Anda di halaman 1dari 2

Nama : Aditiya Dwi Syaputra

Nim : 20210110067
Kelas : Tm 21 E
Perpindahan panas 9
Rangkuman
Konsep Dasar Konveksi :Lapisan Batas (boundary layer)
Lapisan batas adalah suatu daerah yang mempunyai karakteristik tertentu dimana
karakteristik ini dipengaruhi oleh adanya kedekatan atau jarak tertentu dari permukaan suatu
benda,jadi kita kenal bahwa suatu perpindahan panas yang terjadi antara fluida yang bergerak
gaya terhadap suatu permukaan benda atau suatu fluida stasioner sehingga adanya pergerakan
dari fluida ini dipengaruhi oleh permukaan benda ke bawahnya. ada 3 karakteristik yang
mempengaruhi kecepatan benda yakni :
Lapisan Batas Kecepatan (Velocity boundary Layer)
lapisan batas kecepatan ini ia bergerak Dari ujung permukaan sampai menjauh, di
mana bahwa ketebalan lapisan batas kecepatan ini itu berubah seiring dengan pergerakan, ia
menjauhi Posisinya itu mencari ujung benda A dimana dia semakin menebal ketika di ujung
benda tebal lapisan batas ini 0 dan selanjutnya dia akan semakin besar kemudian pada lapisan
batas kecepatan ini ada karakteristik yang muncul dimana kecepatan maksimal terjadi pada
kecepatan aliran bebas atau free stream kecepatan yang berada di luar lapisan batas yang tidak
dipengaruhi oleh permukaan, sebaliknya permukaan ini semakin menurun ketika fluidanya
semakin dekat dengan permukaan yang terjadi karena adanya Shear stress dipengaruhi oleh
koefisien gesek yang ada dari permukaan benda, antara permukaan yang berbeda pada
koefisien geseknya tidak akan sama.

Lapisan Batas Termal (Thermal Boundary Layer)


lapisan batas thermal terjadi karena adanya perbedaan temperatur atau gradier
temperatur antara fluida yang bergerak dengan permukaan di bawahnya berbeda dengan
lapisan batas kecepatan lapisan batas thermal temperatur Breast Cream itu justru ada yang
paling kecil sebaliknya temperatur akan semakin besar ketika mendekati permukaan benda.
tapi kalau kita lihat ketika menjadi berbeda walaupun ketebalan lapisan batas thermal itu
punya karakteristik yang mirip dengan lapisan batas kecepatan jika semakin ujung bendanya
Makin tebal dan dapat di ketahui bahwa dititik ujung benda ini temperaturnya sama antara
temperatur fluida yang bergerak dengan temperatur permukaan di ujung benda.

Lapisan batas konsentrasi (Concentration Boundary Layer).


lapisan batas konsentrasi ini muncul diakibatkan bukan hanya adanya perpindahan
panas yang terjadi tapi juga adanya perpindahan massa. contohnya ketika ada aliran fluida
yang punya temperatur panas yang melewati diatas air yang permukaan nya diam yang siap
hanya di atas kolam,ketika terjadi maka permukaan air yang ada di permukaan kolam itu akan
itu terkena panas kemudian menguap dia akan bercampur dengan fluida yang sudah bergerak
sebelumnya pencampuran-pencampuran ini menunjukkan adanya konsentrasi yang berbeda
semakin dekat dengan permukaan maka sebenarnya konsentrasi dari uap air itu yang
bercampur dengan fluida yang bergerak itu menjadi banyak tapi semakin ke atas
konsentrasinya semakin kecil Pada kondisi free stream itu sudah bebas dari uap air. Koefisien
konveksi masa yang dipengaruhi oleh konsentrasi dari campuran antara fluida yang bergerak
dengan uap fluida. dari Ketiga batas yang terjadi mungkin bisa terjadi pada satu waktu yang
sama, ketika semua muncul bersama lapisan batasnya belum tentu sama walaupun kondisi
tebal lapisan batas sama akan menebal ketika semakin menjauh dari ujung benda namun
ketebalannya akan berbeda,tergantung pengaruh pada masing-masing lapisan batasnya.
Analisis Mandiri
Lakukan analisis secara mandiri dan komprehensif mengapa ketika suatu fluida melewati
permukaan benda dapat menghasilkan tiga fenomena lapisan batas yang berbeda!

Jawab
Ketika fluida mengalir di sekitar permukaan benda, partikel fluida di dekat
permukaan benda dipengaruhi oleh gesekan pada permukaan benda. Hal ini yang
menyebabkan kecepatan partikel fluida di sekitar permukaan benda menjadi lebih lambat
daripada kecepatan partikel fluida di daerah yang lebih jauh dari permukaan benda. Perbedaan
kecepatan ini mengakibatkan terbentuknya lapisan batas, yaitu daerah di mana perubahan
kecepatan fluida dari nol (di permukaan benda) hingga ke kecepatan di luar lapisan batas
terjadi secara gradual.
Lapisan batas merupakan suatu peristiwa yang terjadi ketika fluida mengalir melalui
permukaan benda. Pada dasarnya disebabkan oleh adanya gaya gesekan yang terjadi antara
fluida dan permukaan benda. Dalam hal ini, gaya gesekan akan mengakibatkan fluida yang
mengalir di sekitar permukaan benda tersebut mengalami perubahan sifat, baik dalam hal
kecepatan, tekanan, maupun aliran. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya fenomena
lapisan batas ini meliputi kecepatan fluida, kekasaran permukaan benda, viskositas fluida, dan
geometri permukaan benda. Ketika fluida mengalir melewati permukaan benda, maka akan
terjadi interaksi antara fluida dan permukaan benda tersebut. Interaksi ini akan mengakibatkan
terjadinya gaya gesekan antara fluida dan permukaan benda, sehingga akan mempengaruhi
aliran fluida tersebut dan menghasilkan fenomena lapisan batas yang berbeda
Lapisan batas pada fluida terbagi menjadi tiga jenis berdasarkan tingkat turbulensi
aliran, yaitu lapisan batas laminar, lapisan batas transisi, dan lapisan batas turbulen. Ketiga
jenis lapisan batas ini terbentuk karena adanya perubahan kecepatan dan tekanan pada fluida
di sekitar permukaan benda, yang mempengaruhi pola aliran pada lapisan batas tersebut.
Lapisan batas laminar terbentuk pada kecepatan fluida rendah atau sedang, di mana aliran
fluida pada lapisan batas masih teratur dan sejajar dengan permukaan benda. Pada kecepatan
yang lebih tinggi, pola aliran pada lapisan batas menjadi tidak stabil dan terjadi perubahan ke
arah aliran yang lebih kompleks, sehingga terbentuk lapisan batas transisi. Pada kecepatan
yang lebih tinggi lagi, pola aliran pada lapisan batas menjadi sangat tidak teratur dan acak,
sehingga terbentuk lapisan batas turbulen. Perbedaan pola aliran pada ketiga jenis lapisan
batas ini memiliki dampak yang berbeda terhadap kekuatan gesekan pada permukaan benda.
Lapisan batas laminar memiliki gesekan yang lebih rendah daripada lapisan batas transisi dan
turbulen, sedangkan lapisan batas turbulen memiliki gesekan yang paling tinggi.

Referensi:
- Munson, B. R., Young, D. F., & Okiishi, T. H. (2013). Fundamentals of Fluid Mechanics
(7thed.). John Wiley & Sons, Inc.
- White, F. M. (2011). Fluid Mechanics (7th ed.). McGraw-Hill.

Anda mungkin juga menyukai