Anda di halaman 1dari 6

PEMBUATAN HIDROMETER SEDERHANA MENGGUNAKAN METODE

EKSPERIMEN UNTUK MEMBANDINGKAN BESARNYA MASSA JENIS


ALKOHOL DENGAN AIR RAKSA

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu berhubungan dengan berbagai macam benda
yang selalu kita gunakan untuk menunjang segala aktivitas. Setiap benda itu memiliki
massa jenis yang berbeda antara satu dan lainnya. Massa jenis merupakan nilai yang
menunjukkan besarnya perbandingan antara massa benda dengan volume benda tersebut,
massa jenis suatu benda bersifat tetap, artinya jika ukuran dan bentuk dan bentuk benda
diubah massa jenis benda tidak dirubah. Misalnya ukurannya diperbesar sehingga baik
massa benda maupun volume benda makin besar. Walaupun kedua besaran yang
menunjukkan ukuran benda tersebut makin besar tetapi massa jenisnya tetap, hal ini
disebabkan oleh kenaikan massa benda atau sebaliknyakenaikan volume benda diikuti
secara linier dengan kenaikan volume benda diikuti secara linier dengan kenaikan
volume benda atau massa benda. Hydrometer merupakan sebuah alat ukur besaran
turunan yang menjadi salah satu aplikasi dari hokum Archimedes yang digunakan untuk
mengukur massa jenis zat cair.

Massa jenis adalah kuantitas yang menggambarkan massa per satuan volume suatu
zat. Massa jenis juga merupakansalah satu sifat dari suatu zat karena setiap zat memiliki
massa jenis yang berbeda-beda(Giancoli, 2001). Zat cair yang biasa diukur massa
jenisnya yaituproduk susu, minyak goreng atau oli. Susu, minyak goreng, dan pelumas
umumnya telah mempunyai standar massa jenis yang telah ditetapkan untuk
menunjukkan kualitas dari zat cair tersebut (Sutiah dkk, 2008). Zat didefinisikan sebagai
sesuatu yang mempunyai massa dan memerlukan ruang. Berdasarkan wujudnya, zat
dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu zat padat, zat cair dangas. Setiap zat padat
mempunyai massa jenis tertentu. Demikian juga dengan zat cair dan gas. Oleh karena itu
suatu zat dapat diketahui jenisnya berdasarkan massa jenisnya.Massa jenis (𝜌)
didefinisikan sebagai perbandingan antara massa zat dan volumenya. Nilai massa jenis
suatu zat adalah tetap, tidak tergantung pada massa maupun volume zat, tetapi
tergantung pada jenis zatnya. Oleh karena itu, zat yang sejenis selalu mempunyai masssa
jenis yang sama. Satuan massa jenis adalah kg/m3 atau g/cm3, jenis zat dapat diketahui
dari massa jenisnya.
1.2 Rumusan masalah
1. Bagaimana prinsip kerja hidrometer ?
2. Bagaimana cara mengukur massa jenis zat cair dengan menggunakan hidrometer?
3. Bagaimana perbedaan massa jenis alkohol dengan massa jenis air raksa?
4. Thermometer manakah yang lebih baik antara thermometer alcohol dan thermometer
air raksa?

1.3 Tujuan Penulisan


1. Mengetahui prinsip kerja hidrometer
2. Mengetahui cara mengukur massa jenis zat cair dengan menggunakan hidrometer
3. Mengetahui perbedaan massa jenis alkohol dengan massa jenis air raksa.

1.4 Manfaat Penulisan


1. Dapat mengetahui prinsip kerja hidrometer
2. Dapat Menganalisis Perbedaan massa jenis alkohol dengan air raksa.
BAB II

KAJIAN TEORI

2.1 Massa Jenis


Massa jenis adalah nilai kerapatan suatu benda ditinjau dari segi molekul
penyusunnya, atau massa per satuan volume

ρ=m/v
Dimana :
ρ = massa jenis zat ( kg/ m3 )
m = massa zat ( kg )
v = volume benda ( m3 )

Dalam system SI, satuian massa jenis dinyatakan dengan kilogram per meter kubik
(kg/m3) sedangkan dalam satuan cgs, satuan massa jenis adalah gram per sentimeter
kubik (g/cm3). Jika dikonversikan, kesetaraan kedua satuan ini adalah

1 g/cm3 = 1.000 kg/m3

2.2 Hidrometer
Definisi hidrometer adalah alat untuk mengukur berat jenis zat cair. Hydrometer
sering juga disebut aerometer. Hidrometer merupakan sebuah alat ukur besaran
turunan yang menjadi salah astu aplikasi dari Hukum Archimedes yang digunakan
untuk mengukur massa jenis zat cair. Sebuah benda dalam fluida (zat cair atau gas)
mengalami gaya dari semua arah yang disebabkan oleh fluida di sekitarnya. Hukum
Archimedes menyatakan bahwa sebuah benda yang dicelupkan ke dalam zat cair akan
mendapat gaya ke atas seberat zat cair yang dipindahkan oleh benda itu.

Alat ini terdiri dari sebuah tabung berskala yang bagian bawahnya diberi beban raksa,
supaya dapat mengapung tegak lurus dalam zat cair yang akan diukur berat jenisnya.
Pengukuran berat jenis zat cair dengan hidrometer masih harus dibantu dengan
perhitungan. Misalnya kita akan mengukur massa jenis alcohol.
2.3 Prinsip Kerja Hidrometer
Hidrometer merupakan salah satu dari aplikasi hukum Archimedes yang sering kita
jumai dalam kehidupan sehari-hari. Jadi prinsip kerjanya menggunakan Hukum
Archimedes, yang menyatakan bahwa benda yang tercelup ke dalam fluida
mengalami gaya ke atas seberat fluida yang dipindahkan. Ketika hidrometer
dicelupkan ke dalam fluida, maka fluida akan memberikan gaya ke atas yang
besarnya sama dengan berat hydrometer. Gaya ini terkonversikan menjadi massa jenis
zat cair yang diukur, karena di dalam hidrometer terdapat zat cair yang massa jenisnya
sudah diketahui dan tertuang dalam skala yang tertera pada hidrometer.

Nilai massa jenis suatu zat cair dapat diketahui dengan membaca skala pada
hidrometer yang ditempatkan mengapung pada zat cair. Hidrometer terbuat dari
tabung kaca. Agar tabung kaca terapung tegak di dalam zat cair, bagian bawah tabung
dibebani dengan butiran timbale. Diameter bagian bawah tabung kaca dibuat lebih
besar supaya volume zat cair yang dipindahkan hydrometer lebih besar. Dengan
demikian, dihasilkan gaya ke atas yang lebih besar dan hidrometer dapat mengapung
di dalam zat cair. Tangkai tabung kaca didesain supaya perubahan kecil dalam berat
benda yang dipindahkan (sama artinya dengan perubahan kecil dalam massa jenis zat
cair) menghasilkan perubahan besar pada kedalaman tangkai yang tercelup di dalam
zat cair. Ini berarti perbedaan bacaan pada skala untuk berbagai jenis zat air menjadi
lebih jelas.
Kalibrasi Hidrometer dapat dilakukan dengan menggunakan aquades yangtelah
diketahui bahwa massa jenisnya adalah 1,000 g/cm3, denagn cara memasukkan
Hidrometer ke dalam wadah yang berisi aquades dan melihat berapa skala massa jenis
yang ditunjukkan pada batang Hidrometer. Apakah menunjukkan 1,000 g/cm3 atau
tidak.

Cara membaca hasil pengukuran pada hidrometer adalah dengan membaca skala yang
ditunjuk oleh zat cair yang naik dalam hidrometer. Satuan yang digunakan dalam
pengukuran ini adalah g cm-3. Skala yang terbaca ini merupakan massa jenis relatif.

2.4 Hipotesis
1. Massa jenis alcohol adalah 0,8 g/m3
2. Masaa jenis air raksa adalah 13,6 gr/cm3
BAB III

METODE PENELITIAN

2.1 Desain Riset


Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen, dimana dalam
penelitian akan dibuat sebuah alat yaitu Hidrometer sederhana yang digunakan untuk
menentukan massa jenis suatu zat cair. Alat ini terdiri dari sedotan plastik, plastisin,
pasir, alkohol dan air raksa.

2.2 Variabel Riset


Variable risetnya ialah massa jenis air raksa dan alkohol

1. 3.2

Anda mungkin juga menyukai