Anda di halaman 1dari 46

LABORATORIUM CNC/CAD-

CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

BAB I
PENDAHN

1.1 Latar Belakang

Pada zaman yang cukup modern ini

perkembang teknologi begitu terasa,baik dalam idang

telekomunikas

,industry,

maupun transportasi,

dll.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini

sangat pesat dan menuntut sumber daya manusia yang

semakin berkualitas. Sistem pendidikan di Indonesia

memerlukan perubahan dan pembaharuan kearah yang lebih

sempurna, supaya dapat menghasilkan lulusan yang bermutu

dan berkualitas dengan prestasi yang tinggi. salah satu

contohnya adalah arsitek,kontraktor dll,mereka

menggambar suatu proyek masih menggunakan cara manual

tetapi di zaman yang modern ini sudah banyak software

untuk menggambar 2d maupun 3d salah satu contohnya

autocad.

Computer Aided Design (CAD). Perangkat lunak

tersebut adalah autocad dengan hadirnya software

1
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

seperti Autocad membuat kita tidak kesulitan dalam

menggambar 2d dan 3d.

1.2 Tujuan Pratikum

1. Mengetahui fungsi dan manfaat Autocad

2 Mengetahui sejarah Autocad

3 Mengetahui teori pada 2D Dan 3d

1.3 Manfaat Pratikum

Mengetahui pengoprasian software Autocad

2
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Sejarah dan Perkembangan Autocad

AutoCAD merupakan aplikasi perangkat lunak untuk desain

dibantu komputer (CAD) dan penyusunan, baik dalam format 2D

maupun 3D. Produk perangkat lunak ini dikembangkan dan dijual

oleh perusahaan Autodesk Inc, desain otomatisasi perusahaan

terbesar di dunia, kantor pusat terletak di kota Sausalito, California.

Autocad Pertama kali dirilis pada Desember 1982 oleh

Autodesk dari bentuk pertama dari perangkat lunak Autodesk oleh

pendirinya, John Walker. AutoCAD adalah produk andalan Autodesk

dan sampai Maret 1986 telah menjadi program desain yang paling

digemari mikrokomputer diseluruh dunia yang memanfaatkan fungsi-

fungsi seperti “polyline” dan “curve fitting”. Sebelum pengenalan

AutoCAD, sebagian program CAD lainnya berjalan pada komputer

mainframe atau minicomputer, dengan unit masing-masing

pengguna yang terhubung ke terminal komputer grafis.

AutoCAD berasal dari sebuah program yang disebut

Berinteraksi, yang ditulis dalam bahasa berpemilik (SPL) yang

ditemukan oleh Riddle Michael. Versi awal berjalan pada Sistem

komputer Marinchip 9900 (Sistem Marinchip yang dimiliki oleh

pendiri Autodesk, John Walker dan Dan Drake). Walker dibayar oleh

Riddle sebesar US $ 10 juta untuk teknologi CAD ini. Ketika Mitra

3
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Software Marinchip (kemudian dikenal sebagai Autodesk) terbentuk,

pendiri memutuskan untuk kembali membuat kode Berinteraksi di C

dan PL / 1. Mereka memilih C karena tampaknya akan menjadi

bahasa terbesar mendatang. Pada akhirnya, versi PL / 1 tidak

berhasil. Versi C, pada saat itu adalah salah satu program yang

paling kompleks dalam bahasa tersebut. Autodesk harus bekerja

dengan pengembang compiler, Lattice, untuk memperbarui C, dan

memungkinkan untuk menjalankan AutoCAD dan rilis awal dari

AutoCAD digunakan untuk entitas primitif seperti membuat Garis,

polyline, lingkaran, busur, teks, dan untuk membangun objek yang

lebih kompleks. Sejak pertengahan 1990-an, AutoCAD mendukung

kustom objek melalui program C + + dan Application Programming

Interface (API).

AutoCAD modern meliputi beberapa set yang lengkap untuk

pemodelan solid dasar dan peralatan 3D. Pelepasan AutoCAD 2007,

termasuk pemodelan 3D terbaik yang disediakan navigasi ketika

bekerja di 3D. Selain itu, menjadi mudah untuk mengedit model 3D.

Plugin vray sudah dimasukkan untuk rendering dan oleh karena itu

memungkinkan untuk melakukan rendering yang berkualitas.

AutoCAD 2010 telah memperkenalkan parametric fungsionalitas dan

pemodelan mesh. Setelah merilis AutoCAD 2011 untuk Mac, versi

Windows tidak memiliki beberapa fitur yang ditemukan dalam versi

Mac. Beberapa kontrol kanvas versi Mac telah ditambahkan ke rilis

4
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

2012. Untuk mencapai tujuan memanipulasi model yang lebih baik

3D, Autodesk memperkenalkan plug-in baru yang secara otomatis

akan diinstal yaitu Fusion Autodesk Inventor.

Plug-in ini memungkinkan pengguna untuk langsung membuka

dan mengedit model 3D tanpa harus menyimpan dan mengekspor

pekerjaan mereka secara manual. Ketika pengguna selesai mengedit

plug-in secara otomatis akan membuka versi terbaru kembali di

AutoCAD. Autodesk juga mengganti fitur array yang lebih tua dengan

fitur baru array terkait. Sekarang ini memungkinkan pengguna untuk

menduplikasi sesuatu menggunakan tiga perintah yang berbeda:

array kutub, array persegi panjang, dan objek yang ditempatkan

sepanjang jalur yang telah ditentukan. Fitur array yang baru didesain

ulang juga akan bekerja dengan baik pada objek 2D dan 3D.

Autodesk juga memilih untuk memungkinkan pengguna untuk

membeli aplikasi pendamping langsung dalam program AutoCAD

2012 . Rilis terbaru dari AutoCAD juga datang dengan persyaratan

sistem baru dan rekomendasi dalam rangka untuk menjalankan

AutoCAD 2012. Rilis terbaru dari AutoCAD adalah versi 2012

Beberapa perubahan kecil dilakukan untuk meningkatkan

kemampuan 3D, dan beberapa fitur baru yang ditambahkan untuk

meningkatkan produktivitas dari program ini. Perubahan dan fitur

termasuk: kontrol kanvas meningkat, array terkait, manipulasi model

yang ditingkatkan 3D, dan lain yang kurang terlihat.

5
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Autodesk juga mengembangkan program vertikal untuk

beberapa disiplin khusus perangkat tambahan. Sebagai contoh,

AutoCAD Architecture (sebelumnya Desktop Arsitektur)

memungkinkan desainer arsitektur untuk menggambar objek 3D,

seperti dinding, pintu dan jendela, dengan data lebih cerdas terkait

dengan mereka bukan objek sederhana, seperti garis dan lingkaran.

Data dapat diprogram untuk mewakili arsitektur produk tertentu yang

dijual di industri konstruksi, atau diekstraksi ke file data untuk harga,

estimasi bahan, dan nilai-nilai lain yang berkaitan dengan objek

diwakili. Alat tambahan menghasilkan gambar 2D standar, seperti

ketinggian dan bagian dari model arsitektur 3D. Demikian pula,

Desain Sipil, 3D Desain Sipil, dan Desain Sipil Profesional dukungan

data-obyek lebih spesifik, memfasilitasi dengan mudah perhitungan

standar teknik sipil dan representations.

Menurut sejarah, secara sederhana AutoCAD dipublikasikan

mulai dari versi yang paling sederhana versi 2.0 tahun 1984

kemampuan untuk membuat bentuk 3D Setelah itu versi AutoDesk

sebagai pembuat program AutoCad dan disempurnakan Versi 2.1X

tahun 1985, versi 2.5X tahun 1986 dan sudah dapat digunakan

aplikasi 3D sehingga berkembang versi 2.6X dimulai dari versi 10,

11, 12, 13, 14, Auto CAD 2000 dan berkembang terbaru Auto CAD

2006, 2007, 2008, dan muncul terakhir Auto CAD 2011 dan sampai p

6
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

2.2 Teori 2 Dimensi

Dimensi adalah bentuk dari benda yang memiliki Panjang dan

lear. Toolbar drawing 2D yang ada pada AutoCAD adalah draw-

toolbar drawing di autocad command dan fungsinya.

Gambar 2.1 perintah line pada toolbar

Nama : Line

Command : line (ketik L → enter)

Fungsi : Untuk menggambar garis

Gambar 2.2 perintah construction line padda toolbar

Nama : Construction line

Command : Xline (ketik xl → enter)

Fungsi : Berguna untuk menggambar construction garis

lurus tanpa batas, garis lurus dengan referensi

tertentu dan trimming boundaries.

Gambar 2.3 perintah poly line pada toolbar

Nama : Poly line

Command : Pline (ketik PL → enter)

Fungsi : Untuk menggambar garis 2d, atau garis yang di

combinasi dengan arc (garis lengkung)

7
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.4 perintah polygon pada toolbar

Nama : Polygon

Command : Polygon

Fungsi : Untuk menggambar polygon atau segi banyak

Gambar 2.5 perintah rectangle pada toolbar

Nama : Rectangle

Command : Rectang

Fungsi : Untuk menggambar segi empat

Gambar 2.6 perintah circle pada toolbar

Nama : Circle

Command : Circle (ketik C → enter)

Fungsi : Untuk menggambar lingkaran

Gambar 2.7 perintah revision colud pada toolbar

Nama : Revision colud

Command : Revcloud

Fungsi : Untuk menggambar bentuk seperti awan

8
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.8 perintah spline pada toolbar

Nama : Spline

Command : Sline (Ketik SPL → enter)

Fungsi : Untuk menggambar garis lengkung yang berulang.

Gambar 2.9 perintah ellipse pada toolbar

Nama : Ellipse

Command : Elipse

Fungsi : Untuk menggambar oval

Gambar 2.10 perintah elipse pada toolbar

Nama : Ellipse Arc

Command : Ellipse

Fungsi : Untuk menggambar oval namun tidak utuh, hanya

lengkungan semata.

Gambar 2.11 perintah insert block pada toolbar

Nama : Insert Block

Command : Insert (ketik i → enter)

Fungsi : Untuk insert block attribute

9
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.12 perintah make block pada toolbar

Nama : Make Block

Command : Block

Fungsi : Untuk membuat Block Attribute

Gambar 2.13 perintah point pada toolbar

Nama : Point

Command : Point

Fungsi : Untuk Menggambar Point

Gambar 2.14 perintah hatch pada toolbar

Nama : Hatch

Command : Hatch (Ketik h → enter)

Fungsi : Untuk mengisi area tertutup atau tidak ada celah

dengan warna, atau bentuk pola (pattern) arsiran,

dan gradient.

Gambar 2.15 perintah gadient pada toolbar

Nama : Gradient

Command : Gradient

10
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Fungsi : Untuk mengisi area tertutup atau gambar yang

tidak ada celah dengan warna gradient (warna

degradasi)

Gambar 2.16 perintah region pada toolbar

Nama : Region

Command : Regiont

Fungsi : Untuk convert gambar yang enclose (tidak

tersambung) ke 2D Region object

Gambar 2.17 perintah table pada toolbar

Nama : Table

Command : Table

Fungsi : Menggambar tabel

Gambar 2.18 perintah mtext pada toolbar

Nama : MText

Command : MText

Fungsi : Untuk membuat multi Text atau memberikan

informasi lebih lanjut pada sebuah objek secara

terperinci

11
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.19 perintah addselected pada toolbar

Nama : Addselected

Command : Addselected (ketik add → enter)

Fungsi : Untuk menambahkan informasi geometri pada

object yang di pilih

Modify - toolbar modify di autocad command dan fungsinya

Gambar 2.20 perintah erase pada toolbar

Nama : Erase

Command : Erase (Ketik E → enter)

Fungsi : Untuk menghapus object

Gambar 2.21 perintah copy pada toolbar

Nama : Copy

Command : Copy (Ketik co → enter, atau ctrl +c )

Fungsi : Untuk mengkopi atau menyalin object yang sama

ke tempat lain

Gambar 2.22 perintah mirror pada toolbar

Nama : Mirror

12
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Command : mirror (ketik mi → enter)

Fungsi : Untuk membuat bayangan dari object yang sama,

sehingga object sama namun posisi berlawanan.

Gambar 2.23 perintah offset pada toolbar

Nama : Offset

Command : Offset (ketik o → enter)

Fungsi : Untuk mengoffset atau membuat object yang sama

dengan jarak yang di tentukan

Gambar 2.24 perintah array pada toolbar

Nama : Array

Command : Array (ketik Ar → enter)

Fungsi : Untuk mendistribusikan object atau mengkopi

object dalam jumlah banyak dengan beberapa

kombinasi posisi baris, kolom, atau melingkar

dengan jumlah yang ditentukan

Gambar 2.25 perintah move pada toolbar

13
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Nama : Move

Command : Move ( Ketik M → enter )

Fungsi : untuk memindahkan object

Gambar 2.26 perintah rotate pada toolbar

Nama : Rotate

Command : Rotate ( Ketik Ro → enter)

Fungsi : untuk memutar object dari base point

Gambar 2.27 perintah scale pada toolbar

Nama : Scale

Command : Scale (ketik Sc→ enter)

Fungsi : Untuk mengskalakan object atau memperbesar

dan mengecilkan object tanpa mengubah bentuk

proposi object tersebut

Gambar 2.28 perintah stretch pada toolbar

Nama : Stretch

Command : Stretch (ketik Str → enter)

Fungsi : Melonggarkan atau memindahkan object dengan

seleksi windows atau polygon

14
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.29 perintah trim pada toolbar

Nama : Trim

Command : Trim (ketik Tr → enter)

Fungsi : Untuk memotong object dari sisi satu ke sisi lain

object tersebut

Gambar 2.30 perintah Extend pada toolbar

Nama : Extend

Command : Extend (ketik ex → enter)

Fungsi : Untuk meperpanjang object ke sisi object

Gambar 2.31 perintah Break at Point pada toolbar

Nama : Break at Point

Command : -

Fungsi : Untuk memotong object diatara dua titik, namun

object masih tetap utuh, hanya sudah tidak joint

lagi

Gambar 2.32 perintah Break pada toolbar

15
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Nama : Break

Command : Break (ketik Br → enter)

Fungsi : Untuk memotong object diantara dua titik, dengan

jarak yang relatif sehingga object terlihat

potongannya dengan baik pada perintah.

Gambar 2.33 perintah Joint pada toolbar

Nama : Joint

Command : Joint (ketik j → enter)

Fungsi : untuk menggabungkan endpoint (titik akhir) garis

atau lengkungan sehingga menjadi single object

Gambar 2.34 perintah Chamfer pada toolbar

Nama : Chamfer

Command : Chamfer (ketik cha → enter)

Fungsi : Mengukur sudut diri tepi object

Gambar 2.35 perintah Fillet pada toolbar

Nama : Fillet

Command : Fillet ( ketik Fil → enter )

Fungsi : Untuk membuat lengkung /memotong siku object

16
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.36 perintah Blend pada toolbar

Nama : Blend

Command : Blend ( ketik Ble → enter)

Fungsi : Untuk mebuat spline diatara dua titik garis.

Gambar 2.37 perintah Explode pada toolbar

Nama : Explode

Command : Explode (ketik expl → enter )

Fungsi : Untuk memisahkan single object yang joint

menjadi tidak joint

2.3 Teori 3 Dimensi

Autocad 3d adalah untuk memberikan gambaran dengan lebih

jelas mengenai objek yang dibuat dan bahkan bisa lebih terlihat

realistis sebelum objek tersebut benar-benar di produksi.Untuk

menguasai Autocad 3 dimensi, Inilah dasar dari perintah-perintah 3d

yang perlu dikuasai, diantaranya:

▪ Perintah Extrude: Perintah ini digunakan untuk membentuk objek

solid dari objek tertutup ataupun objek surface dari objek terbuka.

Untuk menggunakannya anda dapat mengetikkan ext (enter)

17
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.38 Posisi perintah Extrude pada toolbar (Sumber :

Mufasu CAD.com)

▪ Perintah Revolve: Merupakan sebuah perintah yang digunakan

untuk membentuk objek 3d dengan cara diputar, seperti contoh

untuk menciptakan objek gelas ataupun botol. Untuk

menggunakannya ketik Rev (enter)

Gambar 2.39 Posisi perintah Revolve pada toolbar (Sumber :

Mufasu CAD.com)

▪ Perintah Loft: Perintah ini digunakan untuk membentuk objek 3d dari

objek tertutup yang satu ke yang lainnya. Ketik loft (enter) untuk

menggunakannya

18
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.40 Posisi perintah Loft pada toolba(Sumber : Mufasu

CAD.com)

▪ Perintah Subtract: Perintah ini banyak digunakan untuk membuat

lobang pada sebuah atau beberapa objek. Syarat utama untuk

menggunakan perintah ini adalah perlu adanya objek pelubang dan

objek yang dilubangi. Ketik subtract (enter) untuk menggunakannya

Gambar 2.41 Posisi perintah Subtract pada toolbar(Sumber :

Mufasu CAD.com)

▪ Perintah Union: Perintah ini digunakan untuk menggabungkan objek

3d yang satu dengan yang lainnya. Ketik union (enter) untuk

menggunakannya

19
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.42 Posisi perintah Union pada toolbar(Sumber : Mufasu

CAD.com)

▪ Perintah Helix: Merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk

membentuk objek melingkar seperti per ataupun ulir. Ketik helix

(enter) untuk menggunakannya

Gambar 2.43 Posisi perintah Helix pada toolbar(Sumber : Mufasu

CAD.com)

▪ Perintah Presspull: Perintah ini hampir sama dengan perintah

extrude namun penggunaanya lebih ringkas dan cepat. Minusnya

adalah perintah ini tidak terdapat di Autocad versi lama

20
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 2.44 Posisi perintah Prespull pada toolbar(Sumber :

Mufasu CAD.com)

21
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

BAB III
PROSEDUR KERJA

3.1 Tugas 1 Gambar ISOMETRI

Berikut adalah langkah langkah dalm membuat tugas gambar 1

a. Pertama tama adalah membuka aplikasi autocad kemudian di

keyboard UN lalu klik units maka akan mncul kotak dialog

drawing units kemudian pilih precision 0,00 lalu inser scale pilih

milimeters

b. Kemudian Klik Regtangle untuk membuat kotak dengan ukuran

70 x 100 mm. seperti pada gambar di bawh ini

Gambar 3.1 Regtangle Untuk Membuat Kotak

c. Kemudian klik offset untuk mmembuat garis bantu lalu offset 4

garis bagian atas kebawah dengan jarak 10 mm, 30 mm, 50

mm,dan 70 mm. Seperti gambar di bawah ini

22
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.2 Offset Untuk Garis Bantu Horizontal

d. Kemudian offset lagi 3 garis di line kiri dan line kanan dengan

jarak 15 mm, 20 mm dan 22,5 mm. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.3 Offset Untuk Garis Bantu Vertikal

e. Kemudian klik line lalu tarik garis miring. seperti gambar di bawah

Gambar 3.4 Perintah Line Untuk Garis Miring

23
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

f. Kemudian klik trim untuk menghapus garis bantu. Seperti

gambar di bawah ini

Gambar 3.5 Perintah Trim Untuk Hapus garis

Gambar 3.6 Hasil Pertintah Trim

g. Kemudian klik Unsaved view untuk mengubah pandangan

menjadi sw isometric. Seperti gambar di bawah ini

24
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.7 Hasil Perintah Unsaved view Ke SW Isometri

h. Kemudian klik presspull untuk mengubah gambar menjadi 3

dimensi. Pada bagian kiri dan kanan dengan tinggi 40 mm,

bagian tengah dengan tinggi 25 mm,dan depan dengan tinggi 20

mm. Seperti pada gambar di bawah ini

Gambar 3.8 Hasil Perintah Presspull

i. Kemudian mengubah costum visual styles dari 2D wireframe

menjadi conceptual. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.9 Hasil Akhir conceptual Isometri

3.2 Tugas 2 Gambar ISOMETRI

Berikut adalah langkah langkah dalm membuat tugas gambar 1

25
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

a. Pertama tama adalah membuka aplikasi autocad kemudian di

keyboard UN lalu klik units maka akan mncul kotak dialog drawing

units kemudian pilih precision 0,00 lalu inser scale pilih milimeters

b. Kemudian Klik Regtangle untuk membuat kotak dengan ukuran 70

x 100 mm.

Gambar 3.10 Perintah Regtangle

c. Kemudian Klik Regtangle untuk membuat kotak dengan ukuran 70

x 15 mm, dan klik regtangle lagi untuk membuat kotak dengan

ukuran 12 x 70 mm, dan letakkan di tengah-tengah kotak yang

berukuran 70 x 100 mm.

Gambar 3.11 Hasil perintah Regtangle

d. Kemudian klik Unsaved view untuk mengubah pandangan menjadi

swisometric.

26
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.12 Hasil Perintah Unsaved view Ke SW Isometri

e. Kemudian klik extrude untuk mengubah gambar menjadi 3

dimensi. Pada bagian Kotak besar extrude ke bawah dengan

tinggi 22 mm, bagian tengah dan bawah extrude ke atas dengan

tinggi 53 mm. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.13 Hasil Perintah Extrude

f. Kemudian klik line untuk membuat segitiga di sisi kiri kotak tengah

yang telah menjadi 3 dimensi. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.14 Hasil Perintah line

27
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

g. Kemudian klik Extrude untuk mengubah gambar segitiga menjadi

3 dimensi dengan tinggi 12 mm.lalu kemudian erase Kotak.

Seperti gambar di bawah

Gambar 3.15 Hasil Perintah Delete

h. Kemudian klik Chamfer Edge Untuk memotong Sudut kotak.

Seperti gambar di bawah.

Gambar 3.16 Hasil Perintah Chamfer Edge

i. Kemudian klik Solid Union Untuk menggambungkan gambar 3

dimensi. Seperti gambar dibawah ini

28
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.17 Hasil Perintah Solid Union

j. Kemudian klik Unsaved view untuk mengubah pandangan menjadi

Front. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.18 Hasil Perintah Unsaved View ke Front

k. Selajutnya klik line untuk membuat Trapesium. Dengan Panjang

atas berukuran 30 mm, tinggi 6 mm dan kemiringan sisi kiri dan

kanan 600. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.19 Hasil Perintah line untuk garis miring

29
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

l. Kemudian klik Unsaved view untuk mengubah pandangan menjadi

SW Isometri. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.20 Hasil Perintah Unsaved View ke Isometri

m. Kemudian klik Extrude Untuk mengubah gambar

Trapesium menjadi 3 dimensi dengan tinggi 100 mm.

Gambar 3.21 Hasil perintah Extrude

n. Kemudian klik Solid Substrak Untuk menghilangkan bagian objek

yang tidak terpakai.

Gambar 3.22 Hasil Perintah Solid Substrak

30
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

j. Kemudian mengubah costum visual styles dari 2D wireframe

menjadi Shades Of Gray. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.23 Hasil Akhir Shades Of Gray Isometri

3.3 Tugas 3 Gambar Pion Catur

Berikut adalah langkah langkah dalam membuat tugas gambar 4

a. Pertama tama adalah membuka aplikasi autocad kemudian

dikeyboard UN lalu klik units maka akan mncul kotak dialog

drawing units kemudian pilih precision 0,00 lalu inser scale pilih

milimeters

b. Kemudian klik center diameter untuk membuat lingkaran dengan

ukuran 10. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.24 Hasil Perintah Center diameter

31
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

c. Kemudian klik line untuk membuat garis dengan ukuran 6 mm

kekanan, 3 mm ke bawah dan 5 mm ke kiri.

Gambar 3.25 Hasil Perintah line

d. Kemudian klik line untuk membuat garis dengan ukuran 32 mm

dengan kemiringan 800. Seperti gambar di bawah

Gambar 3.26 Hasil Perintah line

e. Kemudian klik line untuk membuat garis dengan ukuran 5 mm ke

kanan, 8 mm ke bawah,dan ke kiri 20 mm.

32
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.27 Hasil Perintah line

f. Kemudian klik line untuk membuat garis tengah di ujung atas

sampai ke bawah. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.28 Hasil Perintah line

g. Kemudian klik Trim untuk menghapus garis yang tidak digunakan.

Seperti gambar dibawah ini.

Gambar 3.29 Hasil Perintah Trim

33
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

a. Kemudian klik Unsaved view untuk mengubah pandangan menjadi

SW Isometri. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.30 Hasil Perintah Unsaved view ke SW Isometri

h. Kemudian klik Revolve untuk mengubah objek menjadi 3 dimensi,

seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.31 Hasil Perintah Revolve

k. Kemudian mengubah costum visual styles dari 2D wireframe

menjadi Conceptual. Seperti gambar di bawah ini

34
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.32 Hasil Akhir Conceptual

3.4 Tugas 4 Gambar Roda Gigi Miring

Berikut adalah langkah langkah dalam membuat tugas gambar 4

a. Pertama tama adalah membuka aplikasi autocad kemudian

dikeyboard UN lalu klik units maka akan mncul kotak dialog

drawing units kemudian pilih precision 0,00 lalu inser scale pilih

milimeters

b. Kemudian klik center diameter untuk membuat lingkaran dengan

ukuran 250. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.33 Hasil Perintah Center Diameter

c. Kemudian klik polyline untuk membuat garis kombinasi lurus dan

lengkung menjadi satu, dengan ukuran 12,5 mm ke kiri, 25 mm ke

35
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

bawah, 3 mm ke kanan. Lalu klik kanan arc untuk membuat

lengkungan dan sambungkan ke titik awal. Kemudian dorong

lengkungan sejauh 6 mm. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.34 Hasil Perintah Polyline

d. Kemudian klik Mirror untuk menggandakan objek.

Gambar 3.35 Hasil Perintah Mirror

e. Kemudian klik Unsaved view untuk mengubah pandangan menjadi

Front. Seperti gambar di bawah ini

36
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.36 Hasil Perintah Unsaved View ke Front

f. Kemudian Klik line untuk membuat garis di tengah lingkaran

dengan panjang 70mm dan kemiringan 700. Seperti gambar di

bawah ini

Gambar 3.37 Hasil Perintah line

g. Kemudian Unsaved view untuk mengubah pandangan menjadi

Top. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.38 Hasil Perintah Unsaved View ke Top

37
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

h. Kemudian klik Move untuk memindahkan garis ke bawah

lingkaran.

Gambar 3.39 Hasil Perintah Move

i. Kemudian klik Unsaved View untuk mengubah pandangan

menjadi SW isometri. Seperti gambar di bawah ini.

Gambar 3.40 Hasil Perintah Unsavied View ke SW isometri

j. Kemudian klik Move untuk memindahkan objek ke ujung garis

yang telah dibuat. Seperti gambar di bawah ini

38
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.41 Hasil Perintah Move

k. Kemudian klik Extrude untuk membuat 3 dimensi pada objek.

Dengan cara Extrude>d>Klik garis.

Gambar 3.42 Hasil Perintah Extrude

l. Kemudian klik Unsaved View untuk mengubah pandangan

menjadi Top.

Gambar 3.43 Hasil Perintah Unsaved View ke Top

39
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

m. Kemudian klik Circle untuk membuat lingkaran dengan diameter

50 mm, 75 mm, 77 mm.

Gambar 3.44 Hasil Perintah Circle

n. Kemudian klik array dan klik Polar Untuk meng-Copy objek

dengan pola sebanyak 51.

Gambar 3.45 Hasil Perintah Array

o. Kemudian klik Unsaved View untuk mengubah pandangan

menjadi SW isometri. Seperti gambar di bawah ini.

40
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.46 Hasil Perintah Unsavied View ke SW isometri

p. Kemudian klik Extrude untuk mengubah lingkaran menjadi 3

dimensi setinggi 70 mm.

Gambar 3.47 Hasil Perintah Extrude

q. Kemudian klik Solid Union Untuk menggabungkan Objek yang

telah di ekstrude

Gambar 3.48 Hasil Perintah Solid Union

41
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

r. Kemudian klik Extrude untuk mengubah lingkaran yang

berdiameter 75 dan 77 menjadi 3 dimensi setinggi 70 mm.

Gambar 3.49 Hasil Perintah Extrude

s. Kemudian klik Solid union untuk menggabungkan objek yang telah

di ekstrude

Gambar 3.50 Hasil Perintah Extrude

t. Kemudian klik Extrude untuk mengubah lingkaran yang

berdiameter 50 menjadi 3 dimensi setinggi 80 mm.

42
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

Gambar 3.51 Hasil Perintah Extrude

u. Kemudian klik Solid Substrak untuk menghilangkan objek yang

tidak diperlukan

Gambar 3.52 Hasil Perintah Solid Substrak

v. Kemudian mengubah costum visual styles dari 2D wireframe

menjadi conceptual. Seperti gambar di bawah ini

Gambar 3.53 Hasil Akhir conceptual Isometri

43
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

BAB IV
PENUTUP DAN SARAN
4.1 Kesimpulan

Dari praktikum diatas kita dapat mempelajari cara membuat

berbagai objek baik 2 dimensi maupun 3 dimensi. Dari semua

praktikum yang dilakukan kita banyak menggunakan perintah yang

sama namun dengan nama yang berbeda dan terdapat juga

perintah yang sama namun dengan hasil yang berbeda, sehingga

kita harus teliti dalam menggunakan aplikasi ini serta harus lebih

terbiasa menggunakannya agar tidak mudah terlupakan, terutama

perintah perintah dasar.

4.2 Saran

a. Kami senantiasa selalu berharap agar dapat diberi tambahan

unit komputer

b. Kami berharap agar waktu yang diberikan dalam melaksanakan

praktikum lebih diberi keleluasaan & tidak terburu-buru dalam

pelaksanaannya

c. Kami berharap,setelah praktikum ini selesai mahasiswa teknik

mesin dapat diberi arahan untuk belajar autocad &

mengembangkan potensinya.

4.3 Ayat yang berhubungan

"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya

44
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang

berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit

berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati

(kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan

pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan

bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran

Allah) bagi kaum yang memikirkan."(Al Baqarah : 164)

Makna ayat yang berhubungan dengan percobaan praktikum

Menggambar ini adalah Alam adalah sarana manusia untuk

melakukan penggalian ilmu pengetahuan. Seharusnya manusia

sebagai khalifah di muka bumi ini mampu menggunakan akalnya

untuk menggali lebih dalam ilmu pengetahuan Dan mengkaji apa

yang telah di berikan alam ini baik itu dengan penggambaran

ataupun pengelolaannya.

45
LABORATORIUM CNC/CAD-
CAM
JURUSAN MESIN FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS MUSLIM

DAFTAR PUSTAKA

cut mutiawati 2018 “Fungsi dan sejarah autocad”

http://malahayati.ac.id/?p=20196 24-05-2019

mufasucad 2017 “Perintah dasar Autocad 3D & Fungsinya 2017” http://

Mufasucad.com

46

Anda mungkin juga menyukai