Anda di halaman 1dari 11

RAPAT PEGAWAI ( LOKMIN )

PUSKESMAS CIBEBER

13 MARET 2023
NOTULEN
UKM
DBD

 ABJ belum tercapai, masih perlu peningkatan motivasi warga untuk


melakukan PSN mandiri

ISPA-DIARE

 Cakupan masih di bawah target


 RTL : meningkatkan cakupan dengan melakukan skrining yang baik di poli

KESLING

 Secara umum indicator Kesling belum mencapai target kecuali kelurahan STBM,
namun sudah mulai ada peningkatan dibandingkan tahun lalu di bulan yang sama
 RTL : penjadwalan kegiatan IKL terintegrasi dengan posyandu/posbindu

PTM

 Penyuluhan di posbindu masih minim


 Cakupan HT masih rendah
 RTL :
 Petugas melakukan penyuluhan setiap posbindu minimal 5 org peserta
 Petugas yang ke lapangan (posyandu/posbindu) melakukan kunjungan kepada
warga yang hipertensi minimal 2 orang/sasaran, datanya diambil dari data PIS-PK

LANSIA

 Target pembinaan lansia > 70 th belum mencapai target


 RTL : meningkatkan kunjungan rumah pada Lansia > 70 thn

PIS-PK

 Tahun ini diutamakan menggenjot indicator ODGJ dan TB


 Untuk indicator hipertensi dan kepemilikan JKN, dilaksanakan berkolaborasi dengan
program PTM dan Perkesmas, jadi intervensi PIS-PK nya sekalian kunjungan rumah
oleh petugas yang ke posyandu/posbindu.

PROMKES

 Indikator yang masih rendah cakupannya : penyuluhan PHBS keluarga, orientasi


Promkes bagi kader, juga penyuluhan dalam Gedung yang belum terdokumentasi
dengan baik
 RTL :
 Mengaktifkan Kembali penyuluhan dalam Gedung oleh petugas disertai bukti
administrasi yang baik
 Akan disiapkan berkas kelengkapan bukti penyuluhan dalam Gedung di setiap poli
( poli umum, gigi, KIA)
 Akan dibuat semacam “Bank Materi”/Modul penyuluhan dalam gedung

KB

 PUS yang berKB masih belum mencapai target : 71,83%


 MKJP : 35,72%
 Bulan Februari sudah dilakukan gebyar MKJP (IUD, implant, MOW, MOP) dengan
peserta sebanyak 14 org. untuk data MOW/MOP belum masuk datanya karena
dilakukan di RS.
 RTL : Lebih sering lagi melakukan gebyar MKJP berkerjasama dengan P2KB

GIZI

 Indikator yang belum tercapai : ASI, N/D


 Bumil yang anemia dan KEK mulai jarang mendapat konseling gizi
 RTL :
 Jika ada bumil yang KEK/anemia, segera rujuk ke bagian Gizi (setiap hari
Rabu/kontak dulu petugas Gizi)
 Petugas Gizi menuliskan hasil konseling dan pemantauan di RM pasien sehingga
bidan dapat melihat perkembangan asuhan gizinya
 Semua bumil yang ANC di puskesmas segera dimasukkan ke dalam WAG MOLEN
 WAG MOLEN akan diaktifasi lagi dengan membuat jadwal materi dan teknis
bimbingannya bagi para bumil/peserta WAG

HIV

 Target IDU telah tercapai


 Target WPS dan Waria belum tercapai
 Sasaran yang dilakukan pemeriksaan seringkali berulang dan bukan warga Cibeber
 RTL :
 Bekerjasama dengan LSM untuk melakukan VCT pada sasaran

IMUNISASI

 Antigen baru (PCV, IPV 2) belum mencapai target namun setiap bulan ada kenaikan
 RTL :
 Perlu dilakukan gebyar lagi untuk meningkatkan cakupan?
 Terus menyebarluaskan informasi antigen baru kepada sasaran melalui berbagai
media
 Akan dilakukan semacam podcast untuk membahas antigen baru ini, bekerjasama
dengan Promkes
TB

 Indikator terduga TB masih belum mencapai target.


 (Target setahun 41, di bulan februari baru 5)
 RTL :
 Meningkatkan skrining terduga TB di semua poli

PERKESMAS

 Target kunjungan bulanan belum tercapai


 ( sebulan target 20 kunjungan, di bulan Februari tidak tercapai)
 RTL :
 Berkolaborasi dengan program PTM dan PIS-PK untuk melakukan kunjungan rumah
oleh petugas yang ke posyandu/posbindu dengan mengisi Askesp keluarga dari
sasaran yang dikunjungi

KOLABORASI PIS-PK, PERKESMAS, PTM

 Setiap petugas yang ke posyandu/posbindu melakukan kunjungan kepada 2 orang


sasaran hipertensi lalu mengisi form skrining, intervensi PIS-PK dan askep keluarga
 Akan disiapkan Kit yang harus dibawa oleh petugas ke lapangan berisi form-form
tersebut, disimpan di dekat absen
 PJ : Niken

UKGM

 Pembinaan UKGM belum mencapai target


 RTL :
 Pembinaan dapat dilakukan oleh petugas yang ke lapangan selain petugas gigi,
asala dilaporkan kepada PJ UKGM.
 PJ UKGM akan membuat materi mengenai penyuluhan kesgimul agar bisa
disampaikan oleh petugas yang ke lapangan kepada masyarakat

KESTRAD

 Pembinaan UKGM belum mencapai target


 RTL :
 Pembinaan dapat dilakukan oleh petugas yang ke lapangan selain petugas gigi,
asala dilaporkan kepada PJ UKGM.
 PJ UKGM akan membuat materi mengenai penyuluhan kesgimul agar bisa
disampaikan oleh petugas yang ke lapangan kepada masyarakat

KESJA

 Pembinaan Pos UKK belum terlaksana karena Pos UKK belum terbentuk
 Kegiatan pecatatan dan pelaporan terduga Penyakit Akibat Kerja dan Kecelakaan
Akibat Kerja belum rapi
 RTL :
 Akan dijajaki pembentukan pos UKK di RW 6, UMKM pakaian dalam Wanita,
bekerjasama dengan Promkes dan Kesling
 Melakukan perapian pencatatan dan pelaporan terduga PAK dan KAK di poli.

UKGS

 Penanganan siswa yang membutuhkan perawatan : 82 org (12,89%)

KESORGA

 Pemeriksaan kebugaran pada jamaah haji :


 14 orang dr 17 jamaah

TAMBAHAN :

 Pasien disarankan tidak membawa Medrek sendiri ke petugas Gizi


 Podcast / Live Instagram mengenai vaksin PCV
 Rencana senam setiap hari Jum’at & Minum jamu Bersama
 Kolaborasi PIS-PK IKS 0,28% ( dimulai bulan depan )
 Kunjunga keluarga untuk perkesmas harus mencapai 20
 Menyediakan business file per RW untuk menyimpan data

UKM
PENDAFTARAN

 waktu tunggu antrian pendaftaran <30 menit = 95%


 Masalah : pasien tidak hadir saat di panggil ke pendaftaran, atau pasien pulang dulu.
 RTL : menginformasikan kepada pasien alur pendaftaran yang terbaru
 Waktu pendaftaran per 1 mei mulai 07.30 – 11.00.
 Untuk saat ini jam 07.30 – 10.00

REKAM MEDIS

 kelengkapan pengisian rekam medis 98%


 Ketidaklengkapan pengisian rekam medis di kolom TTD pasien / wali. Terutama
psien rujukan
 RTL : melakukan pengecekan ulang setiap sehabis memeriksa pasien, pasien
dengan KIR diagnosis : Z.00 therapi ; KIR/ surat sehat. Keperluan KIR di tulis
POLI UMUM 1 DAN 2

 Kepatuhan penggunaan APD 96,15%


 masih ada yang tidak menggunakan APD (gown) saat melakukan pelayanan
 RTL : mengingatkan kembali petugas untuk disiplin menggunakan APD : gown,
masker. Menyiapkan cadangan APD seperti gown sekali pakai untuk petugas yang
tidak membawa apd

POLI GIGI

 Kepatuhan penggunaan APD 100%


 Petugas menggunakan APD setiap akan melakukan pelayanan
 RTL : mempertahankan dan meningkatkan kepatuhan petugas dalam menggunakan
APD

POLI KIA

 ibu hamil yang mendapatkan ANC (K6) sesuai standar (6x pemeriksaan selama
hamil) 63,63%
 Kurang lengkapnya laporan dari kader dan PMB
 RTL : dilakukan pembinaan kader dan melakukan kunjungan PMB. Mengingatkan
dan memberi motivasi kader untuk melengkapi laporan
 Sosialisasi dilakukan saat pertemuan kader Gizi-KIA. Tanggal menyusul.
Untuk PMB, diberikan reward and punishment jika belum laporan. Jika belum
laporan tidak diberikan vaksin.

POLI KB

 Kelengkapan kartu KB 95,08%


 Masih adanya lembar K4 yang belum lengkap
 RTL : sosialisasi terus menerus untuk mengingatkan Kembali petugas untuk
Kembali mengecek pengisian lembar K4.

IMUNISASI

 Kepatuhan pencatatan waktu pada vaksin IDL yang dibuka / sisa vaksin 97,22%
 Masih ada vial MR yang tidak tercatat tanggal dan jam karena jika menambah vaksin
saat pelayanan, petugas lupa mencatat tanggal dan waktu, terutama vaksin yang
dilemahkan.
 RTL : pemantauan Rutin setiap setelah pelayanan.

POLI MTBS

 Kepatuhan petugas mengisi MTBS secara lengkap 69,6%


 Masih ada lembar isian yang belum lengkap terisi seperti BB, dan usia dalam bulan
 RTL : sosialisasi kepada petugas dan melakukan koreksi

POLI TB

 Kelengkapan pengisian form TB06 100%


 Form TB06 terisi lengkap
 mempertahankan kepatuhanpetugas melengkapi form TB06

POLI GIZI

 Pasien rujukan poli yang mendapat konseling Gizi 0%


 Tidak ada pasien poli yang dikonseling Gizi
 Menetapkan jadwal tetap poli Gizi : rabu, Jumat. diluar hari tersebut konfirmasi
petugas ada di tempat atau tidak.

IVA TEST

 Kepatuhan petugas menggunakan APD sesuai SOP saat pemeriksaan IVA 100%
 Petugas menggunakan APD selama pemeriksaan IVA test
 Kepatuhan petugas menggunakan APD sesuai SOP saat pemeriksaan IVA

PEMERIKSAAN IMS

 Jumlah Pasien terduga IMS yang dilakukan pemeriksaan 100%


 Semua pasien terduga IMS dilakukan pemeriksaan
 Mengaktifkan Kembali hari khusus IMS yaitu hari sabtu untuk pemeriksaan pasien
dengan terduga IMS

PELAYANAN RUANG TINDAKAN

 Kelengkapan pengisian informed consent secara lengkap sebelum dilakukan


Tindakan 100%
 Informed consent lengkap terisi
 RTL : meningkatkan kepatuhan petugas untuk melengkapi IC
 Perhatikan safety box di ruang Tindakan, dan pembuangan limbah medis lainnya
jangan sampai penuh.

PELAYANAN RUANG TINDAKAN 2

 Kelengkapan pengisian form rujukan pada pasien yang perlu di rujuk 0%


 Tidak ada rujukan IGD
 RTL : meningkatkan kepatuhan petugas untuk melengkapi form
LABORATORIUM

 ketepatan identifikasi pasien saat akan mengambil sampel 34,8%


 Petugas laboratorium belum terbiasa mengidentifikasi pasien, lingkungan yang
kurang kondusif sehingga kesulitan untuk mengidentifikasi pasien dengan lengkap.
 RTL : membiasakan petugas lab untuk mengidentifikasi pasien menggunakan nama
dan alamat saat akan mengambil sampel

FARMASI

 pemberian informasi obat kepada pasien 100%


 pemberian informasi obat kepada pasien terlaksana 100%
 RTL : mempertahankan kepatuhan petugas dalam memberikan informasi obat

FARMASI 2

 ketersediaan 40 indikator obat essensial 95%


 ada 2 obat yang tidak tersedia : hidrokortison, asiklovir
 RTL : melakukan permintaan ke Gudang obat Dinkes saat obat tersedia. Melakukan
permintaan obat melalui LPLPO ke Gudang obat Dinkes

TAMBAHAN :

 Reward dan punishment kepada bidan tentang pengumpulan laporan


 Reward: mendapat vaksin
 Punishment: tidak mendapat vaksin
 Memperhatikan safety box diusahakan tidak full

ADMAN

STR DAN SIP

 Yang sudah tidak aktif.


 RTL: Jangan lupa diperbaharui lagi..

LAPBUL DAN LAPTAH

 Masih ada yang belum mengumpulkan


 RTL: Mengingatkan kembali
 - Niar : TB dan Perkesmas
 - drg.tia : Gigi
 - Dr. Lina: Promkes

JADWAL KEGIATAN

 Belum di pasang
 RTL: Mengingatkan kembali

SKM

 Umpan Balik Kotak saran belum di tempel


 RTL: mengingatkan Kembali

SIK

 Print antrean tinta tidak terlihat


 RTL: membeli baru karena sparepart tidak tersedia
 Perbaharuan MADING
 Figura komitment belum dipasang
 RTL: Mengingatkan untuk segera dipasang didepan Gedung KIA dan tangga
Gedung A

KEUANGAN

 BOK: Menunggu proses pencairan dari KEMENKES


 BLUD : Belum ada masukan
 PENERIMAAN: Dibuat bukti penerimaan untuk non-pelayanan (Kwitansi)
 Misal : PKL, SIP, Rekomendasi dan Penelitian data awal

SAPRAS

 MONITOR CCTV : Rencana dimasukan keanggaran perubahan


 KIR : Belum ada dikarenakan Penanggung jawab barang rangkap jabatan.
 ASPAK : Belum ada dikarenakan masih ada yang belum kembali

MENEJEMEN FASILITAS KESELAMATAN

 Dibuat SK
 TPS B3 untuk Limbah Medis
 Pemasangan Penutup IPAL
 Saluran Kamar Mandi atas sedang proses perencanaan PUPR
 Saluran Air Mushola Dipertanyakan (Toren)
 Saluran Air Mushola Dipertanyakan (Toren)
 Tempat Sampah diberi Kresek
DOKUMENTASI
Cimahi, 13 Maret 2023

Mengetahui ,

Kepala Puskesmas Pembuat Notulen

dr. Oviyanti Eka Hapsari Selly Yunita

NIP. 19791113 200903 2 005

Anda mungkin juga menyukai