NAMA : SALSA AULYA

NIM : E712111032
MATA KULIAH : HUKUM KESEHATAN DAN ETIKA KESEHTAN PROFESI
DOSEN PENGAMPU : AYU HENDRATI RAHAYU, S.ST.,M.H.(KES)
TUGAS : REVIEW DAN LATIHAN SOAL TES 1 BAB 3

KASUS 1
Seorang pasien datang kepada dokter kandungan, pasien tersebut meminta agar dokter
bersedia menggugurkan kandungannya setelah mengetahui bahwa anak yang dikandungnya
akan lahir dengan kondisi cacat, karena ia khawatir akan menjadi beban keluarga dan
masyarakat kelak bila lahir. Dokter menolak membantu menggugurkan kandungan itu karena
keyakinan agamanya yang melarang membunuh apapun alasannya.

KASUS 2
Seorang pasien yang telah didiagnosa menderita kanker otak, dokter memilih untuk tidak
memberitahukan kepada pasien yang bersangkutan meskipun selalu didesak agar dokter
mengatakan apa yang sebenarnya terjadi. Dokter cenderung untuk menyampaikan kepada
keluarga terdekatnya, hal ini dengan pertimbangan kondisi kejiwaan pasien yang labil untuk
dapat menerima kenyataan tentang penyakit yang dideritanya.
 JAWABAN

KASUS 1

Dokter menolak membantu

menggugurkan kandungan
itu karena keyakinan
agamanya

Dalam kode etik Dokter

diperbolehkan untuk menolak untuk
Dokter lebih mnaati
menggugurkan bayi dalam memenggugur
keyakinan agamanya,
kandungan yang kan kandungan
karena tau apa akibatnya
cacat.Karena dikhawatirkan pasien
akan menjadi beban
keluarga dan masyarakat

Kasus ini termasuk teori

deontology karena berprinsip
pada aksi atau tindakan
benar atau salahnya
ditentukan oleh hasil akhir
dari suatu tindakan

KASUS 2

Menurut kode etik

kedokteran pasal 7 “
Seorang dokter harus
bersikap jujur dengan
pasien atau
sejawatnya,untuk
meningatkan sejawatnya Dokter cenderung untuk Dokter lebih
dalam kekurangan atau menyampaikan kepada keluarga cenderung untuk
kopetensi” terdekatnya, hal ini dengan
menyampaikan
pertimbangan kondisi kejiwaan
kepada keluarga
pasien yang labil untuk dapat
pasien
Dari kasus ini teori yang menerima kenyataan tentang
dapat kita ambil adalah penyakit yang dideritanya
teori Teleologi karena
melihat kondisi psikis
pasien yang terganggu
sehingga dokter tidak
memberi tau pasien
tentang kondisinya
TES 1
1. Siapa pemilik rekam medis pasien?
2. Bagaimana pemanfaatan rekam medis?
3. Siapa penanggung jawab rekam medis?
4. Jelaskan kegunaan rekam medis pada era JKN ini!
5. Jelaskan kegunaan rekam medis dalam aspek dokumen!

JAWABAN
1. Berkas rekam medis itu milik Fasilitas Pelayanan Kesehatan, sedangkan isi rekam
medis milik pasien
2. – pengobatan pasien
- Peningkatan kualitas pelayanan
- Pendidikan dan penelitian
- Pembiayaan
- Statistik kesehatan
3. Governing board – CEO – Medical Staff
4. Kelengkapan berkas rekam medis pasien ini akan menunjukan kepada akurasi
pemberian jaminan oleh BPJS. Kepada petugas klaim BPJS harus melakukan
pemeriksaan kelengkapan rekam medis untuk memastikan bahwa BPJS
memberikan pembiayaan dengan tepat dan sesuai dengan spesifikasi jenis-jenis
rawatan.
5. Suatu berkas rekam medis memiliki nilai dokumentasi, karena isinya
menyangkut sumber ingatan yang harus didokumentasikan dan digunakan
sebagai bahan pertanggungjawaban.