Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM MODUL 1

MEKANIKA FLUIDA

PENGUKURAN DENSITAS

MENGGUNAKAN HIDROMETER

OLEH :

Nama : Muhammad Iman T. Raihan

NIM : 102219034

Asisten Praktikum : Fajar Natawijaya

Dosen Pengampu : Yudi Rahmawan, S.T., M.Sc., Ph.D.

Tanggal Praktikum : Rabu, 31 Maret 2021

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PERTAMINA

JAKARTA

2021

i
PENGUKURAN DENSITAS MENGGUNAKAN HIDROMETER

M. Iman T. Raihan1* , Muhammad Pajrie1, Habil Reihan2, Muhammad Farhan3


Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Pertamina
*Corresponding author: raihantj73@gmail.com

Abstrak : Makalah ini membahas suatu pengukuran menggunakan alat hidrometer dengan rumusan masalah
yaitu prinsip kerja dari hidrometer tersebut dan penjelasan mengenai bahan yang digunakan di dalamnya.
Makalah ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi densitas, setelah itu mahasiswa akan
mengukur densitas bahan-bahan uji yang disediakan. Cara meperoleh data dari makalah ini adalah dengan cara
melakukan eksperimen secara langsung di lab, yaitu mahasiswa melakukan sendiri eksperimen tersebut dengan
menggunakan alat dan bahan yang tersedia, lalu mendapatkan hasil yang dicari setelah eksperimen. Hasil yang
didapat berupa nilai yang memiliki satuan Kg/m3. Hasil eksperimen juga menunjukan bahwa semakin tinggi
massa jenis maka hidrometer akan semakin mengapung sedangkan jika massa jenis fluida tersebut rendah maka
hasil pengukuran pada hidrometer tenggelam.

Kata Kunci : densitas, fluida, faktor, hidrometer, pengukuran.

Abstract : This paper discusses a measurement using a hydrometer with a problem formulation, namely the
working principle of the hydrometer and an explanation of the materials used in it. This paper aims to determine
the factors that influence density, after which students will measure the density of the test materials provided.
The way to obtain data from this paper is by conducting experiments directly in the lab, where students
experiment themselves using available tools and materials, then get the results they are looking for after the
experiment. The results obtained are in the form of values that have units of Kg / m3. The experimental results
also show that the higher the density, the more floating the hydrometer will be, whereas if the density of the fluid
is low, the measurement results on the hydrometer will sink.

Keywords : density, factor, fluids, hydrometer, measurement.

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam melakukan pengamatan kajian ilmu fisika, kita pasti perlu adanya
pengukuran yang didapatkan dari sebuah alat, salah satunya hidrometer. Hidrometer
merupakan sebuah alat ukur besaran turunan yang menjadi salah satu aplikasi dari
Hukum Archimedes yang digunakan untuk mengukur massa jenis suatu fluida. Massa
jenis dari suatu fluida dapat bergantung banyak faktor, seperti temperatur fluida dan
tekanan yang mempengaruhi temperatur tersebut. Pada laporan kali ini membahas alat
ukur yang tidak terlalu familiar di masyarakat ini. Selain kegunaan dari hidrometer,
prinsip kerja, dan hasil pengukuran densitas menggunakan hidrometer pun kami bahas
pada laporan ini. Untuk itulah dibuat makalah ini dalam memudahkan pemahaman
mengenai hidrometer. (Gabriel, 2019)

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan Masalah dari praktikum “Pengukuran Densitas Menggunakan Hidrometer”
ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana prinsip kerja dari hidrometer?
2. Mengapa merkuri atau tembakan timah yang digunakan pada perangkat hidrometer?
3. Apa saja faktor yang mempengaruhi densitas?

1.3 Tujuan Praktikum

Tujuan dari praktikum “Pengukuran Densitas Menggunakan Hidrometer” ini adalah


sebagai berikut :
1. Mengukur skala pada air menggunakan hidrometer.
2. Mengukur skala pada minyak goreng menggunakan hidrometer.
3. Mengukur skala oli menggunakan hidrometer.

1.4 Teori Dasar

Fluida adalah zat-zat yang mampu mengalir dan menyesuaikan diri dengan bentuk
wadahnya. Bila berada dalam keseimbangan, fluida tidak dapat menahan gaya tangensial
atau gaya geser. Semua fluida memiliki derajat kompresibilitas dan memberikan tahanan
kecil terhadap perubahan bentuk. Sifat-sifat fluida yang paling sering dijadikan
pertimbangan dalam simulasi pengaliran air adalah densitas dan kerapatan relatif (specific
weight).

3
Densitas (ρ)
Densitas atau rapat massa (ρ) didefiniskan sebagai massa untuk setiap satuan volume,
dan dihitung berdasarkan persamaan (1.1):
𝑚
𝜌= (1.1)
𝑣
m : massa (Kg)
v : volume (m3)
Densitas air pada tekanan standar 1 atm (1,013 bar) dan temperatur standar 4°C adalah
1,94 slugs/ft3 (1000 kg/m3). Perubahan pada temperatur dan tekanan akan mempengaruhi
densitas, walaupun dalam hal pemodelan sistem distribusi hal itu dapat diabaikan karena
perubahannya sangat kecil, terutama untuk daerah yang memiliki iklim tropis.

Kerapatan Relatif
Kerapatan relatif merupakan bilangan murni yang menunjukkan perbandingan antara
massa suatu benda dengan massa suatu zat yang bervolume sama yang ditentukan sebagai
standar. Padatan dan cairan menggunakan air pada 4°C sebagai standar, sedangkan untuk
gas menggunakan udara bebas yang mengandung karbondioksida dan hidrogen pada 0°C
dan tekanan 1 atm (1 bar) = 1,013x105 Pascal.
Secara umum, rapat massa (densitas) bergantung pada suhu dan tekanan. Rapat massa
dari kebanyakan gas adalah sebanding dengan tekanan dan berbanding terbalik dengan
suhu. Kerpatan relatif dihitung berdasarkan persamaan (1.2):
𝜌 𝛾
𝑆𝐺 = = (1.2)
𝜌𝐻20 𝛾𝐻 2 0

Hidrometer
Hidrometer berfungsi untuk mengukur kerapatan relatif atau berat jenis suatu cairan.
Cairan yang diukur berat jenisnya dengan menggunakan alat hidrometer nantinya akan
diketahui rasio kerapatan dengan densitas airnya. Biasanya terbuat dari kaca dan terdiri dari
batang silinder dan bola pembobotan dengan merkuri atau tembakan timah untuk
membuatnya mengapung tegak.
Secara umum prinsip kerja hidrometer menggunakan hukum Archimedes yang
menyatakan bahwa benda yang tercelup ke dalam fluida (cair atau gas) akan mengalami
gaya dorong ke atas sama dengan berat fluida yang dipindahkan.

4
Gambar 1.1. Hidrometer
Sumber : Modul Mekanika Fluida Universitas Pertamina

5
BAB II
METODE PENELITIAN

2.1 Alat dan Bahan


Alat yang digunakan dalam praktikum kali ini ada 3 yaitu hidrometer
universal, gelas ukur hidrometer 2 unit, dan thermometer.
Bahan/cairan uji yang digunakan untuk eksperimen yaitu ada 3 yaitu air,
minyak goreng, dan oli.

2.2 Cara kerja


Langkah pertama dalam pengerjaan praktikum ini yaitu diletakkan hidrometer
universal pada permukaan yang tegak lurus dengan tabung hidrometer. Kemudian,
tabung hidrometer diisi dengan air bersih dan tabung lainnya diisi dengan cairan yang
berbeda seperti minyak goreng dan oli. Kedalaman dari cairan harus cukup untuk
memungkinkan hidrometer mengapung. Hidrometer akan mengapung dengan hati-hati
di dalam air, dipastikan dindingnya bersih. Ketika telah stabil, telah dipastikan bahwa
permukaan air sesuai dengan pembacaan 1.00 pada skala hidrometer. Hal ini
menunjukkan bahwa alat hidrometer beroperasi dengan benar. Lalu, suhu air diukur
dengan menggunakan hydrometer dan dicatat. Setelah itu, air diganti dengan cairan
yang akan diujikan dan tabung diisi dengan cairan lainnya untuk diuji. Hidrometer
akan mengapung di setiap cairan yang diuji. Pembacaan nilai yang ditunjukkan skala
diukur dan dicatat. Lalu, suhu diukur pada masing-masing cairan. Setelah selesai
digunakan, hidrometer dibersihkan dengan hati-hati. Hal ini dilakukan untuk
menghindari adanya kontaminasi dari berbagai cairan.

6
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

Tekanan barometric : 102.25 mmHg


Suhu cairan : 24 OC

Jenis Fluida Volume (mL) Pembacaan Skala (g/mL)


Air 1000 1
Minyak goreng 750 0.91
Oli 750 0.89

Tekanan Barometrik mmHg


Suhu Cairan °C
Jenis Cairan Pembacaan Skala Kerapatan Relatif
Air 1 1
Minyak Goreng 750 0.91
Oli 750 0.89

Jenis Cairan Densitas


(gram/mL) (kg/m3)
Air 1 1000
Minyak Goreng 0.91 910
Oli 0.89 890

7
Jenis Cairan Massa (kg)
Air 1
Minyak Goreng 6.825
Oli 6.675

3.2 Pembahasan

1. Bagaimana prinsip kerja hydrometer?


Prinsip kerja hidrometer menggunakan Hukum Archimedes, yang menyatakan
bahwa benda yang tercelup ke dalam fluida mengalami gaya ke atas seberat fluida
yang dipindahkan. Ketika hidrometer dicelupkan ke dalam fluida, maka fluida akan
memberikan gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat hidrometer.

2. Mengapa merkuri atau tembakan timah yang digunakan pada hidrometer?


Hidrometer yang biasanya terbuat dari kaca tabung silinder, memiliki merkuri
didalamnya, itu bertujuan agar membuatnya mengapung secara tegak.

3. Apa saja faktor yang memengaruhi densitas?


Faktor-faktor yang mempengaruhi densitas adalah suhu, salinitas dan tekanan. Dari
faktor-faktor tersebut, faktor tekanan lah yang paling berpengaruh terhadap nilai
densitas.

8
BAB III
SIMPULAN

Skala yang didapat dari alat hidrometer dengan bahan uji air, minyak goreng, dan oli
secara berturut-turut yaitu 1, 750, dan 750. Lalu kerapatan relative yang didapat secara
berturut-turut yaitu 1, 0.91, 0.89 dari hasil perhitungan teoritis.

Saran yang dapat saya sampaikan mengenai pengerjaan dan pelangksanaan laporan
praktikum. Melakukan 3 praktikum sekaligus terlalu berat untuk mahasiswa, yang jika dilihat
aktivitas mahasiswa tidak hanya membuat laporan, tetapi harus belajar mandiri serta
mengerjakan tugas lainnya. Jadi saran saya harusnya dikurangi pengerjaan laporan dan
praktikumnya.

9
DAFTAR PUSTAKA

1. Gabriel, Givsol. 2019. Givson Gabriel Kel5 Teknik Sipil Shift B Modul 1. Diakses dari
https://www.studocu.com/id/document/universitas-pertamina/civil-
engineering/other/givson-gabriel-kel5-teknik-sipil-shift-b-modul-1/7859345/view pada
tanggal 5 April 2021.

2. Modul Praktikum Mekanika dan Kekuatan Material, Universitas Pertamina 2021. Diakses
pada tanggal 04 Maret 2021 pukul 21.00 WIB.

3. Juan. 2017. Fungsi Hydrometer dan Cara Penggunaannya. Diakses dari https://www.teknik-
otomotif.com/2017/11/fungsi-hydrometer-dan-cara-penggunaannya.html pada tanggal 5
April 2021.

4. Nina. 2017. Prinsip Kerja Hidrometer. Diakses dari https://brainly.co.id/tugas/10513435


pada tanggal 6 April 2021.

10
LAMPIRAN

No. Kelompok : 4

Tabel 5.1. Laporan Asistensi


No. Nama NIM Tanggal Praktikum
1. Muhammad Iman T. Raihan 102219034 Rabu, 31 Maret 2021
2. Asisten
3.
TANGGAL PENGUMPULAN LAPORAN : 9 April 2021
Fajar Natawijaya

11

Anda mungkin juga menyukai