MPKT 8
Kelompok FG-1
Anggota Kelompok:
Eka Kurnia - 2206068772
Hanna Apriliana A - 2206070625
Khofifah - 2206714274
Reffa Muhammad Dzafif - 2206071546
Siti Shalu Ramadhani - 2206817364
Tegar Farraz E - 2206038076
Yahsya Naura Azka H - 2206038233
2. Tujuan :
E-Booklet merupakan buku berbasis elektronik yang mudah dipahami oleh
pembacanya. Penggunaan E-Booklet dalam proses pembelajaran dianggap memiliki
efektivitas yang cukup tinggi dikarenakan dibuat dalam bentuk dan desain yang
menarik serta isinya yang tidak terlalu panjang. E-Booklet dinilai sangat cocok untuk
digunakan di generasi digital ini karena selain mudah untuk dibawa juga dapat
meningkatkan pemahaman, memancing rasa ingin tahu, dan minat pembaca.
Adapun tujuan dari dibuatnya E-Booklet ini adalah untuk mempermudah pemahaman
pembaca mengenai isu-isu yang akan kami bahas. Di dalamnya terdapat pemaparan
singkat mengenai anti-korupsi, beberapa kasus korupsi yang akan kami analisis, serta
keterkaitannya dengan materi-materi yang telah dibahas pada pertemuan sebelumnya.
Untuk mempermudah dalam memahami contoh kasus, kami akan menambahkan
timeline singkat mengenai pemaparan kasus. Dengan demikian kami berharap dapat
membantu para pembaca untuk memahami mengenai anti-korupsi dan kasus
kasusnya.
3. Isi Materi :
1.) Paparan Anti Korupsi.
Indonesia sebagai sebuah negara tentunya memiliki sistem pemerintahan guna
mengatur segala peraturan yang berhubungan dengan negara seperti keuangan.
Lembaga pemerintah dibentuk berdasarkan tugas dan kebutuhannya seperti
DPR (Dewan perwakilan rakyat) yang bertugas untuk menampung serta
menyampaikan aspirasi rakyat, dan melakukan pengawasan terhadap
undang-undang. Lalu ada MK (Mahkamah Konstitusi) yang memiliki tugas
menjalankan undang-undang, memutus perselisihan hasil pemilihan umum,
dan pembubaran pada suatu partai politik. Selanjutnya terdapat KPK (Komisi
pemberantasan korupsi). KPK mempunyai wewenang untuk melakukan
penyelidikan, penyidikan, dan tuntutan kepada instansi atau pihak yang
terbukti melakukan tindakan korupsi. Tindakan korupsi merupakan suatu
tindakan yang dapat merugikan banyak pihak, baik itu negara maupun
masyarakat. Korupsi masuk ke dalam kategori tindak kejahatan sesuai dengan
hukum di Indonesia. Dalam pasal 603-606 KUHP, pada pasal 603 menyatakan
bahwa pelaku tindak pidana korupsi dipidana dengan pidana penjara seumur
hidup atau pidana penjara paling singkat dua tahun dan paling lama 20
tahun.
Korupsi jelas menimbulkan banyak dampak negatif dari berbagai pihak.
Tindakan ini memberikan keuntungan pribadi para pelaku sehingga yang
menjadi korban atas tindak korupsi bisa jadi masyarakat luas atau suatu
instansi seperti pemerintahan. contoh kecil saja, ketika terjadi sebuah
pembangunan jembatan dengan anggaran yang sudah ditentukan, lalu pihak
tidak bertanggung jawab memotong anggaran sebesar 25 persen dan
mengganti kualitas bahan baku jembatan dengan yang lebih buruk dan murah,
tentu saja ketahanan jembatan yang dibangun pun akan berbeda. Jika
seharusnya jembatan bisa bertahan kurang lebih 30 tahun, akibat adanya
pergantian bahan baku dengan kualitas buruk, maka bisa saja jembatan yang
dibangun hanya tahan hingga 10 tahun saja. Lalu siapa nanti yang disalahkan?
pastinya pihak yang membangun jembatan tersebut. Ini hanya contoh kecil
dari korupsi yang dilakukan oleh para koruptor (Pelaku tindak korupsi). Jika
nominal yang dikorupsi lebih tinggi, maka kerugian yang akan terjadi juga
lebih besar.
5. Kesimpulan :
Dari pemaparan diatas, dapat disimpulkan bahwa pembuatan E-Booklet kelompok
kami telah direncanakan dengan matang. Mulai dari cakupan yang akan menjadi
bahan pembahasan seperti paparan anti-korupsi, penjelasan mengenai kasus korupsi
Jiwasraya, timeline kasus korupsi Jiwasraya, analisis kasus korupsi Jiwasraya, hingga
keterkaitannya dengan materi yang telah dibahas pada pertemuan sebelumnya. Kami
juga telah mengetahui dengan jelas alat apa saja yang akan kami butuhkan dalam
pembuatan E-Booklet ini.
Kemudian, kami juga sudah melakukan riset dari beberapa artikel yang menunjukkan
tingkat efektivitas E-Booklet dalam proses pembelajaran. Dari hasil riset dari
beberapa artikel menunjukkan bahwa E-Booklet memiliki tingkat efektivitas yang
tinggi dalam proses pembelajaran dan saat ini sudah banyak sekali pihak yang
mengembangkan E-Booklet dalam proses pembelajaran. Hal itu dikarenakan
E-Booklet memiliki tampilan yang lebih menarik dari buku biasanya, mudah dibawa,
dan memancing rasa ingin tahu, dan minat pembaca. Maka dari itu kami berharap,
E-Booklet ini dapat memberikan banyak manfaat serta membantu pembaca dalam
memahami isu-isu yang akan kami bahas.
Daftar Pustaka
Fika, N. U. (2022, December 9). Hukuman Koruptor Dipangkas dalam RKUHP, Korupsi
https://nasional.kompas.com/read/2022/12/09/12595461/hukuman-koruptor-dipangka
s-dalam-rkuhp-korupsi-bukan-lagi-extraordinary
Gideon, A. (2022, October 27). Benny Tjokrosaputro, Terdakwa Kasus Korupsi Asabri dan
https://www.liputan6.com/bisnis/read/5108783/benny-tjokrosaputro-terdakwa-kasus-k
orupsi-asabri-dan-jiwasraya-dituntut-hukuman-mati
Prabowo, D. (2020, October 27). Vonis Lengkap 6 Terdakwa Jiwasraya yang Diganjar
https://nasional.kompas.com/read/2020/10/27/15011141/vonis-lengkap-6-terdakwa-ji
wasraya-yang-diganjar-hukuman-seumur-hidup
Rahma Viola, & Reno Fernandes. (2021, September 30). Efektivitas Media Pembelajaran
Pada Mata Pelajaran Sosiologi | Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan
http://sikola.ppj.unp.ac.id/index.php/sikola/article/view/144
Subastian, B. (2019, October 2). INFOGRAFIS: Kronologi Jiwasraya Gagal Bayar Klaim
ologi-jiwasraya-gagal-bayar-klaim-asuransi
Susilo Budi. (2022, September 12). KMS:: Kenali, Pahami, dan Basmi Penyebab Korupsi.
https://klc2.kemenkeu.go.id/kms/knowledge/kenali-pahami-dan-basmi-penyebab-koru
psi-66719309/detail/