1. Sejauh mana pemahaman Anda tentang PPL? Adakah hal-hal yang menarik
untuk Anda dan di luar dugaan?
Jawab:
Hal menarik yang saya temui selama melaksanakan PPL 1 adalah saya
harus bisa beradaptasi dengan peserta didik dengan rentang usia peralihan dari
masa anak-anak menuju masa remaja atau disebut dengan usia pubertas
sehingga emosionalnya tidak stabil. Hal ini berpengaruh terhadap proses
pembelajaran, dimana peserta didik kurang memaksimalkan kemampuannya
pada saat proses belajar mengajar.
Jawab:
3. Pengalaman seperti apakah yang pernah Anda alami dan paling menarik PPL
I?
Jawab:
Jawab:
Jawab:
Perasaan saya tentu terkadang merasa bingung, kadang juga merasa takut.
Contohnya, pada saat penyusunan RPP. Karena saya lama tidak mengajar dan
tidak pernah membuat RPP sehingga di awal saya merasa kesulitan dan
bingung bagaimana cara membuat RPP yang baik sesuai dengan ketentuan
yang berlaku. Saya merasa takut, khawatir RPP yang saya buat tidak sesuai
yang diharapkan. Namun, setelah saya konsultasikan kepada guru pamong,
saya diarahkan dan dibimbing dengan baik sehingga saya dapat memperbaiki
RPP yang sudah saya buat.
Saya juga sering merasa bingung ketika dihadapkan dengan kondisi siswa
yang kurang antusias pada saat pembelajaran. Beruntung teman-teman PPL
dan guru pamon saya, Bu Retno, selalu memberikan bimbingan dan semangat
yang sangat memotivasi saya untuk terus belajar menjadi lebih baik.
Jawab:
Terkait pengalaman dalam PPL I, hal yang sudah baik adalah saya sudah
belajar menyususn RPP sesuai dengan kebutuhan. Saya juga sudah
mengetahui cara penyusunan atau pembuatan LKPD. Selain itu, saya juga
belajar menampilkan sintak model pembelajaran sesuai dengan ketentuan
kurikulum dalam pelaksanakaan pembelajaran. Tak kalah penting yaitu, saya
sudah belajar tentang bagaimana menjadi guru yang sabar dan dapat
memahami siswa-siswanya di kelas.
Terlepas dari apa yang saya rasa sudah baik, tentu saya merasa masih perlu
memperbaiki semuanya. Saya harus tetap belajar, jangan cepat puas, dan tidak
boleh sombong.hal yang perlu diperbaiki pertama dalam diri saya sendiri
adalah kesungguhan saya menjadi seorang guru. Sehingga, ketika saya sudah
bersungguh-sungguh maka saya akan mampu melaksanakan semua proses
dengan baik.