TENTANG
SEGITIGA
Dosen Pengampuh:
Disusun Oleh :
Kelompok I
i
KATA PENGANTAR
Rasa syukur yang dalam kami sampaikan kehadiran Tuhan Yang Maha
Esa, karena berkat kemurahan-Nya makalah ini dapat kami selesaikan sesuai
yang diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas “Segitiga”.
Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas Geometri Bidang dan
Ruang yang diberikan oleh Bapak Purnama Raya, M.Mat, selaku dosen
pengampuh mata kuliah tersebut sebagai sarana mempermudah pemahaman
tentang garis sejajar dan postulat sejajar.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
A. Pengertian Segitiga.................................................................................................... 2
B. Jenis-jenis Segitiga .................................................................................................... 3
C. Teorema Segitiga .........................................................................................................5
D. Sifat-Sifat Segitiga ......................................................................................................7
E. Garis Istimewa dalam Segitiga ....................................................................................10
A. Kesimpulan .......................................................................................................................14
B. Saran ..................................................................................................................................14
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Hampir setiap konstruksi bangunan yang dibuat manusia memuat
bentuk bangun geometri segitiga dan segi empat.Segitiga adalah bangun
datar tiga dimensi yang dibuat dari tiga buah sisiyang berupa garis lurus
dan tiga sudut.Matematikawan Euclid yang hidup sekitar tahun 300 SM
menemukan bahwa jumlah ketiga sudut di suatu segitiga adalah 180
derajat.Hal ini memungkinkan kita menghitung besarnya salah satu sudut
bila dua sudut lainnya sudah diketahui.
B. RUMUSAN MASALAH
1.Apa pengertian segitiga?
2.Apa saja jenis-jenis segitiga?
3.Apa teorema pada segitiga?
4.Apa saja sifat-sifat segitiga?
5.Apa saja garis istimewa pada segitiga?
C. TUJUAN
1.Untuk mengetahui pengertian segitiga.
2.Untuk mengetahui jenis-jenis segitiga.
3.Untuk mengetahui teorema pada segitiga.
4.Untuk mengetahui sifat-sifat pada segitiga.
5.Untuk mengetahui garis istimewa pada segitiga.
1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. PENGERTIAN SEGITIGA
2
B. JENIS-JENIS SEGITIGA
Jenis-jenis suatu segitiga dapat ditinjau berdasarkan :
➢ Panjang Sisinya
1. Segitiga sebarang adalah segitiga yang sisi-sisinya tidak sama
panjang. Pada gambar dibawah ini merupakan segitiga sembarang
dimana AB tidak sama dengan BC tidak sama dengan AC.
2. Segitiga sama kaki adalah segitiga yang mempunyai dua buah sisi
sama panjang. Pada gambar dibawah ini merupakan segitiga sama
kaki ABC dengan AB = AC.
3. Segitiga sama sisi adalah segitiga yang memiliki tiga buah sisi
sama panjang dan tiga buah sudut sama besar yaitu 60⁰.
Mempunyai 3 simetri lipat. Mempunyai 3 simetri putar.
Segitiga pada gambar dibawah ini merupakan segitiga sama sisi.
3
➢ Besar Sudutnya
1. Segitiga lancip adalah segitiga yang salah satu
sudutnya merupakan sudut lancip, sehingga sudut-sudut yang
terdapat pada segitiga tersebut besarnya antara 0° dan 90°.
4
900
Dalam segitiga siku-siku panjang sisi berat dari sudut siku-siku
setengah daripada sisi miring. Kalau panjang sebuah garis berat ke
sebuah sisi, setngah daripada sisi itu, maka sisi itu ialah sisi miring
sebuah segitiga siku-siku.
Rumus Keliling Segitiga:
Keliling = panjang sisi 1 + panjang sisi 2 + panjang sisi 3
C. TEOREMA SEGITIGA
Teorema Heron :
Dalil Pythagoras :
5
Pythagoras menyatakan bahwa:
c2 = a2 + b2
b2 = c2 – a2
a2 = c2 – b2
Keterangan:
4. Segitiga Istimewa
Segitiga istimewa merupakan segitiga yang memiliki sifat-sifat
khusus (istimewa), baik mengenai hubungan panjang sisi-sisinya
maupun hubungan besar sudut-sudutnya. Yang merupakan segitiga
istimewa di antara jenis-jenis segitiga adalah :
6
- Segitiga siku–siku
- Segitiga sama kaki
- Segitiga sama sisi
D. SIFAT-SIFAT SEGITIGA
1. Segitiga Siku-Siku
Segitiga siku-siku adalah segitiga yang salah satu
sudutnya merupakan sudut siku-siku (besarnya 90°). Pada Gambar di
bawah ini, Δ ABD siku-siku di titik B. Segitiga siku-siku dapat dibentuk
dari sebuah persegi panjang dengan menarik salah satu garis diagonalnya.
Perhatikan gambar berikut:
7
AB dan AC sebagai sisi siku-siku, BC sebagai sisi miring (hypotenusa)
dan sudut CAB atau sudut A adalah sudut siku-siku. Dalam sebuah
segitiga siku-siku, sisi miring selalu terletak di depan sudut siku-siku.
ΔABD dan ΔDBC adalah dua segitiga siku-siku yang kongruen. Sisi BD
adalah sisi siku-siku yang sama panjang dari kedua segitiga tersebut. Jadi
ΔACD adalah segitiga sama kaki dengan sisi AD=DC.
1. Dua sisi yang sama panjang, sisi tersebut sering disebut kaki segitiga.
2. Dua sudut yang sama besar yaitu sudut yang berhadapan dengan sisi yang
panjangnya sama.
3. Satu sumbu simetri adalah garis yang membagi suatu bangun menjadi dua
bagian sama besar.
8
a. Simetri Lipat adalah jumlah lipatan yang dapat dibentuk oleh suatu
bidang datar menjadi 2 bagian yang sama besar
b. Simetri Putar adalah jumlah putaran yang dapat dilakukan terhadap
suatu bangun datar di mana hasil putarannya akan membentuk pola
yang sama sebelum diputar, namun bukan kembali ke posisi awal
Segitiga sama kaki merupakan bangun simetri lipat dan dapat
menempati bingkainya dalam dua cara, yaitu :
Gambar (i) di atas menunjukkan gambar tiga garis lurus yang sama
panjang, yaitu AB=BC=CA. Apabila ujung-ujung ketiga garis tersebut
9
saling dipertemukan, A dengan A, B dengan B, dan C dengan C, maka
akan terbentuk segitiga sama sisi ABC seperti terlihat pada gambar (ii) di
atas.
1. Garis Tinggi
Garis tinggi yaitu garis yang ditarik dari titik sudut segitiga dan
tegak lurus terhadap sisi di depannya. Ketiga garis tinggi melalui satu titik
yang disebut titik tinggi. AH, BI, dan CJ merupakan garis tinggi.
10
berat. Titik berat membagi masing-masing garis berat dengan
perbandingan 2 : 1.
Pada gambar di atas, garis berat ditandai dengan garis warna biru,
yaitu AD, CF, dan BE. Ketiga Garis berat tersebut berpotongan di titik P,
yang merupakan titik berat. Titik berat merupakan titik pusat massa
(bermanfaat dalam hal keseimbangan). Perbandingan garis berat adalah
AP : PD = BP : PE = CP : PF = 2 : 1
Karena segitiga memiliki tiga sudut, maka terdapat tiga sudut
dalam sebuah segitiga. Ketiga garis berat ini berpotongan di satu titik
yang disebut titik berat (centroid). Titik berat ini merupakan pusat
kesetimbangan segitiga. Jika sebuah segitiga digantungkan tepat pada titik
beratnya maka segitiga tersebut akan berada pada posisi horizontal.
3. Garis Bagi
Garis bagi yaitu garis yang ditarik dari sebuah titik sudut dan
membagi sudut tersebut menjadi dua bagian sama besar. Ketiga garis bagi
melalui satu titik yang disebut titik bagi. Titik bagi merupakan pusat
lingkaran dalam segitiga.
11
4. Garis Sumbu
Garis sumbu merupakan garis yang tegak lurus pada pertengahan
garis/sisi itu.
Perhatikan gambar dibawah, garis sumbu ditandai dengan garis yang
berwarna biru. Ketiga garis sumbu berpotongan di satu titik, yaitu titik O
dan merupakan titik pusat lingkaran luar segitiga.
12
BAB III
CONTOH-CONTOH SOAL
1. Sebuah segitiga memiliki panjang sisi 12 cm, 5 cm, dan 13 cm. Tentukan
berapa keliling segitiga tersebut?
2. Diketahui sebuah segitiga memiliki alas 8 cm dan tinggi 7 cm. Berapa luas
segitiga tersebut?
3. Diketahui alas segitiga siku-siku adalah 5 m dan tinggi segitiga 12 m.
Berapakah sisi miring atau hipotenusa (c)?
4. Terdapat sebuah segitiga ABC di mana sudut ABC merupakan sudut siku-
siku dan sudut ACB sebesar 45°. Hitung berapa besar sudut BAC.
13
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Segitiga adalah bangun datar yang dibatasi oleh tiga buah sisi dan
mempunyai tiga buah titik sudut, dimana jumlah sudut pada
segitiga besarnya 180 derajat.
2. Jenis-jenis segitiga dapat ditinjau berdasarkan:
a. Panjang sisinya terdiri dari:
-segitiga sembarang
-segitiga samakaki
-segitiga samasisi
b. Besar sudutnya terdiri dari:
-segitiga lancip
-segitiga tumpul
-segitiga siku-siku
c. Segitiga istimewa terdiri dari:
-segitiga siku-siku
-segitiga samakaki
-segitiga samasisi
3. Sifat-sifat segitiga terdapat pada segitiga siku-siku, segitiga
samakaki, segitiga samasisi.
4. Garis istimewa dalam segitiga terdiri dari garis tinggi, garis berat,
garis bagi, dan garis sumbu.
B. SARAN
14
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/31554849/MAKALAH_MATEMATIKA_TENTANG
_SEGITIGA
https://www.academia.edu
15