SEMESTER I
PERTEMUAN 2
DAFTAR ISI
o PENGERTIAN AKUNTANSI
………………………………………………………………………….
o MANFAAT AKUNTANSI DALAM KEHIDUPAN
………………………………………………………………………….
o MANFAAT AKUNTANSI BAGI MANAGER PERUSAHAAN
………………………………………………………………………….
o HUBUNGAN MANAGEMENT & AKUNTANSI
…………………………………………………………………….........
o AKUNTANSI & LINGKUNGAN BISNIS
………………………………………………………………………….
o PROSES AKUNTANSI
………………………………………………………………………….
o PILAR – PILAR AKUNTANSI
………………………………………………………………………….
o JENIS – JENIS ORGANISASI BISNIS
………………………………………………………………………….
o TRANSAKSI DALAM BISNIS
………………………………………………………………………….
o HUBUNGAN ANTARA ASET & SUMBER ASET
………………………………………………………………………….
o LAPORAN KEUANGAN & PERSAMAAN AKUNTANSI
………………………………………………………………………….
o JENIS – JENIS LAPORAN KEUANGAN
………………………………………………………………………….
A. PENGERTIAN AKUNTANSI
Akuntansi bukan sekedar perkara pencatatan atau penjurnalan tetapi juga bisa
digunakan untuk melacak sebuah transaksi yang mungkin akan menjelaskan suatu
kejadian dan bisa jadi mencerminkan suatu kondisi.
Apabila dijabarkan lebih lengkap, terdapat beberapa tujuan dari akuntansi dalam
sistem bisnis :
Manager
Management
Manajemen adalah suatu proses di mana seseorang dapat mengatur segala sesuatu
yang dikerjakan oleh individu atau kelompok.
Manajemen perlu dilakukan untuk mencapai tujuan atau target dari individu
ataupun kelompok tersebut secara kooperatif menggunakan sumber daya yang
tersedia. ilmu manajemen juga dapat diartikan sebagai kemampuan dalam
mengatur sesuatu agar tujuan yang ingin dicapai dapat terpenuhi.
Akuntansi
Lingkungan bisnis
Secara garis besar, lingkungan di mana bisnis beroperasi terdiri dari dua kategori,
yaitu:
Definisi akuntansi juga dapat dilihat dari berbagai sudut pandang, berikut definisi
akuntaansi dari berbagai sudut pandang:
1. Sudut pemakai
Akuntansi bila dilihat dari sudut pemakai memiliki definisi sebagai suatu disiplin
yang memberikan atau menyediakan informasi yang dibutuhkan untuk
melaksanakan kegiatan secara efisien dan mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang
dilakukan oleh suatu entitas.
Informasi tersebut sangat diperlukan dan penting ada dalam sebuah entitas
bisnis/perusahaan.
2. Sudut proses kegiatan
Definisi dari sudut proses kegiatan adalah menghasilkan suatu informasi yang
dapat berupa laporan keuangan, laporan keuangan atau annual report ini berguna
dalam pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait.
Dari pengertian diatas, menunjukan bahwa akuntansi terdiri dari kegiatan atau
proses yang berurutan dan kompleks, yang mana pada dasarnya akuntansi harus
mencakup 3 hal yaitu:
Fungsi utama akuntansi bagi perusahaan ialah sebagai informasi keuangan suatu
bisnis atau perusahaan.
Dari laporan yang dihasilkan maka dapat dilihat posisi keuangan suatu bisnis atau
perusahaan serta perubahan yang terjadi didalamnya.
Ada beberapa pengertian yang perlu dipahami untuk mengerti peran penting
akuntansi, diantaranya adalah sebagai berikut:
Sebagai pengontrol atau pengendali keuangan di dalam perusahaan.
berperan sebagai media evaluasi perusahaan.
Berperan penting di dalam perencanaan perusahaan di masa yang akan
datang.
Sebagai informasi penting yang digunakan untuk tujuan pengambilan
keputusan
J. Pengelompokkan akuntasi
Tugas seorang akuntan intern bersifat umum dan bergantung dari aktivitas
operasional perusahaan. Beberapa tugas dari seorang akuntan intern dalam
perusahaan yaitu:
Akuntan public adalah sebuah profesi yang memberikan pelayanan berupa jasa
profesional dan sudah memiliki izin resmi untuk praktek sebagai akuntan swasta
secara independen.
Profesi ini mempunyai tugas yang cukup kompleks, bukan hanya melakukan
perhitungan-perhitungan angka, tetapi juga sebagai penghubung aktivitas bisnis
antara perusahaan yang menjadi kliennya dan perusahaan lain dalam proses
keberlanjutan bisnis.
Tugas akuntan publik adalah memeriksa laporan keuangan perusahaan yang sudah
dibuat oleh akuntan perusahaan tersebut.
Secara spesifik, mereka bertugas untuk memeriksa apakah terjadi kesalahan atau
tidak dalam laporan keuangan tersebut sesuai standar keuangan Negara.
a. Akuntansi intern
Akuntansi umum (pembuatan laporan keuangan)
Akuntan biaya
Penganggaran
Audit intern
b. Akuntansi public
Audit aatas laporan keuangan
Perpajakan
Konsultasi management
Perancangan sistem akuntansi
a. Akuntansi keuangan
proses akuntansi terdiri atas dua kegiatan, yaitu kegiatan yang bersifat konstruktif
yang meliputi kegiatan pencatatan, peringkasan, penggolongan, serta aktivitas lain
yang menghasilkan informasi akuntansi.
Menurut fungsinya, proses akuntansi dapat dibedakan menjadi empat macam yaitu
adalah sebagai berikut:
Terdapat 2 prinsip :
Informasi akuntansi yang berdasarkan pada data yang paling bisa diandalkan.
3) Asumsi
Asumsi merupakan fondasi dalam proses akuntansi , ada 3 asumsi penting yang
melandasi proses akuntansi yaitu:
a) Konsep Entitas
Konsep Entitas adalah konsep dimana suatu konsep yang berdiri tersendiri
sebagai suatu satuan ekonomi yang terpisah.
Konsep ini mengasumsikan bahwa entitas akan tetap beroperasi di masa yang
akan datang untuk waktu yang tidak terbatas.
Informasi akuntansi yang berdasarkan pada data yang paling bisa diandalkan
atau data yang bisa diverifikasi (artinya dapat dengan mudah dikonfirmasi
dengan data independen)
Badan usaha perseroan adalah suatu badan hukum yang terdiri dari para pemegang
saham . didirikan berdasarkan perjanjian dan melakukan kegiatan usaha dengan
modal dasar yang seluruhnya terbagi ke dalam saham. Masing-masing dari mereka
memiliki fungsi dan perannya masing – masing.
Badan usaha persekutuan adalah salah satu bentuk badan usaha yang terdiri dari 2
orang atau lebih . badan usaha ini juga digunakan para pelaku bisnis UKM (Usaha
Kecil Menengah) Namun demikian, ada juga usaha besar yang menggunakan CV
sebagai bentuk badan usahanya.
Badan usaha persekutuan (CV) memiliki jumlah modal yang lebih kecil
dibandingkan dengan badan usaha perseroan (PT) , dan tidak perlu disebutkan di
dalam akta pendirian seperti badan usaha perseroan ( PT).
N. Transaksi bisnis
Transaksi adalah suatu kejadian ekonomi atau kondisi yang secara langsung
mempengaruhi posisi keuangan entitas. transaksi juga bisa di artikan sebagai
kesepakatan antara pembeli dan penjual dalam menukar barang, jasa, atau aset
keuangan.
berikut adalah contoh-contoh atau bentuk transaksi yang dapat ditemukan pada
bisnis atau perusahaan:
1) Transaksi Internal
Transaksi internal terjadi di mana tidak ada pihak eksternal yang terlibat. Hal ini
tidak melibatkan pertukaran antara dua pihak melainkan peristiwa yang dapat
diukur secara moneter.
2) Transaksi Eksternal
transaksi eksternal adalah jenis di mana bisnis bertukar nilai dengan pihak
eksternal, Sebagian besar hal ini dilakukan oleh bisnis apapun.
Contohnya: termasuk pembelian barang dari supplier, penjualan barang ke
pelanggan, pembelian aset tetap untuk keperluan bisnis, pembayaran sewa kepada
pemilik, pembayaran tagihan gas, listrik atau air, pembayaran gaji kepada
karyawan, dll.
Aset dapat disebut dengan kekayaan yang dimiliki oleh suatu perusahaan. Aset
tersebut salah satunya dapat bersumber dari pemilik atau owner perusahaan
tersebut yang disebut sebagai dengan modal.
Modal juga bisa berasal dari pinjaman luar perusahaan yang biasa disebut dengan
kewajiban. Aset dan modal harus memiliki kedudukan yang seimbang (balance)
dimana aset sama dengan modal.
Sumber aset dari modal pemilik adalah sumber aset yang berasal dari modal aset
usaha pribadi si pemilik (owner) dimana jumlah aset perusahaan sama dengan
jumlah modal.
Sumber aset dari utang/kewajiban adalah sumber aset yang berasal dari luar
perusahaan yang berasal dari hasil pinjaman modal usaha terhadap pihak luar
(misalnya bank) dimana modal dan kewajiban juga harus seimbang, dengan
demikian kas (dalam aset) akan bertambah .
Laporan keuangan merupakan laporan yang berisi pencatatan uang dan transaksi
yang terjadi dalam bisnis, baik transaksi pembelian maupun penjualan dan
transaksi lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan moneter, sedangkan Persamaan
akuntansi adalah perhitungan yang nantinya bisa memproyeksikan kekayaan,
hutang, serta modal yang dimiliki perusahaan.
laporan keuangan adalah laporan yang berisi data transaksi keuangan perusahaan
pada periode tertentu. Yang mana laporan tersebut harus dilaporkan dan
dipertanggung jawabkan sebagai pembahasan evaluasi untuk perkembangan usaha
ke depan.
Laporan laba rugi adalah laporan finansial perusahaan yang dibuat oleh bisnis
untuk mengetahui pengeluaran dan pemasukan bisnis secara mendetail. Isi dari
laporan ini ialah data-data pendapatan sekaligus beban yang ditanggung oleh
perusahaan. Dengan adanya laporan laba rugi, para stakeholder bisa mengetahui
kondisi finansial perusahaan yang terkini.
Terdapat dua jenis laporan laba rugi yang biasa digunakan oleh bisnis pertama
adalah single step dan kedua adalah multiple step.
- Single step
Single step atau langkah tunggal hanya menunjukkan satu kategori pendapatan
dan satu kategori pengeluaran. Laporan ini bersifat sederhana, tidak berisi detail
perputaran keuangan yang terjadi pada perusahaan tersebut.
Single step atau langkah tunggal hanya menunjukkan satu kategori pendapatan
dan satu kategori pengeluaran. Laporan ini bersifat sederhana, tidak berisi detail
perputaran keuangan yang terjadi pada perusahaan tersebut.
- Multiple step
Laporan laba rugi multiple step berisi lebih banyak informasi umum daripada yang
disertakan dalam laporan laba rugi single step, tetapi laporan ini menggunakan
banyak persamaan untuk menentukan keseluruan perhitungan laba rugi.
Laporan laba rugi multiple step menggunakan tiga formula akuntansi yang berbeda
untuk mengetahui nilai akhir pada laba bersih:
Harga pokok penjualan dikurangi dari penjualan bersih. Ini memberikan laba
kotor.
Jenis laporan keuangan yang kedua adalah laporan arus kas. Laporan arus kas atau
yang biasa disebut dengan cashflow ini sendiri dapat diartikan sebagai catatan
keuangan yang berisi informasi tentang pemasukan dan pengeluaran selama satu
periode.
Laporan perubahan modal atau ekuitas adalah salah satu jenis laporan keuangan
yang penting terutama untuk perusahaan publik. Tujuan pembuatannya adalah agar
perusahaan dapat menggambarkan peningkatan maupun penurunan dari aktiva
bersih (kekayaan) dalam periode tertentu.
4) Laporan Neraca
Laporan keuangan yang selanjutnya adalah laporan neraca. Laporan neraca atau
balance sheet biasanya terdapat beberapa informasi mengenai akun-akun aktiva,
serta hal-hal yang menjadi kewajiban perusahaan dalam satu periode. Dalam
penerapannya, laporan neraca terdapat dua macam. Yaitu bentuk stafel atau
vertikal serta bentuk skontro atau horizontal.
Pada hakikatnya, laporan neraca adalah gabungan dari segala laporan keuangan.
Ini juga dibuat dalam waktu tertentu yang normalnya adalah satu tahun sekali.
Tujuannya adalah untuk menentukan langkah terkait finansial di tahun selanjutnya.
Contoh Laporan Keuangan:
Laporan Arus Kas
Laporan Perubahan Modal
Laporan Neraca
R. Manfaat Persamaan Dasar Akuntansi
Berikut berbagai manfaat yang bisa didapatkan dari tabel persamaan dasar
akuntansi :
Aset merupakan suatu sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan untuk
menjalankan berbagai aktivitas bisnis pada periode akuntansi tertentu. Aset bisa
juga disebut dengan harta atau kekayaan perusahaan.
Aset adalah sebuah istilah untuk sesuatu yang mendatangkan manfaat bagi
perusahaan. Contohnya seperti bangunan gedung, kendaraan, tanah, dan lain
sebagainya.
Seperti namanya, akun kewajiban atau liabilitas merupakan jenis akun yang berisi
tanggung jawab perusahaan terhadap pihak tertentu. Akun ini juga bisa berisi
berbagai kewajiban perusahaan yang timbul akibat suatu peristiwa di masa lampau.
Contohnya kewajiban yang timbul akibat hutang perusahaan untuk mencari modal.
Kewajiban ini biasanya bersifat harus segera dibayar pada deadline atau tenggat
waktu yang telah ditentukan.
Dengan begitu, kedua bagian dari aktiva serta pasiva bisa memperoleh nilai yang
seimbang. Biasanya akun ekuitas merupakan bagian dari aset yang dipegang
oleh third party (pihak ketiga), seperti pemilik saham atau stakeholders.
Kepemilikan tersebut bisa bertambah dan berkurang sesuai dengan kondisi real-
nya.