Anda di halaman 1dari 6

Dikerjakan Oleh

No. Prosedur Audit


Indeks Paraf
SEWA DIBAYAR DIMUKA
1 Minta daftar-daftar sewa dibayar dimuka dan
-
cocokkan dengan saldo menurut buku besar.
2 Periksa surat kontrak sewa (rent agreement) untuk
perjanjian baru, sedangkan untuk perjanjian lama lihat -
ke kertas kerja tahun sebelumnya.
3 Periksa kebenaran perhitungan sewa dibayar dimuka
untuk tahun berjalan dengan memperhatikan periode
-
berlakunya masa sewa tersebut (dilakukan rekonsiliasi
dengan biaya sewa di pos laba rugi).
4 Periksa bukti pembayaran atas penambahan sewa
dibayar dimuka dan pastikan bahwa penambahan -
tersebut disetujui oleh pejabat yang berwenang.
5 Pisahkan antara biaya kontrak jangka pendek dengan
-
jangka panjang.
6 Untuk kontrak sewa jangka panjang lakukan
-
konfirmasi atas jumlah yang masih berlaku.
7 Yakinkan bahwa peraturan perpajakan yang berlaku
-
untuk biaya sewa telah ditaati.
ASURANSI DIBAYAR DIMUKA
1 Minta daftar asuransi yang dibayar dimuka, dan
G
cocokkan dengan saldo buku besar.
2 Periksa polis asuransi dan bukti pembayaran premi
asuransi, bila polis tersebut disimpan oleh bank, 
lakukan konfirmasi kepada bank yang bersangkutan.
3 Periksa kebenaran perhitungan premi asuransi yang
dibayar dimuka dan biaya asuransi untuk tahun G
berjalan dengan memperhatikan periode berlakunya
polis asuransi tersebut.

4 Pisahkan antara biaya yang mempunyai masa manfaat


- -
jangka pendek dengan yang jangka panjang.
5 Pisahkan kecukupan jumlah asuransi atas segala
macam kerugian yang timbul. Hal ini harus dengan
dihubungkan dengan pemeriksaan atas persediaan dan
- -
asset tetap. Bila pertanggungan asuransi tersebut tidak
mencukupi, masukin poin ini sebagai salah satu
Management Letter Point.
PAJAK DIBAYAR DIMUKA
1 Minta daftar rincian pajak dibayar dimuka yang
meliputi jenis pajak PPh Pasal 22, PPH Pasal 23, dan 
PPh Pasal 25.
2 Periksa bukti pemotongan dan bukti Surat Setoran
Pajak (SSP), serta tanggal penyetoran dan 
pelaporannya.
3 Cocokkan atas bukti pemotongan dan bukti surat
setoran pajak dengan saldo di buku besar serta 
lakukan vouching.
4 Lakukan rekonsiliasi antara total objek dengan tariff
pajaknya (misalnya, uang muka pajak PPh Pasal 23 = 
total pendapatan sewa tahun berjalan x tarif pajaknya).
PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) MASUKAN
1 Minta daftar Pajak Pertambahan Nilai Masukan yang
meliputi informasi tanggal faktur pajak, Nomor
Pokok Wajib Pajak (NPWP), Nomor Pengusaha 
Kena Pajak (NPKP), Dasar Pengenaan Pajak (DPP),
dan besarnya PPN yang dipungut.
2 Yakinkan bahwa semua pajak sesuai pajak masukan 
telah didukung dengan bukti pajak, yang semua
merupakan pajak masukan yang dapat dikreditkan
sesuai dengan peratran perpajakan.
3 Pastikan bahwa pajak masukan tersebut telah
dilaporkan / dikreditkan secara teratur dalam SPT G & M2
Masa, dan dikompensasikan dengan pajak keluaran.
Apabila pajak keluaran lebih besar dari pajak
masukan, pastikan bahwa kekurangan pembayaran M2
tersebut telah dilunasi sesuai batas waktunya.
4 Apabila ada perbedaan saldo bersih (pajak masukan
dikurangi pajak keluaran) antara buku besar dengan
- -
SPT Masa, pelajarilah sebab-sebabnya (terutama
untuk saldo per tanggal neraca).
5 Pelajari semua surat koresponden dengan kantor
pajak, terutama untuk permohonan restitusi karena
kelebihan pembayaran pajak masukan.
Pastikan apakah semua permohonan tersebut - -
disetujui, dan bila ada faktur pajak yang tidak
disetujui oleh kantor pajak yang tidak disetujui oleh
kantor pajak, pelajari sebab-sebabnya.
Klien : Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Indeks :

PT. PETA Helena Herman -


Skedul : Tanggal : Tanggal : Periode :
Siklus Perolehan dan Pembayaran Beban 04/01/2012 08/01/2012 31/12/2011
di Bayar di Muka
Ref. Per Klien PARE Per Audit Per Audit
Keterangan
KK 31/12/2013 Dr. Cr. 31/12/2013 31/12/2012
Asuransi dibayar di muka G1 3.000.000 3.000.000 - < -
Sewa di bayar di muka 20.000.000 5.000.000 15.000.000 < -
Pajak di bayar di muka - - - - < -
Perlengkapan Kantor 5.917.500 5.917.500 <
28.917.500 - 8.000.000 20.917.500 <
^ ^ ^ ^ ^
Ke A2

Klien : Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Indeks :

PT. PETA G
Skedul : Tanggal : Tanggal : Periode :
Beban dibayar dimuka dan peralatan kantor 31/12/2012
Catatan pemeriksaan :
1. Asuransi dibayar di muka
Kami mendapatkan informasi bahwa perusahaan mengasuransikan asset Januari
tetapnya pada PT Asuransi, jangka waktu 12 bulan yang di mulai tanggal 1
2012, dengan rincian sebagai berikut :

Premi yang dibayar

Bangunan Rp 1.000.000
Peralatan Kantor dan Toko Rp 500.000
Kendaraan Bermotor Rp 1.000.000
Persediaan barang dagang Rp 500.000
Total Rp. 3.000.000

Beban Asuransi Rp. 3.000.000


Asuransi dibayar di Muka Rp. 3.000.000

2. Sewa Dibayar dimuka


Beban Sewa Rp 5.000.000
Sewa dibayar dimuka Rp 5.000.000

3. Perlengkpan kantor
Beban perlengkapan kantor Rp. 1.582.500
perlengkapan kantor Rp 1.582.500

Klien Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks


PT. PETA G
Skedul : Tanggal : Tanggal : Periode :
Beban dibayar dimuka dan 31/12/2012
peralatan kantor

Aset yang Nilai Polis premi yang Periode No. Beban


diasuransikan dibayar (Rp) Polis Asuransi
Bagunan 1.200.000.000 1/1/12-31/12/12 3575 1.000.000
1.000.000
Peralatan kantor 1/1/12-31/12/12 3576 500.000
500.000
Kendaraan 1/1/12-31/12/12 3764 1.000.000
Bermotor 1.000.000
Persediaan barang 1.000.000.000 1/1/12-31/12/12 3780 500.000
500.000
3.000.000
3.000.000

^ ^

Klien : Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Indeks :

PT peta G1
Skedul : Tanggal : Tanggal : Periode :

Beban Dibayar di Muka 31/12/2012

Anda mungkin juga menyukai