0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan8 halaman
Dokumen tersebut berisi jawaban mahasiswa untuk tugas mata kuliah Administrasi Perkantoran. Jawaban tersebut mencakup langkah-langkah pengurusan surat penting menggunakan kartu kendali dan syarat-syarat pembuatan laporan yang baik oleh tim lapangan.
Dokumen tersebut berisi jawaban mahasiswa untuk tugas mata kuliah Administrasi Perkantoran. Jawaban tersebut mencakup langkah-langkah pengurusan surat penting menggunakan kartu kendali dan syarat-syarat pembuatan laporan yang baik oleh tim lapangan.
Dokumen tersebut berisi jawaban mahasiswa untuk tugas mata kuliah Administrasi Perkantoran. Jawaban tersebut mencakup langkah-langkah pengurusan surat penting menggunakan kartu kendali dan syarat-syarat pembuatan laporan yang baik oleh tim lapangan.
Kode/Nama Mata Kuliah : ADPU4331/ADMINISTRASI PERKANTORAN
Kode/Nama UPBJJ : 45/YOGYAKARTA
Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA 1. Seorang pemimpin dalam tingkatan kelompok apapun tertuntut mempunyai dua keterampilan (skills), diantaranya technical skills dan managerial skills. Coba saudara simulasikan skills tersebut dalam sebuah organisasi! Jawab : Disadur dari buku Teori-Teori Manajemen Sumber Daya Manusia (2018) karya Muhammad Busro, lima tugas pemimpin, sebagai berikut: a. Sebagai penentu arah, tugas pemimpin memberikan arahan ke mana organisasi dibawa. Arahan ini umumnya tertuang pada visi dan misi organisasi. b. Selaku integrator, pemimpin memiliki tugas sebagai penginteghrasi seluruh kegiatan yang diilakukan organisasinya. c. Sebagai mediator, tugas pemimpin sebagai mediator antara keinginan prganisasi dengan keinginan anggotanya. d. Mendelegasikan wewenang, salah satu tugas pemimpin adalah mendelegasikan tugas dan wewenang kepada anggotanya. e. Sebagai pemimpin rapat, efektif atau tidaknya raoat ditentukan pemimpin rapat itu sendiri. Sehingga pemimpin dituntut dapat menggerakkan anggota rapat agar aktif dan menghasilkan keputusan yang tepat Dalam setiap organisasi terdapat tiga tingkatan kelompok pimpinan, yaitu : a. Kelompok top management atau administrative management. b. Kelompok pimpinan tingkat menengah (middle management). c. Kelompok pimpinan tingkat bawahan atau sering disebut lower management, supervisory management, gang leader, mandor tau operational management. Setiap pemimpin selalu memerlukan dua macam keterampilan (skills), yaitu : a. Technical skills b. Managerial skills Dapat ditarik kesimpulan dalam pendapat ini, ialah bahwa semakin tinggi kedudukan seseorang di dalam organisasi, maka semakin kurang memerlukan technical skills dan semakin banyak managerial skills. Sebaliknya, apabila semakin rendah kedudukannya di dalam organisasi, maka semakin banyak memerlukakn technical skills dan kurang managerial skills. Dengan kata lain, semakin tinggi kedudukan seseorang di dalam organisasi harus semakin menjadi seorang generalist, sedangkan semakin rendah kedudukan seseorang di dalam organisasi maka harus menjadi specialist. 2. Uraikan langkah-langkah dalam proses pembuatan formulir dan hal apa yang menjadi pertimbangan penting dalam mendesain (merancang) bentuk formulir dalam kajian fungsional? Jawab : Dalam rangka merancang (membuat formulir) maka pedoman yang diperhatikan antara lain : a. Tugas pokok organisasi b. Pekerjaan dan keterangan yang dibutuhkan untuk melakukan tugas yang termaksud c. Pelaksanaan proses kerja secara menyeluruh sehingga dapat dibuat pengklasifikasian pekerjaan d. Mengetahui oleh siapa, atau oleh unit mana dan kapan pekerjaan tersebut masing-masing harus dilakukan. Dalam cara atau Teknik pembuatannya harus mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut : a. Menggunakan kertas yang cukup kuat, tetapi tidak terlalu tebal. b. Menggunakan huruf cetak dengan mempergunakan kertas yang berwarna putih. Pilihlah warna mud ajika menggunakan kertas warna agar tulisan mudah terbaca. c. Gunakan lembaran yang cukup luasnya sehingga masih dapat memungkinkan dipakai untuk disposisi, instruksi, ataupun catatan lainnya. d. Pembuatan formulir hendaknya menunjukkan suatu gambaran yang sistematis tentang keterangan yang ingin diperoleh. e. Ukuran harus disesuaikan dengan kebutuhan pengisian dan penyimpanan f. Apabila formulir nantinya akan dimasukkan ke dalam computer atau mesin data maka harus diperhatikan ukuran dan tebal tipisnya kertas serta hendaknya diusahakan pula bahwa antara kolom yang satu dengan yang lain harus ada jarak yang cukup g. Dibuat nomor seri dan kode tertentu yang sekaligus menunjukkan tentang jumlah berapa lembar dan oleh siapakah formulir itu dibuat. Pertimbangan Fungsional a. Tujuan formulir merupakan hal yang penting dalam menetapkan informasi/data yang diperlukan. Dengan ditetapkannya tujuan formulir maka ada pedoman untuk menentukan informasi/data apa saja yang diperlukan untuk mencapai tujuan formulir itu. b. Urutan hal-hal yang termasuk dalam formulir hendaknya sesuai dengan arus pekerjaan yang dimaksud dalam formulir. Dengan demikian, akan mengurangi terjadinya kesalahan-kesalahan dalam mengisi formulir. c. Ruang atau kolom untuk diisi informasi/data hendaknya benar-benar diperhitungkan Panjang atau besarnya agar pengisian tidak berdesak- desakan. d. Judul dan nomor formulir hendaknya dijadikan satu. Nomor formulir dipakai untuk menentukan perbedaan jenis formulir. e. Jumlah kopi yang diperlukan untuk setiap formulir hendaknya ditetapkan menurut keperluan dan tujuan formulir. 3. Pada waktu tertentu sebuah perusahaan mendapatkan surat penting dan perusahaan tersebut sudah menggunakan pengurusan surat menggunakan kartu kendali. Coba saudara telaah apa yang hendak dilakukan? Jawab : Kartu kendali adalah lembar isian yang digunakan untuk pencatatan, penyampaian, dan penyimpanan surat yang sifatnya penting, sehingga bila surat diperlukan dapat dengan mudah ditemukan kembali. Pada system kartu kendali perlu dilakukan pengelompokan surat antara lain surat penting, surat rahasia dan surat biasa. Prosedur pengurusan surat penting masuk dengan menggunakan kartu kendali a. Penerima surat Tugas penerima surat : 1) Menerima surat dari pos atau caraka, memeriksa kebenaran alamat 2) Memisah-misahkan surat berdasarkan alamat yang dituju (unit pengolah/nama pejabat) 3) Mengelompokkan surat terbuka dan surat tertutup 4) Membuka surat dan memeriksa kelengkapannya 5) Membubuhkan stemple tanggal dan waktu surat diterima b. Pencatat surat Tugas pencatat surat : 1) Surat penting dicatat pada kartu kendali. Jumlah kartu kendali yang digunakan sesuai dengan kebutuhan sebanyak-banyaknya rangkap 3 (tiga) dengan warna yang berbeda untuk memudahkan pengendalian. 2) Kolom : kode, masalah/indeks serta pengolah pada kartu kendali dapat dikosongkan untuk kemudian diisi oleh pengarah. c. Pengarah/pengendali surat Tugas pengarah/pengendali surat : 1) Menerima surat penting dengan 3 lembar kartu kendali (dari pencatat surat) 2) Mengontrol kebenaran pengisian kartu kendali dan mengisi kolom : kode dan masalah/indeks, serta pengolah yang dikosongkan oleh pencatat 3) Surat beserta kartu kendali (kuning dan merah/lembar II dan III) diteruskan ke unit pengolah 4) Kartu kendali (putih/lembar I) disimpan oleh pengarah dalam kotak kartu kendali sebagai alat pengendali surat. d. Unit pengolah (unit kerja) Terdapat 3 pembagian, yaitu : 1) Pimpinan unit pengolah 2) Tata usaha unit pengolah 3) Pengolah surat/pelaksana sesuai dengan disposisi dari pimpinan Tata Usaha Unit Pengolah bertugas : 1) Menerima surat beserta kartu kendali (kuning dan merah) 2) Kartu kendali tersebut diparaf. Kartu kendali (kuning) dikembalikan ke penata surat 3) Kartu kendalai (merah) disimpan untuk sementara oleh Tata Usaha Unit Pengolah, kemudian surat yang telah dilengkapi lembar disposisi rangkap 2 diserahkan pada unit pimpinan untuk dimintakan disposisi dari pimpinan, Pimpinan Unit Pengolah Tugas bertugas : 1) Menulis disposisi/instruksi pada lembar disposisi yang telah disediakan oleh petugas Tata Usaha Unit Pengolah 2) Mengembalikan surat dan kartu kendali serta lembar disposisi yang telah diisi disposisinya oleh pimpinan ke Tata Usaha unit pengolah. e. Penata arsip/arsiparis Penata arsip bertugas : 1) Menerima kartu kendali (kuning) yang telah diparaf, serta menyimpan dalam kotak kartu kendali 2) Menerima surat yang telah selesai diproses dari tata usaha unit pengolah dan menukar kartu kendali (kuning) dengan kartu kendali (merah) 3) Menyimpan dan menata arsip dalam tempat penyimpanan sesuai kode 4) Menyimpan kartu kendali pada kotak kartu kendali. 4. Jika saudara tim lapangan (pekerja lapangan) yang mempunyai tanggungjawab mengidentifikasi masalah yang terjadi, bagaimana saudara melakukan penerapan pembuatan laporannya? Jawab : Syarat-syarat kualitas laporan Agar laporan dapat bermanfaat maka setiap laporan harus memenuhi syarat sebagai berikut : a. Laporan harus benar dan objektif b. Laporan harus jelas dan cermat c. Laporan harus langsung mengenai sasaran d. Laporan harus lengkap e. Laporan harus tegas dan konsisten f. Laporan harus tepat pada waktunya g. Laporan harus tepat pemerimaannya Langkah-langkah dalam pembuatan laporan sebagai berikut : 1. Menentukan perihal (subjek). Dengan maksud : a. Agar hal yang akan dilaporkan terang dan jelas b. Agar dapat membatasi diri c. Agar dapat memenuhi keinginan pihak yang akan menerima laporan d. Agar mempermudah pengumpulan data 2. Mengumpulkan data : a. Surat keputusan dan landasan yuridis b. Skema atau struktur organisasi c. Data kepegawaian, keuangan, materiil, peralatan, pemasaran d. Rencana/program kerja e. Notulen rapat f. Grafik/table g. Rumusan tugas h. Buku pedoman kerja. Dapat diperoleh dari sumber primer (primary resource) maupun sumber sekunder (secondary resource). Sumber-sumber primer (primary resource) meliputi : a. Hasil wawancara b. Hasil diskusi c. Hasil pengisian daftar pertanyaan d. Hasil observasi langsung Sumber-sumber sekunder (secondary resource) meliputi : a. Perpustakaan dan dokumentasi b. Statistic c. Almanac d. Buku harian e. Laporan f. Hasil riset Pengumpulan data dapat dilakukan dengan menggunakan : a. Metode interview b. Metode angket c. Metode observasi 3. Mengklasifikasikan data Pengklasifikasian ini berguna dalam rangka : a. Menyusun sistematika laporan b. Menentukan data yang perlu dimasukkan untuk dianalisis dan data mana pula yang dapat ditingkatkan atau tidak c. Mempermudah penentuan koreksi antara data yang satu dengan data lainnya. 4. Evaluasi dan pengolahan data 5. Membuat kerangka laporan. Laporan mecakup : a. Deskripsi keadaan secara aktuan, antara lain : 1) Tujuan laporan 2) Latar belakang informasi 3) Landasan yuridis 4) Data statistic b. Analisis terhadap objek yang dilaporkan, antara lain : 1) Pendekatan yang diperlukan 2) Asas yang dipergunakan 3) Teknik dan model matematika yang digunakan 4) Inventarisasi, klasifikasi, tabulasi, dan evaluasi data 5) Penentuan sebab-akibat 6) Pengarahan jalan keluar. c. Saran, mencakup : 1) Penentuan pemecahan 2) Pengarahan implementasi 3) Kesimpulan 4) Penutup d. Ringkasan (summary). Cara ini dimaksudkan agar yang berkepentingan dengan cepat memperoleh gambaran yang menyeluruh tentang hal yang tercakup dalam laporan. e. Lampiran dan daftar pustaka
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional
Pendekatan sederhana untuk komunikasi profesional: Panduan praktis untuk komunikasi profesional dan strategi komunikasi bisnis tertulis dan interpersonal terbaik
Pendekatan sederhana untuk SEO: Bagaimana memahami dasar-dasar optimasi mesin pencari dengan cara yang sederhana dan praktis melalui jalur penemuan non-spesialis untuk semua orang