SUARDI SALAMA
NIM. 105.06.02.043.17
PROGRAM PASCASARJANA
MAGISTER PENDIDIKAN
DASAR
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MAKASSAR 2021
HASIL PENELITIAN
Oleh :
SUARDI SALAMA
NIM.
105.06.02.043.17
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
Ketua,
Anggota,
Mengetahui,
HASIL PERSETUJUAN......................................................................................... ii
HALAMAN PENERIMAAN PENGUJI................................................................iii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TESIS.....................................................iiiv
ABSTRAK.............................................................................................................. iv
ABSTRACT............................................................................................................vi
KATA PENGANTAR.....................................................................................................vii
DAFTAR ISI...........................................................................................................vi
DAFTAR TABEL.................................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................. xi
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Rumusan..............................................................................................11
C. Tujuan Penelitian.................................................................................12
D. Manfaat Penelitian...............................................................................12
BAB II KAJIAN PUSTAKA.................................................................................14
A. Gambaran Umum SD InpresTompo Kabupaten Barru.......................14
B. Kajian Teoritis.....................................................................................15
C. Penelitian yang Relevan...................................................................... 40
D. Kerangka Pikir...................................................................................443
E. Hipotesis Penelitian.............................................................................47
BAB III METODE PENELITIAN.................................................................................487
A. Desain dan Jenis Penelitian...............................................................487
B. Lokasi dan Waktu Penelitian.............................................................498
C. Populasi, Sampel, dan Tehnik Penarikan Sampel...............................49
D. Metode Pengumpulan Data.................................................................50
E. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian...............532
F. Teknik Analisis Data.........................................................................543
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN....................................... 59
A. Hasil Penelitian...................................................................................59
B. Pembahasan.........................................................................................86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...............................................................106
A. Simpulan............................................................................................106
DAFTAR ISI
B. Saran..................................................................................................107
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................108
DAFTAR RIWAYAT HIDUP.......................................................................................111
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Maka dari itu, pendidikan yang baik akan menjadi acuan tingkat
1
2
siswa yang baik maupun buruk. Maka dari itu sangat diperlukan kualitas
dituntut tidak hanya pintar dalam penguasaan materi pelajaran, tetapi juga
tanggung jawab seorang guru. Untuk itu sebagai seorang guru marilah
berbangsa dan bermasyarakat, guru dalah contoh dan model yang selalu
ingin digugu dan ditiru oleh para muridnya. Hal ini dijelaskan oleh Allah
akhlak mulia, dan meluruskan perilaku yang buruk. Oleh karena itu, guru
tidak hanya bersifat mentransfer ilmu saja, tetapi juga mampu membantu
kejenuhan bagi siswa terutama bagi siswa yang tidak menyukai pelajaran
IPA.
pembelajaran akan lebih baik, karena siswa sendiri yang lebih aktif
pengetahuan sendiri, maka siswa lebih ingat dan paham tentang konsep
tersebut.
pembelajaran.
6
untuk membelajarkan siswa sesuai dengan cara dan gaya belajar mereka
harus ingat bahwa tidak ada model pembelajaran yang paling tepat
untuksegala situasi dan kondisi. Oleh karena itu, dalam memilih model
materi bahan ajar, fasilitas media yang tersedia, dan kondisi guru itu
sendiri.
Dari apa yang terurai di atas dapat disimpulkan bahwa pada saat
belajar IPA, guru dituntut untuk menerapkan ilmu sains yang didukung
standar minimum yang secara nasional harus dicapai oleh peserta didik
Minimal (KKM) mata pelajaran IPA yang telah ditetapkan yaitu nilai 70.
7
Dampaknya bisa terlihat dari tes hasil belajar murid pada semester ganjil
yang lalu, khususnya pada mata pelajaran IPA nilai rata-ratanya hanya
nilai tertinggi yakni 75 dan 6 orang murid hanya memperoleh nilai standar
dibawah KKM. Nilai tersebut diperoleh dari daftar nilai tes hasil
guru hanya memberikan definisi dari suatu kata serta memberikan prinsip
eksperimen. Siswa hanya dijejali dengan konsep tanpa ada proses ilmiah
melalui proses ilmiah. Disamping itu, masih kurangnya interaksi dan kerja
sama antar siswa dalam satu kelompok, dimana siswa masih bersifat
diberikan guru, siswa yang lebih pintar cenderung tidak mau membantu
cenderung tidak mau untuk bertanya kepada siswa yang pintar dengan
alasan malu.
yang tercantum pada kurikulum dan buku teks. Misalnya dalam mengkaji
penilaian kognitif saja, sedangkan penilaian pada aspek afektif dan aspek
hanya terfokus pada penilaian kognitif berupa hasil tes, tetapi mencakup
dianjurkan tes afektif yang mencakup bagaimana sikap ilmiah siswa dalam
pembelajaran berlangsung.
Berpijak dari hal tersebut di atas maka salah satu metode yang
bimbingan dan petunjuk dari guru hingga siswa dapat memahami konsep-
bingung dan tidak akan gagal karena guru terlibat penuh (Suparno,
2013:68).
bukan lagi sebagai objek belajar yang hanya menerima pengetahuan dari
proses ilmiah dan sikap ilmiah mereka. Dengan keberhasilan pada ketiga
hapalan.
terhadap keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar IPA konsep Daur Air
B. Rumusan Masalah
terhadap hasil belajar IPA konsep daur air pada siswa kelas V SD
keterampilan berpikir kritis terhadap hasil belajar IPA konsep daur air
C. Tujuan Penelitian
terhadap hasil belajar IPA konsep daur air pada siswa kelas V SD
keterampilan berpikir kritis terhadap hasil belajar IPA konsep daur air
D. Manfaat Penelitian
KAJIAN PUSTAKA
1. Profil Sekolah
Alamat : Tompo
Desa/kelurahan : Tompo
Kecamatan : Barru
Kabupaten : Barru
NSS : 101190602034
Status : Negeri
Nilai akreditasi :B
a. Visi
b. Misi
14
15
menyenangkan (PAIKEM).
sekolah.
B. Kajian Teoritis
pengaruh panas dari sinar matahari. Seperti air di laut, sungai dan
juga dengan istilah siklus hidrologi yang artinya adalah sirkulasi air
Pada saat suhu uap air turun, uap air akan berubah menjadi titik-
2. Pembakaran hutan
dan
perkantoran.
cara berikut :
a. Model Pembelajaran
dicetuskan oleh para ahli. Menurut Joyce dalam Nurul Kindy (2015:
mengatakan bahwa:
berikut:
lebih bermakna.
pengalaman.
di atas rata-rata
pikir yang lebih tinggi melalui pentunjuk atau bimbingan pada proses
sama lainnya dan (6) Peserta didik belajar melalui interaksi sosial
dengan lainnya.
didik
peserta didik
peserta didik
25
sebagai berikut:
percaya diri.
Inquiry)
Fase
ke- Indikator Kegiatan Guru
Guru membimbing Pesertadidik
mengidentifikasi masalah dan
Perumusan
1 dituliskan dipapan tulis.
masalah
Guru membagi Peserta didik dalam
beberapa kelompok
Guru meminta Pesertadidik untuk
mengajukan jawaban semntara tentang
Membuat
2 masalah itu.
Hipotesis
Guru membimbing Peserta didik dalam
menentukan hipotesis.
Guru memberikan kesempatan pada
Peserta didik untukmenentukan
Merancang
3 langkah- langkah yang sesuai dengan
percobaan
hipotesis yang akan dilakukan.
Guru membimbing Peserta didik dalam
menentukan langkah langkah
percobaan.
27
dihadapai.
Sekolah Dasar
produk dan sebagai proses. Secara definisi, IPA sebagai produk adalah
hasil temuan - temuan para ahli saintis, berupa fakta, konsep, prinsip,
cara yang dilakukan para ahli saintis dalam menemukan berbagai hal
diajarkan adalah produk dan proses IPA karena keduanya tidak dapat
antara lain:
relasi dengan konsep yang lain. Tugas sebagai guru IPA adalah
e. IPA terdiri atas produk dan proses. Guru perlu mengenalkan kedua
aspek ini walaupun hingga kini masih banyak guru yang lebih senang
hidup.
standar minimum yang secara nasional harus dicapai oleh peserta didik
pendidikan.
30
sama oleh guru dan siswa, selanjutnya hasil atau analisis serta
inkuiri terbimbing.
32
4. Hasil Belajar
a. Pengertian Belajar
merubah perilakunya”.
1) Faktor intern
Yaitu faktor yang ada di dalam diri individu yang sedang belajar.
c) Faktor kelelahan.
2) Faktor ekstern
Yaitu faktor yang ada di luar individu. Faktor ekstern terdiri dari:
dan keterampilan.
seseorang”.
dari belajar”.
tertentu.
5. Keterampilan Berpikir
Kritis
salah satu daya paling utama dan menjadi ciri khas yang
masalah.
evaluasi bukti.
lebih sempurna.
38
di lapangan.
Mampu menarik kesimpulan dari data yang telah ada dan terseleksi.
with use covariate. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV
signifikan dilihat dari perolehannilai t hitung yang lebih besar dari t tabel
belajar fisika siswa pada aspek kognitif yang berkaitan dengan konsep
D. Kerangka Pikir
didapat tidak tahan lama, mudah lupa dan susah diaplikasikan pada
masih rendah.
sendiri oleh siswa. Dalam model inkuiri terbimbing (guided inkuiri) ini
Pembelajaran Konvensional
Pembelajaran Inkuiri
Analisis
TEMUAN
REKOMENDASI
E. Hipotesis Penelitian
Hipotesis 1
Hipotesis 2
terhadap hasil belajar IPA konsep Daur Air pada siswa kelas V SD
hasil belajar IPA konsep Daur Air pada siswa kelas V SD Inpres
Hipotesis 3
METODE PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Group Design.
T E O1 X1 O2
K O3 - O4
48
49
Keterangan :
T = Total sampling
E = kelas eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran Inkuiri
terbimbing
K = kelas kontrol yang diajar dengan pembelajaran konvensional
X1 = perlakuan dengan model pembelajaran Inkuiri terbimbing
O1 = kemampuan awal siswa kelas eksperimen
O2 = hasil belajar siswa dengan model pembelajaran Inkuiri terbimbing
O3= kemampuan awal siswa kelas control
O4 = hasil belajar siswa dengan pembelajaran konvensional.
2. Jenis Penelitian
1. Lokasi penelitian
2. Waktu Penelitian
2019/2020.
1. Populasi
2. Sampel
populasi.
51
bahwa syarat utama agar dapat ditarik suatu generalisasi adalah bahwa
1. Jenis Data
dan kuantitatif.
2. Sumber Data
Barru.
adalah tes berupa tes objektif dan nontes berupa lembar observasi.
variabel dalam penelitian ini yaitu motivasi belajar dan hasil belajar siswa.
isu kontroversi;
54
6. Mampu menarik kesimpulan dari data yang telah ada dan terseleksi.
bahan ajar di sekolah yang dinyatakan dalam skor yang diperoleh dari
hasil tes pada pokok bahasan Gaya. Indikator hasil belajar dalam
rangka studi dicapai melalui tiga kategori ranah antara lain Kognitif,
Afektif, Psikomotor.
menggunakan dua jenis analisis yaitu analisis data statistik deskriptif dan
belajar.
55
Keterangan :
tabel berikut :
56
Skor Kategori
0 – 39 Sangat rendah
40 – 59 Rendah
60 – 74 Sedang
75 – 90 Tinggi
91 – 100 Sangat tinggi
Adapun rata-rata kriteria ketuntasan minimal (KKM) SD Inpres
Tompo Kabupaten Barru pada pelajaran IPA yang harus dipenuhi oleh
KKM.
a. Uji Normalitas
berdistribusi normal atau tidak. Pada penelitian ini digunakan uji One
b. Uji Homogenitas
akan dibahas dalam tulisan ini adalah Uji Homogenitas Variansi dan Uji
dalam variabel X dan Y bersifat homogen atau tidak. Pada penelitian ini
c. Uji hipotesis
jika p < α.
58
sebagai berikut:
a) H0 = H1 melawan (2.1)
H0 G H 1 (2.2)
Dimana:
H0 G H 1 (2.4)
Dimana:
H0 G H 1 (2.6)
Dimana:
Daur Air.
BAB IV
A. Hasil Penelitian
terdiri dari dua kelas, yaitu kelas VA dan VB. Rincian jumlah siswa
60
61
hamper sama, dilihat dari usia yang rata-rata sama, pendidikan guru
perlakuan (treatment).
Eksperimen
sebagaimana mestinya.
sebagai berikut :
62
Keterangan:
1 = Tidak pernah
2 = Kadang-kadang
3 = Sering
4 = Sangat sering
Berdasarkan aktivitas guru selama kegiatan belajar mengajar bila
berada pada skala 3 atau sering dilakukan. Poin selanjutnya poin guru
63
sebagai berikut :
64
Keterangan:
1 = Tidak pernah
2 = Kadang-kadang
3 = Sering
4 = Sangat sering
Poin kedua siswa yang membuat hipotesis yaitu 8 siswa (32%) sangat
65
melakukan.
Keterangan:
1 = Tidak pernah
2 = Kadang-kadang
3 = Sering
4 = Sangat sering
berada pada skala 1 atau tidak pernah dilakukan. Poin selanjutnya poin
berikut :
Keterangan:
1 = Tidak pernah
2 = Kadang-kadang
3 = Sering
4 = Sangat sering
69
melakukan kegiatan.
keenam aspek kegiatan siswa yang diamati berada pada kategori 75-
a. Kelompok eksperimen
sebagai berikut.
79,16, modus 75, standar deviasi 6,44, varian 41,493, range 25, nilai
b. Kelompok kontrol
modus 66,67, standar deviasi 11,22, varian 126,04, range 41,67, nilai
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
1 2 3 4 5 6
KriteriaFrekuensiPersentasi (%)
Skor Kategori
0 – 39 Sangatrendah
40 – 59 Rendah
60 – 74 Sedang
75 – 90 Tinggi
91 – 100 Sangattinggi
a. Kelompok Eksperimen
80
70
60
50
40
30
20
10
0
Sangat Rendah Sedang Tinggi Sangat tinggi
rendah
0 – 39 40 – 59 60 – 74 75 – 90 91 – 100
FrekuensiPersentasi (%)
50
40
30
20
10
0
FrekuensiPersentasi (%)
mean hampir sama dan kategori sama antara kelompok eksperimen dan
b. Uji Normalitas
sebagai berikut:
N 25
Normal Parameters a,b
Mean .0000000
Std. Deviation 6.39431180
Most Extreme Differences Absolute .115
Positive .115
Negative -.085
Test Statistic .115
Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.
syarat:
signigfikansi Asiympt. Sig (2-tailed) sebesar 0.200 lebih besar dari 0.05.
c. Uji Homogenitas
akan dibahas dalam tulisan ini adalah Uji Homogenitas Variansi dan Uji
ini:
VA dan VB adalah sebesar 0.006. karena nilai sig 0.006 > 0.005, maka
d. Uji hipotesis
bahwa data terdistribusi normal, dan homogen. Oleh karena itu, data
linear.
tidak. Dengan kata lain apakah model regresi dapat digunakan untuk
value) lebih kecil dari 0,050 artinya model regresi dalam penelitian ini
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 84.894 8.767 9.683 .000
Posttest kontrol .869 .119 .521 5.584 .035
a. Dependent Variable: Posttest eksperimen
Y = 84.879 + 0.869+ e
arah positif. Uji signifikansi dapat dilihat pada nilai koefisien regresi
siswa). Uji signifikansi dapat dilihat pada nilai koefisien regresi (β)
pada tabel, antara lain bahwa nilai koefisien jalan (X) menunjukkan
mean dan kategori post-test kelas eksperimen lebih besar dari kelas
siswa kelas eksperimen dan kelas control dapat dilihat pada tabel
berikut:
meliputi Variabel terikat (Y): hasil belajar IPA (nilai) dan variable
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .715
a
.512 .493 1.18134
a. Predictors: (Constant), Ketermpialn berfikir kritis, Inkuiri
terbimbing Ketermpialn berfikir kritis, Inkuiri terbimbing
nilai korelasi / hubungan (R) yaitu sebesar 0,493. Dari table tersebut
49.3%.
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 77.550 2 38.775 27.784 .000b
Residual 73.965 53 1.396
Total 151.514 55
a. Dependent Variable: NILAI SISWA
b. Predictors: (Constant), Ketermpialn berfikir kritis, Inkuiri terbimbing
terbimbing dan berfikir kritis (X) terhadap variable Hasil belajar IPA/
Nilai (Y).
berikut ini:
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 47.643 4.959 9.607 .000
Inkuiri terbimbing .288 .068 .467 4.264 .000
Ketermpialn berfikir .197 .060 .361 3.296 .002
kritis
adalah positif.
B. Pembahasan
regresi (β) dan nilai signifikansi (Sig.) yang diperoleh menunjukkan bahwa
probabilitas (p-value) lebih kecil dari 0,050 artinya model regresi dalam
sebesar 72.5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dimasukkan dalam
model regresi.
pada kelas eksperimen lebih tinggi dari pada kelas kontrol. Sejalan
inkuiri terbimbing. Hal ini dapat terjadi karena melalui pembelajaran inkuiri
proses berpikir yang bersandarkan pada proses belajar dan hasil belajar
pertanyaan yang diajukan dan terkait fakta yang ditunjukkan oleh guru.
materi. Siswa merumuskan tentang konsep Daur Air. Guru meminta siswa
yang akan siswa lakukan dan membagi siswa dalam enam kelompok.
praktikum.
dapat mendorong kebiasaan berpikir ilmiah siswa dan siswa lebih terbuka
terhadap ide-ide baru dalam kelompok atau kelas, dengan harapan agar
siswa berpikir tentang proses tidak hanya hasil akhir. Tahap merumuskan
siswa lebih terbuka terhadap ide-ide baru dalam kelompok atau kelas,
dengan harapan agar siswa berpikir tentang proses tidak hanya hasil
akhir.
berpikir kritis pada aspek analysis dan inference. Siswa melakukan kajian
alasan dari tiap anggota kelompok. Pada tahap membuat hipotesis, siswa
dengan teori belajar Piaget (Trianto, 2011) bahwa proses aktif dalam
percobaan.
93
akan menjelaskan gagasan atau ide yang mereka miliki kepada anggota
bermakna lebih lama diingat dari pada informasi yang dipelajari secara
mengaitkan konsep yang relevan pada struktur kognitif yang sudah dimiliki
siswa.
bermakna lebih lama diingat dari pada informasi yang dipelajari secara
mengaitkan konsep yang relevan pada struktur kognitif yang sudah dimiliki
siswa.
menganalisis data tentu banyak pendapat yang berbeda dari tiap siswa.
suatu sumber informasi dan menilai kualitas berbagai pendapat yang telah
menguatkan materi.
siswa pada aspek inference dan self regulation. Pada saat membuat
Kesimpulan dari hasil percobaan dan analisis data sesuai dengan hasil
keputusan tentang apa yang harus diyakini dan harus dilakukan. Hasil uji
99
sebesar 56.33 dengan kategori cukup. Rata-rata/ mean hamper sama dan
Hal tersebut ditunjukkan dari nilai rata-rata dan kategori post-test lebih
besar dari pre-test yaitu 79.83 lebih besar dari 55.67 dengan selisih 24.16.
Hal ini diperkuat oleh Kindsvatter, William dan Ishler (dalam Jamil
yang harus dikuasai oleh siswa. Hal ini didukung penelitian Brown et al
objek yang belajar dan terlibat aktif dalam proses pembelajaran untuk
tersebut ditunjukkan dari nilai rata-rata dan kategori post-test lebih besar
dari pre-test yaitu 73.00 lebih besar dari 56.33 dengan selisih 16.67.
Kabupaten Barru.
kelompok control yaitu 79.33 lebih besar dari 73.00. Peneliti mengambil
penugasan).
mengkonstruksi pengetahuan.
siswa untuk berpikir kritis, dari observasi yang siswa lakukan dapat
siswa. Siswa yang berpikir kritis akan tampak pada saat menganalisis
penugasan).
27.784 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05, maka model
terbimbing dan berfikir kritis (X) terhadap variable Hasil belajar IPA/
Nilai (Y).
penyusunan kesimpulan.
107
BAB V
A. Simpulan
(β) dan nilai signifikansi (Sig.) yang diperoleh menunjukkan bahwa sig α
ditunjukkan darin ilai rata-rata dan kategori post-test lebih besar dari
pre-test yaitu 79.83 lebih besar dari 55.67. Maka dapat disimpulkan
signifikansi sebesar 0,001 < 0,05, maka model regresi dapat dipakai
untuk memprediksi variable Hasil Belajar/ Nilai atau dengan kata lain
B. Saran
siswa dan karena adanya pengaruh positif dalam penerapan strategi ini
DAFTAR PUSTAKA
Filsaime, D.K. 2014. Menguak Rahasia Berpikir Kritis dan Kreatif. Jakarta:
Prestasi Pustaka.
Dengan petunjuk dan pertolongan dari Allah SWT yang dibarengi dengan
ketekunan dan motivasi tinggi untuk terus belajar dan berusaha serta doa
dari orang tua dalam menjalani aktivitas akademik di Universitas
Muhammadiya Makassar penulis telah berhasil menyelesaikan pengerjaan
tugas akhir tesis ini yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran
Inkuiri Terbimbing Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil
Belajar IPA Konsep Daur Air pada Siswa Kelas V SD Inpres Tompo
Kabupaten Barru”. Semoga penulisan tesis ini dapat memberikan
kontribusi positif bagi dunia pendiidkan.
113
Lampiran
Posttest Kontrol
Siswa Total Nilai
1 2 3 4 5 6
1 3 2 3 3 4 4 19 79.16667
2 3 2 3 3 4 4 19 79.16667
3 4 2 3 2 4 4 19 79.16667
4 4 4 2 3 4 4 21 87.5
5 4 4 3 3 4 4 22 91.66667
6 4 4 2 4 3 4 21 87.5
7 4 4 3 3 2 4 20 83.33333
8 4 3 3 4 2 2 18 75
9 4 2 3 3 1 4 17 70.83333
10 4 4 3 4 2 2 19 79.16667
11 3 4 3 4 1 1 16 66.66667
12 2 4 3 4 1 2 16 66.66667
13 4 4 3 3 1 1 16 66.66667
14 2 2 3 4 1 0 12 50
15 4 4 2 3 2 1 16 66.66667
16 4 2 2 2 2 2 14 58.33333
17 3 3 3 2 4 4 19 79.16667
18 2 2 2 3 4 1 14 58.33333
19 2 2 3 3 4 4 18 75
20 2 2 3 2 4 4 17 70.83333
21 2 2 3 2 2 2 13 54.16667
22 4 2 3 4 4 4 21 87.5
23 2 3 2 3 3 3 16 66.66667
24 2 2 2 3 3 3 15 62.5
25 2 4 4 2 4 4 20 83.33333
116
Posttest Eksperimen
Siswa Total Nilai
1 2 3 4 5 6
1 4 2 4 3 3 4 20 83.33333
2 4 3 3 3 3 3 19 79.16667
3 4 4 2 4 4 3 21 87.5
4 2 2 3 3 3 4 17 70.83333
5 2 3 3 3 3 4 18 75
6 3 3 2 3 4 3 18 75
7 4 3 3 3 3 4 20 83.33333
8 4 3 3 3 4 3 20 83.33333
9 4 3 4 3 4 4 22 91.66667
10 4 3 4 3 3 3 20 83.33333
11 2 4 3 3 2 4 18 75
12 4 3 4 3 3 4 21 87.5
13 2 3 4 3 3 3 18 75
14 4 3 4 3 3 3 20 83.33333
15 4 2 3 3 3 4 19 79.16667
16 4 4 4 3 3 3 21 87.5
17 3 3 3 3 2 4 18 75
18 4 2 1 3 3 4 17 70.83333
19 4 3 3 3 2 3 18 75
20 4 2 4 3 3 3 19 79.16667
21 4 3 3 3 3 3 19 79.16667
22 4 3 3 4 4 4 22 91.66667
23 4 3 2 3 3 4 19 79.16667
24 4 3 3 3 2 4 19 79.16667
25 2 3 3 3 2 3 16 66.66667
117
Statistics
Pretes Posttest
PretesKontrol Eksperimen Posttest kontrol eksperimen
N Valid 25 25 25 25
Missing 0 0 0 0
Mean 56.3333 55.6667 73.0000 79.8333
Median 54.1667 58.3333 75.0000 79.1667
Mode 54.17 58.33 66.67 a
75.00a
Std. Deviation 9.63152 12.08094 11.22683 6.44151
Variance 92.766 145.949 126.042 41.493
Range 41.67 45.83 41.67 25.00
Minimum 29.17 37.50 50.00 66.67
Maximum 70.83 83.33 91.67 91.67
Sum 1408.33 1391.67 1825.00 1995.83
a. Multiple modes exist. The smallest value is shown Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Pretes Eksperimen
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Posttest kontrol
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Posttest eksperimen
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Regression
Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
Posttest eksperimen 79.8333 6.44151 25
Posttest kontrol 73.0000 11.22683 25
Correlations Posttest
eksperimen Posttest kontrol
Pearson Correlation Posttest eksperimen 1.000 -.121
Posttest kontrol -.121 1.000
Sig. (1-tailed) Posttest eksperimen . .283
Posttest kontrol .283 .
N Posttest eksperimen 25 25
Posttest kontrol 25 25
Variables Entered/Removeda
Variables
Model Variables Entered Removed Method
122
Durbin-
Change Statistics Watson
R Adjusted R Std. Error of R Square Sig. F
Model R Square Square the Estimate Change F Change df1 df2 Change
1 .729a .274 .274 6.53184 .027 1.341 1 23 .035 1.842
a. Predictors: (Constant), Posttest kontrol
b. Dependent Variable: Posttest eksperimen
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 14.540 1 14.540 1.341 .035b
Residual 981.293 23 42.665
Total 995.833 24
a. Dependent Variable: Posttest eksperimen
b. Predictors: (Constant), Posttest kontrol
123
Coefficientsa
Standardize
Unstandardized d Collinearity
Coefficients Coefficients t Sig. Correlations Statistics
Zero- Toleranc
Model B Std. Error Beta order Partial Part e VIF
1 (Constant) 84.894 8.767 9.683 .000
Posttest .869 .119 .521 5.584 .035 .521 .521 .521 1.000 1.000
kontrol
124
NPar Tests
N 25
Normal Parameters a,b
Mean .0000000
Std. Deviation 6.39431180
Most Extreme Differences Absolute .115
Positive .115
Negative -.085
Test Statistic .115
Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d
Test distribution is Normal. Levene Statistic df1 df2 Sig.
Calculated from data.
X Based on Mean
Lilliefors Significance Correction. 9.584 1 48 .003
This is a lower bound of the true significance.
Based on Median 8.476 1 48 .005
Based on Median and with 8.476 1 40.648 .006
adjusted df
Based on trimmed mean 9.479 1 48 .003
ANOVA
X
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 583.681 1 583.681 6.968 .011
Within Groups 4020.833 48 83.767
Total 4604.514 49
125
126
Pretest-posttest
Regression
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .584a .341 .302 9.82754
a. Predictors: (Constant), Hasil Belajar
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 5.038 1 5.038 3.052 .001b
Residual 2221.351 23 96.580
Total 2226.389 24
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 62.012 24.940 2.486 .021
Hasil Belajar .371 .311 .347 3.228 .001
Regression
Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
NILAI SISWA 84.5939 1.65976 56
Inkuiri terbimbing 75.2818 2.69400 56
Ketermpialn berfikir kritis 77.4320 3.03863 56
Correlations
Ketermpialn
NILAI SISWA Inkuiri terbimbing berfikir kritis
Variables
Variables Entered/Removeda
Variables
Model Entered Removed Method
1 Ketermpialn . Enter
berfikir kritis,
Inkuiri
terbimbingb
a. Dependent Variable: NILAI SISWA
b. All requested variables entered.
Model Summary
Change Statistics
R Adjusted Std. Error of R Square F Sig. F
Model R Square R Square the Estimate Change Change df1 df2 Change
129
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 77.550 2 38.775 27.784 .000b
Residual 73.965 53 1.396
Total 151.514 55
a. Dependent Variable: NILAI SISWA
b. Predictors: (Constant), Ketermpialn berfikir kritis, Inkuiri terbimbing
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 47.643 4.959 9.607 .000
Inkuiri terbimbing .288 .068 .467 4.264 .000
Ketermpialn berfikir kritis .197 .060 .361 3.296 .002
a. Dependent Variable: NILAI SISWA
130
NO X1 X2 Y
1 75.21 75.21 84.79
2 73.33 73.33 86.67
3 74.74 75.08 84.59
4 72.58 73.91 85.42
5 71.5 72.84 85.83
6 71.67 73.34 85
7 71.58 74.58 83.42
8 79.66 72.34 85
9 79.49 72.51 84.83
10 79.17 70.83 84.83
11 76 72.67 82.33
12 78.84 81.84 85.84
13 77.75 80.75 85.42
14 77.33 80 85
15 75.25 77.25 84.25
16 74.51 76.84 83.84
17 75 78 85
18 75.24 77.91 84.58
19 72.83 75.5 82.5
20 72.33 75.33 82.33
21 71.25 75.25 82.58
22 71.34 75.01 81.67
23 73.5 78.17 84.17
24 72.5 77.16 82.5
25 72.42 76.09 82.09
131
132
Correlations
VAR00001 VAR00002 VAR0000 VAR0000 VAR0000 VAR0000 VAR0000
3 4 5 6 7
VAR00001rson Correl 1 0.078062133 0.031887 0.04786 -0.37463 -0.12224 0.185464
Sig. (2-tailed) 0.681789271 0.867155 0.801702 0.041377 0.519901 0.326488
N 26 26 26 26 26 26 26
VAR00002rson Correl 0.078062133 1 0.559564 0.284072 -0.1117 0.326013 0.655705
Sig. (2-tailed 0.681789271 0.001265 0.128172 0.556772 0.074908 8.38E-05
N 26 26 26 26 26 26 26
VAR00003rson Correl 0.031886938 0.55956371 1 0.554965 -0.09777 0.115847 0.391012
Sig. (2-tailed 0.86715526 0.001264526 0.001458 0.607256 0.542115 0.032635
N 26 26 26 26 26 26 26
VAR00004rson Correl 0.047859989 0.284071875 0.554965 1 0.428733 0.215721 0.573935
Sig. (2-tailed 0.801702027 0.128171833 0.001458 0.018082 0.252255 0.000913
N 26 26 26 26 26 26 26
VAR00005rson Correl -0.374634634 -0.111698019 -0.09777 0.428733 1 0.567013 0.273183
Sig. (2-tailed 0.041377239 0.556771988 0.607256 0.018082 0.001086 0.144109
N 26 26 26 26 26 26 26
VAR00006rson Correl -0.122238286 0.326012672 0.115847 0.215721 0.567013 1 0.554897
Sig. (2-tailed 0.519901274 0.074908483 0.542115 0.252255 0.001086 0.00146
N 26 26 26 26 26 26 26
Correlations
VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006
VAR00001 Pearson Correlation 1 .144 .064 -.280 .187 .144
Sig. (2-tailed) .474 .750 .157 .349 .472
N 26 26 26 26 26 26
VAR00002 Pearson Correlation .144 1 .112 .190 -.070 -.264
Sig. (2-tailed) .474 .579 .343 .729 .167
N 26 26 26 26 26 26
VAR00003 Pearson Correlation .064 .112 1 .034 -.125 -.122
Sig. (2-tailed) .750 .579 .866 .535 .543
N 26 26 26 26 26 26
VAR00004 Pearson Correlation -.280 .190 .034 1 -.304 .055
Sig. (2-tailed) .157 .343 .866 .123 .783
N 26 26 26 26 26 26
VAR00005 Pearson Correlation .187 -.070 -.125 -.304 1 .025
Sig. (2-tailed) .349 .729 .535 .123 .900
N 26 26 26 26 26 26
VAR00006 Pearson Correlation .144 -.264 -.122 .055 .025 1
Sig. (2-tailed) .472 .167 .543 .783 .900
N 26 26 26 26 26 26
134
Daftar berikut adalah kegiatan aktivitas siswa dan aspek yang diamati dalam
inkuiri terbimbing. Berikan penilaian anda dengan memberikan tanda chek (√)
Keterangan:
Barru, 2019
Obesrver,
SUARDI SALAMA
136
Petunjuk:
1. Mohon berilah tanda centang (√) pada indikator SB=sangat baik, B=baik,
K=kurang dan SK=sangat kurang, berdasarkan penilaian Bapak/Ibu terkait
lembar observasi aktivitas siswa dalam prosespembelajaran.
2. Mohon berilah saran terkait hal yang menjadi kekurangan lembar observasi
aktivitas siswa dalam prosespembelajaran.
Aspek yang Penilaian
No. Kriteria SB B K SK
dinilai
A. Format 1.Lembar observasi mudah dipahami √
Makassar, 4 Oktober2019
Validator
TTD
Petunjuk:
Pilihlah salah satu jawaban yang kamu anggap sesuai !
1. Apakah dalam proses belajar mengajar, siswa diajarkan untuk dapat membuat
suatu rumusan masalah?
a. Tidak Pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat Sering
2. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru mencontohkan siswa membuat
hipotesis?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat Sering
3. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru mendemonstrasikan cara
merancang percobaan?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
4. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru mengarahkan siswa dalam
melakukan percobaan untuk memperoleh data?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
5. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru meminta siswa yang
mengumpulkan data dan menunjukkan cara menganalisis data?
138
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
6. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru meminta siswa membuat
kesimpulan?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
139
Petunjuk:
1. Mohon berilah tanda centang (√) pada indikator SB=sangat baik, B=baik,
K=kurang dan SK=sangat kurang, berdasarkan penilaian Bapak/Ibu terkait
lembar observasi aktivitas siswa dalam prosespembelajaran.
2. Mohon berilah saran terkait hal yang menjadi kekurangan lembar observasi
aktivitas siswa dalam prosespembelajaran.
Aspek yang Penilaian
No. Kriteria SB B K SK
dinilai
A. Format 1.Lembar observasi mudah dipahami √
Makassar, 4 Oktober2019
Validator
TTD
Berikan penilaian anda dengan memberikan tanda chek (√) pada kolom
yang sesuai!
Keterangan:
Barru, 2019
Obesrver,
SUARDI SALAMA
142
Petunjuk:
1. Mohon berilah tanda centang (√) pada indikator SB=sangat baik, B=baik,
K=kurang dan SK=sangat kurang, berdasarkan penilaian Bapak/Ibu terkait
lembar observasi aktivitas guru dalam prosespembelajaran.
2. Mohon berilah saran terkait hal yang menjadi kekurangan lembar observasi
aktivitas guru dalam prosespembelajaran.
Aspek yang Penilaian
No. Kriteria SB B K SK Saran
dinilai
A. Format 1. Lembar observasi mudah dipahami √
Validator
TTD
Petunjuk:
Pilihlah salah satu jawaban yang kamu anggap sesuai !
1. Apakah dalam proses belajar mengajar, siswa diajarkan untuk dapat membuat
suatu rumusan masalah?
a. Tidak Pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat Sering
2. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru mencontohkan siswa membuat
hipotesis?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat Sering
3. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru mendemonstrasikan cara
merancang percobaan?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
4. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru mengarahkan siswa dalam
melakukan percobaan untuk memperoleh data?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
5. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru meminta siswa yang
mengumpulkan data dan menunjukkan cara menganalisis data?
144
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
6. Apakah dalam proses belajar mengajar, Guru meminta siswa membuat
kesimpulan?
a. Tidak pernah
b. Kadang – kadang
c. Sering
d. Sangat sering
145
Petunjuk:
1. Mohon berilah tanda centang (√) pada indikator SB=sangat baik, B=baik,
K=kurang dan SK=sangat kurang, berdasarkan penilaian Bapak/Ibu terkait
lembar observasi aktivitas guru dalam prosespembelajaran.
2. Mohon berilah saran terkait hal yang menjadi kekurangan lembar observasi
aktivitas guru dalam prosespembelajaran.
Aspek yang Penilaian
No. Kriteria SB B K SK Saran
dinilai
A. Format 1. Lembar observasi mudah dipahami √
Validator
TTD
Kisi-Kisi Soal Tes Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Sebelum Uji Instrumen
SOAL PRETEST
No. Absen :
Jawab:
b. Berikan alasanmu!
Jawab:
Jawab:
b. Berikan alasanmu!
Jawab:
a.
b.
150
No Total
Soal KriteriaMenjawab Skor Maksimal
1 Jika jawaban terdapat 2 unsur benar (mendidih dan 4 4
menguap)
Jika jawaban terdapat 2 unsur tapi hanya salah satunya yang 3
benar (mendidih atau menguap)
Jika salah satu unsure jawaban benar (mendidih atau 2
menguap)
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
2 Jika jawaban soal 1a dan 1b benar 4 4
Jika terdapat 2 jawaban namun salah satunya benar (1a/ 1b) 3
Jika hanya menjawab 1 jawaban benar (1a/ 1b) 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
3 Jika jawaban benar dengan penjelasn tepat 4 4
Jika salah satu jawaban benar dengan penjelasan tidak tepat 3
Jika salah satu unsure jawaban benar tanpa penjelasan 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
4 Jika jawaban benar dengan penjelasn tepat 4 4
Jika salah satu jawaban benar dengan penjelasan tidak tepat 3
Jika salah satu unsure jawaban benar tanpa penjelasan 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
5 Jika jawaban soal 5a dan 5b benar 4 4
Jika salah satu jawaban soal benar (5a/ 5b) 3
Jika hanya satu jawaban 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
6 Jika membuat 2 pertanyaan sesuai materi 4 4
Jika membuat 2 pertanyaan, salah satu tidak sesuai materi 3
Jika membuat 1 pertanyaan saja 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
Skor Total 24
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛g 𝑑i𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
Nilai = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑥 100% 100%
152
SOAL POSTEST
No. Absen :
a) Pada gambar 2.A dan 2.B Uap air di bawah cawan petri berisi es batu
berubah menjadi
b) Berikan alasanmu!
153
Jawab:
dan halaman rumah dibuat kon blok dapat mengakibatkan banjir. Membuang
Berikan kesimpulan!
Jawab:
Jawab :
154
b. Berikan alasanmu!
Jawab:
dilakukan reboisasi!
Jawab:
155
No Skor
Soal KriteriaMenjawab Skor Maksimal
1 Jika jawaban soal 2a dan 2b benar 4 4
Jika salah satu jawaban soal benar (2a/ 2b) 3
Jika menjawab salah satu soal dengan benar (2a/ 2b) 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
2 Jika jawaban benar dan lengkap 4 4
Jika jawaban benar dan tidak lengkap 3
Jika jawaban tidak lengkap 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
3 Jika jawaban benar dan lengkap 4 4
3
Jika jawaban benar dan tidak lengkap
Jika jawaban tidak lengkap 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
4 Jika jawaban soal 4a dan 4b benar 4 4
Jika salah satu jawaban soal benar (4a/ 4b) 3
Jika menjawab 1 soal benar (4a/ 4b) 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
5 Jika jawaban soal benar 4 4
Jika salah satu jawaban soal benar 3
Jika menjawab satu soal dengan benar 2
Jika jawaban salah 1
Jika tidak menjawab 0
6 Jika alasan yang dikemukakan benar 4 4
Jika alasan yang dikemukakan hampir benar 3
Jika alasan yang dikemukakan kurang benar 2
Jika alasan yang dikemukakan salah 1
Jika tidak menjawab 0
Skor Total 24
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛g 𝑑i𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
Nilai = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑥 100% 100%
157
No Pertanyaan Bobot
Sebutkan 5 cara yang dilakukan untuk mencegah
1
banjir! 4
2 Apa yang dimaksud tanah longsor? 4
Sebutkan 4 faktor penyebab terjadinya tanah
3
longsor! 4
Sebutkan kegiatan manusia yang dapat
4 menyebabkan terjadinya banjir 4
Penutupan permukaan tanah dengan bahan yang
tidak menyerap air seharusnya dihindari, tuliskan 3
5
dampak buruk dari penutupan permukaan tanah
dengan bahan yang tidak menyerap air! 4
Tukiskan 3 penyebab terjadinya banjir di kota -kota
6 besar! 4
Tuliskan 5 kegiatan manusia yang bertujuan untuk
7 mencegah tanah longsor! 4
Hal pertama yang dilakukan untuk mengatasi banjir
8 yaitu ... 4
9 Jelaskan pengertian erosi! 4
Jelaskan apa yang dimaksud system tebang pilih !
10
4
158
1. Mohon berilah tanda centang (√) pada indikator SB=sangat baik, B=baik,
K=kurang dan SK=sangat kurang, berdasarkan penilaian Bapak/Ibu terkait
tes hasil belajar soalpretest-postest.
2. Mohon berilah saran terkait hal yang menjadi kekurangan tes hasil belajar
soal pretest-postest.
Penilaian
No. Aspek yang dinilai Kriteria Saran
SB B K SK
A Indikator Soal 1. Kesesuaian dengan indicator √ Satu Indikator
Hasil belajar baiknya lebih
satu
pertanyaaan
2. Kesesuaian dengan level √ Tidak tampak
Kognitif
3. Kesesuaian dengan butir soal √ Sda
TTD
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
A. KOMPETENSI INTI
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
B. KOMPETENSI DASAR
3.8 Menganalisis siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta
4.8 Membuat karya tentang skema siklus air berdasarkan informasi dari
berbagai sumber
C. INDIKATOR PEMBELAJARAN
1. RanahKognitif
2. RanahAfektif
3. Ranah Psikomotor
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Ranah Kognitif
peristiwa perubahan wujud pada air yang terjadi pada proses daur air
dengan benar.
2. Ranah Afektif
3. Ranah Psikomotor
E. MATERI PEMBELAJARAN
- Daur Air
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
- Merumuskan Hipotesis
5. Siswa menuliskan jawaban sebagai
hipotesis awal.
- Mengolah Data
9. Siswa mengolah data yang sudah dikumpulkan
dengan bimbingan guru kemudian menyalin
gambar percobaan di kertas plano.
10. Siswa menyampaikan hasil diskusi.
11. Siswa dimotivasi dan diberi banyak kesempatan
untuk mengemukakan pendapatnya tentang
data yang sudah ditemukan dan diolah dalam
diskusi kelas bersama guru.
12. Siswad iberi kesempatan untuk bertanya tentang
materi yang belum dipahami
- Merumuskan Kesimpulan 10 menit
13. Siswa berdiskusi bersama guru untuk membuat
kesimpulan Siswa mengungkapkan
perasaannya setelah mengikuti kegiatan
Penutup pembelajaran (Refleksi)
14. Siswa dan guru menyusun rencana untuk
pertemuan selanjutnya.
15. Guru menutup kegiatan pembelajaran
dengan berdoa dan mengucap salam
164
Media :
1. Gelas beker, kaki tiga, kawat kassa, cawan petri, lampu spritus.
(LKS) Sumber :
I. PENILAIAN
2. BentukTes : Uraian
Siswa dikatakan berhasil dalam proses pembelajaran jika siswa mendapat nilai
≥75.
Barru, 2019
Mengetahui
Kepala Sekolah Peneliti
A. KOMPETENSI INTI
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
B. KOMPETENSI DASAR
3.8 Menganalisis siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta
4.8 Membuat karya tentang skema siklus air berdasarkan informasi dari
berbagai sumber
C. INDIKATOR PEMBELAJARAN
1. Ranah Kognitif
2. Ranah Afektif
3. Ranah Psikomotor
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Ranah Kognitif
- Produk :
- Proses :
4. Ranah Afektif
5. Ranah Psikomotor
dengan baik.
E. MATERI PEMBELAJARAN
- Daur Air
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
- Merumuskan Hipotesis
2. Siswa menuliskan jawaban sebagai
hipotesis awal.
- Mengolah Data
5. Siswa mengolah informasi yang sudah
dikumpulkan dalam diskusi dan
melengkapi istilah-istilah pada bagan daur
air dengan bimbingan guru, kemudian
menyalinnya di kertas pelangi dan
menghiasnya.
6. Siswa menyampaikan hasil diskusi dengan
metode unjuk karya.
7. Siswadimotivasi dan diberi banyak
kesempatan untuk mengemukakan
pendapatnya tentang data yang sudah
ditemukan dan diolah dalam diskusi kelas
bersama guru.
8. Siswadiberi kesempatan untuk
bertanya tentang materi yang belum
dipahami
- Merumuskan Kesimpulan 10 menit
1. Siswa berdiskusi bersama guru untuk
Penutup
membuat kesimpulan.
2. Siswa mengungkapkan perasaannya setelah
169
Media :
1. Laptop dan
LCD Sumber :
I. PENILAIAN
Siswa dikatakan berhasil dalam proses pembelajaran jika siswa mendapat nilai
≥75.
Barru, 2019
Mengetahui
Kepala Sekolah Peneliti
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 3
A. KOMPETENSI INTI
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
B. KOMPETENSI DASAR
3.8 Menganalisis siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta
4.8 Membuat karya tentang skema siklus air berdasarkan informasi dari
berbagai sumber
C. INDIKATOR PEMBELAJARAN
1. Ranah Kognitif
2. Ranah Afektif
3. Ranah Psikomotor
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Ranah Kognitif
2. Ranah Afektif
3. Ranah Psikomotor
E. MATERI PEMBELAJARAN
-Daur Air
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
- Mengumpulkan Informasi/
Menguji Hipotesis
3. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok
sekaligus dibagikan LKS kepada masing-
masing kelompok.
4. Siswa melakukan percobaan “Pengaspalan
jalan, berpengaruhkah terhadap daur air?”
dalam kelompok berdasarkan petunjuk dalam
Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan
bimbingan guru.
5. Siswa mengamati peristiwa yang terjadi dalam
percobaan “Pengaspalan jalan,
berpengaruhkah terhadapdaur air?” dan
mengumpulkan data sesuai LKS dengan
bimbingan guru
- Mengolah Data
6. Siswa mengolah data yang sudah dikumpulkan
dengan bimbingan guru.
7. Siswa menyampaikan hasil diskusi yang
didapat setiap kelompok di depan kelas.
8. Siswadimotivasi dan diberi banyak
kesempatan untuk mengemukakan
pendapatnya tentang data yang sudah
ditemukan dan diolah dalam diskusi
kelas bersama guru.
9. Siswa diberi kesempatan untuk
bertanya tentang materi yang belum
dipahami
- Merumuskan Kesimpulan 10 menit
1. Siswa berdiskusi bersama guru untu
kmembuat kesimpulan.
2. Siswa mengungkapkan perasaannya setelah
Penutup mengikuti kegiatan pembelajaran
(Refleksi)
3. Siswa dan guru menyusun rencana untuk
pertemuan selanjutnya.
4. Guru menutup kegiatan pembelajaran
dengan berdoa dan mengucap salam
174
Media :
2. Plastik Kresek.
5. Lembar Kerja
Siswa Sumber :
I. PENILAIAN
2. BentukTes : Uraian
3. Alattes : soal
Siswa dikatakan berhasil dalam proses pembelajaran jika siswa mendapat nilai
≥75.
Barru, 2019
Mengetahui
175
Petunjuk:
1. Mohon berilah tanda centang (√) pada indikator SB=sangat baik, B=baik,
K=kurang dan SK=sangat kurang, berdasarkan penilaian Bapak/Ibu terkait
Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing.
2. Mohon berilah saran terkait hal yang menjadi kekurangan RPP Pendekatan
Pembelajaran Kontekstual..
Aspek yang Penilaian
No. Kriteria Saran
dinilai SB B K SK
1 SK dan KD Kesesuaian SK dan KD √
Indonesia
Bahasa yang digunakan komunikatif √ Revisi
8 Alokasi Alokasi waktu yang digunakan sesuai √
Waktu dengan jenis kegiatan dan
ketuntasan belajar.
9 Penilaian Penilaian mencakup semua √ Buatkan
materi yang dipelajari blue print
kaitan pre
dan post
tes
Kesimpulan:
Bagus dengan beberapa bagian perlu direvisi terutama pre tes dan post tes
Saran :Pembelajaran lebih ditekankan kepada aktivitas siswa agar lebih nampak
pembelajaran inquiri
Validator
TTD