi ini tidak banyak serta video
pembelajaran materi masih menggunakan background papan tulis
atau buku.

3.2 Saran
Adapun saran pada makalah ini adalah bagi pembaca diharapkan
bisa menambah wawasan baru mengenai aplikasi pembelajaran,
misalnya Zenius Education. Bagi penulis diharapkan makalah ini bisa
bermanfaat dari masa ke masa sebagai makalah edukasi mengenai
aplikasi pembelajaran Zenius Education.

16
 BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

Chusna, N.L, 2019, Prosiding Seminar Nasional Pendidikan KALUNI,

Pembelajaran E-Learning, vol. 2 (), hal. 36-113.

Dhia Rizqullah, Zenius App: Aplikasi Belajar yang Lengkap, Praktis dan
Terjangkau, 2019, (https://www.zenius.net/blog/22588/aplikasi-belajar-
online-zenius), diakses pada 15 April 2023.

Ekardilla. (2022).Pengaruh penggunaan media pembelajaran Zenius Education

terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran bahasa indonesia kelas VIII
di SMP Negeri 1 Sungguminasa kabupaten Gowa.. (Skripsi, Universitas
Muhammadiyah Makassar, 2022), diakses dari
(https://digilibadmin.unismuh.ac.id/upload/328)

Janattaka, N., & Putri, C. C. A. (2021). Peran Platform Digital dalam

Pembelajaran Daring. Almufi Jurnal Pendidikan, 1 (3), 138-146.

Nurfitriana. & Zulfah. (2020). Penerapan E-Learning Dengan Aplikasi Zenius

Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMP Negri 2 Kampar Utara.
Jurnal on Education. 3(1). 62-75.

Pardede O. B., & Astri, N. D. (2022). Penerapan pembelajaran literasi di smp

negeri 2 Sitioto dengan memanfaatkan teknologi informasi. Jurnal Mitra
Prima, 3(2), 1-8.
(http://jurnal.unprimdn.ac.id/index.php/mitra_prima/article/view/2531/161
5), diakses pada 5 April 2023.

Sari, Eka. “Tutorial penggunaan aplikasi Zenius.” YouTube, diunggah oleh Zenius
Untuk Guru. 18 Feb. 2021, https://www.youtube.com/watch?
v=v7p_KERf9B0 . Diakses pada 15 mei 2023.

Fauzziyah, Hilma Atika. “ Kelebihan Dan Kekurangan Zeniuz.” YouTube,

diunggah oleh Hilma Mustika Fauzziah. 14 jun. 2021,

17
https://www.youtube.com/watch?v=GBkvZb167FI . Diakses pada 15 mei
2023.

18