Anda di halaman 1dari 20

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI


Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pembelajaran merupakan wujud nyata dari pelaksanaan


pendidikan pada Satuan pendidikan. Pembelajaran yang baik
dilaksanakan secara sistematis dan berkesinambungan. Kegiatan
pembelajaran dapat dilakukan baik di lingkungan lembaga dan luar
lembaga dalam wujud penyediaan beragam pengalaman belajar untuk
semua peserta didik. Kegiatan pembelajaran dirancang mengikuti
prinsip-prinsip pembelajaran, baik terkait dengan keluasaan
muatan/materi, pengalaman belajar, tempat dan waktu belajar,
alat/sumber belajar, bentuk pengorganisasian kelas (model
pembelajaran) dan cara penilaian. Dalam kegiatan pembelajaran
PAUD, guru perlu memberikan dorongan dan dukungan kepada
peserta didik untuk dapat mengikuti dan terlibat dalam kegiatan
pembelajaran secara optimal.
Guru berperan sebagai fasilitator dan bertanggung jawab untuk
menciptakan situasi yang dapat menumbuhkan prakarsa, rasa ingin
tahu, keinginan anak untuk bereksplorasi, motivasi dan tanggung
jawab anak untuk belajar. Di samping itu dalam mengelola kegiatan
pembelajaran, Guru hendaknya mampu mengembangkan pola
interaksi dengan berbagai pihak yang terlibat di dalam pembelajaran
dan harus pandai memotivasi anak untuk terbuka, kreatif, responsif,
dan interaktif dalam kegiatan pembelajaran.

1
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

Kualitas pembelajaran dapat diukur dan ditentukan oleh sejauh


mana kegiatan pembelajaran tertentu dapat menjadi alat perubah
perilaku anak ke arah yang sesuai dengan tujuan kompetensi yang
telah ditetapkan.
Oleh karena itu, Guru PAUD diharapkan mampu merancang,
mengembangkan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran yang
sesuai dengan karakteristik, kebutuhan dan perkembangan anak.
Untuk membantu kemampuan guru PAUD dalam menyusun rencana
pelaksanaan pembelajaran, dipandang perlu menyusun modul
Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran PAUD.

B. TUJUAN

1. Sebagai pedoman bagi guru dalam merencanakan pelaksanaan


pembelajaran PAUD berdasarkan Kurikulum PAUD 2013.
2. Acuan bagi pengelola dalam mendukung gurumenyusun rencana
pelaksanaan pembelajaran (RPP).
3. Acuan bagi pemangku kepentingan terkait dalam melaksanakan
pembinaan, penilaian, pemantauan dan pemberian dukungan.

C. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014
tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002
tentang Perlindungan Anak;

2
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang


Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan
Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
Tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 63 Tahun 2009
tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 137
Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini
sebagai pengganti Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor
58 Tahun 2009;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 146
Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 160
Tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan
Kurikulum 2013.

D. SASARAN

1. Guru di lembaga PAUD


2. Pengelola lembaga PAUD dan Pemangku kepentingan lainnya

3
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

BAB II
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN RENCANA
PEMBELAJARAN

A. PENGERTIAN DAN FUNGSI

Rencana pelaksanaan pembelajaran merupakan rancangan bagi


guru untuk melaksanakan kegiatan bermain yang memfasilitasi anak
dalam proses belajar. Rencana pelaksanaan pembelajaran dibuat
sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan. Rencana
pembelajaran harus mengacu kepada karakteristik (usia, sosial
budaya dan kebutuhan individual) anak. Rambu-rambu yang harus
diperhatikan dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
adalah:
Memahami STPPA sebagai hasil akhir
program PAUD (Kompetensi Inti)

Memahami Kompetensi Dasar sebagai


capaian hasil pembelajaran

Menetapkan Materi pembelajaran sebagai


muatan untuk pengayaan pengalaman anak

Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran untuk:


a. mendukung pencapaian Kompetensi Dasar dan Kompetensi Inti
b. mendukung keberhasilan pengelolaan pembelajaran yang bermakna
c. mengarahkan guru dalam menyiapkan alat dan bahan yang
diperlukan
d. mengarahkan guru untuk membangun sikap, pengetahuan dan
keterampilan yang diharapkan dimiliki anak
e. mendukung keberhasilan pelaksanaan pembelajaran

4
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

B. JENIS PERENCANAAN

Berdasarkan PERMENDIKBUD Nomor 146 Tahun 2014 Tentang


KURIKULUM 2013 PAUD DOKUMEN KTSP terdiri dari :
1. Dokumen 1 Berisi Sekurang-kurangnya: Visi, Misi, Tujuan Satuan
Pendidikan, Program Pengembangan dan Materi Pembelajaran,
Pengaturan Beban Belajar, Kalender Pendidikan dan Program
Tahunan, dan SOP.
2. Dokumen II Berisi Perencanaan Program Semester (Prosem),
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM), Dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) yang
dilengkapi dengan Rencana Penilaian Perkembangan Anak.

Berkaitan dengan tugas guru sebagai perencana, maka


perencanaan pembelajaran wajib disusun oleh guru secara mandiri,
sesuai dengan yang tertuang dalam dokumen 2. Terdapat tiga jenis
perencanaan pembelajaran yang harus disusun dan disiapkan oleh
guru sebelum melaksanakan pembelajaran yaitu:
1. Program Semester (PROSEM)
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian(RPPH)

Dalam menyusun ketiga jenis perencanaan di atas, maka harus


mengacu pada muatan pembelajaran yang telah dirumuskan dalam
dokumen 1 (pemetaan materi pembelajaran berdasar program dan
kompetensi dasar).

5
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

BAB III
PENYUSUNAN PROGRAM SEMESTER

Perencanaan program semester berisi daftar tema satu semester yang


dikembangkan menjadi sub tema atau sub-sub tema, Kompetensi yang
ditetapkan untuk dicapai pada setiap tema, dan alokasi waktu setiap tema.

A. Langkah-langkah Penyusunan Program Semester


Penyusunan program semester dilakukan dengan langkah berikut:
1. Membuat daftar tema satu semester. Pemilihan dan penentuan
tema dilakukan guru sebelum awal semester kegiatan
pembelajaran dimulai dengan memperhatikan prinsip
pengembangan tema..
2. Mengembangkan tema menjadi sub tema dan atau sub-sub tema.
Sub tema dan sub sub tema yang dikembangkan merupakan
topik-topik yang lebih khusus dan lebih dalam. Ke khususan dan
kedalaman sub tema dan sub-sub tema memperhatikan usia
anak, kesiapan guru, dan ketersediaan sumber belajar
pendukung. Pengembangan tema dapat dipelajari pada
Pedoman pengembangan Tema.
3. Menentukan alokasi waktu untuk setiap tema, sub tema dan atau
sub-sub tema. Waktu pembahasan setiap tema/sub tema/sub-sub
tema disesuaikan dengan minat anak, keluasan, kedalaman, dan
sumber/media yang tersedia.
4. Menetapkan KD di setiap tema. Penentuan KD memuat seluruh
aspek perkembangan nilai agama dan moral (nam), motorik
(motr), kognitif (kog), sosial-emosional (sosem), bahasa (bah),
dan seni.

6
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

5. Penulisan KD dapat ditulis lengkap atau dapat dituliskan kodenya


saja.
6. KD dapat diulang-ulang di tiap tema/sub tema/sub-sub tema yang
berbeda.
7. Tema/sub tema/sub-sub tema yang sudah ditentukan di awal
dapat berubah bila ada kondisi tertentu dengan melibatkan anak
tanpa harus merubah KD yang sudah ditetapkan.

Dalam menentukan KD pada setiap tema mencakup enam program


pengembangan (nilai agama dan moral, motorik, kognitif, sosial emosional,
bahasa, dan seni).
Dalam menyusun perencanaan program semester, lembaga diberikan
keleluasaan dalam menentukan format.

Contoh program semester TK Kenanga.

ALOKASI
KD TEMA SUB TEMA
WAKTU
1.1, 1.2, 3.1-4.1 (NAM), DIRIKU TUBUHKU 1 MINGGU
2.1, 3.3-4.3, 3.4-4,4 (MOTR)
2.5, 2.6, 2.7, 2.8, 3.13-4.13 INDENTITAS 1 MINGGU
KU
(SOSEM),
2.2, 3.6-4.6, 3.7-4.7, 3.8-4.8 KESUKAAN KU 2 MINGGU
(KOGNITIF),
2.13, 3,10-4.10, 3.11-4.11, KELUARGA KU 3 MINGGU
3.12-4.12 (BAHS), PUNCAK TEMA DIRIKU
3.15- 4.15 (SENI)
1.1, 1.2, 3.1-4.1 (NAM), BINATANG AYAM 1 MINGGU
2.1, 3.3-4.3, 3.4-4.4 (MOTR)
2.9, 2.10, 2.11, 2.12, 3.13- IKAN 2 MINGGU
4.13 (SOSEM), KUPU-KUPU 3 MINGGU
2.3, 3.5-4.5, 3.6-4.6, 3.7-
4.7, 3.9-4.9 (KOGNITIF), BELALANG 1 MINGGU
1.13, 3,10-4.10, 3.11-4.11
3.12, 4.12 (BAHS), HARIMAU 1 MINGGU
3.15- 4.15 (SENI)
PUNCAK TEMA BINATANG

7
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

DST....................
ALOKAS WAKTU; 17 MINGGU

Untuk menentukan materi pembelajaran yang akan digunakan di Rencana


Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM), Satuan PAUD harus
menyusun cakupan materi pembelajaran setiap KD yang akan disampaikan
kepada anak selama setahun melalui kegiatan bermain. Cara menyusun
dan mengembangkan materi pembelajaran dapat dilihat di Pedoman
Penyusunan KTSP.

Berikut adalah contoh materi pembelajaran yang tertuang dalam Dokumen


I (KTSP).

B. CONTOH PROGRAM PENGEMBANGAN DAN MUATAN

PEMBELAJARAN KURIKULUM PAUD TK "KENANGA"

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
1.1 Mempercayai Mengetahui sifat Tuhan sebagai
Nilai Agama adanya Tuhan melalui pencipta, mengenal ciptaan-ciptaan
dan Moral Ciptannya Tuhan, membiasakan mengucap-kan
kalimat pujian terhadap ciptaan Tuhan
Terbiasa saling menghormati (toleransi)
1.2 Menghargai diri agama, mengucapkan keagungan
sendiri, orang lain, Tuhan sesuai agamanya, merawat
dan lingkungan kebersihan diri, tidak menyakiti diri atau
sekitar sebagai rasa teman, menghargai teman (tidak
syukur kepada Tuhan mengolok-olok), hormat pada guru dan
orang tua, menjaga dan merawat
tanaman, binatang peliharaan dan
ciptaan Tuhan
2.13 Memiliki perilaku Terbiasa berbicara sesuai fakta, tidak
yang mencerminkan curang dalam perkataan dan perbuatan,

8
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
sikap jujur tidak berbohong, meng-hargai
kepemilikan orang lain, mengembalikan
benda yang bukan haknya, mengerti
batasan yang boleh dan tidak boleh
dilakukan, terus terang, anak senang
melakukan sesuatu sesuai aturan atau
kesepakatan, dan mengakui kelebihan
diri atau temannya
3.1 Mengenal Doa-doa (doa sebelum dan sesudah
kegiatan beribadah belajar, doa sebelum dan sesudah
sehari-hari makan, doa sebelum dan bangun tidur,
4.1. Melakukan doa untuk kedua orang tua), mengenal
kegiatan beribadah hari-hari besar agama, hari-hari besar
sehari-hari dengan agama, cara ibadah sesuai hari besar
tuntunan orang agama, tempat ibadah, tokoh
dewasa keagamaan.
3.2 Mengenal Perilaku baik dan santun disesuaikan
perilaku baik sebagai dengan agama dan adat setempat;
cerminan akhlak misalnya tata cara berbicara secara
mulia santun, cara berjalan melewati orang
4.2. Menunjukkan tua, cara meminta bantuan, cara
periaku santun menyampaikankan terima kasih setelah
sebagai cerminan mendapatkan bantuan, tata cara
akhlak muli beribadah sesuai agamanya misalnya;
berdoa, tata cara makan, tata cara
memberi salam, cara berpakaian,
menolong teman, orang tua dan guru.
Fisik Motorik 2.1 Memiliki perilaku Kebiasaan anak makan makanan bergizi
yang mencerminkan seimbang, kebiasaan merawat diri
hidup sehat misalnya; mencuci tangan, menggosok
gigi, mandi, berpakaian bersih,menjaga
kebersihan lingkungan misalnya;
kebersihan tempat belajar dan
lingkungan, menjaga kebersihan alat
main dan milik pribadi.

9
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
3.3 Mengenal Nama anggota tubuh, fungsi anggota
anggota tubuh, tubuh, cara merawat, kebutuhan agar
fungsi, dan anggota tubuh tetap sehat, berbagai
gerakannya untuk gerakan untuk melatih motorik kasar
pengembangan dalam kelenturan, kekuatan, kestabilan,
motorik kasar dan keseimbangan, kelincahan, kelenturan,
motorik halus koordinasi tubuh. Kegiatan untuk
4.3 Menggunakan latihan motorik kasar antara lain
anggota tubuh untuk merangkak, berjalan, berlari, merayap,
pengembangan berjinjit, melompat, meloncat,
motorik kasar dan memanjat, bergelantungan,
halus menendang, berguling dengan
menggunakan gerakan secara
terkontrol, seimbang dan lincah dalam
menirukan berbagai gerakan yang
teratur (misal: menirukan gerakan
benda, senam, tarian, permainan
tradisional, dll). Keterampilan motorik
halus untuk melatih koordinasi mata
dan tangan, kelenturan pergelangan
tangan, kekuatan dan kelenturan jari-
jari tangan, melalui kegiatan antara lain;
meremas, menjumput, meronce,
menggunting, menjahit, mengancingkan
baju, menali sepatu, menggambar,
menempel, makan, dll Permainan
motorik kasar atau halus dengan
aturan.
3.3 Mengetahui cara Cara merawat kebersihan diri (misal:
hidup sehat mencuci tangan, berlatih toilet, merawat
4.4 Mampu menolong gigi, mulut, telinga, hidung, olahraga,
diri sendiri untuk mandi 2x sehari; memakai baju bersih),
hidup sehat memilih makanan dan minuman yang
sehat, makanan yang diperlukan tubuh
agar tetap sehat,

10
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
Cara menghindarkan diri dari bahaya
kekerasan (melindungi anggota tubuh
yang terlarang : mulut, dada, alat
kelamin, pantat; waspada terhadap
orang asing/tidak dikenal),
Cara menghindari diri dari benda-benda
berbahaya misalnya pisau, listrik,
pestisida, kendaraan saat di jalan raya
Cara menggunakan toilet dengan benar
tanpa bantuan
Kebiasaan buruk yang harus dihindari
(permen, nonton tv atau main game
lebih dari 1 jam setiap hari, tidur terlalu
larut malam, jajan sembarang).
2.2 Memiliki perilaku Membiasakan eksploratif,
Kognitif yang mencerminkan Cara bertanya
sikap ingin tahu Cara mendapatkan jawaban.
2.3 Memiliki perilaku Pemahaman tentang kreatif,
yang mencerminkan Membiasakan kerja secara kreatif,
sikap kreatif
3.5 Mengetahui cara Cara mengenali masalah,
memecahkan Cara mengetahui penyebab masalah,
masalah sehari-hari Cara mengatasi masalah,
dan berperilaku Menyelesaikan kegiatan dengan
kreatif berbagai cara untuk mengatasi
4.5 Menyelesaikan masalah.
masalah sehari-hari
secara kreatif
3.6 Mengenal bentuk dua dimensi (persegi, segi tiga,
bendabenda bulat, segi panjang),
disekitarnya (nama, bentuk tiga dimensi (kubus, balok,
warna, bentuk, limas, tabung), ukuran (panjang-
ukuran, pola, sifat, pendek,
suara, tekstur, besar-kecil, berat-ringan, sebentar-
fungsi, dan ciri-ciri lama), bilangan (satuan, puluhan),

11
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
lainnya) tekstur (kasar-halus, keras-lunak),
suara (cepat-lambat, keras-halus, tinggi-
4.6 Menyampaikan rendah),
tentang apa dan pengelompokkan (berdasarkan warna,
bagaimana bentuk, ukuran, fungsi, warna-bentuk,
bendabenda di warna-ukuran, ukuran-bentuk, warna-
sekitar yang ukuran-bentuk),
dikenalnya (nama, membandingkan benda berdasarkan
warna, bentuk, ukuran “lebih dari – kurang dari”,
ukuran, pola, sifat, “paling/ter)
suara, tekstur, mengurutkan benda berdasarkan seriasi
fungsi, dan ciri-ciri (kecil-sedang-besar)
lainnya) melalui mengurutkan benda berdasarkan 5
berbagai hasil karya seriasi (sangat kecil- lebih kecil- kecil-
besar- lebih besar- paling besar),
pola ABC-ABC, ABCD-ABCD berdasarkan
urutan warna, bentuk, ukuran, bunyi,
warna, fungsi, sumber, dll.
Mencocokkan lambang bilangan dengan
jumlah bilangan
Hubungan satu ke satu, satu ke banyak,
kelompok ke kelompok Lambang
bilangan
3.7 Mengenal Mencocokan Keluarga (hubungan dalam
lingkungan sosial keluarga, peran, kebiasaan, garis
(keluarga, teman, keturunan, dst),
tempat tinggal, teman (nama, ciri-ciri, kesukaan,
tempat ibadah, tempat tinggal dst),
budaya, transportasi) lingkungan geografis (pedesaan/ pantai/
4.7 Menyajikan pegunungan/kota),
berbagai karya yang kegiatan orang-orang (di pagi/sore hari,
berhubungan dengan dst), pekerjaan (petani, buruh, guru,
lingkungan sosial dll),
(keluarga, teman, budaya (perayaan terkait adat, pakaian,
tempat tinggal, tarian, makanan, dst),

12
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
tempat ibadah, tempat-tempat umum (sekolah, pasar,
budaya, transportasi) kantor pos, kantor polisi, terminal, dst),
dalam bentuk berbagai jenis transportasi (transportasi
gambar, bercerita, darat, air, udara, transportasi dahulu,
bernyanyi, dan gerak dan sekarang).
tubuh Lambang negara
Hewan , misalnya; jenis (nama, cirri-ciri,
3.8 Mengenal bentuk),
lingkungan alam Kelompok hewan berdasarkan makanan
(hewan, tanaman, (herbivore, omnivore, carnivore),
cuaca, tanah, air, kelompok hewan berdasarkan manfaat
batubatuan, dll) (hewan ternak/peliharaan/buas),
4.8 Menyajikan tanaman dikenalkan dengan jenis
berbagai karya yang (tanaman darat/air, perdu/batang,
berhubungan dengan buah/hias/kayu, semusim/tahunan),
lingkungan alam bermacam bentuk dan warna daun dan
(hewan, tanaman, bermacam akar),
cuaca, tanah, air, berkembang biak (biji/ stek/ cangkok/
batubatuan, dll) beranak/ membelah diri/daun),
dalam bentuk cara merawat tanaman, dst,
gambar, bercerita, gejala alam (angin, hujan, cuaca, siang-
bernyanyi, dan gerak malam, mendung, siklus air, dst), tanah,
tubuh batu,
sebab akibat kejadian, dst.
Nama benda,
3.9 Mengenal bagian-bagian benda,
teknologi sederhana fungsi,
(peralatan rumah cara menggunakan secara tepat, dan
tangga, peralatan cara merawat. Alat dan benda yang
bermain, peralatan dimaksud dapat berupa peralatan
sekolah, perabot rumah tangga,
pertukangan, dll)
perkakas kerja, peralatan elektronik,
4.9 Menggunakan barang-barang bekas pakai.
teknologi sederhana
untuk menyelesaikan
tugas dan

13
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
kegiatannya
(peralatan rumah
tangga, peralatan
bermain, peralatan
pertukangan, dll)
Sosial Memiliki perilaku Cara memberi salam pada guru atau
emosional yang mencerminkan teman,
sikap percaya diri Cara untuk berani tampil di depan
teman, guru, orang tua dan lingkungan
sosial lainnya,
Ara menyampaikan keinginan dengan
santun.

2.6 Memiliki perilaku Aturan bermain,


yang mencerminkan Aturan di satuan PAUD
sikap taat terhadap Cara mengatur diri sendiri misalnya
aturan sehari-hari membuat jadwal atau garis waktu
untuk melatih
Cara mengingatkan teman bila
kedisiplinan bertindak tidak sesuai aturan

2.7 Memiliki perilaku Cara menahan diri saat marah,


yang mencerminkan Ciri diri dan orang lain
sikap sabar (mau Cara antri
menunggu giliran,
Cara menyelesaikan gagasannya hingga
mau mendengar
tuntas,
ketika orang lain
berbicara) untuk berusaha tidak menyakiti atau
membalas dengan kekerasan
melatih kedisiplinan

2.8 Memiliki perilaku Pemahaman tentang mandiri,


yang mencerminkan Perilaku mandiri,
kemandirian Cara merencanakan, memilih, memiliki
inisiatif untuk belajar atau melakukan
sesuatu tanpa harus dibantu atau
dengan bantuan seperlunya
2.9 Memiliki perilaku Keuntungan mengalah
yang mencerminkan Cara menawarkan bantuan pada teman
sikap peduli dan mau atau guru,

14
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
membantu jika Cara menenangkan diri dan temannya
diminta bantuannya dalam berbagai situasi,
senang berbagi makanan atau mainan.
2.10 Memiliki perilaku Perilaku anak yang menerima
yang mencerminkan perbedaan teman dengan dirinya,
sikap kerjasama Cara menghargai karya teman,
Cara menghargai pendapat teman, mau
berbagi, mendengarkan dengan sabar
pendapat teman,
Cara berterima kasih atas bantuan yang
diterima,
2.11 Memiliki perilaku Kegiatan transisi,
yang dapat Cara menghadapi situasi berbeda
menyesuaikan diri Cara menyesuaikan diri dengan cuaca
dan kondisi alam.
2.12 Memiliki perilaku Pemahaman tentang tanggung jawab
yang mencerminkan Pentingnya bertanggung jawab
sikap tanggungjawab Cara bertanggung jawab (mau
mengakui kesalahan dengan meminta
maaf),
Cara merapihkan/ membereskan
mainan pada tempat semula,
mengerjakan sesuatu hingga tuntas,
mengikuti aturan yang telah ditetapkan
walaupun sekali-kali masih harus
diingatkan,
senang menjalankan kegiatan yang jadi
tugasnya (misalnya piket sebagai
pemimpin harus membantu menyiapkan
alat makan, dst).
3.13 Mengenal emosi Cara menghadapi orang yang tidak
diri dan orang lain dikenal,
4.13 Menunjukkan Penyebab sedih, marah, gembira,
reaksi emosi diri kecewa, atau mengerti jika ia
secara wajarr menganggu temannya akan marah, jika
ia membantu temannya akan senang,
mengendalikan emosi secara wajar
3.14 Mengenali Cara mengungkapkan apa yang
kebutuhan,keinginan, dirasakannya (lapar ingin makan,
dan minat diri kedinginan memerlukan baju hangat,

15
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
4.14 Mengungkapkan perlu payung agar tidak kehujanan,
kebutuhan, keinginan kepanasan, sakit perut perlu obat),
dan minat diri Teknik mengambil makanan sesuai
dengan cara yang kebutuhan, menggunakan alat main
tepat sesuai dengan gagasan yang
dimilikinya,
membuat karya sesuai dengan
gagasannya, dst
Bahasa
2.13 Memiliki perilaku Cara berbicara secara santun,
menghargai teman dan orang yang
yang mencerminkan
lebih tua usianya
sikap rendah hati dan
santun kepada orang Pemahaman sikap rendah hati
tua, pendidik, dan Contoh perilaku rendah hati dan santun
teman

3.10 Memahami cara menjawab dengan tepat ketika


bahasa reseptif ditanya,
(menyimak dan cara merespon dengan tepat saat
membaca) mendengar cerita atau buku yang
4.10 Menunjukkan dibacakan guru,
kemampuan melakukan sesuai yang diminta dengan
berbahasa reseptif beberapa perintah,
(menyimak dan menceritakan kembali apa yang sudah
membaca) didengarnya
3.11 Memahami Mengungkapkan keinginannya,
bahasa ekspresif menceritakan kembali,
(mengungkapkan bercerita tentang apa yang sudah
bahasa secara verbal dilakukannya,
dan non verbal) mengungkapkan perasaan emosinya
4.11 Menunjukkan dengan melalui bahasa secara tepat.
kemampuan Menggunakan buku untuk berbagai
berbahasa ekspresif kegiatan
(mengungkapkan
bahasa secara verbal
dan non verbal)
3.12 Mengenal membaca gambar, membaca symbol,
keaksaraan awal menjiplak huruf,
melalui bermain mengenali huruf awal di namanya,
4.12 Menunjukkan menuliskan huruf-huruf namanya,

16
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

PROGRAM MATERI PEMBELAJARAN


KOMPETENSI
PENGEM- (DAPAT DIKEMBANGKAN
YANG DICAPAI
BANGAN OLEH SATUAN PAUD)
kemampuan menuliskan pikirannya walaupun
keaksara-an awal hurufnya masih terbalik atau tidak
dalam berbagai lengkap,
bentuk karya hubungan bunyi dengan huruf
mengucapkan kata yang sering diulang-
ulang tulisannya pada buku cerita,
mengeja huruf,
membaca sendiri
hubungan angka dan bilangan
Seni cara menjaga kerapihan diri, dan
2.4 Memiliki perilaku cara menghargai hasil karya baik dalam
yang mencerminkan bentuk gambar, lukisan, pahat, gerak,
sikap estetis atau bentuk seni lainnya,
cara merawat kerapihan-kebersihan-dan
keutuhan benda mainan atau milik
pribadinya.
3.15 Mengenal Membuat berbagai hasil karya dan
berbagai karya dan aktivitas seni gambar dan lukis, seni
aktivitas seni suara, seni musik, karya tangan dan
4.15 Menunjukkan lainnya
karya dan aktivitas Menampilkan hasil karya seni
seni dengan
menggunakan
berbagai media

17
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

BAB IV
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN
(RPPM)

Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran
Mingguan (RPPM)
disusun untuk
pembelajaran selama
satu minggu. RPPM
dijabarkan dari
Program Semester.

RPPM berisi: (1)


Identitas program
layanan, (2) KD yang dipilih, (3) materi pembelajaran, dan (4) rencana
kegiatan.

A. Identitas program memuat:


1. Nama Satuan PAUD adalah nama satuan PAUD yang menyusun
RPPM
2. Semester /bulan/minggu yang keberapa
3. Tema/Sub Tema/Sub-sub Tema diambil dari tema/sub tema/sub-
sub tema yang disusun di program semester.
4. Kelompok usia anak diisi dengan kelompok sasaran program

18
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

Contoh
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)
TAMAN KANAK-KANAK KENCANA
Semester/Bulan/Minggu : I/Juli/Minggu ke 4
Tema : Diriku
Sub Tema: Tubuhku
Sub-sub tema: -
Kelompok : B (usia 5-6 Tahun)

Pada akhir satu atau beberapa tema dapat dilaksanakan kegiatan puncak
tema. Puncak tema merupakan kegiatan penyimpul bagi anak-anak terkait
dengan semua konsep, aktivitas yang dilakukan sepanjang tema
berlangsung. Puncak tema dapat berupa kegiatan antara lain pameran hasil
karya, kunjungan wisata, kegiatan bersama orangtua, panen bersama,
pertunjukan sosio drama, bazar makanan dan minuman hasil masakan
anak dan orangtua, dan lain-lain. Sebagai contoh ketika mengambil tema
Sepeda, puncak tema dapat berupa kegiatan bersepeda gembira bersama
keluarga. Ketika mengambil tema Kupu-kupu, kegiatan puncak temanya
menanam tanaman bunga di sekitar halaman sekolah, atau melepas kupu-
kupu hasil pembiakan anak.

B. Kompetensi Dasar
1. KD yang ditetapkan dalam RPPM sesuai dengan KD yang sudah
ditetapkan di Program Semester atau jika dipandang penting
dapat dirubah sesuai kondisi.
2. Komposisi KD yang diambil mewakili seluruh program
pengembangan (nilai agama dan moral, fisik-motorik, kognitif,
bahasa, sosial-emosional, dan seni)

19
PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pedoman Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD

3. KD untuk sub tema atau sub-sub tema dapat diambil seluruhnya


atau hanya sebagian dari KD yang ada di tema.
4. KD yang sudah dipilih dapat diulang kembali untuk digunakan di
tema lainnya.
5. Penulisan KD dapat dituliskan dengan urutan angka atau
dituliskan secara utuh.
6. Penempatan KD dapat masuk ke dalam kolom atau ditulis di atas
setelah identitas program.

CONTOH: KD untuk tema “Diriku” di program semester terdiri dari:


- 1.1, 1.2, 3.1-4.1 (NAM),
- 2.1, 3.3-4.3, 3.4-4.4 (Fisik-Motr)
- 2.5, 2.6, 2.7, 2.8, 3.13-4.13 (Sosem),
- 2.2, 3.6-4.6, 3.7-4.7, 3.8-4.8 (kognitif),
- 2.13, 3,10-4.10, 3.11-4.11, 3.12-4.12 (bahasa),
- 3.15- 4.15 (seni)

KD yang terpilih untuk RPPM dengan Sub tema “tubuhku” terdiri


dari:
- 1.1, 3.1-4.1 (NAM)
- 2.1, 3.4-4.4 (Motr)
- 2.5, 2.6 (SDosem)
- 3.6-4.6 (Kog)
- 2.13, 3.10-4.10 (Bahasa)
- 3.15-4.15 (Seni)

Sub tema berikutnya dapat menggunakan KD sisanya atau


mengulang KD yang sama.

C. Materi Pembelajaran

1. Materi pembelajaran diambil dari materi pembelajaran yang


sudah dijabarkan di KTSP (lihat contoh)
2. Banyaknya materi pembelajaran yang diambil disesuaikan
dengan kemampuan belajar anak.

20

Anda mungkin juga menyukai