Anda di halaman 1dari 12

RENCANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Akhir Program di
SD IDIK 4500

Tutor : Kristiyanto,S.Pd.,M.Si

Disusun oleh :
Nama : Nur Khamidah
NIM : 857739886
Kelas : 3A

PROGRAM S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH


DASAR (PGSD)
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(FKIP)
UNIVERSITAS TERBUKA (UT)
2023
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan pendidikan : SD Negeri Mlaten 2


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester :I/1
Pokok Bahasan : Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Cacah
Alokasi waktu : 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi
4. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai
dua angka dalampemecahan masalah.
B. Kompetensi Dasar
4.5. Menyelesaikan masalah yang melibatkan penjumlahan dan
penguranganbilangan dua angka.
C. Indikator
4.5.1. Menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkatian dengan
penjumlahan
D. Tujuan Pembelajaran
4.5.1 Setelah melaksanakan diskusi, tanya jawab, dan
mendengarkan penjelasanguru, siswa dapat menyelesaikan
masalah sehari-hari yang berkatian dengan penjumlahan
dengan tepat.
E. Materi Pembelajaran
Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Cacah

F. Metode dan Pendekatan Pembelajaran


Metode : Ceramah, tanya jawab,
diskusi dan demonstrasiPendekatan : Realistic
Mathematics Education (RME)
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi waktu
Pendahuluan 1. Mengawali kegiatan pembelajaran dengan 10 menit
memberikan salam dan mengajak semua siswa
berdoa.
2. Guru mempresensi kehadiran siswa dengan bertanya
apakah ada siswa yang tidak masuk
3. Menyanyikan salah satu lagu wajib dan atau
nasional. Guru memberikan penguatan tentang
pentingnya menanamkan semangat Nasionalisme.
4. Guru memberikan apersepsi, “Anak-anak, apakah
kalian suka menabung? siapa yang suka menabung?
Menabung dimana? Jika kalian menabung uangnya akan
bertambah atau berkurang?”
5. Guru menyampaikan tema (materi) dan tujuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti Tahap Eksplorasi 40 menit
1. Siswa dikelompokkan menjadi beberapa kelompok
masing- masing terdiri dari 5 siswa.
2. Siswa membaca dan menyimak teks di buku siswa.
3. Guru memberikan contoh masalah sehari-hari yang
berkaitan dengan penjumlahan dalam kehidupan sehari-
hari. Misalnya, Ipan memiliki 26 ekor ayam. Ayam ini
bertelur da menetas 37 ekor anak ayam. Berapa ekor
ayam ipan sekarang? (Siswa mengamati, menanya)
Tahap Elaborasi
4. Siswa mengisi lembar kerja siswa
5. Guru membimbing siswa untuk menyelesaikan
permasalahan kontekstual yang diberikan. (Siswa
mencoba)
6. Guru membagikan LKPD dan memberikan penjelasan
mengerjakan LKPD.
7. Guru membimbing setiap kelompok untuk memulai
mengerjakan LKPD. (siswa menalar)
8. Guru meminta masing-masing kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan
kelas.
9. Guru mempersilahkan siswa mendemonstrasikan hasil
jawabannya di papan pintar kantong doraemon (alat
peraga)
Tahap Konfirmasi
10. Guru memberikan umpan balik dengan penguatan-
penguatan pada siswa
11. Siswa diberi kesempatan bertanya tentang hal yang
belum jelas
12. Guru memberikan motivasi bagi siswa
Kegiatan 1. Dengan bimbingan guru siswa dapat menyimpulkan 20 Menit
Penutup materi.
2. Guru memberikan tes formatif tentang materi yang
diajarkan
3. Guru membahas pertanyaan yang telah dikerjakan
siswa
4. Guru memberikan informasi tentang kegiatan yang
akan datang
5. Guru memberikan tugas pekerjaan rumah kepada
siswa.
6. Guru memberikan pesan moral.
7. Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam.
H. MEDIA DAN SUMBER
1. Media
• Workshet atau lembar kerja siswa (LKPD)
• Lembar penilaian
• LCD proyektor
Alat & bahan:
• Penggaris, spidol, papan pintar penjumlahan kantong doraemon &
kelereng.
• laptop

2. Sumber Belajar
Djaelani. (2008). Matematika untuk SD/ MI Kelas I. Jakarta:
Pusat PerbukuanDepartemen Pendidikan Nasional.
Kismiantini. (2008). Dunia Matematika untuk Kelas I SD/
MI. Jakarta: PusatPerbukuan Departemen Pendidikan
Nasional.
3. Penilaian
LKPD (terlampir)
Lembar evaluasi
siklus 2 (terlampir)
Penilaian
Jumlah soal yang dijawab benar
Nilai Akhir (NA) = x 100
Jumlah soal seluruhnya

Mijen, 03 Mei 2023

Kepala Sekolah Mahasiswa/Peneliti

SUHARTO S.Pd. NUR KHAMIDAH


NIP. 196508181986081001 NIP. 857739886

Mengetahui,
Supervisior 1

KRISTIYANTO,S.Pd.,M.Si
NIP: -
Materi Ajar

Ada 16 anak sedang bermain layang – layang lalu 10 anak lagi datang
bergabung.
Berapa banyak anak semuanya?

Jawab :
= anak pertama + anak kedua
= 16 + 10
= 26 anak
Jadi anak yang bermain layang- layang adalah 26 anak
SIKLUS 2

Masalah Kontekstual:

Nama : ..........................................................................

...........................................................................

...........................................................................

...........................................................................

Isilah titik-titik dibawah ini! Kerjakan bersama

temanmu!

1) Ayah membeli 26 permen.

Ayah membeli lagi 7 permen.

Berapa jumlah permen yang ayah beli?

2) Kakak membeli Apel 15 buah

Ibu membeli lagi Apel 10 buah

Berapa jumlah buah yang dibeli kakak dan ibu?

....................................................................................................
...................
....................................................................................................
...................
....................................................................................................
...................
KUNCI JAWABAN

MASALAH KONTEKSTUAL SIKLUS 2

1. Ayah membeli 26 permen.

Ayah membeli lagi 7 permen.

Berapa jumlah permen

yang ayah beli?

JAWAB:

jumlah permen yang ayah beli:

= permen yang dibeli awal + permen yang dibeli lagi

= 26 permen + 7 permen

= 33

Jadi ayah membeli 33 permen

2. Kakak membeli Apel 15 buah

Ibu membeli lagi Apel 10 buah

Berapa jumlah buah yang dibeli kakak dan ibu?

JAWAB:

jumlah buah yang dibeli kakak dan ibu:

= Apel yang di beli awal + Apel yang di beli lagi

= 15 buah + 10 buah

= 25 buah
= Jadi Apel yang dibeli 25 buah
SOAL EVALUASI SIKLUS II

Ayo kerjakan Soal dibawah ini!


1. paman senang berolah raga
30 menit setiap pagi dan 20 menit
setiap soreberapa menit paman
berolahraga setiap hari?

2. anisa mempunyai 6 coklat


ibu membelikan lagi 12 coklat
pada anisaberapa coklat yang
dimiliki anisa?

3. bibi membeli 24 butir telur pada


pagi hari pada sore hari membeli
lagi 35 butir telur berapa butir
telur yang dibeli bibi?

4. umar memiliki 26 buku cerita


ayah membelikan lagi 13
buku ceritaberapa jumlah
buku umar sekarang?

5. opi memiliki 15 pensil warna merah dan 13


pensil biruberapa banyak pensil opi?
FORMAT KRITERIA PENILAIAN
SIKLUS 2
PRODUK (Hasil Diskusi)

NO ASPEK KRITERIA SKOR


1. Konsep 1. Semua benar 4
2. Sebagian besar benar 3
3. Sebagian kecil benar 2
4. Semua salah 1

PERFORMASI
NO ASPEK KRITERIA SKOR
1. Konsep 5. Aktif 3
6. Cukup Aktif 2
7. Kurang Aktif 1
2. Sikap 8. Baik 3
9. Cukup Baik 2
10. Kurang Baik 1

LEMBAR PENILAIAN
PERFORMASI JUMLAH
NO NAMA SISWA PRODUK NILAI
PRAKTIK SIKAP SKOR
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
REFLEKSI SIKLUS 2

Mata Pelajaran : MATEMATIKA


Materi : Penjumlahan dua bilangan
Kelas /Semester : 1/1

Berdasarkan Video siklus II, pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada siklus II sudah

mengalami peningkatan. Peningkatan hasil yang sudah termasuk dalam kriteria baik. Dalam

hasil penilaian prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran matematika tentang KD 4.5.

“Menyelesaikan masalah yang melibatkan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua

angka.” diperoleh hasil sebagai berikut, dari 20 peserta didik yang mencapai tingkat ketuntasan

belajar (KKM) yaitu 65 baru 18 peserta didik atau 88,9%. Berarti masih ada 2 peserta didik

atau 11,1 % yang belum tuntas. Dengan nilai tertinggi 95 dan nilai terendah 60, serta nilai

rata-rata kelas 74 Ini menunjukkan prestasi belajar matematika tentang penjumlahan masih

sedang. Pada proses pembelajaran siklus 2 peneliti menerapkan Realistic Mathematics

Education (RME) , tetapi dalam proses belajar peserta didik masih kurang aktif sehingga dari

dua indikator yaitu:

1. Penjumlahan bilangan angka yang kecil


2. Penjumlahan bilangan angka yang puluhan
Satu indikator yang mencapai ketuntasan yaitu indikator “Penjumlahan berpenyebut sama dan
menjumlahka dua bilangan”. Setelah mengetahui itu semua peneliti kembali mengadakan
perbaikan pembelajaran dengan langkah-langkah,
➢ Identifikasi Masalah
1. Konsep Penjumlahan bilangan angka yang puluhan dikuasasi peserta didik
2. Peserta didik banyak yang bertanya jika diberi kesempatan
3. Metode pembelajaran relevan dan bervariasi
4. Alat peraga kurang lengkap
5. Guru kurang memperhatikan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran
6. Prestasi peserta didik dalam pembelajaran matematika sangat sedang
➢ Analisis Masalah
1. Konsep dikuasai
2. Peserta didik bertanya bila diberi kesempatan
3. Metode pembelajaran tepat dan bervariasi
4. Guru memperhatikan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran
5. Alat peraga cukup lengkap
➢ Alternatif Masalah
1. Penggunaan metode yang tepat dan sesuai dengan materi pembelajaran, agar peserta didik
ikut berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran dan diharapkan prestasi belajarnya akan
meningkat
2. Penggunaan media dan alat peraga yang beragam sesuai dengan materi pembelajaran untuk
memperjelas materi dan membangkitkan motivasi belajar
3. Meningkatkan aktifitas peserta didik dalam proses pembelajaran
4. Menerapkan demonstrasi yang bervariasi serta melakukan pendekatan khusus terhadap
peserta didik yang lemah
➢ Prioritas Pemecahan Masalah
1. Penggunaan metode yang tepat dan sesuai materi. Disini penulis memilih Realistic
Mathematics Education (RME) untuk meningkatkan prestasi belajar matematiks dalam
penjumlahan bilangan cacah bagi peserta didik kelas I semester 1, SD Negeri Mlaten 2,
Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak tahun pelajaran 2022 - 2023
2. Penggunaan media dan alat peraga yang beragam sesuai dengan materi pelajaran
➢ Pemecahan Masalah
Memaksimalkan Realistic Mathematics Education (RME) untuk meningkatkan prestasi
belajar matematika tentang penjumlahan bilangan cacah bagi peserta didik kelas I semester
1, SD Negeri Mlaten 2, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak tahun pelajaran 2022 – 2023.

Anda mungkin juga menyukai