0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
44 tayangan11 halaman
Model pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran dimana siswa belajar secara kolaboratif dalam kelompok kecil untuk saling membantu dalam memahami materi pelajaran. Terdapat beberapa jenis model pembelajaran kooperatif seperti Jigsaw, Teams Games Tournament, Think Pair Share, dan Number Head Together yang masing-masing memiliki langkah pelaksanaan tersendiri.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
KOOPERATIF LEARNING CONTOH DAN SINTAK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF.pdf
Model pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran dimana siswa belajar secara kolaboratif dalam kelompok kecil untuk saling membantu dalam memahami materi pelajaran. Terdapat beberapa jenis model pembelajaran kooperatif seperti Jigsaw, Teams Games Tournament, Think Pair Share, dan Number Head Together yang masing-masing memiliki langkah pelaksanaan tersendiri.
Model pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran dimana siswa belajar secara kolaboratif dalam kelompok kecil untuk saling membantu dalam memahami materi pelajaran. Terdapat beberapa jenis model pembelajaran kooperatif seperti Jigsaw, Teams Games Tournament, Think Pair Share, dan Number Head Together yang masing-masing memiliki langkah pelaksanaan tersendiri.
KOOPERATIF DIAN NURSYAMSIDAWATI (22200040014) PEMBELAJARAN KOOPERATIF Menurut Azizah (1998) cooperative learning merupakan strategi pembelajaran yang melibatkan Model pembelajaran kooperatif merupakan siswa untuk bekerja secara kolaboratif dalam mencapai model pembelajaran yang didalamnya tujuan mengkondisikan para siswa bekerja Menurut Anite lie (2000) cooperative learning adalah bersama-sama didalam kelompok- pembelajaran gotong-royong yang mana system kelompok kecil untuk membantu satu sama pembelajarannya memberi kesempatan peserta didik lain dalam belajar. Pembelajaran kooperatif untuk bekerja sama dengan peserta lain dalam tugas- didasarkan pada gagasan atau pemikiran tugas yang terstruktur (tugas yang telah ditentukan) bahwa siswa bekerja bersama-sama dalam Menurut Slavin (1995) pembelajaran kooperatif belajar, dan bertanggung jawab terhadap adalah suatu model pembelajaran dimana siswa aktivitas belajar kelompok mereka seperti belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok terhadap diri mereka sendiri. kecil secara kolaboratif yang anggotanya 5 orang atau lebih dengan struktur kelompok heterogen. CIRI-CIRI PEMBELAJARAN KOOPERATIF Pembelajaran Secara Tim Didasarkan pada Manajemen Kooperatif Kemauan untuk Bekerja sama Keterampilan Bekerja Sama SINTAK PEMBELAJARAN KOOPERATIF NO Kegiatan Perilaku guru 1 Present goal and set Menjelaskan tujuan pembelajaran dan mempersiapkan Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik siap dalam belajar. peserta didik. 2 Present information Mempresentasikan informasi kepada peserta didik secara Menyajikan informasi verbal 3 Organize student into learning team Memberikan penjelasan kepada peserta didik tentang tata Mengorganisasikan peserta didik ke dalam cara pembentukan tim belajar dan membantu kelompok tim-tim belajar melakukan transisi yang efisien 4 Assist team work and study Membantu tim-tim belajar selama peserta didik selama Membantu kerja tim dan belajar peserta didik mengerjakan tugasnya 5 Test on materials Menguji pengetahuan peserta didik mengenai berbagai mengevaluasi materi pembelajaran atau kelompok-kelompok mempresentasikan hasil kerjanya 6 Provide recognition Mempersiapkan cara untuk mengakui usaha dan prestasi Memberikan pengakuan dan penghargaan individu maupun kelompok. JENIS-JENIS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW Number Head Together (NHT)
Teams Games Tournament (TGT) Group Investigation (GI)
Think Pair Share (TPS) Student Team Achievment Division
(STAD) Langkah-langgkah Pelaksanaan
Guru membagi siswa
JIGSAW Menyampaikan tujuan dan menyajikan materi menjadi beberapa beberapa kelompok-kelompok kecil Setiap kelompok mendapat tugas membaca dan pembelajaran memahami materi atau sub sesuai dengan segmen topik yang berbeda-beda. /bagian materi Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw menitik beratkan kepada kerja kelompok dalam bentuk kelompok kecil. Metode atau tipe Jigsaw merupakan metode belajar Setiap kelompok asal Setelah pembahasan selesai Selanjutnya dilakukan kooperatif dengan cara siswa belajar dalam mengirimkan anggotanya ke para anggota kelompok presentasi masing-masing kelompok lain atau kemudian kembali pada kelompok kelompok kecil yang terdiri atas empat kelompok ahli. kelompok asal sampai dengan enam orang secara heterogen.
Guru memberikan kuis
Guru memberikan untuk siswa secara penghargaan pada individual/kelompok. kelompok melalui skor penghargaan Langkah-langkah Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) diskusi kelompok, dalam diskusi ini setiap Menyampaikan tujuan kelompok akan dan menyajikan materi Pembentukan pembelajaran kelompok heterogen bertukar fikiran untuk Pembelajaran model TGT adalah salah satu memamhami materi tipe atau model pembelajaran kooperatif yang dipelajari. yang mudah diterapkan, melibatkan aktifitas seluruh siswa tanpa harus ada perbedaan Turnamen atau penghargaan kelompok, status, melibatkan peran siswa sebagai tutor Guru memberikan permainan yang sebaya dan mengandung unsur permainan dilakukan adalah penghargaan pada kelompok melalui skor dan reinforcement semacam lomba cerdas penghargaan berdasarkan cermat perolehan nilai Langkah-langkah pembelajaran Think Pair Share (TPS) Guru mengajukan suatu pertanyaan atau masalah Guru mengarahkan siswa Menyampaikan tujuan yang dikaitkan dengan untuk berpasangan dan dan menyajikan materi pelajaran, meminta siswa mendiskusikan apa yang pembelajaran memikirkan jawaban dari telah dipikirkan dengan Think Pair Share adalah metode permasalahan yang diajukan teman pasangannya. secara mandiri. pembelajaran yang dapat menumbuhkan semangat belajar siswa. Metode think pair and share memberikan waktu kepada siswa untuk berpikir dan merespon serta saling Guru meminta kepada siswa untuk berbagi Penghargaan, guru membantu dalam mengkaji permasalahan dengan seluruh kelas memberikan penghargaan yang disajikan guru tentang apa yang mereka berupa nilai bicarakan. Number Head Together (NHT) Langkah-lagkah pembelajaran Model pembelajaran Number Head Together adalah salah satu model pembelajaran kooperatif Menyampaikan tujuan dan menyajikan materi Penomoran Megajukan pertanyaan yang dikembangkan oleh Spencer Kagen yang pembelajaran dirancang untuk Memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling berbagi ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat, meningkatkan semangat kerjasama siswa. NHT merupakan suatu model pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam menelaah Kesimpulan, siswa Menjawab, guru dibantu dengan guru materi yang tercakup dalam suatu pelajaran. Pada Berfikir bersama memanggil satu nomor menyimpulkan hasil pembelajaran ini setiap siswa akan diberi nomor siswa secara acak pelajaran yang telah yang berbeda untuk setiap kelompoknya dipelajari Student Teams Achievement Division (STAD) Langkah-langkah Pembelajaran Guru memberi tugas Guru menyampaikan Menyajikan informasi kepada kelompok untuk Pembelajaran student teams achievement tujuan pembelajaran kepada siswa dengan dikerjakan oleh division (STAD) merupakan salah satu tipe yang ingin dicapai jalan demonstrasi atau anggota-anggota pembelajaran kooperatif yang menekankan selama pembelajaran bacaan kelompok. interaksi diantara siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi dan mencapai prestasi secara maksimal. Atau yang disebut Dengan Membimbing Mengevaluasi hasil belajar kelompok-kelompok tentang materi yang telah Menghargai upaya bekerja kelompok siswa akan lebih bebas belajar yang telah dipelajari atau meminta hasil belajar baik bertanya terhadap teman kelompoknya terbentuk saat mereka kelompok untuk individu atau tentang materi yang belum dikuasainya. mengerjakan tugas mempresentasikan hasil kerja kelompok. diskusi Group Investigation (GI) Langkah-langkah Pembelajaran Group Investigation (GI) ini pertama kali Menjelaskan tujuan Mengidentifikasi topik dikembangkan oleh Sharan pada tahun 1976. Group pembelajaran atau dan mengorganisasikan Merencanakan tugas- Investigation (GI) juga merupakan pembelajaran kompetensi dasar yang siswa ke dalam tugas belajar dimana siswa dilibatkan sejak perencanaan, baik akan dicapai kelompok dalam menentukan topik/ sub topik maupun cara untuk pembelajaran secara investigasi dan model ini menuntut para siswa memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik dalam arti bahwa pembelajaran investigasi kelompok itu metode yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas siswa untuk mencari sendiri materi (informan) pelajaran yang akan di pelajari melalui bahan-bahan Menyiapkan laporan Mempresentasikan Melaksanakan investigasi akhir laporan akhir yang tersedia misalnya dari buku pelajaran, internet