Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM ELDAS 4

RANGKAIAN RC

Disusun oleh:
KELOMPOK 5
1. CHERIA DRIFI A. (K2314009)
2. KUNTHI RANTA K. (K2314022)
3. SITI NURKHASANAH (K2314046)
Tujuan :
1. Mahasiswa dapat mengukur waktu Alat dan Bahan:
pengisian dan pengosongan kapasitor 1. Catu Daya 9V
2. Dapat memahami kinerja integrator dan 2. Kapasitor 470μF
diferensiator 3. Multimeter Digital
Langkah Kerja: Percobaan 1 4. Protoboard
1. Menyiapkan alat dan bahan 5. Resistor 1kΩ
2. Merangkai resistor dan kapasitor secara seri pada 6. Kabel
protoboard. 7. Osiloskop
3. Menghubungkan probe multimeter ke kedua kaki 8. Audio Generator
kapasitor sesuai kutubnya. 9. Stopwatch
4. Menghubungkan kutub positif kapasitor ke kutub positif
baterai dan kutub negatif kapasitor ke kutub negatif
baterai seperti yang ditunjukkan pada skema 1.
5. Bersamaan dengan dihubungkannya kabel positif
kapasitor ke positif batterai menekan tombol stopwatch.
6. Mengamati besarnya tegangan pada multimeter setiap 5
detik.
7. Melakukan pengamatan hingga diperoleh 5 data.
8. Setelah diperoleh 5 data melepas kabel baterai dari
rangkaian, bersamaan dengan itu mengamati besarnya
tegangan setiap 5 detik hingga diperoleh tegangan
sebesar 0 V.
Percobaan 2 :
1. Resistor dan kapasitor dipasang pada protoboard

secara seri.

2. Ujung kapasitor dan resistor dihubungkan dengan

audio generator menggunakan penjepit buaya, merah

(+) dan hitam (-).

3. Gelombang input dan output diamati dari rangkaian

integrator dan di catat hasilnya.


Skema 2
4. Selanjutnya rangkaian dirangkai sesuai skema 2. Diferensiator
5. Gelombang input dan outputnya diamati dan dicatat Skema 1
hasilnya. Pengisian dan Pengosongan Kapasitor

Skema 3
Integrator
ANALISA DATA
Data Pengisian Kapasitor
Grafik Pengisian dan Pengosongan Kapasitor No Waktu Pengisian
6 (s) Kapasitor
5
1 5 2,7 V
4
Tegangan (V)

Pengosongan 2 10 3,5 V
3 Pengisian

2
3 15 4,3 V
1 4 20 4,9 V
0 5 25 5,4 V
0 10 Waktu (s) 20 30

Data Pengosongan Kapasitor


T (s) V T (s) V T(s) V T(s) V T(s) V T(s) V

5 5,2 30 2,8 55 1,5 80 0,8 105 0,4 130 0,2

10 4,6 35 2,4 60 1,3 85 0,7 110 0,3 135 0,2

15 4,1 40 2,1 65 1,1 90 0,6 115 0,3 140 0,1

20 3,6 45 1,9 70 1,0 95 0,5 120 0,3 145 0,1

25 3,1 50 1,7 75 0,9 100 0,5 125 0,2 150 0,1


Integrator

OUTPUT
INPUT
Deferensiator

INPUT OUTPUT
PEMBAHASAN
1. Pada saat pengisian kapasitor arus 2. Jika pada untai RC output diambil
yang mengalir mengalami penurunan pada ujung-ujung kapasitor ( C )
sedangkan voltasenya mengalami berlaku sebagai integrator. Hingga bila
peningkatan. Pengambilan data input berupa gelombang kotak, output
dilakukan selama 5 detik sebanyak 5 akan terintegrasi menjadi gelombang
data. Saat pengosongan kapasitor segitiga pada nilai t > 10 RC. Pada
probe multimeter (Amperemeter) percobaan yang telah dilakukan input
yang menunjukkan arus dilepas berupa gelombng kotak dan outputnya
sehingga arusnya menjadi nol berupa gelombang segitiga sehingga
sedangkan voltasenya mengalami sama dengan teori.
penurunan secara berkala hingga
tegangan menunjukkan 0 V.
PEMBAHASAN
3. Jika pada untai RC output Grafik Pengisian dan Pengosongan
diambil pada ujung-ujung 6
Kapasitor
resistor ( R ) berlaku sebagai
5
deferensiator; hingga bila
4
input berupa gelombang

Tegangan (V)
Pengosongan

kotak, output akan 3 Pengisian

terdeferensiasi menjadi 2

gelombang paku pada nilai t > 1

10 RC. Pada pecobaan karena 0


gelombang input berupa 0 10
Waktu (s)
20 30

gelombang gergaji,
gelombang outputnya buka
gelombang paku tetapi berupa
gelombang kotak. Hal in tidak
sesuai dengan teori karena
inputnya yang berbeda.
ANALISA KESALAHAN
1. Kurang telitinya praktikan ketika melakukan praktikum

2. Kurang terampilnya praktikan dalam menggunakan alat

3. Kesalahan yang berasal dari alat


KESIMPULAN
Dari percobaan yang telah dilakukan diperoleh
kesimpulan:
1. Pada pengisian kapasitor besarnya voltase berbanding
lurus dengan waktu. Sedangkan pada pengosongan
kapasitor, voltase berbanding terbalik dengan waktu.
2. Waktu untuk pengisian kapasitor lebih cepat daripada
waktu untuk pengosongan kapasitor.
3. Pada integrator gelombang input berupa gelombang
kotak dan outputnya segitiga. Sedangkan pada
deferensiator gelombang input berupa gelombang kotak
dan outputnya berupa gelombang paku.

Anda mungkin juga menyukai