Anda di halaman 1dari 26

DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP PENDIDIKAN

INDONESIA

KARYA TULIS ILMIAH

Disusun oleh :

1. Muhammad Hikmah Ramadhan(2015032)

2. Salwa Rahmalia (2014987)

SMA ISLAM PB SOEDIRMAN


JAKARTA, 2022
PENGESAHAN KARYA TULIS ILMIAH

(DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP PENDIDIKAN INDONESIA)

Oleh:

1.Muhammad Hikmah Ramadhan(2015032) XII IPS 3


2. Salwa Rahmalia(2014987) XII IPS 3

Mengesahkan
Jakarta, ……………. 2022
Pembimbing

Sudiyanto. S.,Pd
NRP, 90.0277
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga

karya ilmiah kali ini selesai disusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan

terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi baik dari yang

mengarahkan serta membina kami dalam pengerjaan karya ilmiah maupun dari

sumber-sumber beragam dari internet. Tidak lupa kami mengucapkan terima

kasih kepada Pak Iyan selaku guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang telah

membina dan memberi bantuan kami dalam pengerjaan karya ilmiah kali ini.

Karya ilmiah ini memberikan gambaran serta informasi dalam dampak globalisasi

terhadap Pendidikan Indonesia.Karya tulis ini bisa diperuntukkan dan

dipergunakan sebagai medium untuk semua orang dalam memahami dan

menyadari efek Globalisasi dalam Pendidikan Indonesia di era modern.

Demikian, semoga karya tulis ini dapat bermanfaat. Terimakasih.

Jakarta,10 Februari 2022


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………………………………….i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………..………………………………………………ii

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………………………..1
1.2 Rumusan masalah…………………………………………………………………………………………………………..1
1.3 Tujuan penelitian…………………………………………………………………………………………………………….2

1.4 Manfaat penelitian………………………………………………………………………………………………………….2

BAB II LANDASAN TEORI……....……............................................................................................3


2.1 Tinjauan pustaka……………………………………………………………………………………………………………3
2.2 Kerangka pemikiran………………………………………………………………………………………………………..5

BAB III PEMBAHASAN………………………………………………………………………………………………………………….9


3.1 Globalisasi…………………..…….…………………………………………………………………………………………….9
3.2 Sistem pendidikan di indonesia……………………………………………………………………………………….11
3.3 Peran guru terhadap siswa di era globalisasi …………………………………………………………………12

BAB IV PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………………………15
4.1 Kesimpulan………………………………………………………………………………………………………………………15
4.2. Saran……………………………………………………………………………………………………………………………….16

  
BAB I

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Globalisasi,adalah kata yang sering kita dengar dalam masa modern ini.

Mempengaruhi banyak bidang seperti politik, ekonomi, dan pendidikan,dan lain-

lain. Namun,apa yang kita akan bahas pada kali ini ada pada bidang pendidikan

Indonesia yang sekarang dipengaruhi globalisasi,karena ini adalah suatu bidang

unik yang memiliki banyak sisi dari murid, guru, maupun sekolah yang

dipengaruhinya. Mari kita telusuri bersama topik ini.

1.2 Rumusan Masalah


1.Bagaimana kondisi dari pendidikan yang dihasilkan oleh globalisasi di masa
modern?
2.Apakah terdapat masalah yang dialami bidang Pendidikan dari globalisasi?

3.Apakah terdapat penyebab dari masalah yang dialami bidang Pendidikan


tersebut?

4.Apa dampak yang dihasilkan dari globalisasi terhadap bidang Pendidikan saat
ini?
5.Apa harapan yang diinginkan terhadap Pendidikan di masa mendatang?

1.3 Tujuan Penelitian


1.Mengetahui kondisi dari pendidikan yang dihasilkan oleh globalisasi di masa
modern
2.Mengenal masalah yang dialami bidang Pendidikan dari globalisasi
3. Mengetahui penyebab dari masalah yang dialami bidang Pendidikan tersebut
4.Mengetahui dampak yang dihasilkan dari globalisasi terhadap bidang
Pendidikan saat ini
5. Harapan yang diinginkan terhadap Pendidikan di masa mendatang
1.4 Manfaat Penelitian

Jika telah mendapat hasil dari pengaruh dan manfaat globalisasi terhaadap
Pendidikan Indonesia,akan tercapainya solusi yang baik dan konkret untuk
Pendidikan Indonesia kedepannya.
BAB II
Landasan Teori

2.1 Tinjauan Pustaka


Pengertian Pendidikan
Menurut Ki Hajar Dewantara (Bapak Pendidikan Nasional Indonesia) menjelaskan
tentang pengertian pendidikan yaitu “Pendidikan yaitu tuntutan di dalam hidup
tumbuhnya anak-anak, adapun maksudnya, pendidikan yaitu menuntun segala
kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan
sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan
setinggi-tingginya.”
Sedangkan pengertian Pendidikan yang dikemukakan menurut H. Horne, adalah
“proses yang terus menerus (abadi) dari penyesuaian yang lebih tinggi bagi
makhluk manusia yang telah berkembang secara fisik dan mental, yang bebas dan
sadar kepada vtuhan, seperti termanifestasi dalam alam sekitar intelektual,
emosional dan kemanusiaan dari manusia.”
Pengertian Globalisasi
Menurut John Huckle (Miriam Steiner, 1996), globalisasi adalah ”suatu proses
dengan mana kejadian, keputusan dan kegiatan di salah satu bagian dunia
menjadi suatu konsekuensi, yang signifikan bagi individu dan masyarakat di
daerah yang jauh”. Ahli lainnya adalah Albrow (Yaya, 1998) mengemukakan
bahwa globalisasi adalah ”.. keseluruhan proses di mana manusia di bumi ini
diinkorporasikan (dimasukkan)ke dalam masyarakat dunia tunggal, masyarakat
global. Karena proses ini bersifat majemuk, maka kita pun memandang globalisasi
di dalam kemajemukan”.
Dampak Globalisasi yang ditimbulkan terhadap Pendidikan di Indonesia Menurut
Drs. H. M. Affan, MA. (Hakim Pengadilan Agama Gresik) menjelaskan bahwa
kemajuan globalisasi terutama ditandai dengan adanya kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi tentunya sangat berdampak bagi keberadaan aspek
kehidupan khususnya dalam bidang pendidikan, baik itu berupa dampak positif
atau negatif.
Beberapa dampak positif globalisasi salah satu diantaranya :
a. Semakin mudahnya akses informasi.
Internet kini sudah menjadi kebutuhan tersendiri.Dengan internet, masyarakat
dapat mengakses informasi dalam waktu yang sangat singkat.
b. Globalisasi dalam pendidikan akan menciptakan manusia yang profesional
berstandar internasional dalam bidang pendidikan.Dalam hal ini yang dimaksud
adalah pendidik. Apabila pendidikan dilakukan dilaksanakan secara berkualitas
dan mengikuti perkembangan arus globalisasi maka akan menghasilkan lulusan
yang siap kerja sesuai dengan keahliannya, termasuk dihasilkannya tenaga
pendidik yang profesional dan berstandar internasional.
c. Globalisasi akan membawa dunia pendidikan Indonesia bisa bersaing dengan
negara-negara lain
Globalisasi pendidikan terjadi secara mengglobal atau mendunia, segala
perubahan-perubahan aspek pendidikan terjadi di berbagai negara termasuk
Indonesia.
Beberapa dampak negatif globalisasi salah satu diantaranya yaitu:
a. Dunia pendidikan Indonesia bisa dikuasai oleh pemilik modal.
Artinya, sekolah-sekolah dapat dijadikan objek komersil seiring dengan
perkembamgan neoliberalisme yang melanda dunia.
b. Globalisasi akan melahirkan suatu golongan-golongan di dalam dunia
pendidikan.
Peningkatan kualitas pendidikan seharusnya harus dilaksanakan selaras dengan
kondisi masyarakat Indonesia saat ini.
c. Akan semakin terkikisnya kebudayaan bangsa akibat masuknya budaya dari
luar.
Globalisasi dapat menyebabkan masuknya budaya atau percampuran budaya
asing (akulturasi kebudayaan) dengan budaya asli Indonesia

2.2 Kerangka Pemikiran


Dampak yang dihasilkan dari Globalisasi terhadap Pendidikan sangatlah signifikan
dimasa modern ini.Pendidikan adalah sesuatu bidang yang esensial bagi manusia
dan sekarang fenomena globalisasi yang kita saksikan saat ini telah memengaruhi
berbagai sisi dan memberikan dampak yang bervariasi di banyak negara saat
ini,termasuk negara Indonesia tercinta kita.Sebagai contoh,globalisasi telah
banyak memberikan informasi dan komunikasi bagi banyak orang yang bisa
membawa mereka kepada pengetahuan luas dan komunikasi yang mudah
maupun kerusakan moral akibat penggunaan internet yang berlebihan.
Mengacu dari data Tribunnews,salah satu dampak yang disebabkan smartphone
bagi para anak murid usia dini menunjukkan :
Lembaga riset digital marketing Emarketer memperkirakan pada tahun 2018
jumlah pengguna aktif smartphone di Indonesia lebih dari 100 juta orang.
Dengan jumlah sebesar itu, Indonesia akan jadi negara dengan pengguna aktif
smartphone terbesar keempat di dunia setelah Cina, India, dan Amerika.Sejumlah
studi menunjukkan dampak penggunaan smartphone kepada anak usia dini.
Kyung-SeuCho dan Jae-MooLe (2017) dalam “Influence of Smartphone Addiction
Proneness of Young Children on Problematic Behaviors and Emotional
Intelligence: Mediating Self-assessment Effects of Parents Using Smartphones”.
Sumber: https://sumbar.antaranews.com/berita/182240/pengamat-penggunaan-
handphone-pada-anak-perlu-pengawasan
Hasil penelitian menunjukan semakin besar tingkat evaluasi diri orang tua
terhadap penggunaan smartphone anak, semakin rendah pula pengaruh
kecenderungan kecanduan smartphone anak-anak terhadap perilaku bermasalah
mereka.
Setianingsih dkk (2018), menemukan bahwa kecanduan gadget dapat
mempengaruhi perkembangan otak anak karena produksi hormon dopamine
yang berlebihan menganggu kematangan fungsi prefrontal korteks.
Tantangan pendidikan yang kita hadapi di masa modern ini dijelaskan oleh
Kemendiknas bahwa  Pendidikan pada abad ke-21 harus dapat mempersiapkan
dan menjamin peserta didik supaya memiliki keterampilan belajar dan berinovasi,
keterampilan menggunakan dan memanfaatkan teknologi dan media informasi,
dapat bekerja dan bertahan dengan menggunakan kecakapan hidup (life skill).
Kecakapan hidup dikenal dengan konsep kecakapan abad ke-21 sangat
diperlukan.
Dari penjelasan diatas,bisa kita lihat bahwa dalam menghadapi tantangan
globalisasi diperlukan inovasi,keterampilan belajar baik secara tradisional maupun
teknologi,dan mempunyai kecakapan hidup(life skill). Namun,dari banyak saran
serta solusi yang diberikan tidak menutupi dari banyak contoh lain dari globalisasi
terhadap Pendidikan yang tidak hanya bersumber dari medium itu sendiri tetapi
dari ketidaksiapan banyak guru serta murid dalam menghadapi pesatnya
teknologi.Seperti di masa pandemi Covid-19 banyak ketidaksiapan murid dan guru
dalam menggunakan e-learning.
Mengutip Kompasiana, pelaksanaan pembelajaran menjadi kurang maksimal.
Penilaian tidak hanya dari presensi, presentasi, ataupun diskusi, penilaian diambil
dari tugas-tugas yang menitik beratkan nilai dengan pemberian tugas yang tak
sedikit dan deadline yang berdekatan sehingga akan membuat stres. Belum lagi
terdapat kendala, mulai dari jaringan internet yang terkadang tidak stabil karena
letak geografis yang masih jauh dari jangkauan sinyal seluler, mengeluhkan biaya
internet yang tidak sedikit karena harus menggunakan aplikasi yang cukup
menyedot kuota banyak, sehingga kebutuhan akan internet yang melonjak yang
belum tentu orang tua bisa menyanggupinya.
BAB III
Pembahasan

3.1 Globalisasi
Fenomena terjadinya globalisasi berlangsung sudah lama dan bahkan terjadi
berabad abad lalu, awal mula kemunculannya melalui perdagangan antarnegara
dan disitulah terjadi hubungan saling ketergantungan,seiring berjalannya waktu
belanda masuk ke indonesia lalu memperkenalkan sekolah dan indonesia bisa
merasakan pendidikan
 Proses  terjadinya globalisasi  terus berjalan berkat perkembangan teknologi
komunikasi. Teknologi komputer berkembang luar biasa pesat setelah Perang
Dunia II yang selesai pada tahun 1945. Internet yang digunakan hanya untuk
keperluan militer Amerika Serikat pada tahun 1960-an, akhirnya berkembang
pesat.Dahulu komputer hanya digunakan untuk keperluan militer, hingga pada
awal tahun 2000-an mulai muncul milyaran situs di internet. Komputer juga
semakin lama berkembang sampai ditemukan inovasi baru berupa laptop. Laptop
pertama kali ditemukan pada tahun 1975 dan terus berkembang hingga sekarang
dapat ditemukan berbagai macam laptop yang dijual di pasaran.
Sumber:
https://www.google.com/url?q=http://1.bp.blogspot.com
https://www.google.com/url?q=http://teknologiinformasi.weebly.com/uploads/5
Selain itu, teknologi komunikasi berupa telepon dan handphone juga semakin
berkembang. Telepon sebenarnya sudah ditemukan oleh Alexander Graham Bell
pada tahun 1876, tapi perkembangannya terus berkembang pesat, hingga
akhirnya pada tahun 1965 telepon semakin canggih dengan dilengkapi tombol
angka. Hingga akhirnya pada tahun 1973, Martin Cooper menemukan inovasi
baru dalam bidang teknologi, yaitu handphone . Tujuan Cooper menciptakan
handphone adalah sebagai alat komunikasi yang praktis dan mudah dibawa-bawa
atau fleksibel untuk dibawa. Hingga saat ini teknologi berada di tengah tengah
kehidupan.  
       
Teknologi yang berkembang pesat di zaman sekarang sangat mempengaruhi
perkembangan globalisasi, dimana manusia zaman sekarang sangat bergantung
dan tidak dapat dipisahkan pada teknologi. Akibat pesatnya arus globalisasi
menjadikan pola pengajaran di dunia pendidikan berubah sangat pesat dari waktu
ke waktu, dengan adanya globalisasi pendidikan menuntut perubahan yang
mendasar bagi setiap individu.
peran penting orangtua dan pendidik dalam kemajuan kemajuan terhadap
kebiasaan memanfaatkan handphone oleh siswa Dalam era globalisasi ini
pengaruh yang besar dalam kehidupan sekarang maupun yang akan datang. Era
globalisasi negatif memberikan pengaruh yang positif maupun yang termasuk di
dalamnya adalah dunia pendidikan. Untuk menunjukkan dan menghadang
globalisasi, maka perlu adanya strategi dalam dunia pendidikan. Zaman sekarang,
banyak sekali hal-hal yang mampu mengubah cara bertingkah laku, apabila tidak
mampu memilah. Dengan adanya pendidikan yang tepat maka dapat
menciptakan penciptaan yang dapat mampu menerima nilai yang baik maupun
yang tidak baik dari luar sehingga tidak begitu saja. Strategi itu sebagai sebuah
langkah yang harus dilakukan. Globalisasi dan Pendidikan karakter harus mampu
menjaga moral dan tingkah laku sebagaimana manusia yang berkarakter di zaman
sekarang ini.
Proses globalisasi berlangsung secara dua dimensi yaitu dimensi ruang dan
dimensi waktu, akibat kencangnya arus globalisasi memberikan dampak tersendiri
bagi indonesia yang tidak dapat dihindari. Perkembangan teknologi tentunya
sangat berdampak  bagi keberadaan aspek kehidupan, khususnya di dalam bidang
pendidikan baik dari segi positif maupun negatif, untuk mengurangi dampak
negatif perlunya ditingkatkan kualitas pendidikan

3.2 Sistem pendidikan di indonesia


Pendidikan menjadi faktor yang sangat penting bagi bagi kemajuan suatu bangsa,
secara dinamis seiring berjalannya waktu dan berkembangnya zaman sistem
pendidikan di indonesia mengalami perkembangan. Pertama kali munculnya
kurikulum di indonesia diberlakukan sejak awal kemerdekaan. Di Tahun 1947 awal
dirancangnya kurikulum di indonesia dan baru diaplikasikan tahun 1950,  yang
awalnya hanya dikhususkan untuk penguatan sebagai bangsa yang merdeka dan
berdaulat, kesadaran untuk berwarga negara dan pembentukan watak.Dan terus
berkembang sampai sekarang
Cara siswa mengakses pelajaran dari tahun ke tahun itu sangat berbeda dan di
zaman dahulu siswa sangat terbatas untuk mengakses sumber informasi. Zaman
dahulu sangat sulit untuk memperoleh referensi tambahan untuk belajar dan
harus memaksa siswa untuk membaca buku agar ditemukannya informasi lebih
luas
Di tahun 2000-an awal munculnya situs internet dan disinilah setiap individu
mulai beradaptasi dengan adanya komputer dan laptop, seiring berjalannya
waktu teknologi semakin maju handphone dan telepon juga semakin berkembang

 3.3 Peran guru terhadap siswa di era globalisasi   


Guru juga memiliki peran penting dalam pendidikan yang diharapkan memiliki
karakter yang kuat dan mampu meningkatkan kualitas kinerja agar mampu
bersaing dan untuk mencerdaskan para siswa agar siap mengantarkan siswa
menjadi manusia yang mampu mewujudkan masa depan yang baik terutama guru
harus menanamkan perilaku terpuji  
Para guru memiliki kewajiban untuk melaksanakan tugasnya bukan hanya sekedar
memberikan materi pembelajaran di kelas tetapi juga harus menjadi motivator
dan guru juga menjadi tempat bagi siswa untuk menggali kemampuan serta
mengawasi perilaku dan sikap agar sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku
Tidak hanya menjadi motivator, guru juga sangat berperan penting untuk menjadi
guru yang teladan bagi para siswa tindakan guru harus menjadi panutan yang
teladan bagi setiap siswa nya apalagi di zaman globalisasi seperti ini. Guru harus
memberikan contoh bagaimana menjadi insan yang kreatif
Sebagai implementer, guru harus menerapkan kurikulum dalam pembelajaran
yang sudah dirumuskan dan guru bertanggung jawab untuk meneliti kelayakan
efektifitas belajar dalam pembelajaran yang serba cepat dan modern. Di era
globalisasi ini guru dituntut untuk memberikan pembelajaran semenarik mungkin
agar mudah diterima oleh siswa
Agar tujuan kurikulum tercapai dibutuhkan kerjasama  antara guru dan siswa,
komunikasi yang efektif harus dilakukan oleh guru kepada siswa, dalam
memberikan materi harus menginspirasi peserta didik agar bisa belajar lebih giat.
Dengan begitu pelaksanan kurikulum bisa berjalan sesuai. Kemajuan teknologi
ygng semakin kompleks harus memaksa guru agar tidak tertinggal dengan
kemajuan zaman
Guru tidak lagi harus menggunakan kapur untuk menulis tetapi menciptakan
pembelajaran yang interaktif menggunakan media digital, misalnya dengan
menggunakan powerpoint untuk menjelaskan materi dengan bisa ditambahkan
video yang berhubungan dengan materi yang dijelaskan, dengan begitu siswa
lebih tertarik dan ingin mencari tahu lebih lanjut apa yang sudah dijelaskan oleh
guru

Dampak positif pendidikan di era globalisasi


A. Mempermudah mempelajari bahasa asing Karena pada dasarnya bahasa
asing penting untuk dipelajari maka dengan adanya teknologi modern saat
ini mampu menunjang dan mempermudah untuk belajar. Dengan adanya
berbagai media digital dan aplikasi aplikasi di gadget yang mempermudah
untuk mempelajari berbagai bahasa asing yang bisa dilakukan kapan
saja.Karena pada dasarnya bahasa asing penting untuk dipelajari maka
dengan adanya teknologi modern saat ini mampu menunjang dan
mempermudah untuk belajar. Dengan adanya berbagai media digital dan
aplikasi aplikasi di gadget yang mempermudah untuk mempelajari berbagai
bahasa asing yang bisa dilakukan kapan saja.
B. Dengan adanya internet semakin memudahkan untuk mengakses segala
informasi di dalam bidang pendidikan yang tentunya informasi informasi
yang bermanfaat dan siswa bisa melakukan konsultasi melalui media online
dan meningkatkan kualitas kinerja para guru
C. Meningkatkan taraf pendidikan di indonesia karena adanya sebuah
program yang diselenggarakan oleh pemerintah yaitu siswa yang
berprestasi untuk mengikuti olimpiade dan juga seperti pertukaran pelajar
D. Dengan adanya wawasan global siswa cenderung lebih aktif dalam proses
pengajaran dan meningkatkan kreativitas seorang siswa

Dampak negatif pendidikan di era globalisasi


A. Dengan adanya perkembangan globalisasi yang semakin maju menjadikan
para siswa memiliki sifat individual, karena mereka cenderung
mengandalkan internet untuk mencari informasi dan tanpa harus
berdiskusi dengan teman temannya
B. Terdapat Pula aneka Macam bahan yang penting negatif menjadi tebaran di
Internet. Misalnya: pornografi,kebencian, rasisme, kejahatan, kekerasan,
dan seperti. Berita yang bersifat tutup seperti pedafolia, dan putar seksual
pun mudah diakses oleh siapapun,  termasuk siswa.Barang-barang seperti
viagra, alkohol, narkoba banyak ditawarkan melalui internet
C. Mahalnya biaya sekolah yang akan berdampak besar untuk masyarakat
yang kurang mampu yang akan mengakibatkan pembelajaran berjalan tidak
lancar
D. Munculnya tradisi serba cepat dan instan sehingga banyak orang yang
menyalahgunakan seperti contohnya pembuatan ijazah palsu 
E. Menimbulkan kesenjangan sosial dan menipisnya budaya lokal

BAB IV
PENUTUP

4.1Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah kami dapatkan perihal dampak globalisasi
terhadap Pendidikan telah terdapat kesimpulan yang akan disampaikan :
1. Fenomena terjadinya globalisasi berlangsung sudah lama dan bahkan terjadi
berabad abad lalu,yang diawali seperti teknologi awal seperti telepon yang
ditemukan oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1876,sampaai era modern
masa ini seperti penggunaan internet dan lain-lain.
2.Dalam permasalahan Pendidikan,globalisasi telah ada dan memengaruhi system
Pendidikan Indonesia.Sejak awal masa kemerdekaan hingga saat ini,globalisasi
telah memberikan suatu penunjang beragam yang dibuktikan dari akses informasi
yang lebih mudah,ketersediaan laptop dan hp.
3. Guru juga memiliki peran penting dalam pendidikan Indonesia yang diharapkan
memiliki karakter yang kuat dan mampu meningkatkan kualitas kinerja para
muridnya.Guru juga memiliki kewajiban untuk melaksanakan tugasnya bukan
hanya sekedar memberikan materi pembelajaran di kelas tetapi juga harus
menjadi motivator dan sebagai orang yang teladan  agar menjadi panutan juga
sebagai pemberian pembelajaran moral yang baik bagi muridnya.
4. Dari sini,dampak yang disebabkan  dari globalisasi tentu memiliki positif dan
negatifnya.Globalisasi memiliki dampak yang baik di satu sisi seperti
mempermudah kita dalam mempelajari Bahasa asing di satu sisi mampu
membuat kita menjadi orang yang individualis.

4.2 Saran
A. Sebaiknya Pendidikan yang ideal adalah yang memiliki balance antara
intelektual, emosional, dan spiritual.Kurikulum ideal adalah kurikulum yang
diharapkan dapat dilaksanakan dan berfungsi sebagai acuan atau program
guru dalam proses belajar mengajar. Karena kurikulum ini menjadi
pedoman bagi guru,maka kurikulum ini juga disebut kurikulum formal
B. Dalam menghadapi globalisasi di bidang pendidikan, sumber daya manusia
mempunyai peranan yang sangat penting sehingga perlunya bijak dalam
melakukan sesuatu
C. Bijak dalam penggunaan internet, Menanamkan hal hal yang positif
sehingga tidak terjadi kesenjangan dalam pendidikan
D. Dibutuhkan strategi khusus untuk meningkatkan kualitas dengan
memperhatikan sistem pendidikan
DAFTAR LAMPIRAN

DAFTAR PUSTAKA

1.https://drive.google.com/file/d/0B5DxaF_9ujxbcnZid3hTRHhMZDg/edit?
resourcekey=0-82xzIx5oHOe7inxrGV0XcA
2.https://wartakota.tribunnews.com/2020/03/24/survei-penggunaan-
smartphone-siswa-usia-dini-di-lembaga-pendidikan-raudhatuf-athfal-begini-
hasilnya?page=2
3 https://www.harianbhirawa.co.id/menjawab-tantangan-pendidikan-abad-21/
4.http://ririfajriyah.blogspot.com/2017/08/pengaruh-globalisasi-terhadap.html
5.https://www.kompasiana.com/ayashofia/5eaee1d6097f361d6d5ef452/
ketidaksiapan-pelaksanaan-online-learning-di-masa-pandemi
6.http://www.smkn1perhentianraja.sch.id/read/5/pengertian-pendidikan-
menurut-ahli#:~:text=Menurut%20Ki%20Hajar%20Dewantara%20
7.http://www.smkn1perhentianraja.sch.id/read/5/pengertian-pendidikan-
menurut-ahli
8.https://id.scribd.com/document/429490490/BAB-II
Administrator.2020. Pengertian Pendidikan Menurut Ahli.Riau:SMK NEGERI 1
PERHENTIAN RAJA
Prof. Dr. Nursid Sumaatmadja dan Drs. Kuswaya Wihardit, M.Ed.2014
Materi  Pokok  Perspektif Global.Tangerang Selatan : Universitas Terbuka.

Drs. H. M. Affan, MA.2014. PENGARUH GLOBALISASI DALAM PENDIDIKAN.Mahkamah Agung


Republik Indonesia.
Advertorial dan Pandji Baskhara.2020. Survei Penggunaan Smartphone Siswa Usia Dini di
Lembaga Pendidikan Raudhatul Athfal, Begini Hasilnya.Jakarta:Balitbag Kemenag.
Siti Khofifah S. Pd, M. Pd fan Helmi Supriyanto.2020. Menjawab Tantangan
Pendidikan Abad 21. Gresik: SMA Negeri 1 Sidayu.
Aya Shofia Irawan.2020. Ketidaksiapan Pelaksanaan Online Learning di Masa Pandemi.Jakarta:FIS UNJ
https://borneo24.com/pendidikan/dampak-positif-sebelum-dan-sesudah-era-
globalisasi-dalam-bidang-pendidikan/
https://www.researchgate.net/publication/
271205216_PENGARUH_GLOBALISASI_TERHADAP_DUNIA_PENDIDIKAN_
Al Hakim, Suparlan. 2016. Pendidikan Kewarganegaraan dalam konteks
Indonesia. Malang: Madani.
Bahar, Herwina. 2016. Etika dan Profesi Kependidikan. Jakarta: FIP UMJ
Hafid, Anwar, dkk. 2013. Konsep Dasar Ilmu Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Mulyono, Yon Girie. 2011. Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi.
Tangerang:
PT. Pustaka Mandiri
Usman Rianse dan Abdi, 2009. Metode penelitian sosial dan ekonomi. Alfabet.
Bandung.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta Bandung.
Wibowo, Agus. 2012. Pendidikan Karakter Usia Dini (Strategi Membangun
Karakter di usia emas) Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
https://id.scribd.com/document/377207233/Dampak-Positif-Dan-Negatif-
Globalisasi-Dalam-Pendidikan

Asri B. 2008. Pembelajaran Moral. Jakarta: PT Rineka Cipta.


Faizah, F. 2009. Dampak Globalisasi Terhadap Dunia Pendidikan, (Online),
http://www.blogger.com/profile/14458280955885383127
Munir. 2010. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: PT Pustaka Insan Maqdani,
Anggota IKPI.
Surya, M.2002. Dasar-dasarKependidikan diSD.Pusat penerbitanUniversitas
Terbuka.Suryabrata, S. 2010. Psikologi Kepribadian. Jakarta: Rajawali Pers.
Januari, SAYA. 2006. Globalisasi pendidikan saya Indonesia, (On line),
(www.friendster.com/group/tabmain.php?statpos=mygroup&gid=340151),
Wardoyo, C. 2007. Urgensi Pendidikan Moral (Online), (http://www.nu.or.i

Biodata

Anda mungkin juga menyukai