TUM-TUM BUKU
Oleh:
Semester: 2
Kelas: 2A
Dosen Pengampu:
UNIVERSITAS BENGKULU
2023
A. Deskripsi Permainan Tradisional Tum-tum Buku
Permainan Tum-tum Buku adalah salah satu permainan tradisional yang ada di
Indonesia, yang tidak memerlukan alat dan bahan untuk memainkannya.
Namun, Permainan ini memiliki sebutan yang berbeda di setiap Nusantara.Pada dasarnya
cara bermainnya sama, tapi ada pula menggunakan nyanyian yang berbeda.Permainan ini
lebih dikenal dengan sebutan Ular naga karena permainan ini harus melibatkan banyak
pemain yang akan membentuk barisan yang memanjang mirip dengan tubuh naga yang
panjang.
Anak-anak zaman dahulu sering memainkan permainan ini pada saat malam hari, terutama
saat bulan purnama. Semakin banyak pesertannya, maka permainan ini juga akan semakin
seru untuk dimainkan.Permainan ini memerlukan jumlah pemain yang banyak, yakni harus
lebih dari 5 orang di setiap regu. Maka dapat disimpulakan, permainan ini dapat dimainkan
jika jumlah anak 10 atau lebih.Saat bermain biasanya anak yang tubuhnya paling besar akan
dijadikan sebagai pemimpin dan ditempatkan pada barisan paling depan, sedangkan anak
yang memiliki tubuh yang paling kecil akan berada di barisan paling belakang.
Permainan ini dapat dimainkan di lingkungan atau ruangan yang luas, seperti halaman
rumah, aula sekolah atau pun lapangan. Permainan ini dapat dimainkan oleh anak laki-laki
atau pun perempuan yang biasanya dengan rata-rata umur 6-12 tahun.
uuy,uuy uuy
A. Nilai-nilai yang terkandung dalam permainan Tum-tum Buku
Nilai religius Nilai Religius yang terdapat pada permainan Tum-tum Buku
ialah nilai moral karna, dalam permainan Tum-tum Buku,
anak-anak akan diajarkan bagaimana cara memilih
"gerbang dengan memilih mana "gerbang" yang menurut
mereka lebih baik dan harus berlapang dada bila salah satu
"gerbang tidak dipilih. Ini mengajarkan nilai, moral dan juga
karakter yang baik bagi anak-anak. Tentu saja, permainan
tradisional memang memiliki banyak sekali manfaat bagi
anak-anak.
Nilai kerja sama Nilai kerjasama yang dapat diambil dari permainan Tum-
tum Buku adalah Permainan ini dimainkan oleh beberapa
anak sehingga rasa kebersamaan antar anak menjadi kuat,
dan melatih kerjasama anak supaya tidak menjadi milik
gapura. Oleh sebab itu permainan ini dapat melatih
kesabaran anak yaitu anak-anak antri dan berurutan untuk
melewati gapura.
Permainan ular naga bisa dimainkan minimal oleh 10 atau 7 orang anak, 2 orang
bertugas sebagai penjaga dan sisanya akan berjalan melewati penjaga. Ketika memulai
permainan biasanya di acak dulu dengan hompimpa untuk menentuka siapa 2 orang sebagai
penjaga. Sisa pemainnya berbaris dengan saling memegang pundak temannya dan berjalan
melewati kedua penjaga.
Permainan ular naga dimulai dengan nyanyian lagu daerah atau lagu-lagu pilihan
lainnya. Ketika lagu berhenti, penjaga akan menangkap salah satu orang dan yang
tertangkap harus keluar dari permainan.
Permainan Tum-tum Buku ini dapat meningkatkan perkembangan sosial anak dalam
bekerjasama terlihat dari interaksi dengan sesama teman, juga dapat meningkatkan
perkembangan sosial anak dalam tanggungjawab saat melaksanakan permainan dengan
tertib, dan dapat meningkatkan perkembangan sosial anak dalam toleransi terlihat dari nilai-
nilai yang terkandung pada permainan ini yaitu, menunjukkan kesabaran dalam bermain,
menghargai pendapat teman, membiarkan teman ikut bermain dan Karakter-karakter
tersebut memiliki manfaat yang cukup banyak.