Anda di halaman 1dari 9

NAMA :SRI YUNIARTI

NIM :P1914020

Kata kunci : Kepemimpinan Klinis, Keperawatan, Kualitas Pelayanan

Kata kunci : beban kerja, kepemimpinan, kepuasan kerja perawat, perilaku syariah

Kata kunci : Kinerja perawat; gaya kepemimpinan

Kata kunci : gaya kepemimpinan demokratis, kinerja perawat

Kata kunci : Hubungan gaya kepemimpinan demokratis, dengan kinerja perawat

Kata kunci : Gaya kepemimpinan dalam kinerja perawat.

Kata kunci : Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan Terhadap Kinerja


Perawat

N JUDUL Penelitian TAHUN VARIABEL CARA PENGUKURAN HASIL


O PUBLIKASI/JUMLA INDEPENDEN
H VARIABEL
SAMPEL/METODE DEPENDEN
1 Kepemimpinan -Elfina, Bustami - penelitian ini adalah Berdasarkan hasil
klinis terhadap Syam, Siti Zahara KepemimpinanKe semua perawat ruang analisis data
pelayanan Nasution perawatan, rawat inap diperoleh bahwa, ada
keperawatan -2019 -Kualitas dengan status aktif di pengaruh kualitas diri
-94 perawat Pelayanan ruangan rawat inap terhadap
-metode Rumah Sakit kualitas pelayanan
probability Universitas Sumatera keperawatan.
random sampling Utara Kualitas diri perawat
dengan tehnik sedangkan kriteria dalam melaksanakan
sistematik random eksklusinya adalah asuhan
sampling. perawat yang dalam keperawatan
proses tugas merupakan alat yang
belajar/cuti dan terapeutik untuk
perawat yang tidak penyembuhan klien.
bisa dijumpai atau Dalam
menolak ikut serta meningkatkan
dalam riset ini. kualitas diri, maka
Penelitian perawat di rumah
dilakukan mulai bulan sakit Sumatera Utara
April 2022. wajib
Pengumpulan data menerapkan nilai-
dilakukan dengan nilai yang dianut
menggunakan sebagai perawat.
kuesioner. Penilaian dan
keputusan klinis
sangat
dibutuhkan untuk
mendapatkan kualitas
pelayanan yang
optimal. Pemberian
asuhan
keperawatan harus
berdasarkan nilai-nilai
dan etika yang dianut
oleh klien dan nilai-
nilai
asuhan keperawatan,
mengkombinasikan
nilai profesional, etik
dan nilai yang di anut
klien
akan meningkatkan
pelayanan,
identifikasi
kebutuhan dan
masalah keperawatan
lebih
sistematis sehingga
meningkatkan
pemahaman klien
pengambilan
keputusan asuhanny
2 Pengaruh -panggah widodo, -penerapan Diukur denga Beberapa
penerapan madyah sulisno, perilaku syariah kuesioner tertutup karakteristik
perilaku syariah Chriswardani dalam pelayanan berskala likert diobservasi untuk
dalam pelayanan suryawati keperawata, dengan rentang skor mengetahui
keperawatan, dan -2019 beban kerja, dan 1-5 per item. gambaran perawat
kepemimpinan -88 perawat kepemimpinan, Kuesioner penerapan yang menjadi sampel
terhadap -metode -kepuasan kerja perilaku syariah penelitian. Distribusi
kepuasan kerja Studi cross perawat terdiri atas 18 item yang di peroleh
perawat di rumah sectional perilaku atau etika menunjukan bahwa
sakit keperawatan syariah karakteristik2 yang
sesuai standar paling bnyak di
MUKISI. Kuesiner temukan pada
beban kerja terdiri sampel adalah
atas 33 item, hasil berumur 26-30 thn
modifikasi kuesioner berjenis kelamin
yang di gunakan oleh perempuan , sudah
(windayanti 2017). menikah, memiliki
Kuesioner latar belakang
kepemimpinan terdiri pendidikan D3
atas 31 item, hasil keperawatan dan
modifikasi kuesioner sudah bekerja lebih
yang digunakan oleh dri 2 tahun hingga 5
(setiowati 2010). tahun
Kuesioner kepuasan
kerja terdiri atas 20
item, hasil modifikasi
kuesioner yang d
gunakan oleh (sutarni
2008)
3 Hubungan Gaya - Reni Trevia, Helmi -kinerja perawat Dari hasil survey awal Hasil penelitian yang
Kepemimpinan Arifin, Dewi Eka pelaksana yang telah didapatkan di RSU
Kepala Ruangan Putri, dalam dilakukan didapatkan Mayjend HA Thalib
dengan Kinerja -2019 menerapkan bahwa kinerja Kabupaten Kerinci
Perawat -101 perawat asuhan perawat adalah
Pelaksana dalam -metode keperawatan masih kurang dalam lebih dari separuh
Menerapkan deskripsi analitik total melaksanakan asuhan (67,3%) dengan
Asuhan dengan item kuesioner 25 keperawatan. criteria baik.
Keperawatan di pendekatan - gaya Wawancara yang Hasil penelitian ini
Ruang Rawat Inap cross sectional. kepemimpinan dilakukan dari 8 sesuai dengan
Rumah Sakit kepala total item orang perawat penelitian di
Umum Mayjen kuesioner 28 pelaksana RSSN Bukittinggi
HA Thalib Kerinci didapatkan, tentang kualitas
diantaranya kinerja
mengatakan jarang asuhan keperawatan
sekali didapatkan hasil lebih
melakukan proses dari
asuhan keperawatan separuh kualitas
mulai kinerja dalam
dari pengkajian membuat asuhan
sampai evaluasi yang keperawatan (60%)
sesuai baik (Novera, 2012).
dengan standar Berdasarkan standar
asuhan keperawatan, kinerja dari Depkes,
mereka perawat pelaksana
berpendapat bahwa dalam menerapkan
proses asuhan asuhan
keperawatan keperawatan minimal
yang sesuai dengan adalah 75%, dari data
standar memakan yang didapatkan
waktu terlihat bahwa kinerja
yang lama sedangkan perawat
pekerjaan pelaksana dalam
administrasi menerapkan asuhan
pasien pulang keperawatan di RSU
merupakan tugas Mayjend HA Thalib
perawat ruangan Kabupaten Kerinci
juga. masih dibawah
dengan
standar (Depkes,
2011).
4 Hubungan gaya Citra Delima Kepemimpinan Penelitian ini Dari hasil penelitian
kepemimpinan 2019 Demokratis menggunakan di dapatkan gaya
demokratis 38 perawat kinerja metode kuantitatif kepemimpinan
kepala ruangan Metode kuantitatif perawat/motivasi dengan pendekatan demokratis dari 38
dengan motivasi denganpendekatan kerja perawat cross sectional. perawat memiliki
kerja perawat cross sectional Populasi dalam gaya kepemimpinan
penelitian ini adalah demokratis tinggi
perawat ruang rawat yaitu sebanyak
inap kelas 1,2,3 (60,5%) dan gaya
jumlah sampel 38 kepemimpinan
orang yang di ambil demokratis rendah
dengan tehnik total yaitu sebanyak
sampling. Analisis (39,5%). Berdasarkan
data di lakukan secara penelitian dan teori di
univariat dan bivariat atas maka penelitian
dengan menggunakan berpendapat bahwa
uji Chi square dengan gaya kepemimpinan
tingkat kemaknaan. Demokratis sangat
dibutuhkan oleh
perawat karena gaya
kepemimpinan ini
perawat akan di
libatkan dalam
menentukan suatu
keputusan secara
bersama. Sehingga
perawat akan ikut
berperan aktif dalam
gaya kepemimpinan
tersebut.
5 Hubungan gaya  Kepemimpina Data penelitian ini Gaya kepemimpinan
kepemimpinan  Yulianto, Y., n demokratis. diambil dengan demokratis kepala
kepemimpinan Purwanto, N. H.,  Kinerja menggunakan ruang yang baik dapat
Demokratis & Firmansyah, R. perawat kuesioner dan meningkatkan kinerja
dengan kinerja  2018 observasi. Setelah perawat pelaksana
perawat dalam  20 responden ditabulasi data yang dalam pelayanan
penatalaksanaan  Non-Probability ada dianalisis dengan kesehatan dan akan
praktik Sampling tipe menggunakan uji berdampak pada
profesional di Sampling Jenuh spearman correlation kepuasan pasien.
ruang mawar dengan tingkat
merah kelas ll kemaknaan
RUSD 0,05.Results:
asembagus
kabupaten
situbono
6 Gaya  Sri  Kepemimpinan penelusuran jurnal Kepemimpinan
kepemimpinan Mulyatiningsih yang efektif gaya kepemimpinan dengan gaya
yang efektif 1,Usman  Keselamatan yang efektif untuk kepemimpinan
dalam Sasyari2 Pasien meningkatkan transformational
meningkatkan  2021 keselamatan pasien, berkontribusi positif
keselamatan  378 perawat mencakup design, terhadap
pasien  cross sectional studi, sampel, dan keselamatan pasien
hasil penelitian jurnal (Boamah & Clarke,
yang ditelusuri. 2018)..
Kepemimpinan
transformasional
muncul dalam kondisi
yang senantiasa
berubah dan
perubahan tersebut
semakin dinamis.
Sebagaimana
dinamisnya upaya
yang dilakukan untuk
meningkatkan
keselamatan pasien
yang disesuaikan
dengan tuntutan
masyarakat dan
perkembangan ilmu
pengetahuan dan
teknologi
7 Hubungan Gaya Kiki Deniati ,  Kepemimpin Penelitian ini Hasil penelitian
Kepemimpinan Putri Yanti an merupakan berdasarkan
Kepala Ruangan 2019 Demokratis penelitian deskriptif univariat,
Terhadap 60 perawat  Kinerja analitik, dengan menunujukan
Kinerja Perawat Metode deskriptif Perawat pendekatan cross bahwa Gaya
Pelaksana Di analitik dengan sectional dimana Kepemimpinan
Ruang Rawat pendekatan cross penelitian ini Kepala ruangan
sectional
Inap Rumah dilakukan dalam mayoritas bergaya
Sakit Umum satu waktu. Populasi kepemimpinan
Daerah Kota pada penelitian ini demokratis
Bekasi adalah perawat sebanyak 47
pelaksana di ruang (78,3%). Kinerja
rawat inap rumah perawat pelaksana
sakit umum daerah mayoritas
kota bekasi berkinerja baik
sebanyak 60 sebanyak 43
responden. Teknik (71.7%). Analisa
pengambilan sampel bivariat
penelitian ini adalah menggunakan chi
dengan simple square. Terdapat
random sampling hubungan yang
yaitu metode signifikan antara
pengambilan sampel gaya kepemimpinan
secara acak dengan kinerja
sederhana. perawat

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa perawat harus memiliki prinsip yang
kuat sebagai wujud dari peningkatan kualitas diri untuk melakukan tindakan
keperawatan dengan baik dan mampu belajar dari kesalahan diri sendiri untuk
memperbaikinya di masa depan. Proses keperawatan hubungan perawat-klien sering
rentan, karena perawat memiliki kekuatan lebih dari klien. Perawat memiliki
pengaruh, akses, informasi, dan pengetahuan serta keterampilan khusus. Perawat
memiliki kompetensi untuk mengembangkan hubungan terapeutik dan menetapkan
batas-batas yang sesuai dengan kebutuhan klien.
Menjadi seorang perawat yang ideal bukanlah suatu hal yang mudah, apalagi untuk
membangun citra perawat ideal dimata pasien. Hal ini dikarenakan kebanyakan
masyarakat telah didekatkan dengan citra perawat yang identik dengan sikap
sombong, tidak ramah, dan sebagainya (Wei et al., 2020). Seorang perawat
professionalseharusnyadapamenjadi
sosok perawat ideal yang senantiasa menjadi role model bagi perawat vokasional
dalam memberikan asuhan keperawatan. Masyarakat ternyata sangat mengharapkan
perawat dapat bersikap baik, dalam arti lembut, sabar, penyayang, ramah, sopan
santun,menghormatisaat
memberikan asuhan keperawatan (Blais et al., 2017).
2. Dua kovarit yang d tambahkan yaitu, beban kerja dan kepemimpinan masing2
terbukti berpengaruh terhadap kepuasan kerja dengan sifat yang berbeda beban
kerja berpengaruh negatif kepuasan kerja yang artinya semakin ringan beban kerja,
maka perawat akan merasa semakin puas terhadap pekerjaanya. Temuan ini
didukung oleh hasil penelitian yang di lakukan oleh sutarni kepemimpinan yang baik
akan menghasilkan produktivitas karyawan yang tinggi , menciptakan kerja sama
yang baik dalam kelompok.
Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa penerapan perilaku syariah
dalam pelayanan keperawatan, beban kerja, dan kepemimpinan masing-masing
memiliki kontrabusi pengaruh terhadap kepuasan kerja.
3. Hasil penelitian yang menunjukan adanya hubungan antara gaya kepemimpinan
otokratik dengan kinerja perawat pelaksanaan sehingga di perlukan pendekatan
manajemen keperawatan untuk meningktakan kinerja perawat dengan menggunakan
gaya kepemimpinan otokratik.
Dari hasil penelitian dapat juga kinerja kurang baik pada gaya kepemimpinan
demokratik (19%) otakratik (15,6%) partisipatif (29,20%) menurut analisis penelitian
d perlukan penyusaian gaya kepemimpinan kepala ruangan dengan kriteria perawat
pelaksana sesuai dengan keadaan yang ada d ruangan tempat kepala ruangan
memimpin.
4. Gaya kepemimpinan demokrasi merupakan kemampuan dalam mempengaruhi
orang lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan serta kemampuan menghargai sifat dan kemampuan setiap staf
. Menurut analisa peneliti banyak perawat pelaksana yang kinerja nya baik
dengan gaya kepemimpinan demokratis diterapkan oleh kepala ruangan , karena
didalam gaya kepemimpinan demokratis ini kepala ruangan akan memberikan
kesempatan kepada perawat pelaksana untuk memberikan pendapatnya dan
mendiskusikan suatu masalah dengan bersama – sama . Perawat pelaksana akan
merasa dihargai karena pendapatnya di terima dan didengarkan oleh kepala ruangan .
5. Hubungan gaya kepemimpinan demokratis dengan kinerja perawat dalam penatalaksanaan
standar praktik professional Upaya untuk meningkatkan kinerja perawat pelaksana dengan
cara mengadakan pelatihan dan seminar kesehatan yang lengkap, mendorong untuk
berinisiatif dan kreatif dalam melaksanakan tugas, menetapkan target pencapaian yang layak
dan jelas. Dengan gaya kepemimpinan demokratis kepala ruang yang baik dapat
meningkatkan kinerja perawat pelaksana dalam pelayanan kesehatan dan akan berdampak
pada kepuasan pasien. Key words: Gaya kepemimpinan demokratis, kinerja perawat, standar
praktik profesional.
6. Gaya kepemimpinan yang efektif dalam meningkatkan keselamatan pasien
Penelitian mengenai Efektifitas kepemimpinan transformational pada kepuasan kerja dan
keselamatan pasien (Boamah & Clarke, 2018). Hasil penelitian ini didapatkan kepemimpinan
transformasional memiliki pengaruh positif yang kuat pada pemberdayaan tempat kerja, yang
meningkatkan kepuasan kerja perawat dan menurunkan jumlah kejadian yang merugikan
pasien. Design penelitian pemodelan persamaan structural (structural equation modeling)
dengan
7. Gaya kepemimpinan kepala ruangan sangat mempengaruhi motivasi kerja internal
untuk berprestasi, pengembangan potensi individu, mendapatkan penghargaan. Gaya
kepemimpinan demokratis menyarankan kepada anggota kelompok untuk
mengemban keputusannya sendiri. Anggota kelompok diberikan kebebasan
melakukan kegiatan dan berinteraksi satu sama lain, pemimpin memberikan
wawasan kepada anggota kelompok tentang tugas kelompok yang harus
dikerjakan dan langkah yang harus diambil .
DAFTAR PUSTAKA

Elfina, Bustami Syam, & Siti Zahara Nasution( 2019). KepemimpinanKeperawatan,

-Kualitas Pelayanan. Journal of Telenursing (JOTING) 4 (2) 706-720

panggah widodo, madyah sulisno,& Chriswardani suryawati (2019). penerapan perilaku syariah dalam
pelayanan keperawata, beban kerja, dan kepemimpinan,kepuasan kerja perawat. jurnal Link,16 (2) e-
ISSN 2461-1077

Reni Trevia, Helmi Arifin, Dewi Eka Putri, (2019). kinerja perawat pelaksana
dalam menerapkan asuhan keperawatan total item kuesioner 25 gaya kepemimpinan kepala total item
kuesioner 28. olume 10 Nomor 2 | https://jurnal.syedzasaintika.ac.id

Citra Delima . 2019 . Hubungan Gaya Kepemimpinan Demokratis Kepala Ruangan dengan
Motivasi Kerja Perawat . CITRA DELIMA : Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitun

Kiki Deniati , Putri Yanti . 2019 . Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan Terhadap
Kinerja Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi .
Malahayati Nursing Journal : Vol 1 Nomor 1 ,90-98

Anda mungkin juga menyukai