Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

“IDE BISNIS DESSERT BOX"

OLEH :

Kelompok 4

Rantika Febriani (0220014)

Raihan Rahayu Vitasari (0220035)

Ajeng Winda Oktavia (0220017)

Silvany Oktapada (0220016)

Rani Pratiwi (0220046)

Risma Octapiani (0220091)

STIE PGRI SUKABUMI

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. Yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang kami beri judul “IDE BISNIS DESSERT
BOX”ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan tentang Kewirausahan para pembaca dan juga penulis.Kami mengucapkan
terima kasih kepada ibu Rema Mulyani, SE., M.M selaku dosen mata kuliah Kewirausahaan
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan mata kuliah yang kami tekuni.Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu kami dalam penyelesaian makalah ini. Kami mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun demi pembuatan makalah selanjutnya yang lebih baik., penulis
berharap agar makalah ini dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran dan berguna bagi
pembacanya.

Sukabumi, 15 November 2022

Kelompok 4
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di zaman modern ini kita memasuki era globalisasi yang menawarkan banyak hal-hal yang
instan dan praktis tidak terkecuali makanan, maka dari itu banyaknya makanan yang dijual sudh
siap makan dikarenakan banyak orang Indonesia yang sibuk bekerja atau aktivitas lain sehingga
tidak ada waktu untuk membuat makanan. Ketatnya persaingan di pasar makanan tidak
menyurutkan langkah kami mencoba memproduksi suatu makanan yang tidak kalah menarik,
tentunya dengan harapan mampu bersaing dalam pasar makanan.

Dessert Box merupakan produk makan penutup yang dikemas didalam box bening. Dessert
box merupakan hidangan penutup yang berbeda dengan dessert biasa yang disajikan di piring,
dessert box bisa langsung dimakan dari tempatnya. Makanan manis yang ditata dalam kotak
bening ini biasanya terdiri dari beberapa lapisan seperti fla cheese, oreo, taburan keju parut
sebagai toping, dan lain sebagainya. Produk ini memiliki peluang bisnis yang menjanjikan.
Karena konsep dessert box sudah tidak asing lagi untuk sebagian masyarakat, terutama di
kalangan mahasiswa serta pegawai kantoran yang menjadi target pasar utama kami. Sajian
kuliner yang praktis, dengan visual menarik, dan juga cita rasa nusantara yang cocok di lidah
tentu menjadi sesuatu yang di cari-cari. Dan itu adalah apa yang coba kami tawarkan kepada
pasar.

1.2 Manfaat Usaha


- Manfaat Ekonomi
Bisnis makanan adalah salah satu bisnis yang dikatakan tidak akan pernah “mati”
karena akan selalu dicari oleh semua orang untuk memenuhi kebutuhan mereka. Di
zaman ini banyak sekali peluang untuk mendirikan usaha baik individu ataupun
franchise, apalagi bisnis makanan yang cukup mudah untuk dilakukan oleh calon
pebisnis yang menyukai kuliner.
- Manfaat sosial
 Bagi Pemilik
Dengan melihat peluang ini, diharapkan usaha ini dapat menghasilkan
keuntungan yang besar lewat penjualan yang stabil setiap harinya.
Keuntungan yang dapat diperoleh oleh pemilik usaha yaitu dapat menjadikan
sebagai pengalaman dalam berbisnis, serta dapat menjadi pembelajaran dalam
menjalankan bisnis-bisnis yang lain yang lebih besar.
 Bagi Masyarakat
Dengan adanya Desser Box “Cake Of The Box” ini, dapat menjadi alternatif
bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan makanan ringan mereka. Selain
itu juga secara tidak langsung dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat
yang membutuhkan pekerjaan, karna apabila usaha ini telah 2 berkembang
maka membutuhkan tenaga kerja untuk membantu dalam kelancaran usaha
1.3 Prioritas Masalah
Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa usaha dessert box ini merupakan usahan yang
masih menjanjikan ke depannya. Namun, di sisi lain, usaha ini memiliki kendala. Kendala 2
yang dihadapi adalah keberadaan competitor yang menjalankan bisnis sejenis. Oleh karena
itu, untuk bisa memajukan usaha dessert box ini perlu diberikan suatu sentuhan yang bisa
membedakan usaha ini dengan usaha lain sejenisnya
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1Nama Perusahaan

Cake Of The Box, nama ini diambil sesuai dengan produk yang kita buat yaitu kue yang
di sajikan dalam box sehingga orang dapat langsung mengenali produk milik kita.
2.2 Jenis Usaha

Hidangan penutup manis (dessert) yang dikreasikan sangat menarik pada bentuk kemasannya
(Box) “Dessert Box”. Karena konsep Desert box sudah tidak asing lagi untuk sebagian
masyarakat, terutama di kalangan mahasiswa, pegawai kantoran, yang menjadi target utama
pasar kami.disajikan berbagai macam varian rasa dan topping dengan harga yang terjangkau dan
dilengkapi alat makan (sendok).
2.3 Pemilik usaha

O
S R

SILVANY OKTAPADA T G
Pemilik ide R A
U N
K I
T S
RAIHAN RAHAYU V.
Pimilik Modal U A
R S

AJENG W.O RISMA .O


RANTIKA.F RANI .P
Pencetus Tim Tim
Pencetus
NamaUsaha Marketing Marketing
Resep
2.4 Visi, Misi Dan Tujuan Usaha
 Visi
Menjadi perusahaan kuliner manis yang selalu menghasilkan dessert box dengan kualitas
terbaik serta mengedepankan kepuasan pelanggan dan pelayanan yang baik untuk semua
pelanggan.
 Misi
Menghasilkan dessert box dengan rasa lezat yang konsisten.
Menjaga kepuasan pelanggan dengan memberikan pelayanan yang ramah dan
menyenangkan.
Menciptakan lapangan pekerjaan sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat
setempat.
 Tujuan Usaha
Manfaat dari usaha dessert box ini adalah kami bisa mendapatkan keuntungan finansial
dengan adanya usaha ini. Di samping itu, membuat dessert box sebagai hidangan penutup
kekinian yang inovatif dan bernilai jual tinggi.
 Produk
Produk yang kami tawarkan adalah Dessert Box “Cake Of The Box” yang terdapat 5
varian rasa seperti RED VELVET, TIRAMISU CHOCO, BELGIUM CHOCO, LOTTUS,
STRAWBEERY KOREA CAKE, CHESE MELT, DLL.
BAB III
ANALISIS PELUANG USAHA
3.1 Analisi SWOT
Setiap kegiatan untuk memulai usaha, maka hal yang harus dilakukan terlebih dahulu
adalah mengukur kemampuan terhadap lingkungan dan pesaing, yaitu melalui analisis
SWOT :
1. Strenght (Kekuatan)
Menjual Produk Untuk Semua Kalanagan, dan bahan prdok berkualitas dan terjamin
higienis, tampilan produk yang menariik dan aman di komsumsi karna buatan rumahan.
2. Weakness (Kelemahan)
Produk tidak tahan lama, dan Produk Mudah di tiru.
3. Opportunity (Peluang)
Mayarakat yang gemar membeli makanan dengan tampilan yang menarik dan berbeda,
produk dessert masih jarang ditemukan di pasaran sehinngga peluan besar .
4. Threath (Ancaman)
Akan ada pesaing baru yang muncul dengan produk yang sama, pesaing yang menjual
dengan harga yang lebih murah , dan Masyarakat cepat bosan.
3.2 Rencana usaha
 Rencana Jangka Pendek
Usaha bisnisDessert Box s yang kami rintis ini bertujuan untuk menambah pengalaman kerja
didalam usaha bisnis bagi kalangan umum, selain dapat meningkatkan kreativitas, juga dapat
dijadikan suatu usaha yang memberikan keuntungan.
 Rencana Jangka Menengah
Usaha yang kami rintis ini pastinya akan kami kembangkan demi mewujudkan impian kami
bersama, yaitu ingin menjadi seorang pengusaha muda yang sukses, strategi pasar dan
pemasaran menjadi kunci awal untuk keberlanjutan usaha kami kedepannya.
 Rencana Jangka Panjang
Setelah berhasil mendapatkan pelanggan, saya akan lebih mempertahankan serta meningkatkan
kualitas produk kami agar semakin digemari masyarakat.
3.3 Strategi Pemasaran
 Dari Mulut ke Mulut
Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana, serta tidak memerlukan banyak
biaya. Cukup dengan bercerita kepada teman-teman kami atau keluarga untuk
mempromosikan usaha kami, sehingga secara tidak langsung semua masyarakat akan
mengetahui usaha kami.
 Pemberitahuan lewat Media Sosial Instgram Tiktok dll.
Promosi inipun termasuk promosi yang mudah karena kami hanya memerlukan kuota dan
ponsel untuk memposting foto produk kami ke instagram dan otomatis dapat dilihat
semua orang pengguna media sosial instgram Mengingat jaman sekarang hamper semua
orang memiliki media sosial instagram sehingga cara ini dianggap sangat efektif dan
efisien untuk memasarkan produk.
BAB IV
ALAT DAN BAHAN

4.1 ALAT DAN BAHAN PEMBUATAN DESSERT BOX


 Fixed Cost (Biaya Tetap) /Alat
• Mixer • Food processor • Baskom • Lemari es • Sendok takar • Plastik segitiga • Panci •
Kompor Spatula • Pisau • Gunting • Gelas takar • Biaya listrik.
 Variabel Cost (biaya variable)

No. Bahan Kuantitas Harga

1 Whipping cream 1 box Rp 27.000,00

2 Keju cheddar 2 bks Rp 20.000,00

3 Coklat batang 250 g Rp 15.000,00

4 Coklat bubuk 50 g Rp 5.000,00

5 Bubuk Jelly 1 bks Rp 4.000,00

6 Susu kental manis 2 kaleng Rp 16.000,00

7 Biskuit marie 5 bks Rp 15.000,00

8 Gula pasir 1 kg Rp 12.000,00

9 Mentega ½ kg Rp 10.000,00

10 Tepung maizena 50 g Rp 5.000,00

11 Susu UHT 1 ltr Rp 15.000,00

12 Oreo 5 bks Rp 25.000,00

13 Box Kemasan 1 pack Rp 100.000,00

Total Modal Rp 269.000,00


4.2 Analisa Keuangan
Modal awal : Jumlah anggota tim = Jumlah patungan
Rp. 269.000 : 6 Orang = Rp.44.833
Perhitungan keuntungan (Tidak termasuk biaya operasional dan packaging)
Modal usaha = Rp 269.000,-
Harga jual per box =Rp 20.000 ,-
Jumlah produksi dalam sebulan = 30 box
Jadi, keuntungan dalam sebulan = Jumlah produksi x Harga jual (perbox)
= 30 box x Rp 20.000,-
= Rp 600.000,-

Kentungan yang bisa didapatkan selama sebulan (tak terhitung hari libur (sabtuminggu)

yaitu: Rp 600.000,-
BAB V

5.1 Kesimpulan

Kesimpulannya bahwa agar produk yang kita pasarkan dapat diterima oleh semua kalangan
baik,maka kita harus membuat produk yang bermanfaat, berkualitas dan laku dijual dengan harga
terjangkau, membuat produk lebih cepat dan lebih murah, Memilih dan menentukan wilayah
pemasaran yang menguntungkan

Anda mungkin juga menyukai