Anda di halaman 1dari 14

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Ida Sang Hyang Widi Wasa Tuhan Yang maha esa yang
telah memberikan kesehatan jasmani dan rohani sehingga kita masih tetap bisa
menikmati indahnya alam ciptaan-Nya.
Kami sangat bersyukur karena telah menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“menumbuhkan keinginan untuk berwirausaha di kalangan pemuda” ini sesuai
dengan waktu yang penulis rencanakan. Kami menyadari bahwa masih banyak
kekurangan dan keterbatasan dalam penyajian data dalam makalah ini. Oleh karena
itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari semua pembaca demi kesempurnaan
makalah ini. Semoga makalah ini berguna dan dapat menambah pengetahuan
pembaca.
Demikian makalah ini kami susun, apabila ada kata-kata yang kurang berkenan
dan banyak terdapat kekurangan, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Denpasar, Oktober 2022

ii
DAFTAR ISI
LAPORAN KEWIRAUSAHAAN DESSERT BOX...............................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................................1
1.2 Prioritas Masalah.....................................................................................................................1
1.3 Manfaat Kegiatan.....................................................................................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM USAHA.................................................................................................3
2.1 Profil produk............................................................................................................................3
2.2 Kenggulan menjual Dessert Box.............................................................................................4
BAB III METODE PELAKSANAAN....................................................................................................6
3.1 Pembuatan Planning Usaha.....................................................................................................6
3.2 Memulai Usaha........................................................................................................................6
3.3 Persiapan usaha........................................................................................................................6
3.4 Analisis SWOT Usaha.............................................................................................................6
3.5 Alat dan bahan dalam pembuatan Dessert Box.......................................................................7
3.6 Analisis Keuntungan................................................................................................................8
BAB III PENUTUP...............................................................................................................................10
A. Kesimpulan................................................................................................................................10
B. Saran..........................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................................11

iii
1.1 Latar Belakang BAB 1
PENDAHULUAN

Di zaman modern ini kita memasuki era globalisasi yang menawarkan banyak hal-hal

yang instan dan praktis tidak terkecuali makanan, maka dari itu banyaknya makanan yang

dijual sudh siap makan dikarenakan banyak orang Indonesia yang sibuk bekerja atau

aktivitas lain sehingga tidak ada waktu untuk membuat makanan. Ketatnya persaingan di

pasar makanan tidak menyurutkan langkah kami mencoba memproduksi suatu makanan

yang tidak kalah menarik, tentunya dengan harapan mampu bersaing dalam pasar

makanan. (Dwiansyah, 2020)

Dessert Box” merupakan produk makan penutup yang dikemas didalam box bening.

Dessrt box merupakan hidangan penutup yang memiliki rasa manis dan meyegarkan.

Produk ini memiliki peluang bisnis yang menjanjikan. Karena konsep dessert box sudah

tidak asing lagi untuk sebagian masyarakat, terutama di kalangan mahasiswa serta

pegawai kantoran yang menjadi target pasar utama kami. Sajian kuliner yang praktis,

dengan visual menarik, dan juga cita rasa nusantara yang cocok di lidah tentu menjadi

sesuatu yang di cari-cari. Dan itu adalah apa yang coba kami tawarkan kepada pasar.

(Sabrina, 2021)

Dessert ini bisa bertahan lama hingga beberapa hari bila disimpan di kulkas, disantap

dingin memang akan terasa lebih nikmat. Peluang bisnis dessert box sangat menjanjikan,

karena budaya konsumsi dan kebiasaan makan atau ngemil digemari oleh setiap orang,

baik anak kecil sampai orang dewasa, dan juga bahan-bahan baku pembuatannya yang

mudah didapatkan di took swalayan.

1.2 Prioritas Masalah

Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa usaha dessert box ini merupakan usahan yang

1
masih menjanjikan ke depannya. Namun, di sisi lain, usaha ini memiliki kendala. Kendala

2
yang dihadapi adalah keberadaan competitor yang menjalankan bisnis sejenis. Oleh

karena itu, untuk bisa memajukan usaha dessert box ini perlu diberikan suatu sentuhan

yang bisa membedakan usaha ini dengan usaha lain sejenisnya

1.3 Manfaat Kegiatan

Manfaat dari usaha dessert box ini adalah kami bisa mendapatkan keuntungan

finansial dengan adanya usaha ini. Di samping itu, membuat dessert box sebagai hidangan

penutup kekinian yang inovatif dan bernilai jual tinggi.

3
BAB II
GAMBARAN UMUM USAHA

2.1 Profil produk

Dessert box adalah makanan kekinian yang sangat viral akhir-akhir ini.

Fenomena viralnya dessert ini ada sejak 2020. Sering sekali kita menjumpainya di

media sosial. Banyak sekali yang menjual dan me-review. Jadi, apa sih sebenarnya

jenis makanan ini?Dessert box adalah makanan penutup atau bisa disebut dessert yang

memadukan antara krim, kue, biscuit, dan pudding jadi satu dan dikemas dalam box

bening.

Alasan yang pertama, dessert box ini sangat sering direview oleh artis,

selebgram dan influencer. Membuat banyak orang menjadi penasaran dengan

DessertBox ini. Sekarang sudah banyak sekali yang menjualnya dengan berbagai

macam merek.

Alasan yang kedua adalah tampilannya yang unik dan cantik. Pengemasannya

sangat cantik. Dengan tampilan yang unik dan cantik itulah yang menjadi salah satu

alasan bisa menjadi sangat viral.

Rincian menu yang di tawarkan :

 Milo cake  Lotus cake

4
 Tiramisu choco  Cadburry cake

 Oreo chesees cake  Marie regal

 Turkish Choco

2.2 Kenggulan menjual Dessert Box

a) Pecinta sajian kuliner manis itu ada banyak, seperti pecinta kuliner asam dan pedas.

Maka artinya peluangnya terbuka lebar bila menjalankan bisnis ini karena pencarian

konsumen sangat mudah. Bahkan tidak hanya wanita saja, pria juga menyukainya.

Karena pasar dessert box sangat luas dan disukai semua orang.

5
b) Mengingat sedang pandemi, semua konsumen biasanya akan merasa lebih aman bila

berbelanja secara online. Beruntungnya saat ini ada banyak lapak gratis yang bisa

dijadikan sebagai tempat berjualan online. Sehingga hal ini membuat peluang usaha

dessert box semakin besar karena bisa memanfaatkan media e-Commerce gratis.

c) Semakin banyak tempat yang bisa dijadikan sebagai ruang berjualan secara daring,

hal ini membuat resiko kerugian, kebangkrutan, dan tidak laku semakin tipis. Anda

hanya perlu memasarkannya secara daring ke media sosial supaya kulinernya lebih

laku keras dan dikenal oleh masyarakat luas.

d) Bisnis kuliner selama pandemi ini juga sangat berpeluang besar memberikan

keuntungan kepada siapa saja. Karena dilihat dari mana saja, konsumennya ada

banyak tanpa mengenal lapisan masyarakat. Selain itu modalnya juga tidak banyak

sehingga cocok untuk pemula yang ingin membuka peluang usaha makanan manis.

6
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Pembuatan Planning Usaha

Langkah pertama adalah menetukan ide usaha. Langkah selanjutnya setelah

mendapatkan ide untuk mendirikan suatu usaha adalah membuat planning usaha. Di

dalam planning usaha ini dijelaskan tentang latar belakang usaha, jenis usaha,

strategi pemasaran, jadwal kegiatan, umber dana, estimasi biaya yang diperlukan,

penerimaan dan keuntungan yang akan didapatkan.

3.2 Memulai Usaha

1) Membuat dessert box dengan berbagai varian rasa. Hal ini dimaksudkan untuk

memberikan keleluasaan kepada konsumen untuk bisa memilih rasa yang mereka

sukai.

2) Menjual produk dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat

3) Menawarkan produk via online dan juga secara langsung kepada kerabat maupun

rekan-rekan

3.3 Persiapan usaha

Mempersiapkan segala bahan dan peraltan untuk memulai usaha dessert box

ini, termasuk di dalamnya adalah bagaimana merancang media promosi yang akan

digunakan.

3.4 Analisis SWOT Usaha

a) Strength (kekuatan) usaha

 Memiliki rasa yang sangat enak karena menggunakan bahan baku yang

berkualitas.

 Tampilan produk menarik.

7
 Kualitas produk terjamin dengan bahan yang berkualitas dan aman untuk

dikonsumsi karena produk yang dijual merupakan produk buatan rumahan.

b) Weak (kelemahan) usaha

 Sulit mendapatkan bahan baku yang diinginkan.

 Harga bahan baku yang mahal.

 Produk tidak tahan lama.

 Belum memiliki pelanggan tetap.

c) Opportunity (kesempatan) usaha

 Produk dessert masih jarang ditemukan di pasaran, sehingga peluang untuk

mengembangkan usaha besar karena belum banyak saingan.

 Masyarakat yang gemar membeli makanan dengan tampilan menarik dan

berbeda.

 Sosial media membantu untuk pemasaran dengan cepat.

d) hrat (ancaman) usaha

 Akan muncul pesaing baru dengan usaha yang sama.

 Adanya pesaing yang menjual produk yang sama dengan harga yang lebih murah.

 Masyarakat yang cepat bosan

3.5 Alat dan bahan dalam pembuatan Dessert Box

a) Fixed Cost (Biaya Tetap) /Alat

 Mixer  Sendok takar


 Food processor  Plastik segitiga
 Baskom  Panci
 Lemari es  Kompor

8
 Spatula  Gelas takar

 Pisau  Biaya listrik

 Gunting

b) Variabel Cost (biaya variable)

No. Bahan Kuantitas Harga

1 Whipping cream 1 box Rp 27.000,00

2 Keju cheddar 2 bks Rp 20.000,00

3 Coklat batang 250 g Rp 15.000,00

4 Coklat bubuk 50 g Rp 5.000,00

5 Bubuk Jelly 1 bks Rp 4.000,00

6 Susu kental manis 2 kaleng Rp 16.000,00

7 Biskuit marie 5 bks Rp 15.000,00

8 Gula pasir 1 kg Rp 12.000,00

9 Mentega ½ kg Rp 10.000,00

10 Tepung maizena 50 g Rp 5.000,00

11 Susu UHT 1 ltr Rp 15.000,00

12 Oreo 5 bks Rp 25.000,00

13 Box Kemasan 1 pack Rp 100.000,00

Total Modal Rp 269.000,00

3.6 Analisis Keuntungan

Modal awal : Jumlah anggota tim = Jumlah patungan

Rp 269.000,00: 4 = Rp 67.000,00

Perhitungan keuntungan (Tidak termasuk biaya operasional dan packaging):

9
Modal usaha +- Rp 269.000,00

Harga jual per box: Rp 20.000,00

Jumlah produksi dalam sebulan = 30 box

Jadi, keuntungan dalam sebulan= Jumlah produksi x Harga jual (perbox)

= 30 box x Rp 20.000,00

= Rp 600.000,00

Jadi, keuntungan yang bisa didapatkan selama sebulan (tak terhitung hari libur (sabtu-

minggu)) yaitu: Rp 600.000,00

10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Dessert Box merupakan salah satu produk makanan ringan penutup (cake) yang saat

ini sedang digemari banyak konsumen. Berbeda dengan dessert biasa yang disajikan di

piring, dessert box bisa langsung dimakan dari tempatnya. Makanan manis yang ditata

dalam kotak bening ini biasanya terdiri dari beberapa lapisan seperti fla cheese, oreo,

taburan keju parut sebagai toping, dan lain sebagainya. Menjadikan makanan penutup ini

sebagai alternatif tepat untuk menemani waktu santai kamu bersama rekan dan keluarga.

B. Saran

Tujuan dari usaha ini kami berharap agar dapat melatih kami untuk bisa menciptakan

lapangan pekerjaan khususnya untuk kami dan masyarakat sekitar. Dukungan dari semua

pihak sangat kami butuhkan guna tercapai nya usaha kami ini.

Demikian laporan usaha ini kami buat. Terima kasih kepada anggota kelompok 8

yang sudah bekerja sama dalam proses penyusunan bisnis plan ini. Kami juga berterima

kasih kepada para pihak yang berkenan membaca laporan usaha ini.

Kami menyadari bahwa proposal kami masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena

itu saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan untuk kelompok kami. Atas

segala waktu dan perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.

11
DAFTAR PUSTAKA

Dwiansyah, F. N. (2020, November 17). Business Plan Dessert Box. Dipetik Desember 24,

2021, dari Blogspot.com: https://fiannurd.blogspot.com/2020/11/business-plan-cake-

in-box.html

12

Anda mungkin juga menyukai