PORTOFOLIO TEORI GRAF

Dosen Pengampu:

Prof. Dr. I Nengah Suparta, M.Si.

Disusun Oleh:

Kadek Dea Andewi

2113011088

3B Pendidikan Matematika

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

SINGARAJA

2023
Nama : Kadek Dea Andewi

NIM : 2113011088

Kelas : 3B Pendidikan Matematika

TUGAS 2 TEORI GRAF

Graf memiliki dua komponen, yaitu himpunan titik V(G) dan himpunan sisi E(G). Maka di dalam
graf juga berlaku operasi yang ada pada himpunan, antara lain:

1. Gabungan dua graf

Misalkan ) dan = ( ), maka gabungan dari dan adalah suatu graf baru
yaitu = ( ), dimana himpunan titik = ( ) dan himpunan sisi = ( ).
Berikut ini merupakan contoh dari gabungan dua graf :
Jika dan tidak saling lepas, maka akan diperoleh gambar seperti berikut:
2. Irisan dua graf
Misalkan ) dan = ( ), maka irisan dari dan adalah suatu graf baru yaitu
= dimana = ( ) Dan = ( ). Artinya titik pada adalah titik-titik
yang terdapat pada kedua graf dan , begitupun sebaliknya pada adalah sisi yang
terdapat pada graf dan .
Berikut ini merupakan contoh dari irisan dua graf :

3. Ring Sum (Jumlah Ring) dari dua graf dan

Misalkan ) dan = ( ), maka ring sum dari dan dilambangkan dengan
adalah suatu graf baru dimana = ( dan adalah sisi-sisi yang terdapat
pada tetapi tidak pada keduanya. Jumlah ring dalam himpunan biasanya disebut
dengan Exclusive OR (
Berikut ini merupakan contoh dari ring sum dari dua graf dan :
4. Selisih dua graf dan
Selisih adalah graf dengan himpunan V nya = dan himpunan E nya =
Selisih adalah graf dengan himpunan V nya = dan himpunan E nya =
Berikut ini merupakan contoh dari selisih dua graf dan :
Nama : Kadek Dea Andewi
NIM : 2113011088
Kelas : 3B Pendidikan Matematika

Tugas 4 Teori Graf

Halaman 49

2. Gambarkan sebuah graf yang mempunyai sebuah lintasan Hamilton tetapi tidak mempunyai
sirkuit Hamilton.
Penyelesaian:
Dibawah ini merupakan bentuk graf yang mempunyai sebuah lintasan Hamilton tetapi tidak
mempunyai sirkuit Hamilton.
 Lintasan Hamilton: B-A-E-D-C  Lintasan Hamilton: A-D-C-B
Tidak ada sirkuit Hamilton Tidak ada sirkuit Hamilton

3. Tunjukkan bahwa graf dari sebuah dodecahedron (dengan delapan titik dengan derajat tiga
dan enam titik berderajat empat) tidak mempunyai lintasan Hamilton (dan oleh karena itu
tidak ada sirkuit Hamilton).
Penyelesaian:
Berikut ini merupakan gambar graf dodecahedron dengan delapan titik berderajat tiga dan
enak titik berderajat empat.
 Graf dodecahedron dibawah ini tidak mempunyai lintasan Hamilson, dikarenakan terdapat
verteks yang tidak dilalui oleh lintasannya dan tiap verteks dalam graf tidak dilalui tepat satu
kali. Karena graf tersebut tidak terdapat lintasan Hamilton, maka dari itu sirkuit Hamilton
juga tidak ada.

Keterangan:
Titik Ungu = berderajat 4
Titik Biru = berderajat 3

Pada gambar dibawah ini dapat kita lihat bahwa titik H dan L tidak dilalui oleh lintasan.

4. Gambarkan sebuah graf dimana garis Euler merupakan sebuah sirkuit Hamilton. Apa yang
dapat Anda katakan berkenaan dengan graf seperti itu secara umum?
Penyelesaian:
Secara umum dapat disimpulkan bahwa graf yang mengandung garis Euler atau sirkuit Euler
pasti akan memuat sebuah sirkuit Hamilton. Berikut merupakan gambar Graf dengan garis
Euler yang mengandung sirkuit Hamilton

 Graf dengan garis Euler  Graf dengan garis Euler

Sirkuit Hamilton: D-C-B-A-F-G-E-D Sirkuit Euler: A-B-C-D-E-G-C-E-F-B-G-F-A

 Graf dengan garis Euler  Graf dengan garis Euler

Sirkuit Euler: A-B-C-D-E-A-C-E-F-B-D-F-A Sirkuit Hamilton: A-B-C-D-E-F-A

 TEORI GRAF
“UJI PELABELAN GRACEFUL GANJIL PADA GRAF ”

Dosen Pengampu:

Prof. Dr. I Nengah Suparta, M.Si.

Disusun Oleh:

KADEK DEA ANDEWI

2113011088
3B PENDIDIKAN MATEMATIKA

PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
2022
 SURAT PERNYATAAN INTEGRITAS

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Kadek Dea Andewi
NIM : 2113011088
Kelas : 3B Pendidikan Matematika
Program Studi : Pendidikan Matematika
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Dengan ini menyatakan bahwa makalah saya dengan judul “Uji Pelabelan Graceful Ganjil
Pada Graf ” yang diusulkan untuk pemenuhan tugas Ujian Akhir Semester
mata kuliah Teori Graf ini bersifat original dan merupakan karya sendiri.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Singaraja, 26 Desember 2022

Yang Menyatakan,

Kadek Dea Andewi

NIM 2113011088
 BAB I
KAJIAN TEORI

1.1 Definisi Graf dan Operasi pada Graf

Graf merupakan sekumpulan objek terstruktur di mana beberapa pasangan objek

mempunyai hubungan ataupun keterkaitan tertentu. sebuah graf adalah himpunan dari
objek-objek yang dinamakan titik, simpul, atau sudut dihubungkan oleh penghubung
yang dinamakan garis atau sisi. Pada dasarnya, sebuah graf digambarkan dengan
bentuk diagram sebagai himpunan dari titik-titik (simpul) yang dihubungkan dengan
sisi. Graf lintasan yang dinotasikan dengan Pn adalah graf yang mempunyai tepat satu
lintasan dengan n. Graf lingkaran (cycles) yang dinotasikan dengan Cn adalah graf
terhubung dengan n titik yang mempunyai tepat satu lingkaran (cycles) dengan
panjang n. Sedangkan graf star dinotasikan dengan .

Adapun operasi yang digunakan dalam meneliti graf ini yaitu graf lingkaran
(cycles) dengan graf lintasan kemudian dengan graf star atau nama dari operasi graf
ini adalah graf . Berikut merupakan contoh gambar dari masing-masing
graf tersebut.

 Graf Lingkaran (cycles) (Cn)

Dalam hal ini menggunakan untuk tahap pengoperasian graf dengan bentuk graf
lainnya.

 Graf lintasan (Pn)

Graf yang mempunyai tepat satu lintasan dengan n, dimana dalam penelitian ini
menggunakan graf lintasan .
 Graf star ( )
Dalam penelitian ini mengembangkan graf star sampai . Dibawah ini merupakan
contoh dari graf star yang memiliki S lebih dari 3.
 BAB II
PEMBAHASAN

2. 1 Hasil Operasi Graf

Sebelum melakukan pelabelan, kita harus mengetahui bagaimana cara untuk

memberikan label agar graf dapat menajdi graceful ganjil. Sesuai dengan rumus yang
digunakan yaitu:

Graf merupakan graf yang terhubung dari hasil gabungan graf

lingkaran (cycles) yang berorde 6, graf lintasan yang berorde 2 dan graf star yang
berorde n secara khusus dibahas dari n . Secara umum, berikutini merupakan
bentuk atau gambaran dari graf

Bentuk Umum Graf

2. 2 Pelabelan Graceful Ganjil pada graf

1. Pelabelan Graceful Ganjil pada graf

( ) * +

Pada graf terdapat :

( )

a.
b. Banyak titik : 6
c. Banyak sisi : 12
d. Pelabelan titik yang digunakan : * +
e. Pelabelan sisi yang digunakan : * +
Berikut merupakan graf yang telah diberikan pelabelan :

Pelabelan Graceful Ganjil pada graf

Pembuktian :
Setiap titik diberi label dengan pelabelan sisi 𝑓′ yang di induksikan
dengan 𝑓 dengan 𝑓′|𝑢𝑣| = |𝑓(𝑢) 𝑓(𝑣)| pada graf yang
dinyatakan sebagai berikut :

𝑓′(𝑢1𝑢2) = |𝑓(𝑢1 ) 𝑓(𝑢2 )| = |23 2| = 21

𝑓′(𝑢2𝑢3) = |𝑓(𝑢2) 𝑓(𝑢3)| = |2 21| = 19

𝑓′(𝑢3𝑢 ) = |𝑓(𝑢3) 𝑓(𝑢4)| = |21 8| = 13

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |8 7| =1

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |7 14| = 7

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |14 23| = 9

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |23 0| = 23

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |2 19| = 17

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |21 6| = 15

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |8 13| = 5

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |7 4| =3

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |14 3| = 11

2. Pelabelan Graceful Ganjil pada graf
( ) * +

Pada graf terdapat :

a.
b. Banyak titik : 12
c. Banyak sisi : 18
d. Pelabelan titik yang digunakan : * +
e. Pelabelan sisi yang digunakan : * +

Berikut merupakan graf yang telah diberikan pelabelan :

Pelabelan Graceful Ganjil pada graf

Pembuktian :
Setiap titik diberi label dengan pelabelan sisi 𝑓′ yang di induksikan
dengan 𝑓 dengan 𝑓′|𝑢𝑣| = |𝑓(𝑢) 𝑓(𝑣)| pada graf yang
dinyatakan sebagai berikut :

𝑓′(𝑢1𝑢2) = |𝑓(𝑢1 ) 𝑓(𝑢2 )| = |2 33| = 31

𝑓′(𝑢2𝑢3) = |𝑓(𝑢2) 𝑓(𝑢3)| = |33 16| = 17

𝑓′(𝑢3𝑢 ) = |𝑓(𝑢3) 𝑓(𝑢4)| = |16 29| = 13

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |29 22| = 7

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |22 31| = 9

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |31 2| = 2 9

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |2 35| = 33

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |33 1 4 |= 1 9

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |16 9| = 11

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |29 32| = 3

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |22 7| = 15

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |31 4| = 27

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 ))| = |35 0| = 3 5

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 ))| = |14 13| = 1

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 ))| = |9 34| = 2 5

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 ))| = |32 27| = 5

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 ))| = |7 30| = 2 3

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 ))| = |4 25| = 2 1

3. Pelabelan Graceful Ganjil pada graf
( ) * +

Pada graf terdapat :

a.
b. Banyak titik : 18
c. Banyak sisi : 24
d. Pelabelan titik yang digunakan : * +
e. Pelabelan sisi yang digunakan : * +

Berikut merupakan graf yang telah diberikan pelabelan :

23

Pelabelan Graceful Ganjil pada graf

Pembuktian :
Setiap titik diberi label dengan pelabelan sisi 𝑓′ yang di induksikan
dengan 𝑓 dengan 𝑓′|𝑢𝑣| = |𝑓(𝑢) 𝑓(𝑣)| pada graf yang
dinyatakan sebagai berikut :

𝑓′(𝑢1𝑢2) = |𝑓(𝑢1 ) 𝑓(𝑢2 )| = |43 2| = 41

𝑓′(𝑢2𝑢3) = |𝑓(𝑢2) 𝑓(𝑢3)| = |2 35| = 33

𝑓′(𝑢3𝑢 ) = |𝑓(𝑢3) 𝑓(𝑢4)| = |35 10| = 25

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |10 27| = 17

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |27 36| = 9

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |36 43| = 7

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |43 0 | = 43

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |2 41| = 39

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |35 8| = 27

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |10 33| = 23

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = | 27 16| = 1 1

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |36 31| = 5

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |0 47| = 47

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |0 45| = 45

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |41 4| = 3 7

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |41 6| = 35

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |8 37| = 2 9

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |8 39| = 3 1

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |33 12| = 2 1

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |33 1 4 |= 1 9

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |16 1| = 15

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |16 3| = 1 3

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |31 28| = 3

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |31 30| = 1

4. Pelabelan Graceful Ganjil pada graf
( ) * +

Pada graf terdapat :

a.
b. Banyak titik : 24
c. Banyak sisi : 30
d. Pelabelan titik yang digunakan : * +
e. Pelabelan sisi yang digunakan : * +

Berikut merupakan graf yang telah diberikan pelabelan :

Pelabelan Graceful Ganjil pada graf

Pembuktian :
Setiap titik diberi label dengan pelabelan sisi 𝑓′ yang di induksikan
dengan 𝑓 dengan 𝑓′|𝑢𝑣| = |𝑓(𝑢) 𝑓(𝑣)| pada graf yang
dinyatakan sebagai berikut :
𝑓′(𝑢1𝑢2) = |𝑓(𝑢1 ) 𝑓(𝑢2 )| = |53 2| = 51
𝑓′(𝑢2𝑢3) = |𝑓(𝑢2) 𝑓(𝑢3)| = |2 45| = 4 3

𝑓′(𝑢3𝑢 ) = |𝑓(𝑢3) 𝑓(𝑢4)| = |45 12| = 33

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |12 25| = 13

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |25 46| = 21

𝑓′(𝑢 𝑢 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑢 )| = |46 53| = 7

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = | | = 53

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |2 51| = 49

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |45 8| = 37

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |12 35| = 25

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = | 25 22| = 3

𝑓′(𝑢 𝑣 ) = |𝑓(𝑢 ) 𝑓(𝑣 )| = |46 11| = 3 5

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |0 – 55| = 55

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |0 57| = 57

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |0 59| = 59

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |51 4| = 4 7

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |51 6| = 45

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |51 10| = 4 1

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |8 47| = 3 9

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |8 37| = 2 9

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |8 39| = 31

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |35 18| = 17

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |35 24| = 1 1

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |35 20| = 1 5

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |22 31| = 9

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |22 27| = 5

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |22 21| = 1

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |11 38| = 2 7

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |11 30| = 19

𝑓′(𝑣 𝑣 ) = |𝑓(𝑣 ) 𝑓(𝑣 )| = |11 36| = 2 5

 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan:
Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan diatas mengenai graf ,
jumlah graf star yang dikembangkan dimulai dari dapat dikatakan sebagai
graceful ganjil karena jumlah selisih antara dua titik yaitu ganjil. Selain itu graf
telah memenuhi syarat graceful ganjil yang dimana semua jumlah
selisih antara dua titik pada graf tersebut bernilai ganjil dan berbeda.

3.2 Saran:
Proses pembuatan laporan ini pastinya masih jauh dari kata sempurna, maka dari
itu sangat diharapkan bagi pembaca untuk memberikan kritik/saran mengenai laporan
ini agar bisa menjadi lebih baik lagi. Pola dari graf masih sulit untuk
ditentukan, sehingga belum bisa menemukan pola beserta rumusnya. Sekian laporan
yang dapat saya sajikan mengenai graf , mohon maaf apabila terdapat
kesalahan kata atau kesalahan dalam penulisan, semoga laporan ini dapat bermanfaat
bagi kita semua, terima kasih.