Anda di halaman 1dari 35

h e L L O

Metodologi
Penelitian
Dasar
Kelompok 6

Husnil Khotimah
Misyuni Anami
Monika Petri Elvia
Putri Sulfa S. N.
Vioni Lorenza
Variabel

Y=
Penerimaan diri bagi
yang melakukan
pernikahan dini
Variabel

x=
Menghindari perbuatan dosa
dijodohkan
keinginan melepaskan diri dari orang tua
ekonomi rendah
pergaulan bebas
Variabel

x dan y saling
berpengaruh.
Mengindari
perbuatan zina?
Menghindari Jurnal 1

perbuatan Definisi
zina Pernikahan dini sendiri suatu bentuk ikatan atau
Fenomena Sosial pernikahan yang salah satu atau kedua pasangan
Pernikahan Dini di Desa tersebut masih berusia di bawah 18 tahun atau masih
Pace Kecamatan Silo dalam pendidikan di sekolah menengah keatas. Suatu
Kabupaten Jember pernikahan disebut pernikahan dini, jika kedua pasangan
atau salah satu pasangan masuk berusia di bawah 18
tahun. Dalam Syariat islam pernikahan dini adalah
bagian menghindari dari dosa dan untuk menjauhi
perbuatan zina.
Menghindari Jurnal 1

perbuatan faktor
zina Faktor lingkungan di desa pace yang berada di gunung
Fenomena Sosial dan dikelilingi perkebunan, maka lebih mudah melakukan
Pernikahan Dini di Desa pacaran diam- diam sehingga orang tua khawatir maka
Pace Kecamatan Silo kemudian orang tua memilih untuk segera menikahkan
Kabupaten Jember anak agar tidak terjerumus ke hal-hal buruk yang tidak
diinginkan.
Menghindari Jurnal 2

perbuatan Definisi
zina Pernikahan dini merupakan sebuah perkawinan di bawah
Pengaruh Konseling REBT umur yang target persiapannya (persiapan fisik,
Untuk Mencegah persiapan mental, dan persiapan materi) belum
Pernikahan Dini pada dikatakan maksimal (Dlori, 2005: 5).
Siswa Kelas XI IPS Di
SMAN 1 Labuhan Haji
Menghindari Jurnal 2

perbuatan Faktor
zina Dalam dirinya ingin menghindari zina. Menghindari zina merupakan salah satu
unsur dalam diri anak untuk menikah dini. Hal ini sesuai dengan pandangan
Pengaruh Konseling REBT agama islam. Yang dimaksud perbuatan mendekati zina yang dilarang adalah
Untuk Mencegah berpacaran yang mengakibatkan pelakunya ingin melakukan zina. Mendekati
Pernikahan Dini pada sesuatu yang dapat merangsang nafsu sehingga mendorong diri kepada
Siswa Kelas XI IPS Di perbuatan zina juga termasuk perbuatan mendekati zina. Begitu pula dengan
SMAN 1 Labuhan Haji perbuatan yang berpotensi mendorong nafsu seperti menonton aurat dan
mengkhayalkannya adalah mendekati perzinaan. Menurut Al-Ghazali,
perbuatan keji (dosa besar) yang tampak adalah zina, sedangkan dosa
besar yang tersembunyi adalah mencium, menyentuh kulit, dan memandang
dengan syahwat.

Menghindari Jurnal 3

perbuatan Definisi
zina Child Marriage is defined as a marriage of a girl or
Factors that Encourage boy before the age of 18 and refers to both formal
Early Marriage and marriages and informal unions in which children under
Motherhood From the the age of 18 live with a partner as if married.
Perspective of Iranian
Adolescent Mothers:
a Qualitative Study
Menghindari Jurnal 3

perbuatan faktor
zina Studies have indicated that many factors are effective on early marriage and motherhood
including; economic factors (poverty, unemployment), social factors (gender
Factors that Encourage discrimination, school dropout, social norms, mass media, migration from rural to urban
Early Marriage and areas, the influence of peers), cultural and religious factors (prevention from
unrestrained sexual promiscuity, religious and cultural incentives, ethnicity and race),
Motherhood From the
safety factors (war, rape, kidnapping), psychological factors (low self-esteem, mental
Perspective of Iranian health problems, anti- social behavior, sense of emotional maturity), political and legal
Adolescent Mothers: factors (the national laws for marriage and sexual relations, legal gap), organizational
a Qualitative Study factors (views of health care givers and access to services), family factors (breakdown
of family structures, the absence of father, family values, social and psychological
problems of parents, parents demand), and individual factors (inability to continue
education, love, desire to have children, sense of empowerment).
Dijodohkan?
dijodohka Jurnal 1

Rnemaja Perempuan yang


Menikah Melalui Definisi
Perjodohan: Studi
Fenomenologis Tentang Perjodohan adalah suatu proses
Penyesuaian Diri perencanaan menjalin suatu
keluarga oleh wali yang bersifat
lebih mengikat, dan lebih sering
dilakukan tanpa sepengetahuan
anak yang dijodohkan (Mafaza
dalam Fadhli, 2020)

dijodohka Jurnal 1

Rnemaja Perempuan yang


Menikah Melalui Faktor
Perjodohan: Studi
Fenomenologis Tentang Terdapat beberapa faktor yang mendukung
Penyesuaian Diri penyesuaian diri seseorang antara lain dukungan sosial,
kemampuan interpersonal, tingkat pendidikan dan
kematangan pribadi. Sedangkan faktor yang
menghambat antara lain pola asuh orang tua yang
permisif, tinggal bersama keluarga suami saat belum
memiliki kematangan emosi serta persepsi masyarakat
terhadap pernikahan (Fatayati, 2016)
dijodohka Jurnal 2

n
Pengaruh Dukungan Sosial
dan Penerimaan Diri Definisi
Terhadap Orientasi
Pernikahan Pada Individu Pernikahan usia dini adalah pernikahan yang
yang Melakukan dilaksanakan secara resmi atau tidak resmi sebelum
Pernikahan Dini usia 18 tahun.
dijodohka Jurnal 2

Pnengaruh Dukungan Sosial


dan Penerimaan Diri Faktor
Terhadap Orientasi
Pernikahan Pada Individu Salah satu faktor yang memengaruhi orientasi
yang Melakukan pernikahan ialah dukungan sosial (Doni, 2019).
Pernikahan Dini

Salah satu faktor yang memengaruhi orientasi


pernikahan adalah penerimaan diri. Penerimaan diri di
dalam pribadi seseorang memiliki peran yang cukup
besar dalam memengaruhi orientasi pernikahan di masa
depan (Nopirda, Oktivianto, dan Dhevi, 2020).

melepaskan
tanggungan
orangtua?
Keinginan Jurnal 1

Melepaska Definisi
n Diri Dari Pernikahan dini ialah pernikahan pada remaja dibawah
orang tua usia 20 tahun yang seharusnya belum siap untuk
melaksanakan pernikahan. Masa remaja juga merupakan
masa yang rentan resiko kehamilan karena pernikahan
Analisis Dampak dini (usia muda). Diantaranya adalah keguguran,
Pernikahan Dini Terhadap persalinan prematur, berat badan lahir rendah (BBLR),
Psikologis Remaja kelainan bawaan, mudah terjadi infeksi, anemia pada
kehamilan, keracunan kehamilan dan kematian.

Keinginan Jurnal 1

Melepaska Faktor
n Diri Dari Dorongan untuk melepaskan diri dari tanggungan orang
orang tua tua.

Analisis Dampak
Pernikahan Dini Terhadap
Psikologis Remaja
Keinginan Jurnal 2

Melepaska Definisi
n Diri Dari Pernikahan dini merupakan fenomena sosial yang
orang tua banyak terjadi di berbagai wilayah. Fenomena
pernikahan dini bagai fenomena gunung es yang hanya
tampak sebagian kecil di permukaan, sangat sedikit
Hukum Menikah Dini dan terekspos di ranah publik, tetapi kenyataannya begitu
Dampaknya Bagi banyak terjadi di kalangan masyarakat luas. Orang tua
Pendidikan Anak yang berpengalaman dan berpendidikan akan lebih baik
dalam memberikan pendidikan kepada anak-anakya
dalam keluarga.

Keinginan Jurnal 2

Melepaska Faktor
n Diri Dari Anak di kawinkan dengan orang yang jauh lebih tua
orang tua umurnya namun kehidupannya sudah mapan sehingga
diharapkan dengan perkawinan tersebut dapat
membantu perekonomian keluarga bapak dan ibunya.
Hukum Menikah Dini dan Dalam artian, anak tersebut dengan sengaja dilepaskan
Dampaknya Bagi dari tanggungan orang tua mereka.
Pendidikan Anak
Keinginan Jurnal 3

Melepaska Definisi
n Diri Dari Child marriage is a violation of human rights, becoming a dangerous and
discriminatory global practice that makes millions of girls lose their
orang tua childhood. This is one of the main challenges and obstacles to achieving
sustainable development goals (Clark, 2017). Ending the increase in early
marriage has been a global concern and momentum for many years.
Factors Caused an However, the impact of the COVID-19 pandemic has affected this
Increase the Number of progress. Most importantly, one of the most damaging effects of this
Early Marriage during pandemic has been the rise in child marriage around the world (Malhotra
the Covid-19 Pandemic dan Elnakib 2021; World Vision 2021; BBC 2020). And it is predicted that
over the next decade, there will be another 10 to 13 million girls who are at
risk of getting married early due to the pandemic (Deane, 2021).

Keinginan Jurnal 3

Melepaska Faktor
n Diri Dari Economic problems, deteriorating economic
conditions during the Covid-19 pandemic have also contributed to an
orang tua increase in child marriage. These difficult economic conditions make some
parents think that marrying off their children can ease the burden on the
family. Dalam artian, anak dilepaskan menikah untuk meringankan beban
Factors Caused an keluarga.
Increase the Number of
Early Marriage during
the Covid-19 Pandemic
Ekonomi rendah?
ekonomi Jurnal 1

rendah Definisi
Kajian Budaya Remaja
Pelaku Pernikahan Dini di Ekonomi rendah dalam sebuah keluarga dapat diartikan
Kota Banjarbaru pendapatan atau penghasilan yg di hasilkan oleh
Kalimantan Selatan keluarga tidak bisa mencukupi kebutuhan dari setiap
anggota keluarganya.

Ekonomi Jurnal 1

rendah Faktor
Kajian Budaya Remaja
Pelaku Pernikahan Dini di Salah satu faktor yang mempengaruhi seseoarang
Kota Banjarbaru melakukan pernikahan dini adalah faktor ekonomi, tidak
Kalimantan Selatan hanya ekonomi yang kurang dalam keluarga
menyebabkan anak didorong untuk menikah, tetapi anak
yang sudah berpenghasilan juga didorong untuk menikah
oleh keluarganya.

ekonomi Jurnal 2

rendah Definisi
Faktor Ekonomi Dalam
Pernikahan Dini Pada Hasil penelitian dari Wulandari dan Sarwititi
Masyarakat Lombok Sarwoprasodjo memperkuat
bahwa status ekonomi keluarga terbukti memiliki
pengaruh signifikan terhadap motif
menikah dini dan menunjukkan bahwa setiap kenaikan
status ekonomi keluarga akan
menurunkan rata-rata motif menikah dini.
ekonomi Jurnal 2

rendah Faktor
Faktor Ekonomi Dalam Kondisi ekonomi yang rendah membuat pelaku pernikahan dini
Pernikahan Dini Pada memutuskan untuk menikah. Tidak ada biaya sekolah menjadi alasan
Masyarakat Lombok mereka untuk putus sekolah. Beberapa informan mengatakan bahwa
menikah karena tidak sekolah sehingga tidak ada yang membuat
sibuk.
Beberapa informan mengatakan tidak sekolah disebabkan tidak ada
biaya utuk melanjutkan sekolah. Walaupun mereka sebenarnya juga
ingin tetap sekolah tapi kondisi perekonomian orang tua yang sangat
memprihatinkan, mereka tidak mampu untuk menyekolahkan anak-
anaknya.

Pergaulan
bebas?
Pergaulan Jurnal 1

Bebas Definisi
Resiko Gambaran Perkawinan usia muda dapat
Terjadinya Pernikahan didefenisikan sebagai ikatan lahir batin
Dini Akibat Pergaulan antara seorang pria dengan wanita sebagai
Bebas.
suami istri pada usia yang masih
muda/remaja. Pernikahan dini atau kawin
muda sendiri adalah pernikahan yang
dilakukan oleh pasangan ataupun salah
satu pasangannya masih dikategorikan remaja yang
berusia dibawah 19 tahun
(WHO, 2006).
Pergaulan Jurnal 1

Bebas Faktor
Resiko Gambaran Tren pernikahan dini di Banyumas cenderung meningkat
Terjadinya Pernikahan setiap tahunnya disebabkan faktor tingkat pendidikan
Dini Akibat Pergaulan yang rendah serta kondisi sosial budaya setempat.
Bebas.
Pasangan terpaksa menikah dini, disebabkan pihak
perempuan hamil sebelum menikah.

Pergaulan Jurnal 2

Bebas Definisi
Faktor yang Berhubungan Pernikahan usia dini adalah perkawinan yang dilakukan
Dengan Pernikahan Usia dibawah usia reproduktif, yaitu < 20 tahun.
Dini Terhadap Remaja Pernikahan usia dini adalah perkawinan yang dilakukan
Putri
pada usia remaja (Romauli & Vindari, 2012).
Pergaulan Jurnal 2

Bebas Faktor
Faktor yang Berhubungan Pergaulan bebas adalah salah satu faktor yang
Dengan Pernikahan Usia mempengaruhi pernikahan dini. Berdasarkan hasil uji Chi
Dini Terhadap Remaja Square terlihat bahwa ada hubungan antara pergaulan
Putri
bebas dengan pernikahan usia dini pada remaja putri
dengan nilai p= 0,001 yang berarti lebih kecil dari
ά=0,05 serta nilai Odd Ratio (OR) sebesar 3,75 yang
berarti bahwa remaja putri yang bergaul bebas
mempunyai resiko 3,75 kali menikah dini dibanding
remaja putri yang tidak melakukan bergaul bebas.
Any question?

Anda mungkin juga menyukai