Anda di halaman 1dari 8

Hasil Audit Internal

Puskesmas Cempaka Putih


ADMEN - KEPEGAWAIAN
 Tersedia daftar/catatan kepegawaian petugas pada file
kepegawaian
 SK Awal
 SK Akhir
 SK PNS
 Berkala Akhir
 Karpeg
 SKP
 Uraian tugas dan tanggung jawab masing2 petugas ada tersedia
dan ditaruh di map akreditasi serta juga sdh ada di masing2
ruangan. Namun, karena adanya pengelola program baru di
program TB, DBD,Lansia, maka uraian tugas belum diperbarui.

 Indikator mutu pada kepegawaian ada,yakni lengkapnya file


kepegawaian. Namun masih ada 3 pegawai yg belum lengkap
file kepegawaiannya. Dan masih menggunakan map biasa
(belum map kuning kepegawaian)

 Untuk tahun 2017 SKP sudah dibuatkan utk semua pegawai


ADMEN - KEUANGAN
 Catatan bulanan uang masuk dan keluar dalam buku kas tersedia
dan pencatatan lengkap
 Dalam PKP terdapat indikator mengenai kepala puskesmas
melakukan pemeriksaan keuangan secara berkala. Di Tahun 2017
belum ada evaluasi/pemeriksaan keuangan dari Kepala
Puskesmas
 Arsip laporan pertanggungjawaban kegiatan (SPJ) untuk JKN
ada tersimpan pada bagian Adm.Keuangan (Nia). Sedangkan
untuk SPJ Bok dan APBD ada di masing2 pemegang program
 Indikator mutu keuangan -> Pengumpulan SPJ Adm Perkantoran
paling lambat tgl 14 setiap bulannya. Tercapai. Perlunya
perubahan/pergantian indikator mutu tsb. Karena selalu tercapai
UKM - GIZI
 Penyebab pemberian ASI Eksklusif tidak tercapai :
1. Ibu tidak sabar/kurang sabar
2. ASI sedikit keluar
3. Ibunya bekerja
 Penyebab capaian D/S Balita tidak pernah tercapai :

1. Bayi yang usia >1 thn tdk datang kembali ke Posy, karena merasa
sdh selesai imunisasi
 KAK Gizi ada pada tahun 2017. Dokumen ada pada Map Akre
 Terdapat bukti pelaksanaan koordinasi lintas program. Lengkap, dan

melaksanakan tiap bulan


 Ada jadwal Posyandu Balita lengkap.
 Survei pemantauan garam beryodium terdapat pencatatan dan

pelaporan lengkap (2x/thn)


 KAK Posyandu ada. 12 – 14 KAK lengkap
UKM - UKGM
UKP - KIA
 Berdasarkan hasil PKP , Pelayanan kesehatan bumil tdk tercapai.
1.Penyebab : Karena target dinas terlalu tinggi (100%), sedangkan
pencapaian 94%.
2.Kendala : SDM Kurang, Perpindahan penduduk (Domisili) tidak tetap.

 Hasil capaian K1 dan K4 tidak tercapai.


1.Penyebab : Karena domisili penduduk tidak tetap, dan sasaran tdk sesuai
dengan SDM yg tersedia.

 Setiap bumil selalu diperiksa HIV dan Hepatitis.


1.Untuk pemeriksaan HIV tercapai. Target 20% Pencapaian 31%
2.Untuk pemeriksaan Hepatitis blm tercapai. Target 20% Pencapaian 19,1%
kendala : Karena stiknya tdk mencukupi
UKP – TB PARU
 Indikator mutu TB Paru tdk tercapai. Indikator mutu masih berbentuk
softcopy (Blm diprint)
Target CDR 70% , Pencapaian 43% th 2017
Masalah : - Pengetahuan masyarakat yg masih kurang
- Pemeriksaan BTA (dahak) tidak ada
RTL : Perbanyak sosialisasi atau penyuluhan tentang TB Paru
Printkan SOP untuk arsip sendiri
Membuat arsip untuk pencapaian indikator TB Paru
 Tersedia SOP TB Paru. Ada di UKP BAB 7
 Petugas ada kendeala pada :

1. Pencarian kasus baru (pelacakan) -> ada dari pasien


RTL : Adanya koordinasi tiap petugas untuk penyuluhan ttg kesehatan
2. Kurangnya pengetahuan pemegang program TB Paru

RTL : Diadakannya pelatihan TB Paru utk pemegang program TB Paru

Anda mungkin juga menyukai