NIM : 2110106015
Soal UTS
1. Analisis manfaat dari implementasi bangunan hijau dari segi aspek planning, construction, dan
maintainging!
2. Analisis tantangan dan hambatan implementasi bangunan hijau di Indonesia (melalui studi kasus
bangunan arsitektur)!
3. Idensitikasikan (dalam contoh kasus) bangunan public yang menerapkan prinsip-prinsip
arsitektur berkelanjutan, ebrdasarkan kategori tata guna lahan (appropriate site development)
dan efisiensi & konservasi energi (energy efficiency and conservation)!
Jawaban UTS
1. Secara planning implementasi bangunan hijau dapat bermanfaat untuk keberlanjutan bangunan
yang bisa bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama, karena penggunaan material yang
berkualitas dan tahan akan perubahan yang ada. Dalam construction memiliki manfaat sebagai
efisiensi dalam penggunaan bahan material, karena biasanya bangunan hijau menerapkan
konsep reduce, reuse, recycle, refuse dan recharge. Untuk aspek maintaining bermanfaat
sebagai pengurangan biaya operasional dan pemeliharaan bangunan, karena memiliki kualitas
yang sangat baik sehingga tidak perlu sering maintaining, seperti jika terdapat panel surya yang
berguna untuk penghematan daya listrik hingga 10% setiap harinya.
Dibayangkan sebagai hutan abstrak, Alamanda Tower menawarkan nuansa resor dengan jalan
berliku yang melengkung elegan melalui pepohonan dewasa dan pemandangan tropis. Lobi
terbuka yang unik menampilkan pemandangan lanskap hijau - langit-langitnya yang tinggi
memperkuat arah pandangan dan koneksi ke taman sekitarnya. Daur ulang air, pencahayaan
alami, dan ventilasi hanyalah sebagian dari fitur bangunan berkelanjutan yang digabungkan.
Teras teduh dan fitur air yang tenang disusun untuk menciptakan suasana segar dan inspiratif di
tempat kerja Anda.
Referensi
http://eprints.undip.ac.id/71189/1/Penerapan_green_Building_di_Perkantoran_Menara.pdf
https://www.rumah.com/panduan-properti/green-building-57771
https://www.archdaily.com/993318/ulaman-eco-luxury-resort-inspiral-architecture-and-design-
studios?ad_medium=gallery