Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH FISIKA

Materi:
“RADIASI ELEKTROMAGNETIK”

GURU PENGAJAR: PAK FERDI LATIF, S,Pd., M.Pd.

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 2

1. DENALDI RIVAI

2. ABDULRAHMAN S USIRA

3. ALFAREZA SAPUTRA DAUD

4. PARMAN TAPATE

5. NURLAILA ABAS

6. MEIS KIAMA

7. MEYLIANA TAKULA

8. RIBBY SESILYA KASIM

9. TIRSA FEBRIANI LIPUTO

KELAS XII IPA 1

SMA NEGERI 1 GORONTALO UTARA

SEMESTER GENAP

TAHUN AJARAN 2022/2023


PEMBAHASAN

Radiasi elektromagnetik adalah kombinasi medan listrik dan medan magnet yang

berosilasi dan merambat melewati ruang dan membawa energi dari satu tempat ke tempat

yang lain. Cahaya tampak adalah salah satu bentuk radiasi elektromagnetik. Penelitian

teoretis tentang radiasi elektromagnetik disebut elektrodinamika, sub-bidang

elektromagnetisme.

Gelombang elektromagnetik ditemukan oleh Heinrich Hertz. Gelombang elektromagnetik

termasuk gelombang transversal.

Setiap muatan listrik yang memiliki percepatan memancarkan radiasi

elektromagnetik. Ketika kawat (atau panghantar seperti antena) menghantarkan arus bolak-

balik, radiasi elektromagnetik dirambatkan pada frekuensi yang sama dengan arus listrik.

Bergantung pada situasi, gelombang elektromagnetik dapat bersifat seperti gelombang atau

seperti partikel. Sebagai gelombang, dicirikan oleh kecepatan (kecepatan cahaya), panjang

gelombang, dan frekuensi

Sumber radiasi gelombang elektromagnetik dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.

1. Sumber radiasi alam

Sumber radiasi alam dari gelombang elektromagnetik berasal dari matahari, bintang, sinar
kosmos, sinar gamma dari kulit bumi, tornado, hasil peluruhan dan thorium di udara,
radioaktivitas alam serta berbagai radionuklida yang terdapat dalam bahan makanan dan inti
atom yang tidak stabil.

2. Sumber radiasi buatan

Radiasi timbul karena berhubungan dengan kegiatan manusia, seperti ledakan nuklir,
rangkaian listrik dengan tube vakum atau transistor, diode microwave, laser antena radio,
penyinaran di bidang medis, radiografi, lampu merkuri, jaringan listrik tegangan tinggi,
osilasi listrik, dan penembakan elektron dalam tabung hampa pada keping logam.
Radiasi Alam

a.Sumber Radiasi Kosmik

Radiasi kosmis berasal dari angkasa luar, sebagian berasal dari ruang antar bintang

dan matahari. Radiasi ini terdiri dari partikel dan sinar yang berenergi tinggi dan berinteraksi

dengan inti atom stabil di atmosfir. Atmosfir bumi dapat mengurangi radiasi kosmik yang

diterima oleh manusia. Tingkat radiasi dari sumber kosmik ini bergantung kepada ketinggian,

yaitu radiasi yang diterima akan semakin besar apabila posisinya semakin tinggi.

b.Sumber Radiasi Terestrial

Radiasi terestrial secara natural dipancarkan oleh radionuklida di dalam kerak bumi.

Radiasi ini dipancarkan oleh radionuklida yang disebut primordial yang ada sejak

terbentuknya bumi. Radionuklida yang ada dalam kerak bumi terutama adalah deret Uranium

c.Sumber Radiasi Internal Tubuh

Sumber radiasi ini ada di dalam tubuh manusia sejak dilahirkan, dan bisa juga masuk

kedalam tubuh melalui makanan, minuman, pernafasan, atau luka. Radiasi internal ini

terutama diterima dari radionuklida, selain itu masih ada sumber lain yang banyak berasal

dari ikan dan kerang-kerangan. Buah-buahan biasanya mengandung unsur K-40.

Radiasi Buatan

a. Gelombang Radio

Gelombang radio dihasilkan oleh muatan-muatan listrik yang dipercepat melalui

kawat-kawat penghantar. Muatan-muatan ini dibangkitkan oleh rangkaian elektronika yang

disebut osilator.

b. Sinar Inframerah

Sinar inframerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang bergetar

karena benda dipanaskan.


c. Cahaya Tampak

Cahaya tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat

didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat dideteksi

oleh mata manusia.

d. Sinar Ultraviolet

Sinar ultraviolet dihasilkan oleh atom dan molekul dalam nyala listrik.

e. Sinar-X

Sinar-X dihasilkan oleh penembakan elektron dalam tabung hampa pada keping

logam.

f. Sinar Gamma

Sinar Gamma dihasilkan dari peristiwa peluruhan inti radioaktif, yaitu keadaan saat

inti atom unsur yang tidak stabil meluruh menjadi inti atom yang stabil dengan memancarkan

sinar radioaktif, yaitu sinar alfa, sinar beta, dan sinar gamma. Sinar gamma tidak memiliki

massa maupun muatan listrik sehingga digolongkan sebagai gelombang elektromagnetik.

Anda mungkin juga menyukai