Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pusat Kesehatan Masyarakat yang dikenal dengan sebutan Puskesmas adalah Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang bertanggungjawab atas kesehatan masyarakat di
wilayah kerjanya pada satu atau bagian wilayah kecamatan. Dalam Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat dinyatakan bahwa
Puskesmas berfungsi menyelenggarakan Uapaya Kesehatan masyarakat (UKM) dan upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat pertama.

Puskesmas Bukitsangkal sebagai unit pelayanan kesehatan dasar dalam pelaksanaan


pelayanan pembangunan kesehatan terdepan dalam pelayanan kesehatan tingkat dasar, ikut
bertanggungjawab dalam mewujudkan Palembang Sehat. Dalam mewujudkan hal tersebut
dilaksanakan dengan pedoman manajemen Puskesmas yang terdiri dari Perencanaan,
Pengorganisasian, dan Pengelolaan meliputi upaya kesehatan pokok dan upaya kesehatan
pendukung yang bersumber daya kesehatan melalui sistem informasi kesehatan.

Profil kesehatan Puskesmas Bukitsangkal Tahun 2022 ini merupakan salah satu
bentuk sistem informasi kesehatan yang akan dilakukan pada Tahun 2022.

Dengan adanya Profil ini diharapkan evaluasi dari semua pihak sehingga kegiatan
yang akan dilaksanakan pada Tahun 2022 dapat terlaksana dengan baik.

1.2 Pokok Permasalahan


Selama pelaksanaan kegiatan program Puskesmas Tahun 2022 ada beberapa masalah
yang dihadapi terutama yang berdampak pada mutu pelayanan kesehatan sehingga perlu
diadakan peningkatan tata cara pelayanan kesehatan pada masyarakat, baik dari segi kuantitas
maupun kualitas agar lebih efektif dan efisien.

1.3 Maksud dan Tujuan


a. Memberikan gambaran Puskesmas Bukitsangkal secara umum
b. Memberikan gambaran tentang penyelenggaraan upaya kesehatan dan hasil-hasil
yang telah dicapai
c. Merupakan evaluasi kegiatan
d. Membantu pemecahan masalah-masalah dan membantu membuat perencanaan
untuk Tahun 2022 yang lebih efisien dan efekti
BAB II
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS BUKITSANGKAL

A. SEJARAH PUSKESMAS BUKITSANGKAL

B. Tabel 2.1

C. Pimpinan Sangkal Putung Bukit Sangkal Dari tahun 1987 s/d Sekarang
2023

D. WILAYAH KERJA
E. KEADAAN DEMOGRAFI

Tabel 2. 3
Data Demografi di Wilayah Kerja Puskesmas
Bukitsangkal Tahun 2022
Dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat, Puskesmas Sangkal
Putung memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut melalui 6 Program Pokok
Puskesmas beserta 2 Program Spesifik yang ditentukan berdasarkan banyaknya
permasalahan kesehatan masyarakat setempat serta tuntutan dan kebutuhan
masyarakat.

6 (Enam) Program Pokok Puskesmas tersebut adalah :

1. Promosi Kesehatan (Promkes)


2. Sanitasi (Kesehatan Lingkungan)
3. KIA/KB
4. Gizi
5. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit (P2P)
6. Pengobatan

Terdapat Dua (2) Program Spesifik yang dilaksanakan di Puskesmas Bukit


Sangkal adalah

1. Klinik TB
2. Puskesmas Santun Usia Lanjut

Seluruh program kegiatan tersebut didalam gedung difasilitasi dengan adanya


ruang dan peralatan yang memadai, program kerja, sumber daya manusia yang
selalu ditingkatkan kemampuannya dan protap-protap sebagai standar
pelayanannya. Didalam Gedung ruang pelayanan terdiri dari 2 lantai yakni pada
lantai 1 (Dasar ) terdiri dari Ruang Pendaftaran, Ruang Rekam Medis, Ruang
Pemeriksaan Umum, Ruang KIA/ KB, Ruang Pelayanan Kesehatan Anak, Ruang
PelayananTB Paru, Ruang Farmasi, Gudang Farmasi, Ruang Laboratorium,Ruang
Bermain Anak, sedangkan Lantai II terdiri dari : Ruang Pelayanan Kesehatan Gigi,
Ruang Imunisasi, Ruang Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE), Ruang
Pertemuan, Ruang Pimpinan, Ruang Tata Usaha dengan penjelasan secara rinci
sebagai berikut :

1. Ruang KIA/KB

Kegiatan yang dilakukan di ruang ini meliputi pelayanan kebidanan


terhadap Ibu Hamil (Bumil), Ibu yang telah bersalin (Bufas), Ibu Menyusui
(Busui) dan Imunisasi.

Untuk kegiatan KB, Puskesmas Bukitsangkal melayani kebutuhan


masyarakat dalam hal KB berupa : Implant, Pil, Suntikan, dan Kondom,
dalam pelaksanaannya dilayani oleh tiga orang bidan terlatih.

2. Ruang Pemeriksaan Umum


Ruang ini melayani pengobatan umum bagi pasien dewasa, yaitu
pasien usia lebih dari >5 tahun. Pengobatan dilakukan terhadap pasien
umum, Pasien BPJS maupun pasien gakin. Disamping itu, Poli umum juga
melayani tindakan kegawatdaruratan dan rujukan pasien dari unit-unit
fungsional lainnya yang tidak dapat ditangani di puskesmas maupun terhadap
pasien-pasien dengan kasus penyakit kronik yang sudah berobat rutin di
rumah sakit. Namun, sebelum dilakukan rujukan, Poli umum akan melakukan
perbaikan keadaan umum pasien, baik kasus gawat darurat umum maupun
kebidanan. Selayaknya pelayanan kegawatdaruratan (UGD) dilaksanakan di
tempat terpisah dengan pelayanan BP dewasa (poliklinik). Namun karena
keterbatasan ruangan di Puskesmas, ruang BP dewasa dan UGD dijadikan
satu, namun diberikan sekat / pembatas.

3. Ruang Pelayanan Kesehatan Anak (Ruang Anak)

Ruang Pelayanan Kesehatan Anak ini melayani pasien anak, yaitu usia
0-5 tahun & dilayani oleh seorang Dokter Umum yang dibantu oleh para
Bidan terlatih. Pada ruang ini mulai dikembangkan sistem Manajemen
Terpadu Balita Sakit (MTBS) untuk anak usia 2 bulan sampai dengan 5 tahun
dan Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM) untuk anak usia 0-2 tahun.
Dengan sistem MTBS dan MTBM ini, penatalaksanaan terhadap anak sakit
dilakukan secara komperhensif, tidak hanya terfokus pada keluhan sakit
anak, namun juga dilakukan pemantauan terhadap status gizi, riwayat
kelahiran, riwayat/pola makan dan riwayat imunisasinya. Dengan demikian,
apabila pada anak sakit ini terdapat permasalahan gizi dan atau imunisasi,
atau penyakitnya berbasis lingkungan, maka akan dilakukan rujukan ke
Ruang Pelayanan Gizi dan Kesehatan Lingkungan, disamping pengobatan
(kuratif). Disamping itu pada ruang MTBS ini juga akan senantiasa dilakukan
penyuluhan sesuai dengan permasalahan anak.

Disamping pengobatan, ruang MTBS juga melakukan pemantauan


terhadap tumbuh kembang anak usia 0-60 bulan melalui upaya Stimulasi,
Intervensi dan Deteksi Dini Tumbuh Kembang (SIDDTK). Pada kegiatan ini,
dilakukan deteksi dini, stimulasi terhadap kasus dengan gangguan tumbuh
kembang. Kemudian juga dilakukan intervensi dengan kasus gangguan
tumbuh kembang dan rujukan kasus dengan gangguan tumbuh kembang
tersebut.

4. Ruang Pelayanan Kesehatan Gigi (Ruang Gigi)


Ruang ini melayani pengobatan dan perawatan gigi bagi seluruh
lapisan masyarakat yang membutuhkannya terutama pengobatan dasar
seperti pencabutan dan penembalan gigi.
Dalam pelaksanaannya ruang ini dilayani oleh seorang Dokter Gigi dan
dibantu oleh para perawat gigi yang berpengalaman dan terlatih.
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Puskesmas Bukitsangkal
melaksanakan kegiatan umum terutama balita dan ibu hamil di posyandu-
posyandu. UKGS dan UKGMD dilaksanakan 1 kali setahun.

5. Ruang Promosi Kesehatan

Ruang ini melayani :

a. Gizi
Konsultasi Melayani konsultasi Gizi Masyarakat dan Gizi Perorangan, baik
didalam maupun diluar gedung. Pelayanan gizi terditi dari dua orang
Petugas Gizi yang siap memberikan konsultasi gizi pada pasien yang
membutuhkan.
b. Konsultasi Kesehatan Lingkungan (Sanitasi)
Memberikan konsultasi mengenai kesehatan dan keberhasilan lingkungan
Rumah Sehat, Jamban Sehat, Sarana Air Bersih, Pemberantasan Sarang
Nyamuk (PSN). Dilaksanakan oleh Sanitarian, setiap hari, baik didalam
maupun diluar gedung.

6. Ruang Laboratorium

Ruang lingkup / Jenis Pemeriksaan Laboratorium di Puskesmas


Bukitsangkal terdiri dari : Hematologi (Pemeriksaan
hemoglobin,Leukosit,Eritrosit,Hematokrit,Trombosit), Bakteriologi (Sputum
BTA), Serologi/Imunologi (HBsAg, HIV, VDRL,Syphilis,widal,pemeriksaan
Golongan Darah, Rapid antigen covid-19), Kimia Darah (Gula
Darah,Cholesterol, Asam Urat), Pemeriksaan Urine (leukosit, nitrit,
urobilinogen,Protein, pH, Blood, berat jenis, Keton, Bilirubin, Glukosa,
Ascorbit, Tes Kehamilan ).

7. Penyuluhan Kesehatan

Dilakukan pada perorangan ataupun perkelompok, baik dilaksanakan


di Puskesmas sekolah ataupun di tempat lain yang membutuhkan. Pelayanan
ini akan dilaksanakan oleh tenaga-tenaga penyuluh yang menguasai materi
yang dibahas dan tenaga promotor kesehatan kontrak dari dana Dana Alokasi
Kesehatan Bauntan Operasional Kesehatan yang direkrut oleh Dinas
Kesehatan Kota.

8. Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut

Puskesmas Bukit Sangkal khusus melayani pelayanan kesehatan


terhadap pasien lansia, yaitu pasien usia lebih dari 50 tahun. Puskesmas
santun Usia Lanjut ini merupakan program Puskesmas Bukit Sangkal yang
sudah dilaksanakan sejak tahun 2018. Pelayanan kesehatan ini dilakukan
dengan mengutamakan pasien lansia, baik di loket pendaftaran, tempat
pemeriksaan kesehatan yang terpisah, maupun pelayanan di apotek. Hal ini
bertujuan agar pasien lansia tidak lama menunggu/mengantri, mengingat
keterbatasan fisik dan psikis pasien-pasien tersebut.

Pelayanan kesehatan yang dilakukan terhadap pasien lansia adalah


pemeriksaan antropometri (BB,TB,Lingkar pinggung), tekanan darah, Hb,
gula darah, reduksi protein, disamping pemeriksaan terhadap keluhannya
( penyakit). Setiap pasien akan mendapat Kartu Menuju Sehat Usia Lanjut
(KMS Lansia). KMS ini bertujuan untuk memantau kesehatan pasien lansia
secara berkesinambungan. Disamping itu, juga selalu dilakukan penyuluhan
terhadap permasalahan kesehatan lansia maupun penyakitnya.

Pada pelaksanaannya, pelayanan kesehatan lansia ini dilakukan oleh


seorang perawat terampil yang telah mendapat pelatihan khusus kesehatan
lansia. Namun, apabila terdapat kasus yang tidak dapat ditangani, maka
pasien tersebut akan dikonsulkan dengan dokter.

Untuk meningkatkan jangkauan pelayanannya, puskesmas santun usia


lanjut juga melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala terhadap
pasien lansia melalui posyandu lansia. Pada saat ini Puskesmas Bukitsangkal
telah memiliki 4 posyandu lansia, yang terdapat di masing-masing kelurahan.
Kegiatan Posyandu Lansia yang dilaksanakan sebulan sekali ini meliputi
pemeriksaan kesehatan berkala, pengobatan, arisan lansia, pengajian,
penyuluhan kesehatan dan senam lansia. Kegiatan di posyandu lansia ini
dilakukan oleh kader dan petugas dari puskesmas.

9. Ruang TB
Ruang ini melayani secara khusus untuk pasien penderita TB Paru, agar
pasien merasa nyaman tanpa harus merasa malu atau rendah diri bila
diketahui identitasnya oleh pasien lainnya. Klinik ini dilayani oleh satu orang
dokter umum yang dibantu oleh satu orang perawat terlatih.

10. Lain-lain

Dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah kerjanya,


Puskesmas Bukit Sangkal melakukan kegiatan-kegiatan secara jemput bola.
Kegiatan-kegiatan tersebut diantaranya adalah Posyandu Balita di 15
Posyandu, Posyandu Lansia di 4 Posyandu, Posyandu Remaja di 1
Posyandu, UKS/UKGS di 8 SD/MI, 4 SMP dan 5 SMA, UKGMD di 21
Posyandu serta melakukan kunjungan ke rumah pasien bagi pasien-pasien
yang membutuhkannya.

F. MINILOKAKARYA
Puskesmas Bukitsangkal secara rutin melaksanakan minilokakarya yang
dilakukan 1 bulan sekali yang dilaksanakan setiap minggu pertama awal bulan.
Minilokakarya dilakukan untuk membina petugas puskesmas untuk bekerja
sama dalam tim sehingga dapat melaksanakan fungsi puskesmas dengan baik.
Pada pelaksanaan minilokakarya dimulai dengan kegiatan penggalangan
untuk memperoleh kesepakatan kerjasama dalam tim, pembagian tugas,
tanggung jawab daerah binaan dan penetapan rencana kegiatan masing-masing
dengan tujuan meningkatkan fungsi puskesmas melalui penggerakan
pelaksanaan kegiatan Puskesmas, bekerja sama dalam tim dan membina
kerjasama lintas sektoral dan lintas program. Bilamana dijumpai masalah
dibahas dan dipecahkan bersama, serta kemudian menyusun rencana kerja
bulan berikutnya.

Dengan dilaksanakan minilokakarya secara teratur oleh setiap puskesmas


diharapkan :
1. Kerja sama lintas program menjadi lebih serasi
2. Peran serta masyarakat dapat ditingkatkan melalui penggerakan peran
serta masyarakat yang dilakukan oleh setiap petugas puskesmas dan
dipantau tiap bulan
3. Motivasi kerja petugas menjadi lebih baik karena mereka dilibatkan
sejak menetapkan masalah, memecahkan dan melaksanakannya
4. Dengan mempertimbangkan aspek-aspek kegiatan yang memberi
manfaat bersama, kerjasama lintas sektoral dapat dilakukan lebih baik
5. Melalui perhitungan beban kerja, pembagian tugas dan tanggung
jawab wilayah kerja antar petugas puskesmas dapat diketahui
kebutuhan tenaga secara rasional
6. Prestasi kerja puskesmas meningkat.

G. FASILITAS PENUNJANG PELAYANAN KESEHATAN

Untuk menunjang keberhasilan Puskesmas Sangkal Putung dalam rangka


pelayanan kesehatan pada masyarakat, maka seluruh kegiatan harus berpedoman
pada Motto, Visi, Misi, Tujuan,Tata Nilai dan Budaya Kerja Puskesmas sangkal
putung serta pelaksanaannya harus berpedoman pada standar Pelayanan yang
telah dibakukan.

1. Motto
Mari Hidup Sehat

2. Visi
Puskesmas Yang Berorientasi Pada Kebutuhan Masyarakat, Menuju
Kelurahan Bukitsangkal Sehat dan Mandiri Tahun 2025
3. Misi
 Memberi Pelayananan Secara Optimal
 Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia
 Mendorong Kemandirian Masyarakat Untu Hidup Sehat

4. Tata Nilai
KITA
Kompeten : Memberi Kinerja Pelayanan Secara Memadai dan Konsisten

Inovatif :Mengembangkan Ide-ide Baru Memecahkan Permasalahan


Kesehatan

Teliti :Cermat dan Seksama Menjalankan Pelayanan Kesehatan


Sehingga

Tidak Terjadi Kesalahan

Akuntabel : Bertanggung Jawab Atas Hasil Kerja Yang Dicapai

5. Budaya Kerja
3 S : Senyum, Sapa, Santun

Anda mungkin juga menyukai