MANAJEMEN RISIKO
Kelompok 3
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat serta hidayah-NYa kepada kita sehingga kita dapat menyelesaikan Tugas
Makalah dengan judul “MANAJEMEN RISIKO: BENTUK-BENTUK RISIKO”
Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini, untuk itu
kami membutuhkan kritik dan saran yang mendukung. Kami berharap semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita semua, dan dapat menjadikan kita lebih baik untuk dimasa yang
akan datang.
Kelompok 3
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ..............................................................................................1
C. Tujuan Pembahasan............................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Bentuk;Bentuk Risiko.........................................................................................2
B. Cara Menghindari atau Meminimalisir Terjadinya Risiko ................................3
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Istilah risiko sudah biasa dipakai dalam kehidupan kita sehari-hari, umumnya
secara intuitip kita sudah memahami apa dimaksudkan. Secara ilmiah pengertian risiko
masih tetap beragam. Ada banyak definisi tentang risiko. Risiko dapat ditafsirkan
sebagai bentuk keadaan ketidakpastian tentang suatu keadaan yang akan terjadi nantinya
dengan keputusan yang diambil berdasarkan berbagai pertimbangan pada saat ini.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dapat kami rumuskan
sebagaiberikut :
C. Tujuan Pembahasan
1
1. Mengetahui bentuk-bentuk risiko !
2. Mengetahui cara meminimalisir risiko-risiko !
BAB II
PEMBAHASAN
A. Bentuk-Bentuk Resiko
Risiko secara umum dapat dikelompokkan menjadi risiko murni, risiko spekulatif,
risiko partikular dan risiko fundamental.
2
4. Risiko Khusus (Particular Risk)
Risiko khusus adalah risiko yang apabila terjadi dapat menimbulkan kerugian
yang dapat terukur dan dikendalikan. Akibat yang ditimbulkan tidak
menimbulkan dampak yang luas. Contohnya: kapal kandas, ledakan turbin dan
lain-lain.
1. Identifikasi Risiko
Dalam proses identifikasi, kamu bisa memperkirakan dampak risiko yang mungkin terjadi.
Lihatlah risiko tersebut dalam berbagai aspek atau sudut pandang, lalu buatlah daftarnya.
2. Asesmen Risiko
Adapun yang dimaksud dengan asesmen risiko ialah merangking risiko berdasarkan kerugian
yang mungkin ditimbulkan. Fokuslah pada risiko yang paling sering terjadi atau berdampak
besar. Urutkan daftarnya, lalu buat skala prioritas.
Sesuai namanya, respon risiko ialah cara atau keputusan yang dapat di ambil saat risiko
terjadi. Dalam dunia usaha, ada beberapa jenis respon terhadap risiko yang bisa dilakukan:
a. Risk Avoidance
b.Risk reduction, yaitu kebijakan dengan mengendalikan bagian intern perusahaan, agar bisa
mengurangi dampak.
3
c. Risk Sharing of Transfer
Kebijakan dengan mentransfer atau memindahkan dampak risiko ke pihak lain, seperti
asuransi, hedging atau outsourcing.
d. Risk Acceptance
Kebijakan untuk tidak mengambil langkah apapun. Dengan kata lain, menerima begitu saja
apapun dampak risiko yang terjadi.
Setelah membuat keputusan respon terhadap risiko selanjutnya ialah implementasi atau
pelaksanaan terhadap risiko yang dihadapi saat risiko terjadi.
5. Evaluasi plus Review
Meski sudah menyusun perencanaan terstruktur, tetapi ada hal-hal yang mempengaruhi
pelaksanaannya. Mungkin hal tersebut tidak diprediksikan sebelumnya, sehingga mau tak
mau planning harus diubah.
Sebelum terlambat, sebaiknya evaluasi dan review secara berkala. Agar ketika risiko tiba-tiba
saja muncul, kita sudah mempunyai persiapan.
4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Risiko merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan. Terlebih di bidang
bisnis dan usaha. Maka dari itu penting untuk dipelajari agar kita dapat mengukur,
kemudian menghindarinya atau paling tidak meminimalisir.
B. Saran
Setiap apa yang kita lakukan sekecil apapun pasti memiliki risiko, begitupun
sebuah perusahaan. Maka dari itu hendaknya suatu perusahaan mempunyai manajemen
risiko yang baik agar dapat menghindari risiko yang akan berakibat kerugian bagi
perusahaan itu sendiri.
5
DAFTAR PUSTAKA
https://klikasuransiku.com/detailArt/id=249/cat=3