PERIODE I (2019/2020)
KELOMPOK 6
Nama Mahasiswa/NIM : Ribka Maya Rani Tamba/ 104118035
Ribka Maya Rani Tamba6* , Paul Kevin, Irsyad A R6 , Azia Novia Riza6 , Naufal Nabil Caesar6 ,
Adelia Kinanti6 6Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Perencanaan Infrastruktur, Universitas
Pertamina
*Corresponding author: ribkatamba05@gmail.com
Abstrak
Telah dilakukan percobaan pada Selasa, 3 September 2019 di Laboratorium Mekanika
Fluida. Fluida merupakan suatu zat yang terdeformasi (mengalami perubahan bentuk) secara terus
menerus apabila terkena tekanan/ gaya geser. Percobaan yang dilakukan adalah melakukan
pengukuran densitas menggunakan hydrometer. Bertujuan untuk mengetahui cara pembacaan
skala hydrometer, mengetahui densitas air, minyak goreng, dan oli menggunakan hydrometer, dan
menentukan kerapatan relatif fluida. Densitas yang diperoleh dari pembacaan skala hydrometer
dengan voleme fluida 250 ml pada suhu 26o C adalah air 1 gr/ml atau 1000 kg/m3 , minyak goreng
0.9 gr/ml atau 900 kg/m3 , oli 0.9 gr/ml atau 900 kg/m3 dengan kerapatan relatif air 1, minyak
goreng 0.9 , oli 0.9. Dari percobaan tersebut dapat ditentukan massa fluida dengan mengalikan
densitas fluida dan volume fluida. Massa air 0.25 kg, minyak goreng 0.225 kg, oli 0.225 kg .
Densitas dapat bergantung pada faktor lingkungan seperti temperature (suhu) dan tekanan.
Kata kunci : Fluida, hydrometer, densitas, kerapatan relative, massa
Abstract
An experiment was carried out on Tuesday, September 3, 2019 at the Fluid
Mechanics Laboratory. Fluid is a substance that is deformed (changes in shape)
continuously when exposed to pressure / shear force. The experiment was carried
out by measuring the density using a hydrometer. Aims to find out how to read the
hydrometer scale, determine the density of water, cooking oil, and oil using a
hydrometer, and determine the relative density of fluids. Density obtained from
the reading of the hydrometer scale with 250 ml fluid volume at a temperature of
26o C is water 1 gr / ml or 1000 kg / m3, cooking oil 0.9 gr / ml or 900 kg / m3,
oil 0.9 gr / ml or 900 kg / m3 with a relative density of water 1, cooking oil 0.9,
oil 0.9. From these experiments the fluid mass can be determined by multiplying
the fluid density and fluid volume. Water mass 0.25 kg, cooking oil 0.225 kg, oil
0.225 kg. Density can depend on environmental factors such as temperature and
pressure.
Keywords: Fluid, hydrometer, density, relative density, mass
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
Hidrometer adalah sebuah alat untuk mengukur berat jenis atau massa
jenis (densitas) suatu fluida. Prinsip kerja hydrometer menggunakan hukum
Archimedes. Jika hydrometer dicelupkan ke dalam fluida, sebagian alat tersebut
akan tenggelam. Semakin besar massa jenis (densitas) suatu fluida maka semakin
sedikit bagian hydrometer yang tenggelam.
Persamaan (1.1)
Dengan :
ρ : massa jenis ( kg/m3 )
m: massa ( kg )
V: volume ( m3 )
Persamaan (1.2)
ρ
𝑆𝐺 =
ρH20
Hidrometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur densitas dari
suatu fluida. Sebuah hidrometer biasanya terbuat dari kaca dan terdiri dari batang
silinder dan bola pembobotan dengan merkuri atau tembakan timah untuk
membuatnya mengapung tegak. Cairan yang akan diuji dituangkan ke dalam
wadah tinggi, seringkali sebuah silinder lulus, dan hidrometer yang lembut
diturunkan ke dalam cairan sampai mengapung bebas. Titik di mana permukaan
cairan menyentuh batang hidrometer yang dicatat. Hidrometer biasanya
mengandung skala di dalam batang, sehingga densitas dapat dibaca langsung.
Gambar 1.1
Alat yang digunakan pada percobaan kali ini adalah Hidrometer Universal,
Gelas Ukur (3 unit), Termometer.
Bahan yang digunakan pada pecobaan kali ini adalah Air, Minyak Goreng,
dan Oli
Metode dan langkah kerja percobaan kali ini sebagai berikut: Pertama,
diletakkan hydrometer universal pada permukaan yang tegak lurus dengan tabung
hydrometer. Kedua, tabung hydrometer diisi dengan air bersih dan dua tabung
lainnya diisi dengan fluida lain seperti minyak goreng dan oli. Kedalaman dari
fluida harus cukup untuk dimungkinkan hydrometer mengapung. Hidrometer akan
mengapung dengan hati-hati di dalam air, dan dipastikan dindingnya bersih.
Ketika telah stabil, dipastikan bahwa permukaan air sesuai dengan pembacaan
1.00 pada skala hydrometer. Hal ini menunjukkan bahwa alat hydrometer
dioperasikan dengan benar. Suhu air diukur dan dicatat dengan hydrometer.
Ketiga, air diganti dengan fluida yang akan diujikan dan tabung diisi dengan
fluida lainnya untuk diuji. Keempat, hydrometer akan mengapung di setiap fluida
yang diuji. Pembacaan nilai yang ditunjukkan skala diukur dan dicatat. Kelima,
suhu diukur pada masing-masing fluida. Keenam, setelah selesai digunakan,
bersihkan hidrometer dengan hati-hati. Hal ini dilakukan agar tidak
terkontaminasi dari berbagai fluida .
A. Hasil
Gambar 1.4
Oli (26oC)
Pembacaan Skala Hydrometer
Minyak Goreng
m=ρxv
= 0.9 gr/ml x 250ml
= 0.225 kg
Oli
m=ρxv
= 0.9 gr/ml x 250 ml
= 0.225 kg
Diskusi
1. Bagaimana prinsip kerja hydrometer ?
KESIMPULAN