OLEH
JESICA MIRNA APRILIA
16119010
Gambar 1
Gambar 1 memperlihatkan rangkaian seri yang dihubungkan dengan sumber DC.
Hubungan potensial saat kapasitor dimuati adalah :
V 0=V R +V C (1)
dq
V R=Ri= (2)
dt
q
V C= (3)
C
dengan Vo, VR, dan VC menyatakan potensial sumber, potensial pada hambatan dan
potensial pada kapasitor, q adalah muatan yang mengisi kapasitor, i adalah arus yang
melewati rangkaian dan C adalah besar kapasitas dari kapasitor.
Dengan menggunakan persamaan (2) dan (3), persamaan (1) dapat
diselesaikan untuk menentukan potensial kapasitor saat pengisian muatan :
V C =V 0 ¿ ) (4)
Grafik pengisian kapasitor seperti ditampilkan pada gambar 2 berikut ini
Gambar 2
Apabila sumber dilepas dan rangkaian RC dihubung singkat (seperti pada gambar
3), maka kapasitor akan melepaskan muatannya. Hubungan potensial pada kondisi ini
adalah :
V 0=V R +V C (5)
Persamaan (5) ini dapat diselesaikan menjadi :
−t / RC
V C =V C 0 . e (6)
VC menyatakan potensial kapasitor saat pelepasan muatan dan VCO merupakan potensial
kapasitor mula-mula.
Gambar 3
Grafik pengisian kapasitor seperti ditampilkan pada gambar 4 berikut ini
Gambar 4
D. Langkah Kerja
Pengambilan Data
RC Circuit
4 Mengklik “Play” maka simulasi akan berjalan, waktu pada stopwatch juga akan berjalan. Catatlah besar
tegangan listrik pada kapasitor setiap 5 menit sampai nilai tegangan kapasitor menunjukkan nilai maximum.
Manfaatkan tombol “Pause-Play-pause-play” agar waktunya tepat kelipatan 5.
6 Mengklik “Play” maka simulasi akan berjalan, waktu pada stopwatch juga akan berjalan. Catatlah besar
tegangan listrik pada kapasitor setiap 5 menit sampai nilai tegangan kapasitor menunjukkan nilai 0 V.
Manfaatkan tombol “Pause-Play-pause-play” agar waktunya tepat kelipatan 5 (tidak apa-apa jika tidak tepat
kelipatan 5 Menit, catat saja waktu yang kalian peroleh).
7 Mengubah nilai kapasitor dan Resistor sesuai Data pada Tabel pengamatan Kegiatan II dan Kegiatan III
kemudian ulangi langkah 4 sampai angkah 6.
E. HASIL PENGAMATAN
Kegiatan I.
Tegangan Baterai =12 Volt
Nilai Resistor = 50 Ohm
Nilai Kapasitor = 0.1 Farad
Pengisian Kapasitor Pengosongan Kapasitor
t =40 s 12 V t = 40 s 0,003 V
t = 45 s 0,001 V
t = 50 s 0,001 V
t = 55 s 0,000 V
Kegiatan II
Tegangan Baterai =12 Volt
Nilai Resistor = 50 Ohm
Nilai Kapasitor = 0.2 Farad
t= 5 s 4,81 V t= 5 s 7,18 V
t= 10 s 7,61 V t= 10 s 4,38 V
t= 15 s 9,34 V t= 15 s 2,67 V
t= 20 s 10,41 V t= 20 s 1,62 V
t= 25 s 11,02 V t= 25 s 0,96 V
t= 30 s 11,40 V t= 30 s 0,58 V
t= 35 s 11,63 V t= 35 s 0,35 V
t= 40 s 11,77 V t= 40 s 0,22 V
t= 45 s 11,87 V t= 45 s 0,13 V
t= 50 s 11,91 V t= 50 s 0,07 V
t= 55 s 11,95 V t= 55 s 0,04 V
t= 60 s 11,96 V t= 60 s 0,04 V
t= 65 s 11,98 V t= 65 s 0,018 V
t= 70 s 11,98 V t= 70 s 0,011 V
t= 75 s 12 V t= 75 s 0,005 V
t= 80 s 0,003 V
t= 85 s 0,003 V
t= 90 s 0,001 V
t= 95 s 0,001 V
t= 100 s 0,001 V
t= 105 s 0,000 V
Kegiatan III.
Tegangan Baterai =12 Volt
Nilai Resistor = 100 Ohm
Nilai Kapasitor = 0.1 Farad
t = 60 s 11,94 V t = 60 s 0,02 V
t = 65 s 11,98 V t = 65 s 0,017 V
t = 70 s 11,98 V t = 70 s 0,011 V
t = 75 s 11,99 V t = 75 s 0,006 V
t = 80 s 11,99 V t = 80 s 0,004 V
t = 85 s 12 V t = 85 s 0,002 V
t = 90 s 0,001 V
t = 95 s 0,001 V
t = 100 s 0,001 V
t = 105 s 0,000 V
F. PEMBAHASAN
Berdasarkan tabel pengamatan pengaruh nilai resistor jika diperbesar pada suatu
rangkaian RC terhadap efek transien kapasitor, dapat di lihat pada tabel kegiatan 1 dan 3
dengan nilai transistor 50 Ohm dan 100 Ohm, nilai kapasitor yang sama yaitu 0,1 F dan
tegangan baterai 12 V menujukan bahwa semakin besar nilai transistor atau hambatan maka
semakin lama waktu yang di perlukan untuk pengisian dan pengosongan kapasitor. Sama
halnya jika nilai kapasitor diperbesar, dapat dilihat pada tabel kegiatan 1 dan 2 dimana nilai
resistor sama yaitu 50 Ohm dan nilai teganganya juga sama yaitu 12 V.
Fungsi resistor pada rangkain ini adalah untuk membatasi atau sebagai penghambat
pengisian dan pengosongan arus listrik dalam rangkaian agar arus yang masuk sesuai dengan
kebutuhan. Jika pada rangkaian tidak dipasangan resistor maka akan terjadi korslet dan tidak
dapat menurunkan tegangan pada rangkaian.
G. KESIMPULAN
Resistor sangat penting dalam suatu rangkaian karena memiliki fungsi sebagai hambatan
untuk mengatur jumlah arus listrik yang masuk. Pengaruh nilai resistor jika diperbesar pada
suatu rangkaian RC terhadap efek transien kapasitor, semakin lama waktu yang di perlukan
untuk pengisian dan pengosongan kapasitor. Sama halnya jika nilai kapasitor diperbesar.
H. DAFTAR PUSTAKA
Penuntun Praktikum