Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : Ritagracia Gloria Angel Maloka

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 048268872

Kode/Nama Mata Kuliah : PANG4227 / Pengemasan Pangan

Kode/Nama UPBJJ : 44 / Surakarta

Masa Tugas : Senin, 24 April – 7 Mei 2023 (15:00)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Di masa pandemic yang sulit ekonomi ini, Anda diminta untuk
menambah pemasukan dengan cara membuat suatu produk dan
menjualnya. Produk tersebut dikemas dengan kemasan semenarik
mungkin yang dapat meningkatkan nilai tambah dari produk.
Berdasarkan materi yang terdapat dalam BMP Modul 1 KB 1, terdapat
7 fungsi kemasan pangan.

Tugas Anda adalah:

a. Pilih satu produk makanan/minuman yang akan Anda buat.

• Nama Produk: Cookies Low Sugar.


• Deskripsi Produk: Cemilan cokelat yang memiliki kadar gula rendah.
• Deskripsi Kemasan: Berbentuk toples mini dilengkapi penutup kedap udara
stanlees steel dengan menggunakan bahan kaca, serta memiliki label nama
dan informasi lainnya.
b. Silakan buat gambaran kemasan untuk produk yang Anda buat. Dari
kemasan tersebut, tunjukkan bahwa kemasan telah memiliki 7 fungsi
dari kemasan (Jelaskan ketujuh fungsi kemasan yang berkaitan dengan
kemasan Anda, mulai dari fungsi mewadahi produk hingga fungsi
memperpanjang umur pakai).

1) Fungsi Pewadah Produk (contaimen function), saya memilih pewadah


dengan bahan dasar kaca karena sifat bahannya yang padat dan kokoh
2) Fungsi Perlindugan (protection function), penggunaan kemasan kaca dan
penutup stainlees steel terhadap produk ini, sebagai perlindungan dari
kontaminasi luar yang dapat terjadi selama proses distribusi.
3) Fungsi Memberi Kenyamanan (convenience function), Kemasan toples
dengan ukuran kecil yang saya pilih berguna untuk membuat kemasan
lebih praktis sehingga tidak membutuhkan ruang penyimpanan yang besar.
4) Fungsi Memberi Ukuruan Yang Sesuai (apportionmment function), ukuran
toples yang dipilih sesuai dengan ukuran produk dan porsinya yang sudah
di standarisasikan.
5) Fungsi Komunikasi dan Informasi (communication and information
function), produk ini juga memiliki label pada kemasannya, selain label
nama kemasan ada juga label informasi mengenai komposisi bahan
produk, informasi pembuatan dan tanggal kadaluarsa, serta informasi
terkait nilai gizi yang diperlukan untuk mendukung jenis produk yang
sesuai (low sugar)
6) Fungsi Memberi Karakter Efisien dan Ekonomis, kemasan ini juga
memiliki karakter tersendiri bagi konsumen dengan fungsinya yang sangat
efisien baik dalam jenis kemasan untuk perlindungannya, ukuran kemasan
yang menyesuaikan dengan porsi produk, serta kemasan yang dapat
digunakan kembali sebagai tempat penyimpanan produk lainnya.
7) Fungsi Memperpanjang Umur Produk Pangan, dengan menggunakan
bahan kemasan kaca dengan penutup toples berbahan stainlees steel,
perlindungan produk menjadi lebih baik karena potensi pencemaran dari
lingkungan luar saat proses distribusi yang dapat dikatakan kecil.

2. Setelah Anda menentukan gambaran kemasan pada soal nomor 1, maka:

Sebutkan dan jelaskan dasar pertimbangan dalam memilih bahan kemasan


tersebut dari segi:

• Pertimbangan spesifikasi teknis dari bahan kemas, bahan kemas kaca


mempunyai kelebihan dan kekurangan, kelebihannya bahan ini kuat, tahan
akan suhu tinggi dan kerusakan yang sangat baik terhadap bahan padat,
cair, dan gas, juga bersifat transparan. Kekurangannya bahan jenis kaca ini
mudah pecah dan kurang cocok untuk produk yang peka dengan sinar.

• Kesesuaian dengan produk yang dikemas, produk cookies memliki


teksture yang lembut dan rasa yang khas sehingga membutuhkan jenis
kemasan yang dapat menjaga tekstur produk tetap lembut dan tidak
mengubah citarasa yang telah dibuat. Salah satu manfaat dari bahan kaca
ini yaitu memiliki sifat kedap gas/udara, tahan panas, dan sifat
transparansinya yang membuat konsumen dapat melihat isi dari toples
kaca. Sifat kimia dari bahan kaca juga tergolong stabil sehingga dapat
memperpanjang masa simpan produk yang di dalamnya.

• Faktor ketersediaan bahan dasar kemasan dan bagaimana biayanya,


bahan baku utama bahan ini adalah pasir silika (SiO2), soda abu (Na2SO3),
dan batu kapur (CaO). Namun kadang-kadang juga ditambahkan cullet
untuk memudahkan proses peleburan, aluminium oksida (Al2O3), dan
borakoksida (B2O3) untuk meningkatkan ketahanan Dn kekerasan gelas
serta Na2SO4 atau AS2O3 untuk menghaluskan gelas. Menurut pengertian
saya melalui pengamatan yang ada pada usaha-usaha skala rumah tangga
lainnya, penggunaan bahan kemasan kaca sudah menjadi bahan kemasan
yang sering dipakai sehingga ketersediaannya cukup banyak juga. Bahan
ini memang tergolong cukup mahal, namun jika di tinjau dari sifatnya
karakter bahannya yang dapat digunakan kembali untuk tempat
menyimpan produk lainnya.

• Faktor regulasi pemerintah dalam Batasan pemakaian bahan kemas


dan dampak terhadap lingkungan, dalam perpres No. 97/2017 tentang
Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan
Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga, dapat disimpulkan bahwa
pencemaran sampah plastik adalah masalah yang masih terus di
kendalikan. Oleh karena itu saya menggunakan bahan kaca yang sifatnya
dapat digunakan kembali (reuse).

• Kemampuan teknologi dalam melakukan proses pabrikasi, untuk


produknya dalam proses pabrikasi, menurut saya bahan toples kaca ini
akan lebih mempermudah produk saat di kemas dengan menggunakan
sistem pabrik karena tidak perlu membutuhkan tenaga manusia dan akan
cenderung lebih rapi dan konsisten dengan menggunakan sistem vakum
untuk mengeluarkan gas/udara pada toples sebelum di tutup rapat.
Untuk bahannya kemasannya sendiri, pencetakan wadah dilakukan dengan
proses embus untuk membuat gelas dengan leher lebar atau proses embus
ganda yang biasanya untuk membentuk leher sempit seperti botol.

Anda mungkin juga menyukai