Anda di halaman 1dari 5

Pengertian Proposal 

Menurut Para Ahli


Kata proposal sendiri berasal dari bahasa Inggris “to propose” yang artinya mengajukan. Berikut
pengertian proposal menurut pendapat para ahli sebagai berikut :

 Menurut KBBI
proposal berarti rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja.

 Menurut Rieefky
proposal adalah  suatu bentuk rancangan  kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar.

 Menurut Jay (2006:1)
proposal adalah alat bantu  menejemen standar agar manajemen dapat berfungsi secara efisien.

 Menurut Hadi
proposal adalah suatu usulan tersruktur untuk agenda kerjasama bisnis antar lembaga,
perusahaan, usulan kegiatan sampai pada pemecahan masalah.

Berdasarkan beberapa pendapat para ahli diatas maka dapat disimpulkan proposal adalah suatu
rancangan kegiatan atau kerja yang disusun secara sistematis dan terperinci sesuai standar oleh
seseorang atau sekelompok peneliti untuk diajukan kepada pihak yang dikehendaki dalam
mendapatkan persetujuan maupun bantuan dalam penelitiannya.

Syarat-Syarat Menyusun Proposal


Adapun jika menyusun suatu proposal maka haruslah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

 Harus memiliki struktur maupun logika yang sangat jelas dan mudah dimengerti.
 Hasil dari kegiatan tersebut harus terstruktur.
 Rumusan jenis kegiatan yang dilakukan harus di tulis secara dan detail serta harus benar-
benar dapat dilkerjakan.
 Jika ada anggaran dana yang diperlukan, maka anggaran dana yang diperlukan harus
realistis dengan kegiatan tersebut.

Tujuan Proposal:

 Untuk mendapatkan bantuan dana


 Untuk mendapatkan dukungan
 Untuk mendapatkan perizinan
Fungsi Proposal

 Untuk melakukan penelitian yang ada kaitannya dengan sosial, budaya, ekonomi dan
lain-lain.
 Dapat digunakan untuk mengajukan mendirikan suatu usaha.
 Dapat digunakan juga untuk mengajukan tender dari berbagai macam lembaga.
 Dapat digunakan untuk mengadakan acara-acara kegiatan misalnya seperti acara
perayaan, seminar, pelatihan, perlombaan dan lain-lain

Manfaat Proposal

 Menjadi rencana yang mengarahkan panitia dalam melaksanakan kegiatan tersebut.


 Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan
tersebut.
 Untuk meyakinkan para donatur/ sponsor agar mereka memberikan dukungan material
maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah direncanakan.

Jenis-Jenis Proposal
 Proposal Bisnis
Merupakan proposal yang ada kaitannya dengan dunia bisnis atau usaha, bisa juga yang
berhubungan dengan bisnis kelompok ataupun perseorangan. Contohnya seperti proposal
pendirian badan usaha, tempat usaha dan lain-lain.

 Proposal Proyek
Merupakan proposal yang ada kaitannya dengan dunia pekerjaan, umumnya berisi serangkaian
rencana-rencana dalam usaha atau komersil. Contohnya seperti proposal proyek pembangunan
suatau kantor.

 Proposal Penelitian
Merupakan proposal yang sering digunakan pada bidang akademisi seperti penelitian untuk tugas
akhir, tesis dan lain-lain. Biasanya proposal jenis ini digunakan untuk mengajukan suatau
kegiatan penelitian yang akan dilakukan.

 Proposal Kegiatan
Proposal jenis ini sering digunakan di lingkungan masyarakat, karena merupakan proposal untuk
mengajukan suatau rencana kegiatan baik itu kegiatan individu maupun perorangan, misalnya
seperti proposal mengadakan perayaan, perlombaan dan lain-lain.
Unsur-Unsur Proposal
1. Latar Belakang Masalah.
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan Penelitian
4. Hipotesis
5. Asumsi Penelitian
6. Manfaat Penelitian
7. Tuang Lingkup
8. Kajian Pustaka
9. Definisi Operasional

Sistematika Penulisan Proposal

 Proposal Penelitian
Sistematika penulisannya ialah sebagai berikut ini:

1. Latar belakang
2. Batasan masalah
3. Rumusan masalah
4. Tujuan penelitian
5. Manfaat penelitian
6. Tinjauan pustaka
7. Metode penelitian
8. Objek penelitian
9. Metode pengumpulan data
10. Metode analisis data
11. Hasil yang diharapkan
12. Daftar pustaka
 Proposal Kegiatan
Adapun sistematika penulisan proposal kegiatan diantaranya yaitu:

1. Latar belakang kegiatan


2. Dasar pemikiran
3. Nama kegiatan
4. Tujuan kegiatan
5. Target kegiatan
6. Manfaat kegiatan
7. Jenis kegiatan
8. Waktu dan tempat kegiatan
9. Jadwal kegiatan
10. Pelaksana dan organisasi kerja
11. Sasaran
12. Anggaran dana kegiatan
13. Penutup

Ciri-Ciri Proposal:

1. Proposal dibuat untuk meringkas kegiatan yang akan dilakukan


2. Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan
3. Berisikan tujuan-tujuan, latar belakang acara
4. Pastinya proposal itu berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah di jilid yang
nantinya diserahkan kepada si empunya acara

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat proposal:

 Penyusunan proposal hendaknya menunjuk orang atau beberapa orang yang ahli dalam
menyusun proposal, sebaiknya yang memiliki keterkaitan dengan kegiatan yang
diselenggarakan.
 Penyusun proposal mempersiapkan bahan-bahan dan informasi yang diperlukan, yaitu
berupa bahan2 hasil kesepakatan seluruh panitia
 Menyusun draft proposal dengan sistematis, menarik, dan realistis
 Proposal dibicarakan dalam forum musyawarah untuk dibahas,direvisi dan disetujui.
 Dibuat proposal yang telah disempurnakan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
 Proposal diperbanyak dan didistribusikan kepada pihak-pihak yang dituju, baik internal
maupun eksternal
Struktur Proposal :
1. Sampul
2. Latar Belakang
3 Nama Kegiatan
4. Tema
5. Tujuan
6. Jenis Kegiatan/Acara Kegiatan
7. Sarana Promosi
8. Etimasi Anggaran dana

9. Penutup
10. Susunan Kepanitiaan

Anda mungkin juga menyukai