KH.Ir.

Khuzaini Hasan

KH.Ir.Khuzaini Hasan adalah pengasuh pondok Roudhlotul Musthofa,Desa

Ngringo,Kabupaten Karanganyar.Lahir Di Mojokerto,25 Januari 1962.Beliau pertama belajar
dengan kakek dan neneknya yaitu KH.Ahmad Rois dan Bu Nyai Sa’diyah,Bu nyai Sa’diyah
pernah belajar di Lasem,Rembang dengan KH.Ma’Sum dan KH.Ma’Sum merupakan murid
dari Hadratyssyaikh KH Hasyim Asy'ari.
Ketika Ibtidaiyah selama 5 tahun dimojokerto berguru dengan pak Ismail putra dari
KH.Ismail Ibrahim murid dari Mbah Bisri syansuri adik ipar dari Mbah Wahab
Hasbulloh.Lalu melanjutkan Sanawiyah di pondok pesantren Mambaul
Maarif,Denanyar,Jombang dan berguru dengan mbah Ahmad Bisri putra dari mbah Bisri
Syansuri.Setelah itu pindah dijogja mondok di krapyak berguru dengan mbah Ahmad
Munawir putra dari mbah Munawir krapyak belajar Al-Quran dan berguru dengan mbah Ali
Maksum putra dari mbah Ma’shun lasem belajar Fiqih.Dan saat di krapyak melanjutkan
kuliah S1 teknik kimia.

Beliau menikah dengan bu nyai Ninik Widowati bin Muhammad Musyawir dan memiliki
nasab marga Al Ba’bud.Lahir di Purworejo 5 Juli 1963.Lalu dikaruniai 3 Putra yaitu :
1. Muhammad Zaini Dahlan Al-Asy'ari
2. Muhammad Reza Ardy
3. Muhammad Fikri Hasan

Sanad Keilmuan Fiqih beliau yaitu KH Ali maksum dari KH.Ma’shum,dari

Hadratyssyaikh KH Hasyim Asy'ari,dari Syaikh Mahfudz at-Termasi,dari Syaikh Nawawi al-
Bantani,dari Sayyid Ahmad Zaini Dahlan,dari Imam Ahmad ad-Dasuqi,dari Imam Ibrahim al-
Baijuri,dari Imam Abdullah as-Sanusi,dari Imam 'Abduddin al-'lji,dari Imam Muhammad bin
Umar Fakhrurrazi,dari Imam Abdul Karim asy-Syahrastani,dari Hujjatul Islam Abu Hamid
Muhammad al-Ghozali,dari Imam Abdul Malik al-Haramain al-Juwaini,dari Imam Abubakar
al-Baqillani,dari Imam Abdullah al-Bahili,dari Imam Abu al-Hasan Ali al-Asy'ari,dari Abu
Ali al-Juba'i,dari Abu Hasyim al-Juba'i,dari Abu al-Hudzail al-'Allaf,dari Ibrahim an-
Nadzdzam,dari Amr bin Ubaid,dari Washil bin Atha',dari Sayyidina Muhammad bin Ali bin
Abi Thalib,dari Sayyidina Ali bin Abi Thalib,dan yang langsung dari Rasulullah Muhammad
Sholallahu Alaihi Wassalam.
 Sanad Keilmuan Al-Quran beliau yautu KH.Bisri Syansuri dari,dari Syaikhona Kholil
Bangkalan,dari KH.Hasyim Asy’ari, Hadratyssyaikh KH Hasyim Asy'ari,dari Syaikh
Mahfudz at-Termasi,dari Syaikh Nawawi al-Bantani,dari Sayyid Ahmad Zaini Dahlan,dari
Imam Ahmad ad-Dasuqi,dari Imam Ibrahim al-Baijuri,dari Imam Abdullah as-Sanusi,dari
Imam 'Abduddin al-'lji,dari Imam Muhammad bin Umar Fakhrurrazi,dari Imam Abdul Karim
asy-Syahrastani,dari Hujjatul Islam Abu Hamid Muhammad al-Ghozali,dari Imam Abdul
Malik al-Haramain al-Juwaini,dari Imam Abubakar al-Baqillani,dari Imam Abdullah al-
Bahili,dari Imam Abu al-Hasan Ali al-Asy'ari,dari Abu Ali al-Juba'i,dari Abu Hasyim al-
Juba'i,dari Abu al-Hudzail al-'Allaf,dari Ibrahim an-Nadzdzam,dari Amr bin Ubaid,dari
Washil bin Atha',dari Sayyidina Muhammad bin Ali bin Abi Thalib,dari Sayyidina Ali bin Abi
Thalib,dan yang langsung dari Rasulullah Muhammad Sholallahu Alaihi Wassalam.

Sanad Keilmuan Al-Quran beliau yaitu KH Munawwir Krapyak, dengan qiraah Imam
Asim menurut riwayat Imam Hafs, mengambil dari Syekh Abdul Karim Umar al-Badri, dari
Syekh Ismail Basyatin, dari Syekh Ahmad ar-Rasyidi, dari Syekh Mustafa Abdurrahman al-
Azmiri, dari Syekh Hijazi. Kemudian berlanjut ke atas dari Syekh Ali bin Sulaiman al-
Manshuri, dari Syekh Sultan al-Mizahi, dari Syekh Saifuddin Ataillah al Fadali, dari Syekh
Sahazah al-Yamani, dari Syekh Nasiruddin at-Tablawi, dari Syekh Abu Yahya Zakariyya al-
Anshari,dari Imam Ahmad al-Asyuti, dari Imam Muhammad bin Muhammad al-Jazari, dari
Imam Muhammad bin Abdul Khaliq al-Misri, dari Imam Abu al-Hasan Ali bin Syuja, dari
Imam Abu al-Qasim asy-Syatibi, dari Imam Ali bin Muhammad bin Huzail, dari Imam
Sulaiman bin Najah al-Andalusi, dari Imam Abu Amr Usman ad-Dani, dari Imam Tahir bin
Galbun, dari Imam Ahmad bin Sahl al-Asynani,dari Imam Ubaid bin as-Sabah, dari Imam
Hafs bin Sulaiman, dari Imam Asim bin Abi an-Najud, dari Imam Abdurrahman as-Sulami,
dari Zaid bin Sabit dan Ubay bin Ka’ab dan Abdullah bin Mas’ud dan Ali bin Abi Thalib dan
Usman bin Affan, yang mengambil langsung dari Rasulullah Muhammad Sholallahu Alaihi
Wassalam.

Kiprah Perjuangan

Beliau datang diKaranganyar tahun 1990.Lalu masuk ke organisasi NU didesa

Ngringo setelah itu pada tahun 1992-1997 menjadi ketua ranting NU desa Ngringo.Lalu itu
pada tahun 1998-2003 beliau menjadi Khatib Syuriyah MWC NU Kecamatan Jaten.Lalu
pada tahun 2010-2015 beliau menjadi Khatib Syuriyah PCNU Kabupaten Karanganyar.
 Lalu pada tahun 2015-2021 beliau menjadi ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten
Karanganyar.Setelah itu pada tahun 2021 sampai Sekarang menjadi ketua FKUB(Forum
Kerukunan Umat Beragama) Kabupaten Karanganyar.Yang bisa kita ambil kiprah perjuangan
dari beliau yaitu pengasuh pondok pesantren yang sanngat dermawan beliau mempunyai
semangat dalam membangun NU,sangat berkiprah besar di dalam NU dan menyebarkan
ajaran-ajaran NU dalam masyarakat,serta rela berkoraban untuk NU maka dari itu marilah
kita semua junjung tinggi kerukunan antar warga NU.