Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM

TRANSIEN KAPASITOR (RC CIRCUIT)

OLEH
JESICA MIRNA APRILIA
16119010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA
KUPANG
2021
A. Tujuan Percobaan

1. Mempelajari proses pengisian dan pelepasan muatan pada kapasitor.

2. Mempelajari pengaruh Resistor dan Kapasitor pada efek transien kapasitor.

3. Menghitung konstanta waktu rangkaian RC

B. Alat dan Bahan


1. Simulasi Interaktif PhET
C. Dasar Teori
Apabila sumber arus searah dihubungkan dengan sebuah kapasitor, muatan-muatan
dari sumber dipompakan pada kapasitor. Akibatnya lempeng-lempeng dalam kapasitor, yang
semula netral, membentuk polaritas yang berbeda. Melalui hambatan R yang
dirangkai seri dengan kapasitor, pengisian muatan mengalami hambatan. Oleh
karenanya, selain bergantung pada tegangan sumber, pengisian muatan juga bergantung
pada waktu.

Gambar 1
Gambar 1 memperlihatkan rangkaian seri yang dihubungkan dengan sumber DC.
Hubungan potensial saat kapasitor dimuati adalah :

V 0=V R +V C (1)
dq
V R=Ri= (2)
dt
q
V C= (3)
C
dengan Vo, VR, dan VC menyatakan potensial sumber, potensial pada hambatan dan
potensial pada kapasitor, q adalah muatan yang mengisi kapasitor, i adalah arus yang
melewati rangkaian dan C adalah besar kapasitas dari kapasitor.
Dengan menggunakan persamaan (2) dan (3), persamaan (1) dapat
diselesaikan untuk menentukan potensial kapasitor saat pengisian muatan :
V C =V 0 ¿ ) (4)
Grafik pengisian kapasitor seperti ditampilkan pada gambar 2 berikut ini
Gambar 2
Apabila sumber dilepas dan rangkaian RC dihubung singkat (seperti pada gambar
3), maka kapasitor akan melepaskan muatannya. Hubungan potensial pada kondisi ini
adalah :

V 0=V R +V C (5)
Persamaan (5) ini dapat diselesaikan menjadi :
−t / RC
V C =V C 0 . e (6)

VC menyatakan potensial kapasitor saat pelepasan muatan dan VCO merupakan potensial
kapasitor mula-mula.

Gambar 3
Grafik pengisian kapasitor seperti ditampilkan pada gambar 4 berikut ini

Gambar 4
D. Langkah Kerja

1 Membuka program simulasi


interaktif PhET pada komputer
menggunakan web browser yang
sering digunakan atau secara online
melalui https:
https://phet.colorado.edu/

2 Mengklik “Play with simulation”,


lalu Physics(1), lalu Electricity,
magnet&Circuits (2) dan carilah
simulasi “Circuit Construction Kit
(AC + DC) (3)

3 Setelah memilih simulasi“Circuit


Construction Kit (AC + DC)”,
mengklik “play(segitiga)” untuk
menjalankan simulasi. Karena simulasi
ini memerlukan java, silahkan ikuti
poin 4 pada halaman PETUNJUK
PENGGUNAAN

Pengambilan Data

RC Circuit

1 Membuat sebuah rangkaian yang terdiri


dari sebuah baterai, resistor dan sebuah
kapasitor seperti pada gambar. Klik kanan
pada masing-masing komponen dan
ubahlah nilai sesuai data pada Tabel
Pengamatan.
2 Mengklik “pause” pada bagian bawah
layar. Klik “stopwatch” pada menu “Tools”
dan resetlah stopwatch tersebut menjadi nol
dan kemudian klik “start” pada stopwatch.

3 Mengklik voltmeter pada “Tools” lalu


pasang kaki-kaki voltmeter sesuai gambar.
Kemudian “Play” agar simulasi berjalan.
Hubungkanlah saklar atas.

4 Mengklik “Play” maka simulasi akan berjalan, waktu pada stopwatch juga akan berjalan. Catatlah besar
tegangan listrik pada kapasitor setiap 5 menit sampai nilai tegangan kapasitor menunjukkan nilai maximum.
Manfaatkan tombol “Pause-Play-pause-play” agar waktunya tepat kelipatan 5.

5 Setelah kapasitor mencapai tegangan


maksimum( sama dengan tegangan baterai),
mengklik “pause”, lalu bukalah saklar
bagian atas agar hubungan ke baterai
terputus. “Reset”lah stopwatch agar kmbali
Nol(jangan di stop). Tutup saklar tengah
agar terbentuk hubungan antara kapasitor
dan resistor saja.

6 Mengklik “Play” maka simulasi akan berjalan, waktu pada stopwatch juga akan berjalan. Catatlah besar
tegangan listrik pada kapasitor setiap 5 menit sampai nilai tegangan kapasitor menunjukkan nilai 0 V.
Manfaatkan tombol “Pause-Play-pause-play” agar waktunya tepat kelipatan 5 (tidak apa-apa jika tidak tepat
kelipatan 5 Menit, catat saja waktu yang kalian peroleh).

Kegiatan II dan Kegiatan III

7 Mengubah nilai kapasitor dan Resistor sesuai Data pada Tabel pengamatan Kegiatan II dan Kegiatan III
kemudian ulangi langkah 4 sampai angkah 6.

E. HASIL PENGAMATAN
Kegiatan I.
Tegangan Baterai =12 Volt
Nilai Resistor = 50 Ohm
Nilai Kapasitor = 0.1 Farad
Pengisian Kapasitor Pengosongan Kapasitor

Waktu Tegangan Kapasitor Waktu Tegangan Kapasitor

t = 0.00 s 0 Volt t = 0.00 s 12 V

t=5s 7,33 V t=5s 4,29 V

t =10 s 10,31 V t =10 s 1,62 V

t =15 s 11,37 V t =15 s 0,58 V

t =20 s 11,77 V t =20 s 0,22 V

t =25 s 11,92 V t =25 s 0,08 V

t =30 s 11,97 V t =30 s 0,03 V

t =35 s 11,99 V t =35 s 0,010 V

t =40 s 12 V t = 40 s 0,003 V

t = 45 s 0,001 V

t = 50 s 0,001 V

t = 55 s 0,000 V

Kegiatan II
Tegangan Baterai =12 Volt
Nilai Resistor = 50 Ohm
Nilai Kapasitor = 0.2 Farad

Pengisian Kapasitor Pengosongan Kapasitor

Waktu Tegangan Kapasitor Waktu Tegangan Kapasitor

t= 0.00 s 0 Volt t= 0.00 s 12 V

t= 5 s 4,81 V t= 5 s 7,18 V

t= 10 s 7,61 V t= 10 s 4,38 V

t= 15 s 9,34 V t= 15 s 2,67 V

t= 20 s 10,41 V t= 20 s 1,62 V

t= 25 s 11,02 V t= 25 s 0,96 V

t= 30 s 11,40 V t= 30 s 0,58 V
t= 35 s 11,63 V t= 35 s 0,35 V

t= 40 s 11,77 V t= 40 s 0,22 V

t= 45 s 11,87 V t= 45 s 0,13 V

t= 50 s 11,91 V t= 50 s 0,07 V

t= 55 s 11,95 V t= 55 s 0,04 V

t= 60 s 11,96 V t= 60 s 0,04 V

t= 65 s 11,98 V t= 65 s 0,018 V

t= 70 s 11,98 V t= 70 s 0,011 V

t= 75 s 12 V t= 75 s 0,005 V

t= 80 s 0,003 V

t= 85 s 0,003 V

t= 90 s 0,001 V

t= 95 s 0,001 V

t= 100 s 0,001 V

t= 105 s 0,000 V

Kegiatan III.
Tegangan Baterai =12 Volt
Nilai Resistor = 100 Ohm
Nilai Kapasitor = 0.1 Farad

Pengisian Kapasitor Pengosongan Kapasitor

Waktu Tegangan Kapasitor Waktu Tegangan Kapasitor

t = 0.00 s 0 Volt t=0.00 s 12 V

t=5s 4,80 V t=5s 6,59 V

t =10 s 7,61 V t =10 s 4,40 V

t =15 s 9,33 V t =15 s 2,65 V

t =20 s 10,37 V t =20 s 1,60 V

t =25 s 11,01 V t =25 s 0,96 V

t =30 s 11,41 V t =30 s 0,58 V


t =35 s 11,63 V t =35 s 0,36 V

t =40 s 11,77 V t =40 s 0,21 V

t =45 s 11,86 V t =45 s 0,12 V

t =50 s 11,90 V t =50 s 0,08 V

t =55 s 11,94 V t =55 s 0,05 V

t = 60 s 11,94 V t = 60 s 0,02 V

t = 65 s 11,98 V t = 65 s 0,017 V

t = 70 s 11,98 V t = 70 s 0,011 V

t = 75 s 11,99 V t = 75 s 0,006 V

t = 80 s 11,99 V t = 80 s 0,004 V

t = 85 s 12 V t = 85 s 0,002 V

t = 90 s 0,001 V

t = 95 s 0,001 V

t = 100 s 0,001 V

t = 105 s 0,000 V

F. PEMBAHASAN

Berdasarkan tabel pengamatan pengaruh nilai resistor jika diperbesar pada suatu
rangkaian RC terhadap efek transien kapasitor, dapat di lihat pada tabel kegiatan 1 dan 3
dengan nilai transistor 50 Ohm dan 100 Ohm, nilai kapasitor yang sama yaitu 0,1 F dan
tegangan baterai 12 V menujukan bahwa semakin besar nilai transistor atau hambatan maka
semakin lama waktu yang di perlukan untuk pengisian dan pengosongan kapasitor. Sama
halnya jika nilai kapasitor diperbesar, dapat dilihat pada tabel kegiatan 1 dan 2 dimana nilai
resistor sama yaitu 50 Ohm dan nilai teganganya juga sama yaitu 12 V.
Fungsi resistor pada rangkain ini adalah untuk membatasi atau sebagai penghambat
pengisian dan pengosongan arus listrik dalam rangkaian agar arus yang masuk sesuai dengan
kebutuhan. Jika pada rangkaian tidak dipasangan resistor maka akan terjadi korslet dan tidak
dapat menurunkan tegangan pada rangkaian.
G. KESIMPULAN

Resistor sangat penting dalam suatu rangkaian karena memiliki fungsi sebagai hambatan
untuk mengatur jumlah arus listrik yang masuk. Pengaruh nilai resistor jika diperbesar pada
suatu rangkaian RC terhadap efek transien kapasitor, semakin lama waktu yang di perlukan
untuk pengisian dan pengosongan kapasitor. Sama halnya jika nilai kapasitor diperbesar.

H. DAFTAR PUSTAKA

Penuntun Praktikum

Anda mungkin juga menyukai