II.

DATA
1. Data Kompartemen 1 seorang pasien memiliki berat badan dan di berikan obat
siprofloksasin dengan dosis 500 mg. setelah diukur kadar plasmanya beberapa waktu
diperoleh data sebagai berikut :

24 1,2
28 0,81
32 0,54
36 0,36
48 0,1
Pertanyaan:
a. Tentukan Orde dari mode absorbsi dan parameter farmakokinetiknya!

2. Konsentrasi obat dalam plasma pada seorangpenderita yang menerima dosis oral tunggal
suatu obat (10 mg/kg) dengan bb 55 kg didapatkan sebagai berikut

Waktu (jam) Konsentrasi (µg/ml)

0 0
2 23,7
4 35,4
6 39,6
8 39,6
10 37,2
12 33,7
14 29,7
16 25,8
18 22,1
20 18,7
22 15,8
24 13,2
 26 11
28 9,14

Dengan menganggap 80% terabsorbsi, tentukan

a. Tetapan lajuabsorbsi Ka ?
b. T1/2 eliminasi ?
c. T maks ?
d. Volume distribusi penderita ?
PERHITUNGAN
5.1 Data 1
Tabel 1. Hasil Pengolahan Data dengan Metode Residual

Time Cp ln Cp 1/Cp Ln Cp’ Ln (Cp'-

Cp' Cp'-Cp
Cp)
0 0 0 0 2,57 13,0658 13,0658 2,5700
1 3,13 1,1410 0,8764 2,47 11,8224 8,6924 2,1625
2 4,93 1,5953 0,6268 2,37 10,6974 5,7674 1,7522
3 5,86 1,7681 0,5656 2,27 9,6794 3,8194 1,3401
4 6,25 1,8326 0,5457 2,17 8,7583 2,5083 0,9196
5 6,28 1,8374 0,5443
6 6,11 1,8099 0,5525
Intersep T½
7 5,81 1,7596 0,5683
8 5,45 1,6956 0,5898 2,571 13,078
C0 Ke AUC
9 5,06 1,6214 0,6168
10 4,66 1,5390 0,6498 13,078 0,100 6,909
12 3,9 1,3610 0,7348
14 3,24 1,1756 0,8506 Ka Intersept T½

16 2,67 0,9821 1,0182 0,4141 2,579 1,674

18 2,19 0,7839 1,2757 Co

24 1,2 0,1823 5,4848 13,181

28 0,81 -0,2107 -4,7456

32 0,54 -0,6162 -1,6229
36 0,36 -1,0217 -0,9788
48 0,1 -2,3026 -0,4343

Pada pengerjaan, dilakukan pembuatan kurva untuk mengetahui apakah farmakokinetika dari
data tersebut mengikuti orde 0 atau orde 1 dan kompartemen 1 atau 2.
 T VS Ln Cp
2.0000
1.5000 f(x) = − 0.100348176444065 x + 2.57091722343908
1.0000 R² = 0.999411810944472
0.5000
0.0000
Ln Cp

-0.5000 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 55
-1.0000
Series2
-1.5000
-2.0000 Linear (Series2)
-2.5000
waktu

Gambar 1. Kurva waktu terhadap Ln Cp

Setelah membuat kurva antara waktu dengan ln konsentrasi, ditarik kesimpulan bahwa data
farmakokinetika ini mengikuti orde 1 dan kompartemen 1. Maka digunakan persamaan-
persamaan dalam mencari faktor-faktor farmakokinetik.

a. Persamaan yang menerangkan perubahan kadar darah terhadap waktu

 K absorpsi (Ka)
K absorpsi diperoleh dengan menggunakan 4 data dari tabel 1 hasil pengolahan data. Dibuat
kurva hubungan antara t dan Ln (Cp’-Cp).

t VS Ln (Cp'-Cp)
2.5000
2.0000 f(x) = − 0.414069328026041 x + 2.57876505275036
R² = 0.999966854820408
Ln (Cp'-Cp)

1.5000 Series2
1.0000 Linear (Series2)
0.5000
0.0000
0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5
waktu

Gambar 2. Kurva waktu terhadap Ln (Cp’-Cp)

y = -0,414x + 2,578
b = -0,414
a = 2,578
Maka:
K absorpsi = -b
= - (-0,414)
= 0,414/jam
 K eleminasi (Ke)
K eliminasi diperoleh dengan menggunakan 11 data terakhir dari tabel 1 hasil pengolahan
data. Dibuat kurva hubungan antara t dan Ln Cp.
y = - 0,1003x + 2,5709
b = - 1003
a = 2,5709
Maka:
K eliminasi = -b
= - (-0,1003)
= 0,1003/jam
b. Nilai parameter yang menerangkan disposisi obat pada subjek
t
 Waktu Paruh ( 12 ) absorpsi

t1 0,693
=
2 Ka
0,693
=
0,414
= 1,674 jam

t
 Waktu Paruh ( 12 ) Eliminasi

t1 0,693
=
2 Ke
0,693
=
0,1003
= 6,909 jam
 C0 absorpsi
C0 = e intersep
 = e 2,579
= 13,181
 C0 eleminasi
C0 = e intersep
= e 2,5709
= 13,078
 AUC
tn Co eleminasi Coadsorpsi
[ AUC ]t 0= -
Ke Ka

13,078 13,181
¿ -
0,100 0,4141
= 6,909 µg jam /mL
5.2 Data 2
Tabel 2. Hasil Pengolahan Data dengan Metode Residual

Time Cp ln Cp 1/Cp Ln Cp’ Ln (Cp'-

Cp' Cp'-Cp
Cp)
0 0 0 0 0 0 0 0
3,16547
2 23,7 5048 0,042194 4,586 98,10124 74,40124 4,3094726
3,56671
4 35,4 182 0,028249 4,404 81,77732 46,37732 3,8368106
3,67882
6 39,6 9118 0,025253 4,222 68,16969 28,56969 3,3523463
3,67882
8 39,6 9118 0,025253 4,04 56,82634 17,22634 2,8464398
3,61630
10 37,2 8761 0,026882 3,858 47,37052 10,17052 2,3194929
3,51749
12 33,7 7837 0,029674 3,676 39,48813 5,788125 1,7558084
3,39114
14 29,7 7046 0,03367 3,494 32,91735 3,217354 1,1685593
3,25037
16 25,8 4492 0,03876 3,312 27,43995 1,639951 0,4946661
3,09557 -
18 22,1 7609 0,045249 3,13 22,87398 0,77398 0,2562098
2,92852 -
20 18,7 3524 0,053476 2,948 19,06778 0,36778 1,0002703
2,76000
22 15,8 994 0,063291
2,58021 Ke intercept Co el.
24 13,2 683 0,075758
2,39789 0,091 4,768 117,70
26 11 5273 0,090909
2,21266 Ka intercept Co ab.
28 9,14 0385 0,109409
0.240 4,782 119,34

Pada pengerjaan, dilakukan pembuatan kurva untuk mengetahui apakah farmakokinetika dari
data tersebut mengikuti orde 0 atau orde 1 dan kompartemen 1 atau 2.
 T vs Ln Cp
3
2.5 f(x) = − 0.091218511024727 x + 4.7681583825906
2 R² = 0.999955471253847
1.5 Series2
Ln Cp

Linear (Series2)
1
0.5
0
21 22 23 24 25 26 27 28 29
Waktu

Gambar 3. Kurva Waktu terhadap Ln Cp

Setelah membuat kurva antara waktu dengan ln konsentrasi, ditarik kesimpulan bahwa data
farmakokinetika ini mengikuti orde 1 dan kompartemen 1. Maka digunakan persamaan-
persamaan dalam mencari ka, , t ½ eleminasi, T maks, Vd.
a. Persamaan yang menerangkan perubahan kadar darah terhadap waktu
 K absorpsi (Ka)
K absorpsi diperoleh dengan menggunakan 4 data dari tabel 1 hasil pengolahan data. Dibuat
kurva hubungan antara t dan Ln (Cp’-Cp).

Kurva hubungan waktu terhadap Ln Cp'-Cp

6
5
f(x) = − 0.240012339156581 x + 4.78266321494301
Ln Cp'-Cp

4
R² = 0.999644923529291
3
2 Series2
1
Linear
0 (Series2)
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Waktu

Gambar 4. Kurva waktu terhadap (Ln Cp’-Cp)

Dari grafik di atas diperoleh persamaan regresi linear y = -0,24x + 4,782. Maka:
a. K absorpsi = -b
= - (0,24)
= 0,24/jam

b. Penetapan Waktu paruh (t 1 ) Eliminasi

2

t
 Waktu paruh ( 12 ) Eleminasi

t1 0,693
=
2 Ke
0,693
=
0,091
= 7,615 jam
 T maks

T maks=
Ka
ln
Ke [ ]
Ka−Ke

¿
ln
[
0,24
0,091 ]
0,24−0,091
= 6,50 jam
C. Volume Distribusi Penderita
C0 eleminasi C0 absorpsi
AUC = −
Ke Ka
117,70 119,34
¿ −
0,091 0,240
= 796,16 µg jam / mL
Dosis = 10 mg/kg = 10000 µ g / kg
BB = 55 Kg
Dpo = 55.000 µ g

 Volume Distribusi (Vd)

F × D0p
Vd =
Ke× AUC
0,8× 55000ug
¿
796,16× 0,091 µ g jam/mL
= 607,31 mL