UJI METALOGRAFI
OLEH :
NIM : 102219034
UNIVERSITAS PERTAMINA
JAKARTA
2020
i
PRAKTIKUM MATERIAL TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNOLOGI
INDUSTRI UNIVERSITAS
PERTAMINA
LEMBAR ASISTENSI
NIM : 102219034
Kelompok :3
Puji syukur saya panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, karena rahmat dan
karunianya berupa kesempatan dan pengetahuan yang cukup sehingga laporan praktikum ini
dapat selesai pada waktu yang ditentukan.
Saya berterima kasih kepada Dosen Material Teknik yaitu Ibu Sri Hastuty dan Pak Yudi
Rahmawan yang telah memberikan ilmunya tentang materi praktikum ini dan juga Bung Gavra
Arkananta yang telah meluangkan waktunya untuk membantu dalam pengerjaan laporan
praktikum ini sehingga dapat selesai dengan baik dan rapi. Saya mengucapkan terima kasih juga
kepada teman-teman yang telah berkontribusi dalam pembuatan laporan praktikum ini dengan
memberikan arahan-arahan dan memberikan ide-idenya.
Saya berharap lapopran praktikum ini bermanfaat bagi pembaca. Namun, saya juga
mengetahui bahwa lapoan praktikum ini tidaklah sempurna, oleh karena itu saya sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk terciptanya pembuatan laporan
parktikum yang lebih baik lagi untuk kedepannya.
COVER .................................................................................................................... i
LEMBAR ASISTENSI............................................................................................ ii
DAFTAR ISI............................................................................................................ iv
DAFTAR TABEL.................................................................................................... vi
BAB I. PENDAHULUAN....................................................................................... 1
1.1 Definisi......................................................................................................... 3
1.2 Sejarah.......................................................................................................... 3
1.3 Prinsip Kerja ................................................................................................ 4
1.4 Macam-Macam Alat .................................................................................... 4
1.5 Kelebihan dan Kekurangan.......................................................................... 7
1.6 Aplikasi Di Dunia Industri........................................................................... 8
1.7 Rumus .......................................................................................................... 8
BAB V. KESIMPULAN.......................................................................................... 20
REFERENSI ............................................................................................................ 22
LAMPIRAN............................................................................................................. 23
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan Masalah dari praktikum “Uji Metalografi” ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimanakah hasil analisis struktur mikro dari besi dan baja?
2. Adakah perbedaan dari hasil analisis strktur mikro besi dan baja menurut hasil praktikum
dengan hasil perhitungan teoritis?
2.1 Definisi
2.2 Sejarah
Meskipun ilmu dan seni metalografi didirikan di Jerman oleh Rose dan Vogel, dan di
Inggris oleh Sorby, ilmu itu berkembang pesat di Amerika Serikat seiring dengan
pertumbuhan Revolusi Industri Amerika. Hal ini terutama terjadi pada pertumbuhan jalur
kereta api, perkapalan, konstruksi gedung tinggi (baja, paduan tembaga) dan kemudian
mobil serta pesawat sipil dan militer (aluminium). Pelopor dalam mikroskop optik cahaya
berasal dari Harvard (Sauveur), Universitas Columbia (Howe), dan Universitas Lehigh
(Stoughton, Pulsifer, dan Kehl). Lehigh kemudian menjadi pemimpin dunia dalam
pemindaian dan transmisi mikroskop elektron (antara lain Goldstein dan Williams).
Sekolah Mikroskopi Musim Panas di Lehigh sekarang menjadi pemimpin dunia di bidang
ini dan telah beroperasi selama lebih dari 46 tahun. Mahasiswa dan lulusan Lehigh telah
dianugerahi lebih banyak hadiah di Kontes Metalografi Internasional IMS daripada
institusi, akademis atau industri lainnya. Makalah ini menyoroti perkembangan peralatan,
program penelitian, dan orang-orang yang berpartisipasi dalam upaya ini. (Notis, 2017)
Studi Cyril Smith tentang struktur logam dan paduan serta sifat-sifat yang dihasilkan
dari pemrosesannya, setelah lebih dari dua dekade, merupakan karya dasar dalam sejarah
metalografi. Ini dimulai dari pengetahuan intuitif tentang logam yang dicapai oleh
seniman dan pengrajin awal seperti Biringuccio, Descartes, Réaumur, Bréant, Osmond,
Sorby, Brinell, Tschernoff, Howe, Percy dan lainnya, dan kemudian menjelaskan evolusi
pemahaman ilmiah modern tentang material. Secara keseluruhan, penulis menekankan
interaksi kontribusi dari teknik praktis, dari ilmu eksperimental dan teori, dan dari cara
kerja imajinasi estetika.
Edisi hardcover asli dari A History of Metallography memenangkan Pfizer Prize of
the History of Science Society. (Smith, 2020)
Prinsip kerja pengujian metalografi ini yaitu pengamatan struktur bahan logam dapat
dilakukan dengan menggunakan berbagai tingkat pembesaran, dari secara visual atau
pembesaran yang rendah sebanyak 20x, sampai pengamatan pada pembesaran yang lebih
besar yaitu 1.000.000x dengan menggunakan mikroskop elektron. Para pengamat
biasanya menggunakan mikroskop optik untuk melakukan pengujian karena pembesaran
alat tersebut mulai dari 50x hingga 1000x dan memiliki resolusi mikro sekitar 0.2 mikron
atau bahkan lebih besar.
2.4 Macam-Macam Alat
Macam-macam alat uji tarik adalah sebagai berikut :
1. Mikroskop Pengamatan Struktur Mikro.
2. Alat Griding
4. Mesin Pemotong
5. Alat Mounting
Gambar 2.5. Alat Mounting
2. Gergaji
Gambar 3.3.
Kikir
4. Mesin Polishing
2. Baja
Benda uji pada pereta sampel diratakan, kemudian benda uji dilindungi
dengan tissue agar permukaan tidak tergores.
Pengamatan dilakukan.
1. Buatlah Analisa dari data struktur mikro baja, alumunium, dan besi!
Struktur mikro besi, terdapat ferit dan cementit dimana ferit ini mengandung
sangat sendikit karbon dalam zat besi. Sedangkan cementit yaitu senyawa kimia
karbon dengan besi dan dikenal sebagai besi karibida (Fe3C). Struktur makronya
baja terdapat ferit dan pearlit dimana pearlit adalah paduan eutectoid dari ferit dan
cementit.
2. Jelaskan secara detail kandungan yang terdapat dalam struktur mikro baja!
Besi terdapat kandungan Fe dan C, dan pada praktikum ini besinya
mengandung cementit. Baja memiliki kandungan karbon 0.3%-2.1%, oleh karena
itu baja lebih kuat dan lebih ulet dari pada besi.
Baja karbon rendah memiliki perlit yang sedikit dan sementit yang
banyak/domain, baja karbon sedang memiliki perlit yang muai banyak/domain, dan
baja karbon tinggi didominasi oleh perlit dengan sedikit sementit.
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum kali ini yaitu isi dari struktur
mikro besi terdapat fasa ferit dan cementit yang mana hasil tersebut merupakan hasil
yang sama dari analisis hasil praktikum dan teoritisnya. Sedangkan pada baja, hasil
praktikum menunjukkan kalau di struktur mikro baja terdapat ferit dan pearlit,
sedangkan pada analisis teoritisnya yang seharusnya terdapat austentit juga. Pada
struktur baja dengan kandungan karbon yang lebih tinggi ditunjukkan dengan pearlite
yang lebih dominan.
Nusatek. 2020. Metallographic Examination. Diakses pada tanggal 03 Desember 2020 pukul
16.30 WIB di http://www.nusatek.com/metallographic-examination.html
Nur. 2015. Laporan Praktikum Metalografi. Diakses pada tanggal 03 Desember 2020 pukul 14.00
WIB di https://www.scribd.com/doc/261148132/laporan-praktikum-metalografi
Notis. 2017. The History of Metallography at Lehigh University. Di akses pada tanggal 03
Desember 2020 pukul 18.30 WIB di
https://www.astm.org/DIGITAL_LIBRARY/JOURNALS/MPC/PAGES/MPC20160066.htm
Smith. 2020. A History of Metallography. Diakses pada tanggal 03 Desember 2020 pukul 19.00
WIB di https://mitpress.mit.edu/books/history-metallography
LAMPIRAN