Tingkat Pajak
b) Return On Asset
e) Analisis Du Pont
ROI dapat mengukur tingkat keuntungan yang di hasilkan dari investasi total
perusahaan. Menurut Syamsudin (2001:64) analisis Du Pont Syetem adalah ROI yang
di hasilkan melalui perkalian antara keuntungan dari komponen-komponen seles serta
efisiensi penggunaan total assets di dalam menghasilkan keuntungan tersebut.
2.
a)
Biaya tetap untuk Segmen A
Tahun 1 = Pengeluaran Modal + Depresiasi
= 80 + 40
= 120
Tahun 2 = Pengeluaran Modal + Depresiasi
= 90 + 43
= 133
b) Titik Impas
Biaya tetap / (Harga per Unit – Biaya Variable per Unit)
Segmen A tahun 1
= 120 / ((400 – 80) – 280)
= 120 / (320 - 280)
= 120 / 40
=3
Segmen A tahun 2
= 133 / ((440 - 90) – 307)
= 133 / (350 – 307)
= 133 / 43
= 3,09
Segmen B tahun 1
= 184 / ((1.400 – 130) – 1.216)
= 184 / (1.270 – 1.216)
= 184 / 54
= 3,40
Segemen B tahun 2
= 208 / ((1.500 – 150) – 1.292)
= 208 / (1.350 – 1.292)
= 208 / 58
= 3,58
c) Jadi dari data diatas dapat disimpulkan bahwa segmen yang memiliki titik impas dan
keuntungan yang lebih tinggi adalah segmen B tahun 2 dimana segmen B tahun 2
memiliki titik impas sebesar 3,58 yang lebih tinggi dari pada segmen B tahun 1
sebesar 3,40, segmen A tahun 1 sebesar 3, segmen A tahun 2 sebesar 3,09