MODUL 4.
A. DINAMIKA PENDUDUK
Jumlah penduduk dipengaruhi oleh banyak factor. Factor tersebut antara lain kondisi
lingkungan tempat tinggal, kondisi iklim, budaya, daya dukung sumber daya alamnya.
Dinamika penduduk adalah perubahan jumlah penduduk dari waktu ke waktu pada suatu
daerah. Terjadinya dinamika penduduk di suatu daerah pada umumnya dipengaruhi oleh 3
faktor :
1. Kelahiran
Factor kelahiran dilihat dari besarnya angka kelahiran kasar atau crude brith rate, yaitu
bilangan yang menunjukkan jumlah kelahiran hidup dari tiap 1.000 penduduk dalam satu
tahun.
2. Kematian
Factor kematian dilihat dari besarnya angka kematian kasar atau crude death rate yaitu
bilangan yang menunjukkan jumlah kematian dari tiap 1.000 penduduk dalam satu tahun.
3. Perpindahan ( migrasi )
Migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat yang lain, bai kantar
daerah maupun antar negara. Di tinjau dari keadaan daerah yang di tinggalkan atau di
datanginya, migrasi dibedakan menjadi URBANISASI dan TRANSMIGRASI.
C. KERUSAKAN LINGKUNGAN
Dengan berkembangnya teknologi secara cepat, menyebabkan terjadinya peningkatan
industry dan pembangunan yang sngat cepat. Kemajuan teknologi dalam pembangunan dapat
meningkatkan eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan. Disamping penggunaan alat –
alat berat dalam kegiatan pembangunan dapat merusak sumber daya alam terutama tanah dan
vegetasi hutan. Kerusakan lingkungan berdasarkan penyebabnya dapat dibedakan menjadi 2
kelompok yaitu :
1. Kerusakan Lingkungan Akibat Peristiwa Alam
a. Gempa bumi
b. Letusan gunung berapi
c. Banjir
d. Badai / topan
e. Kemarau Panjang
2. Kerusakan Lingkungan Akibat Aktivitas Manusia
a. Pencemaran lingkungan
b. Degradasi lahan
c. Banjir
d. Penggundulan hutan
1. Udara
Upaya yang harus dilakukan penduduk untuk menyelamatkan kondisi kerusakan udara
diantaranya dengan cara melakukan pengembangan penghijauan, mencegah kebaran
hutan, mewajibkan cerobong asap yang tinggi dengan filter penyaringan di setiap pabrik,
menghentikan pengoprasian kendaraan bermontor dengan komplemen buangan gas atau
asap yang melebihi ambang batas, mengurangi kebiasaan merokok, meminimalkan
penggunaan alat rumah tangga yang mengjhasilkan gas karbon monoksida yang
berlebihan.
2. Tanah dan Lahan
Penduduk harus dapat menjaga dan memanfaatkan tanah dan lahan sebaik mungkin,
dengan tujuan agar dapat tercapai optimalisasi dan efesiensi penggunaan tanah dan lahan.
3. Hutan
Penduduk harus berupaya melestarikan hutan dengan cara reboisasi jika telah dilakukan
penebangan pohon, mempertahankan hutan lindung dan suaka marga satwa, menebang
pohon di hutan dengan cara tebang pilih.