Anda di halaman 1dari 2

DAUR BIOGEOKIMIA

Daur biogeokimia adalah suatu siklus yang melibatkan perpindahan senyawa kimia melalui organisme
sebagai perantara dan senyawa tersebut kembali lagi ke lingkungan fisiknya.

Jadi bisa kita garis besari bahwa daur biogeokimia ini adalah sebuah siklus dimana senyawa kimia ituu
digunakan makhluk hidup kemudian kembali kelingkungannya.

Ada 4 macam siklus dari daur biogeokimia:

yaitu,pertama ada siklus air

kedua,siklus karbon&oksigen

ketiga,siklus nitrogen dan yang ke empat siklus sulfur/belerang .

Dari 4 macam siklus daur biogeokimia ini Siklus sulfur/belerang ini lah yang akan jadi pembahasan
utama kelompok kami.

Disini dijelaskan bahwa daur belerang atau siklus sulfur adalah PERUBAHAN SULFUR DARI HIDROGEN
SULFIDA MENJADI SULFUR DIOKSIDA LALU MENJADI SULFAT DAN KEMBALI MENJADI HIDROGEN
SULFIDA LAGI.Sulfur dialam ditemukan dalam berbagai susunan. Dalam tanah sulfur ditemukan dalam
susunan mineral, diudara dalam susunan gas sulfur dioksida dan di dalam tubuh organisme untuk
penyusun protein.

Kandungan sulfur banyak terdapat pada produk-produk yang digunakan manusia sehari-hari, antara lain
kandungan bahan baku obat, pembuatan bahan peledak, korek api, industri kimia, dan lain sebagainya.

Gimana si bisa terjadinya siklus sulfur atau belerang ini?

Dan di sini ada gambar proses terjadinya siklus sulfur atau belerang ini.

Daur sulfur/belerang

proses berawal dari aktivitas gunung berapi,kegiatan industri,dan bahan bakar fosil melepaskan
belerang ke udara dalam bentuk SO2 lalu gas itu mengalami Oksidasi dan kemudian berubah menjadi
gas sulfat atau SO4 gas tersebut jika telah berada di langit dan kemudian turun hujan maka akan
terjadilah hujan asam.hujan asam sangat mempengaruhi penurunan kualitas dan keadaan mahluk
hidup.tumbuhan dapat mati,burung dapat mati akibat.rusaknya habitat rawa kecil sebagai tempat
hewan-hewan kecil tinggal banyaknya terkontraminasi zat sulfur,jika terlalu parah akan
menyebabkankematian pada ikan,serta hewan yang telah memakan ikan yang terkontaminasi akan
memikili kandungan sulfur di dalam tubuhnya juga.selain itu hewan yang memakan tanaman
terkontaminasi akan mentrasferkan kandungan sulfur kedalam predator yang memakannya seperti
inilah penyebaran sulfur dengan jalur rantai makanan hewan-hewan tersebut.ketika mati akan di urai
oleh dekomposer yang lama-kelamaan akan tertimbul didalam tanah secara aerob,yang akan di gunakan
kembali untuk tumbuhan karena menghasilkan sulfar anorganik yang bermanfaat bagi
tumbuhan.sedangkan pada proses penguraian anoerob akan di gunakan oleh gunung karena
menghasilkan zat menguntungkan baginya seperti senyawa sulfida beracun,sementara itu jasad hewan"
yang sudah terlalu lama tertimbun akan mengandung sulfur untuk dijadikan bahan utama kendaraan
bermotor sehingga mengeluarkan asap kendaraan yang menuntut kita pada daur sulfur awal.

Anda mungkin juga menyukai