PERIODE 1 (2019/2020)
Kelompok 9
Nama Mahasiswa/NIM : Gusti Mahendra Putra/104118119
Abstrak : Praktikum mekanika fluida modul 1 yaitu tentang pengukuran densitas menggunakan
hydrometer di laboratorium mekanika fluida. Tujuan praktikum ini ialah dapat menentukan densitas
dengan mengukur kerapatan relatif dan massa fluida. Fluida itu sendiri merupakan zat yang berupa
gas ataupun cair dan berbeda dengan solid. Proses praktikum ini, dilakukan dengan hydrometer yang
dimasukkan kedalam gelas ukur hydrometer tanpa mengenai dinding gelas ukur tersebut. Sehingga
terdapat densitas yang berbeda setiap fluida ; air, minyak goreng, oli yaitu 1 gr/ml, 0,91 gr/ml, dan
0,92 gr/ml.
Kata Kunci : hydrometer, densitas, kerapatan relatif, massa fluida, fluida
Abstract : Module 1 fluid mechanics practice is about measuring density using a hydrometer in the
fluid mechanics laboratory. The purpose of this practicum is to be able to determine the density by
measuring the relative density and mass of the fluid. Fluid itself is a substance in the form of gas or
liquid and is different from solid. The practice process is carried out with a hydrometer inserted into
the measuring cup without touching the wall of the measuring cup. So there is a different density for
each fluid; water, cooking oil, oil which is 1 gr / ml, 0.91 gr / ml, and 0.92 gr / ml.
Keyword : hydrometer, density, relative density, mass of the fluid, fluid
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Densitas
Massa jenis adalah massa tiap satuan volume. Nilai massa jenis dipengaruhi
oleh temperatur. Densitas air pada tekanan standar 1 atm (1,013 bar) dan temperatur
4°C. Semakin tinggi temperatur, kerapatan suatu zat semakin rendah.
(1.1)
Kerapatan Relatif
Rapat massa air pada suhu 4°C sebagai standar sedangkan gas/hydrogen
pada 0°C dan tekanan 1 atm. Berat jenis ialah berat benda persatuan volume pada
temperatur dan tekanan. Kerapatan relatif memiliki persamaan.
𝜌 γ
SG = = (1.2)
𝜌𝐻2𝑂 γH2O
Hidrometer
Hidrometer merupakan alat yang di desain untuk mengukur kerapatan relatif
atau berat jenis suatu cairan. Prinsip kerja hydrometer meggunakan Hukum
Archimedes yang dimana hydrometer akan bergerak ke atas karena gaya yang
diberikan oleh fluida.
Gambar 3.1.1 Pembacaan Skala Pada Air Gambar 3.1.2 Pembacaan Skala Pada Minyak
Gambar 3.1.3 Pembacaan Skala Pada Oli Gambar 3.1.4 Pengukuran Suhu Pada Air
Gambar 3.1.5 Pengukuran Suhu Pada Oli Gambar 3.1.5 Pengukuran Suhu Pada Minyak
Densitas (ρ)
Jenis Cairan
(gram/mL) (kg/m3)
Air 1,000 1000
Minyak Goreng 0,910 910
Oli 0,920 920
Tabel 3.1.3 Massa Fluida
3.2 Pembahasan
Masing-masing data yang diperoleh dari pengukuran diatas massa
jenis fluida yang berbeda-beda yaitu air, minyak goreng, dan oli berturut-turut 1
gr/mL, 0,91 gr/mL, dan 0,92 gr/mL. Dan pengukuran suhu yang diperoleh antara
air, minyak goreng, dan oli itu sama semua yaitu 25°.
3.3 Perhitungan
i.) Kerapatan relatif
Perhitungan pada kerapatan relatif dengan melakukan
perbandingan antara massa jenis suatu zat fluida dengan massa jenis
fluida :
Air Minyak Goreng
𝜌 𝜌
SG = 𝜌𝐻2𝑂 SG =
𝜌𝐻2𝑂
1 𝑔𝑟/𝑚𝐿 0,91 𝑔𝑟/𝑚𝐿
SG = SG =
1 𝑔𝑡/𝑚𝐿 1 𝑔𝑟/𝑚𝐿
SG = 1 SG = 0,91
Oli
𝜌
SG = 𝜌𝐻2𝑂
0,92 𝑔𝑟/𝑚𝐿
SG = 1 𝑔𝑟/𝑚𝐿
SG = 0,92
ii.) Kerapatan Aktual
Air Minyak Goreng
𝑔 𝑔
ρ = 1 𝑚𝐿 × 1000 ρ = 0,91 𝑚𝐿 × 1000
Oli
𝑔
ρ = 0,92 𝑚𝐿 × 1000
ρ = 920 kg/m3
Oli Keterangan
𝑚
ρ= ρ = Massa Jenis (gr/mL)
𝑣
m=ρ×V m = Massa fluida (kg)
𝑔
m = 0,92 𝑚𝐿 × 230 mL v = Volume fluida (mL)
m = 0,211 kg
IV. KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa densitas
fluida dapat diukur dengan menggunakan hydrometer. Pengukuran densitas
menggunakan hydrometer diaplikasikan Hukum Archimedes yaitu suatu benda
yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan mengalami gaya
ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan pada benda
tersebut.
Untuk menghitung kerapatan relatif dan massa fluida itu dapat dilakukan
dengan menggunakan persamaan :
𝜌
SG = (Kerapatan relatif) m = ρ × V (massa fluida)
𝜌𝐻2𝑂
Hasil yang didapatkan kerapatan relatif yaitu air, minyak goreng, oli berturut-turut;
1, 0,91, 0,92. Dan massa fluida (air, minyak goreng, oli) ; 0,23 kg, 0,209 kg, dan
0,211 kg.
Densitas dipengaruhi oleh massa fluida, volume fluida, suhu (semakin
tinggi suhu maka semakin kecil volume karena mengalami penguapan, jika suhu
diturunkan maka volume akan bertambah karena fluida mengalami pembekuan),
dan konsentrasi fluida.
V. DAFTAR PUSTAKA
Hamid, Mustofa. (2011). Hidrometer.
Diakses dari https://www.abihamid.com/2011/04/hidrometer.html
VI. LAMPIRAN