Anda di halaman 1dari 1

26/05/2022

Hai Rubah Kutub, 1 hari tidak di Jawa. Berbeda dengan pulau denganmu sangatlah
berat, jikalau kesalahanku tidak aku lakukan. Mungkin kita bisa merayakan ulang
tahunmu dengan bersama, ketika malam menjelang tanggal 26. Aku telfonan sama
Ajeng, berbicara tentang pasangan masing-masing. Aku baru tahu, bahwa kmu tidak
mengkakui sama Ajeng bahwa kita pernah jalan ke ”Silol”. Setidaknya aku tau
perasaan kamu tentang diriku, aku belum dapat memastikan kebenaran dari kalimat
itu. Dengan sebuah chattan yang mengatakan “mellow” mungkin itu sebuah pujian
bukan dengan perasaan, aku terlalu bodoh mencintai dirimu. Bagai sebuah kertas yang
berisi kalimat, dan ingin di sampaikan. Tetapi salah tempat yang membuatnya tidak
mengetahuinya, aku tidak tahu seberapa kuat rasa sayangku kepadamu akan pudar.

Can We Kiss Forever?


Aku berusaha untuk menjangkau dirimu, tetapi selalu gagal dengan realitas.
Tidak membicarakan tentang perasaan masing-masing
Perkecambangan peta konsep, dengan adanya bertanya-tanya.
Tanpa mengetahui hati masing-masing

Perjalanan tanpa ujung


Tanpa berhenti ketika lelah
Keberhentianku berhenti
Ketika aku Kembali lagi denganmu

Pemikiran yang tidak sejajar


Membuatku selalu ingin menggenggam tanganmu
Kepingan kaca di hati
Membuatku selalu ingin berusaha menyatukan Kembali

Aku ingin memelukmu, dengan erat sebelum berangkat.


Bagai halusinasi, ketika selesai bermain skuter
Menghayalkan perbekalan, dengan kebersamaan piknik 72
Aku akan usahakan, di setiap langkahku ada kamu.

Anda mungkin juga menyukai