Pantun adalah sastra Melayu asli yang sudah mengakar lama dalam kehidupan dan budaya masyarakat
Melayu
Pantun selalu disampaikan didalam setiap acara besar atau pun upacara besar, disampaikan dalam
pembukaan atau penutup pidato didaerah Riau dan Kepulauan Riau .
Sebuah pantun yang indah kata – katanya dan indah pula cara penyampaiannya, akan memancing tepuk
tangan gemuruh dari pendengarnya
Contoh Pantun
Pulau Pandan jauh di tengah
Gunung Daik bercabang tiga
Hancur badan dikandug tanah
Budi yang baik dikenang juga
Pulau Pandan jauh di tengah Berkisah tentang pulau Pandan di tengah laut
Gunung Daik bercabang tiga Dan bentuk Gunung Daik yang bercabang tiga
Hancur badan dikandung tanah Berkisah tentang orang baik budi akan selalu
Budi yang baik dikenang juga dikenang,walau sudah meninggal dunia
5. Dalam tiap baris pantun, mengandung 4 hingga 5 kata, atau terdiri dari 8 hingga 12 suku kata
Pu- lau -Pan - dan -ja-uh - di – te-ngah ( 9 suku kata )
Gu-nung-Da-ik-ber-ca-bang-ti-ga ( 9 suku kata )
Han- cur-ba-dan-di-kan-dung-ta-nah ( 9 suku kata )
Bu-di-yang-ba-ik-di-ke-nang-ju-ga ( 9 suku kata )
Pantun sudah menjadi identitas bagi puak Melayu sedunia.