Teknik Pengumpulan Data : 1. Wawancara (Tanya Jawab) 2. Observasi 3. Kuisioner / Angket (Baik secara langsung maupun melalui g.form) Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang bisa langsung diolah. Pada umumnya 3 jenis teknik ini paling banyak digunakan untuk penelitian kualitatif. Penelitian kuantitatif bisa di generalisasi hasilnya. 3 teknik ini berlaku untuk data primer. Obseravsi untuk latar belakang dan pendidikan akhir, cara observasinya adalah dengan melihat langsung berkas-berkas yang telah ada. Dengan menggunakan kuisioner bisa berupa dengan pernyataan-pernyataan yang diisi, dan hasilnya dapat diangkakan. Dalam wawancara, tidak semua peneliti dapat melakukan wawancara, bisa berupa pertanyaan singkat yang bertujuan untuk mengetahui atau tidaknya. Dalam wawancara pewawancara harus memahami bahasa-bahasa tubuh bagi yang diwawancarai. Dalam intepretasi itu harus mempunyai skill, bukan hanya mengandalkan kemampuan peneliti tapi harus mempunyai alat yang memadai. Dalam membuat tabulasi itu membutuhkan replikasi. Dalam tabulasi itu membutuhkan teori. Wawancara ini tidak berhenti disitu saja, tapi ada konfirmasi. Hasil dari wawancara dimasukkan ke dalam tabel. Lalu diinterpretasikan dalam pengujian statistik, kemudian diterjemahkan. Data wawancara secara langsung bisa secara face to face, ada juga yang berkelompok yang disebut fokus group diskusi. Ini masing-masing diskusi. Teknik delfi ini setelah dapat datanya bukan peneliti yang membuat kesimpulan tetapi diberikan kepada tim ahli.
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu