Modul IV
Metalografi
Mohammad Nazri
102216016
Teknik Mesin
Kelompok 1 :
Irfan Maulana
Patrick Tom
Laode Iman
UNIVERSITAS PERTAMINA
FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
Lembar Konsultasi
Asisten Praktikum
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
Laporan Praktikum ini.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari laporan ini, baik dari
materi maupun teknik penyajiannya, mengingat kurangnya pengetahuan dan
pengalaman penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat
penulis harapkan.
Terimakasih.
i
Daftar Isi
Lembar Konsultasi .................................................................................................. 2
Kata Pengantar ......................................................................................................... i
Daftar Isi.................................................................................................................. ii
BAB I ...................................................................................................................... 1
Pendahuluan ............................................................................................................ 1
Latar Belakang .................................................................................................. 1
Modul II : Uji Kekerasan Vickers ........... Error! Bookmark not defined.
Modul III : Uji Kekerasan Rockwell ....... Error! Bookmark not defined.
Modul IV : Metallografi ........................................................................... 1
Tujuan Praktikum ............................................................................................. 1
Modul II : Uji Kekerasan Vickers................... Error! Bookmark not defined.
Modul III : Uji Kekerasan Rockwell .............. Error! Bookmark not defined.
Modul IV : Metallografi .................................................................................. 1
BAB II ..................................................................................................................... 2
Dasar Teori .............................................................................................................. 2
Modul II : Uji Kekerasan Vickers ........... Error! Bookmark not defined.
Modul III : Uji Kekerasan Rockwell ....... Error! Bookmark not defined.
Modul IV : Metallografi ........................................................................... 2
BAB III ................................................................................................................... 4
Metode Percobaan ................................................................................................... 4
Modul II : Uji Kekerasan Vickers ........... Error! Bookmark not defined.
Modul III : Uji Kekerasan Rockwell ....... Error! Bookmark not defined.
Modul IV : Metallografi ........................................................................... 4
BAB IV ................................................................................................................... 5
Pembahasan ............................................................................................................. 5
Modul II : Uji Kekerasan Vickers ........... Error! Bookmark not defined.
Modul III : Uji Kekerasan Rockwell ....... Error! Bookmark not defined.
Modul IV : Metallografi ........................................................................... 5
Kesimpulan ............................................................................................................. 5
Modul II : Uji Kekerasan Vickers ........... Error! Bookmark not defined.
ii
Modul III : Uji Kekerasan Rockwell ....... Error! Bookmark not defined.
Modul IV : Metallografi ........................................................................... 5
Daftar Pustaka ......................................................................................................... 5
Lampiran ................................................................................................................. 6
iii
BAB I
Pendahuluan
Latar Belakang
Modul IV : Metallografi
Seorang engineer dituntut untuk dapat mengetahui sifat fisis dan mekanik suatu
material, dengan mengetahui sifat fisis dan mekanik, diharapkan engineer mamu
memproyeksikan batas-batas kekuatan material dan mampu memilih dan memilah
material yang tepat sesuai penggunaannya.
Sesuai tuntutan tersebut maka dibutuhkan uji untuk mengetahui struktur bahan
logam, yaitu Metallografi. Dengan pengamatan metallografi, seorang engineer
diharapkan dapat memproyeksikan fase struktur suatu logam serta bentuk-
bentuknya, berdasarkan pengamatan tersebut, seorang engineer mampu mengetahui
sifat fisis dan mekanik dari suatu logam yang diteliti. Dari pengetahuan itu, seorang
engineer harusnya dapat mengetahui perlakuan yang telah diaplikasikan dalam
suatu logam, seperti cold working, hot working dan heat treatment. Oleh sebab itu
uji Metallografi sangatlah penting bagi mahasiswa Teknik Mesin.
Tujuan Praktikum
Modul IV : Metallografi
Pada Praktikum Material Modul IV, Metallografi, tujuan yang hendak dicapai
adalah:
1
BAB II
Dasar Teori
Modul IV : Metallografi
1. Pengamatan makroskopi :
Pengamatan dengan perbesaran berkisar 10-30x.
2. Perbesaran mikroskopi :
Pengamatan dengan perbesaran lebih dari 10-30x. Perbesaran yang
dilakukan tergantung sifat struktur yang akan diamati, dapat
dilakukan dengan mikroskop optik (1000x), SEM (hingga 50.000x),
atau TEM (hingga 500.000x).
2
B. Mounting (pembingkaian), dilakukan untuk memudahkan penanganan/
pemegangan terhadap benda uji yang berukuran kecil atau memiliki bentuk
yang tidak beraturan yang akan sulit ditangani khususnya pada saat
pengamplasan dan pemolesan apabila tidak mounting.
E. Etching, yaitu mereaksikan benda uji dengan bahan etsa sehingga dapat
memunculkan gambar struktur mikro dengan jelas. (proses etsa
menggunakan nital 2%).
3
BAB III
Metode Percobaan
Modul IV : Metallografi
Langkah Percobaan :
1. Amplas kasar No.100 dipasang pada gerinda.
2. Permukaan benda uji diratakan dan dihaluskan dengan menggunakan
amplas dengan air.
3. Jika dirasa cukup halus, lanjutkan sampai amplas 1200.
4. Permukaan yang sudah halus dapat diamati dengan grain yang seragam
pada permukaannya.
5. Permukaan sample yang sudah dihaluskan, dipoles.
6. Saat dipoles gunakan Diamond Liquid sebagai cairannya.
7. Sample yang sudah dipoles, ditetesi cairan eksak.
8. Tunggu 10 detik, lalu basuh dengan air.
9. Simpan sample pada meja sample Mikroskop Optik.
10. Amati struktur permukaannya.
4
BAB IV
Pembahasan
Modul IV : Metallografi
Kesimpulan
Modul IV : Metallografi
Dapat diamati bahwa stuktur mikro baja yang diamati cenderung equiaxed grain
yang artinya telah diperlakukan rapid cooling dalam baja ini yang menyebabkan
grain atom hampir memiliki radius yang sama disetiap sudutnya, perlakuan ini
mampu meningkatkan tensile strength namun akan menyebabkan baja ini getas.
Struktur ini biasa teramati pada Baja dengan karbon rendah. Komposisi berdasarkan
beratnya adalah 6,67% karbon dan 93,3% besi. Fe3C memiliki struktur kristal
ortorombik, dengan terdapatnya karbon struktur ini dapat dikatakan Struktur
Sementite. Baja dengan struktur sementite adalah struktur yang sifatnya sangat
keras namun Struktur Sementite bersifat tak stabil secara termodinamika, seringkali
berubah menjadi ferrite dan grafit.
Warna gelap pada pengamatan mikrostruktur mewakili graphite dan warna yang
lebih terang merupakan sementite, perbedaan warna dalam pengamatan visual ini
disebabkan oleh angle grain struktur yang berbeda, yang menyebabkan gelombang
cahaya yang dipantulkan mengalami angle yang berbeda pula.
Daftar Pustaka
http://www.gordonengland.co.uk/hardness/vickers.htm
http://www.hardnesstesters.com/test-types/rockwell-hardness-testing
http://www.academia.edu/7853630/Material_Teknik_Pengujian_Metalogr
afi_dan_Heat_Surface_Treatment
5
Lampiran