Anda di halaman 1dari 13

Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

PRAKTIKUM MEKANIKA FLUIDA DAN HIDRAULIKA


MODUL I

SEMESTER GENAP 2021/2022

KELOMPOK CV-4A

NAMA : Daniel Ivan Rianto Sianturi


NIM : 104120042
KELAS : CV-3A

PROGTAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS PERENCANAAN INFRASTRUKTUR
UNIVERSITAS PERTAMINA
2021
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

PENGUKURAN DENSITAS MENGGUNAKAN HIDROMETER


Daniel Sianturi1*Santi Dearni1*Sifra Trista1*Fika Yohana1*Ulil Albab1*Michael
Salyos1*Lactiva1*Sesan1*Rezky Febrian1*Fairuz Kamil
1
Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Perencanaan Infrastruktur, Universitas
Pertamina

*Corresponding author: danivansianturi@gmail.com

Abstrak
Tepat pada hari Senin, 8 Oktober 2021. Dilaksanakannya praktikum mekanika fluida
dengan judul praktikum “PENGUKURAN DENSITAS MENGGUNAKAN HIDROMETER” yang
bertujuan untuk mengetahui bagaimana prinsip kerja hidrometer, menentukan nilai densitas kadar
air, oli, dan minyak serta mengukur kerapatan relative dari ketiga percobaan tersebut yang akan
di bahas pada praktikum saat ini. Fluida adalah segala jenis zat yang dapat mengalir dalam wujud
gas maupun cairan. Berdasarkan pergerakannya, fluida dibedakan menjadi fluida statik dan fluida
dinamik. Yang dimana fluida memiliki karakteristik atau sifat tersendiri yaitu densitas dan
relative. Sedangkan hidrometer yang bekerja dengan prinsip “Archimedes yaitu suatu benda
yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam fluida, akan mengalami gaya ke atas yang
besarnya sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda tersebut”

Kata Kunci : Relativ, Fluida, Hidrometer, Air, Oli, Minyak.


Abstract
On Monday, October 8, 2021. A fluid mechanics practicum was held with the practicum title
"MEASUREMENT OF DENSITY USING A HYDROMETER" which aims to find out how the
working principle of a hydrometer, determine the density values of water, oil, and oil content and
measure the relative density of the three experiments. will be discussed in the current practicum.
A fluid is any substance that can flow in the form of a gas or a liquid. Based on the movement,
fluids are divided into static fluids and dynamic fluids. Where the fluid has its own characteristics
or properties, namely density and relative. While the hydrometer that works on the principle of
"Archimedes is an object that is partially or completely immersed in a fluid, will experience an
upward force equal to the weight of the fluid displaced by the object"

Keywords: Relative, Fluid, Hydrometer, Water, Oil,

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Massa jenis sebuah benda adalah suatu harga yang menunjukkan perbandingan
antara massa tiap satu satuan volume yang dinyatakan dengan:
ρ = m/v
Dalam hal ini, r adalah massa jenis benda (kg.m-3), m adalah massa benda (kg), dan V
adalah volume (m-3). Berdasarkan element rapat masa pervolume ada benda yang homogen
dan heterogen. Secara umum kita akan menggunakan massa jenis rata-rata yang
menggambarkan jumlah masssa total benda dibagi dengan jumlah volume total
benda. Dalam ekspeprimen ini, kita akan menentukan massa jenis suatu benda
melalui penerapan Hukum Archimmides : setiap benda yang tercelup sebagian atau
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

seluruhnya ke dalam fluida, akan mendapat gaya ke atas sebesar berat fluida yang
dipindahkan oleh benda itu. Melalui pemahaman ini kita akan membandingkan harga
massa jenis yang dihitung secara konfensional (hitung massa dan volume)
dan yang menggunakan menerapkan hukum Archimides. Besarnya gaya keatas suatu
benda yang dicelupkan dalam zat cair dapat dinyatakan dengan :
FA = W-W’
dan gaya keatas itu memenuhi hubungan
FA = V. ρa.g
dengan V adalah volume zat cair yang dipindahkan oleh benda itu dan nilainya sama
dengan volume benda yang tercelup dalam zat cair, rf adalah massa jenis zat cair dan g
adalah percepatan gravitasi.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana prinsip kerja Hidrometer?
2. Bagaimana cara menentukan nilai densitas menggunakan Hidrometer pada air,
minyak dan oli?
3. Bagaimana cara menentukan nilai kerapatan relative dari air, minyak dan oli?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Menentukan prinsip kerja dari hydrometer
2. Menentukan nilai densitas dari air, minyak, dan oli
3. Menentukan nilai kerapatan relative dari air, minyak dan oli
1.4 Dasar Teori
Hidrometer adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur massa jenis suatu
zat cair. Nilai massa jenis suatu zat cai dapat diketahui dengan membaca skala pada
hidrometer yang ditempatkan mengapung pada zat cair. Hidrometer terbuat dari tabung
kaca. Agar tabung kaca terapung tegak di dalam zat cair, bagian bawah tabung dibebani
dengan butiran timbale. Diameter bagian bawah tabung kaca dibuat lebih besar supaya
volume zat cair yang dipindahkan hydrometer lebih besar. Dengan demikian, dihasilkan
gaya ke atas yang lebih besar dan hidrometer dapat mengapung di dalam zat cair. Tangkai
tabung kaca didesain supaya perubahan kecil dalam berat benda yang dipindahkan (sama
artinya dengan perubahan kecil dalam massa jenis zat cair) menghasilkan perbahan besar
pada kedalaman tangkai yang tercelup di dalam zat cair. Ini berarti perbedaan bacaan
pada skala untuk berbagai jenis zat cair menjadi lebih jelas.
Hukum Archimedes :
“Jika sebuah benda dicelupkan ke dalam zat cair, maka benda tersebut akan
memperoleh gaya yang disebut gaya apung (gaya ke atas) sebesar berat zat cair yang
dipindahkannya”.
Menurut hukum achimedes, sebuah benda dalam air akan mendapat gayaapung,
akibatnya berat beda di dalam zat cair akan berkurang, hal ini menyebabkan benda
memiliki berat semu akibat resultan gaya apung dan berat benda. Dapat disimpulkan
bahwa benda akan memiliki nilai gaya apung yang sebanding dengan volume yang
dimiliki benda tersebut.
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

Gambar 1.1 Ilustrasi Hukum Archimedes

METODE PENELITIAN
2.1 Alat dan Bahan
Alat yang di gunakan pada praktikum Modul 1 ini adalah Hidrometer dan Termometer.
Untuk Bahan yang digunakan pada praktikum Modul 1 ini berupa Minyak goreng,
Oli, dan Air dengan jumlah volume yang sudah di tentukan.

2.2 Cara Kerja


Langkah yang pertama kita lakukan adalah memeriksa dan cek seluruh fugsi alat dan
bahan apakah sudah tersedia dan lengkap serta layak untuk digunakan agar pada saat
pengukuran tidak terjadi kesalahan serta angka yang di hasilkan juga benar benar falid dan
tidak lupa juga untuk memeriksa kebersihan alat alat yang di gunakan. Lalu Langkah kedua
kita melakukan pengukuran pada cairan minyak goreng dengan cara memasukkan hidrometer
kedalam tabung yang beriskan minyak goreng dan pastikan dinding tabung yang digunakan
bersih dan pastikan juga hidrometernya mengapung jadi kedalaman cairan juga harus
memungkinkan agar hidrometer tersebut mengapung. Setelah itu Ukur dan cata hasil yang
diperoleh dari ketiga percobaan tersebut. begitu juga sebaliknya dengan pengukuran Oli dan
Air. Akan tetapi pastikan Air stabil saat pengukur agar hasil pengukuran yang di peroleh
valid.
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

Hasil dan Pembahasan


3.1 Hasil
Data data hasil pengamatan dan grafik
Tabel 3.1 Hasil Pembacaan Skala
mmHg

Jenis Cairan Pembacaan Skala Kerapatan Relatif Suhu Cairan 0C


Hidrometer (g/ml)

Air 1 1 26

Minyak Goreng 0.9 0.9 26

Oli 0.88 0.88 26

Tabel 3.2 Hasil Perhitungan Kerapatan Aktual


Jenis Cairan Densitas (𝝆)

(gram/mL) (kg/m3)

Air 1 1000 kg/m3

Minyak Goreng 0.9 900 kg/m3

Oli 0.88 880 kg/m3

1 gr/ml = 1000 kg/m3

Tabel 3.3 Massa Fluida


Jenis Cairan Massa (kg)
Air 0.24 kg
Minyak Goreng 0.216 kg
Oli 0.2112 kg
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

3.2Foto Foto dari hasil Pengamatan

Gambar 3.2.1 Pengukuran Skala air Gambar 3.2.2 Pembacaan Skala minyak

Gambar 3.2.3 Pembacaan Skala Oli


Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

3.3 Pembahasan

3.3.1 Perhitungan Kerapatan Relatif


𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
SG Air = 𝜌𝐻2𝑂

𝜌 1 𝑔/𝑚𝑙
i. SG = 𝜌𝐻2𝑂 = =1
𝐻2𝑂 1 𝑔/𝑚𝑙

𝜌𝑀𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘 𝐺𝑜𝑟𝑒𝑛𝑔 0.9 𝑔/𝑚𝑙


ii. SG = = = 0.9
𝜌𝐻2𝑂 1 𝑔/𝑚𝑙

𝝆 0.88 𝑔/𝑚𝑙
iii. SG = 𝝆 𝑶𝒍𝒊 = = 0.88
𝑯𝟐𝑶 1 𝑔/𝑚𝑙

3.3.2 Perhitungan: Kerapatan Aktual

gram
i. 𝜌𝐴𝑖𝑟 = 1 ⁄mL 𝑥 1000
kg
= 1000 ⁄m3

gram
ii. 𝜌𝑀𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘 𝐺𝑜𝑟𝑒𝑛𝑔 = 0.9 ⁄mL 𝑥 1000
kg
= 900 ⁄m3

gram
iii. 𝜌𝑂𝑙𝑖 = 0.88 ⁄mL 𝑥 1000

kg⁄
= 880 m3
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

3.3.3 Perhitungan Massa Fluida

Perhitungan : Massa : 𝝆 x V

Perhitungan : Massa : 𝝆 x V

V = 240 ml

V = 0.00024 m3

i. Mair = 𝜌𝑎𝑖𝑟 𝑥 𝑉
kg⁄ 3
= 1000 m3 𝑥 0.00024 m
= 0.24 kg

ii. MMinyak Goreng = 𝜌𝑚𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑔𝑜𝑟𝑒𝑛𝑔 𝑥 𝑉

kg⁄ 3
= 900 m3 𝑥 0.00024 m
= 0.216 kg

iii. MOli = 𝜌𝑂𝑙𝑖 𝑥 𝑉


kg⁄ 3
= 880 m3 𝑥 0.00024 m
= 0.2112 kg

prinsip kerjanya menggunakan Hukum Archimedes, yang menyatakan bahwa benda yang
tercelup ke dalam fluida mengalami gaya ke atas seberat fluida yang dipindahkan. Ketika
hidrometer dicelupkan ke dalam fluida, maka fluida akan memberikan gaya ke atas yang
besarnya sama dengan berat hydrometer. Gaya ini terkonversikan menjadi massa jenis zat cair
yang diukur, karena di dalam hidrometer terdapat zat cair yang massa jenisnya sudah diketahui
dan tertuang dalam skala yang tertera pada hidrometer.
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

4.1 Kesimpulan

Hidrometer (Hydrometer) adalah sebuah alat yang berfungsi untuk mengukur massa jenis
(densitas) suatu zat cair. Nilai densitas dimaksud, dapat diketahui dengan membaca skala pada
hidrometer. Unit pengukuran sebuah hidrometer umumnya dinyatakan dalam satuan g/ml
(kg/liter) dan atau specific gravity (Sp.Gr). Densitas dalam hal ini, berbeda dengan Viskositas
(kekentalan) suatu cairan.
Prinsip kerja hidrometer yang mengaplikasikan Hukum Archimedes itu sendiri
sebenarnya sering dijumpai di kehidupan sehari-hari kita. Hukum Archimedes itu sendiri
menekankan pada statemen berikut: benda yang masuk atau tercelup dalam fluida (benda cair,
gas, dan bukan benda padat) akan mendapatkan gaya dorong dengan arah atas yang besarannya
sama dengan berat jenis fluida tersebut.
Dengan demikian, ketika hidrometer dimasukkan ke dalam suatu cairan, cairan tersebut akan
kembali memberi gaya ke atas dengan besaran yang sama dengan cairan yang dipindahkan.
Titik di mana permukaan cairan menyentuh batang hidrometer yang dicatat. Hidrometer
biasanya mengandung skala di dalam batang, sehingga berat jenis dapat dibaca langsung.
Berbagai skala ada, dan digunakan tergantung pada konteksnya
Untuk menghasilkan dari densitas suatu fluida dengan menggunakan hidrometer kita
memerlukan massa (kg) dan volume (m3) sebagai pembandingnya.
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2007. Archimedes. (online), (http://www.forumsains.com/biografi-danbuku/archimedes/,


diakses tanggal 15 Mei 2014).

Figura, L.O. & Teixeira, A. 2007. Food Physics. NewYork: Springer

https://tanyatugas.com/hidrometer-sejarah-prinsip-kerja-dan-perawatannya/

https://id.wikipedia.org/wiki/Hidrometer

Supiyanto. 2004. Fisika 2 untuk SMA KELAS XI. Jakarta: Erlangga.

(2016, maret).Hukum archimedes. Retrieved februari 2019, from yuksinau.id:http://www.yuksinau.id/hukum-


archimedes/

kurniawan, B. (2015, oktober).perbedaan densitas dan viskositas. Retrieved Februari 2019, from wowcang:
https://www.wowcang.com/2015/10/perbedaan-densitas-dan-viskositas.html
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

FORMULIR PENGAMATAN
MODUL 1: PENGUKURAN DENSITAS MENGGUNAKAN HIDROMETER

Praktikan: Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil-Universitas Pertamina No.

Kelompok: CV4A
No. Nama NIM Tanggal Pratikum
1 Daniel Ivan Rianto Sianturi 104120042 Asisten
TANGGAL PENGUMPULAN LAPORAN
Sabtu, 9 Oktober 2021

Rizky Hamidah

Tabel 1.1 Hasil Pembacaan Skala

mmHg

Jenis Cairan Pembacaan Skala Kerapatan Relatif Suhu Cairan 0C


Hidrometer (g/ml)

Air 1 1 26

Minyak Goreng 0.9 0.9 26

Oli 0.88 0.88 26

Perhitungan: Kerapatan Relatif

𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
SG Air =
𝜌𝐻2𝑂

Perhitungan: Kerapatan
Relatif

𝜌𝐻2𝑂 1 𝑔/𝑚𝑙
i. SG = = =1
𝜌𝐻2𝑂 1 𝑔/𝑚𝑙

𝜌𝑀𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘 𝐺𝑜𝑟𝑒𝑛𝑔 0.9 𝑔/𝑚𝑙


ii. SG = = = 0.9
𝜌𝐻2𝑂 1 𝑔/𝑚𝑙

𝝆𝑶𝒍𝒊 0.88 𝑔/𝑚𝑙


iii. SG = = = 0.88
𝝆𝑯𝟐𝑶 1 𝑔/𝑚𝑙
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

Tabel 1.2 Hasil Perhitungan Kerapatan Aktual


Jenis Cairan Densitas (𝝆)

(gram/mL) (kg/m3)

Air 1 1000 kg/m3

Minyak Goreng 0.9 900 kg/m3

Oli 0.88 880 kg/m3

1 gr/ml = 1000 kg/m3

Perhitungan: Kerapatan Aktual


gram
i. 𝜌𝐴𝑖𝑟 = 1 ⁄mL 𝑥 1000
kg
= 1000 ⁄ 3
m

gram
ii. 𝜌𝑀𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘 𝐺𝑜𝑟𝑒𝑛𝑔 = 0.9 ⁄mL 𝑥 1000
kg
= 900 ⁄ 3
m

gram
iii. 𝜌𝑂𝑙𝑖 = 0.88 ⁄mL 𝑥 1000

kg⁄
= 880
m3
Modul Praktikum Mekanika Fluida dan Hidraulika (2021/2022)

Densitas : 𝝆 = m/v
V = 240 ml

Tabel 1.3 Massa Fluida


Jenis Cairan Massa (kg)
Air 0.24 kg
Minyak Goreng 0.216 kg
Oli 0.2112 kg

Perhitungan : Massa : 𝝆 x V

Perhitungan : Massa : 𝝆 x V

V = 240 ml

V = 0.00024 m3

i. Mair = 𝜌𝑎𝑖𝑟 𝑥 𝑉
kg⁄ 3
= 1000 m3 𝑥 0.00024 m
= 0.24 kg

ii. MMinyak Goreng = 𝜌𝑚𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑔𝑜𝑟𝑒𝑛𝑔 𝑥 𝑉

kg⁄ 3
= 900 m3 𝑥 0.00024 m
= 0.216 kg

iii. MOli = 𝜌𝑂𝑙𝑖 𝑥 𝑉


kg⁄ 3
= 880 m3 𝑥 0.00024 m
= 0.2112 kg

Anda mungkin juga menyukai