Anda di halaman 1dari 16

TUGAS PENJASKES

KLIPING CABANG OLAHRAGA

Disusun Oleh ;
Nama : Syakira Nabila (25)
Kelas : IX C

SMP NEGERI 8 PEMALANG


Tahun Ajaran 2022/2023

1
BOLA BASKET
Bola basket adalah permainan olahraga yang melibatkan dua regu yang masing-
masing beranggotakan lima orang. Kedua regu berusaha memasukkan bola ke keranjang
lawan dan melindungi keranjang sendiri.
Nantinya, pemain yang berhasil memasukkan paling banyak bola ke keranjang lawan
akan menjadi pemenang. Pertandingan yang dipimpin wasit ini akan dibatasi oleh waktu 2 x
20 menit.
Bola yang digunakan dalam permainan basket terbuat dari karet yang dilapisi sejenis
kulit. Bola tersebut harus dipompa hingga kencang dan mampu dipantulkan hingga setinggi
120-140 cm.

 Sejarah Bola Basket


Olahraga bola basket diciptakan pada tahun 1891 oleh Dr. James Naismith, seorang
guru olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi Springfield,
Massachusetts, Amerika Serikat.
Pada saat itu, ia harus membuat suatu permainan olahraga di ruang tertutup untuk
mengisi waktu para siswa pada masa liburan musim dingin. Terinspirasi dari permainan yang
pernah ia mainkan saat kecil di Kanada, lalu tercipta lah permainan yang sekarang dikenal
sebagai olahraga bola basket pada 15 Desember 1891.
Adalah James Naismith yang mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai pencetus
permainan bola basket ini. Awalnya ide tersebut muncul karena saat musim dingin, banyak
permainan olahraga yang tidak bisa dilakukan oleh para muridnya. Keinginannya untuk
membuat sebuah permainan yang dapat dimainkan di dalam ruangan tertutup,
menggerakannya untuk membuat permainan bola basket.
Profesinya sebagai instruktur pendidikan jasmani di perguruan tinggi Springfield
College yang terletak di Massachusetts, Amerika Serikat, memudahkan Naismith untuk terus
berinovasi dalam olahraga hasil kreasinya tersebut.
Di permulaannya, tahun 1891, permainan bola basket dilakukan menggunakan bola sepak.
Jadi tidak langsung menggunakan bola basket seperti sekarang ini. Saat itu, Naismith
merancang permainan bola basket dengan cara melemparkan bola ke dalam keranjang buah
persik. Keranjang yang digantungkan di tembok di gedung olahraga tersebut menjadi penentu
skor.
Jumlah pemainnya pun setiap tim terdiri dari sembilan orang. Dan saat itu belum ada
teknik dribble. Lalu bagaimana donk cara menggiring bola? Caranya dilempar ke teman satu

2
tim. Seiring dengan waktu, permainan ini mulai berkembang. Terutama setelah basket mulai
digemari oleh berbagai kalangan dan berbagai macam usia, permainan ini semakin
mengalami penyempurnaan-penyempurnaan hingga menjadi seperti permainan bola basket
yang sekarang kita kenal.
Permainan ini cepat menyebar ke publik. Dan pada tahun 1895, digelarlah
pertandingan bola basket yang pertama kali mempertemukan dua perguruan tinggi, yakni
Minnesota School of Agriculture dengan Hamline College.

Meski dilakukan di dalam ruangan, tidak lantas menjadikan permainan bola basket sebagai
olahraga yang membiarkan pemainnya bisa bersantai. Tajamnya pandangan, kekuatan nafas,
kecepatan berlari, kelihaian dalam mengelabui, kemampuan menembak tepat sasaran, dan
ketangkasan tangan menjadi kemampuan yang harus dimiliki agar menjadi pemain bola
basket yang baik. Maka jangan heran kalau Grameds bakal mandi keringat saat melakukan
permainan ini.
Sejarah mencatat, pada tahun 1920, terjadi eksodus warga negara China ke negara-
negara Asia Tenggara, salah satunya Indonesia. Sementara itu, China merupakan salah satu
sasaran utama dari Young Men’s Christian Association (YMCA) untuk dijadikan tempat
penyebaran permainan bola basket. China yang lebih dulu mengenal permainan bola basket
dua puluh tahun sebelumnya, turut membawa permainan ini ke Indonesia saat terjadi eksodus
tersebut.
Para perantau tersebut membentuk komunitas sendiri, salah satunya mendirikan
sekolah-sekolah untuk warga negara China. Di sekolah-sekolah tersebut, permainan bola
basket diajarkan dan menjadi populer. Kemudian berdirilah komunitas-komunitas basket di
beberapa kota besar yang didirikan oleh para perantau ini. Sebut saja Tionghoa Hwee, Fe
Leon Ti Yu Hui, Chinese English School dan Pheng Yu Hui (Sahabat). Sahabat merupakan
klub asal salah satu legenda basket Indonesia salah satu legenda basket Indonesia, Sony
Hendrawan (Liem Tjien Siong). Sejak saat itulah, permainan bola basket juga dimainkan oleh
khalayak ramai.

 Teknik Dasar Permainan Bola Basket


1. Dribbling
Teknik yang paling sering dilakukan dalam permainan bola basket adalah dribbling.
Metodenya yaitu membawa bola dengan cara memantul-mantulkannya ke lantai dengan
satu tangan atau secara bergantian sambil berjalan atau berlari.

3
Dribbling dilakukan untuk melindungi bola agar tidak direbut lawan. Kegunaan
menggiring bola antara lain mencari peluang dari serangan, menerobos pertahanan lawan,
ataupun memperlambat tempo permainan.

2. Catching & Passing


Passing adalah mengoper atau memberikan bola ke kawan dalam permainan bola basket.
Sementara catching adalah menangkap bola basket dari tim maupun lawan. Teknik ini
pada umumnya dilakukan dengan 2 bahkan 1 tangan. Gerakannya harus cepat, tepat dan
keras, tetapi tidak tergesa-gesa sehingga dapat dikuasai oleh kawan yang menerimanya.

Dalam menangkap bola, pemain perlu memperhatikan agar bola berada dalam
penguasaan. Bola dijemput telapak tangan dengan jari-jari terentang dan pergelangan
tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat
ke bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola.

3. Shooting
Teknik dasar berikut ini sangat menentukan kemenangan. Butuh akurasi yang tepat agar
bola bisa masuk ke dalam ring. Untuk menjadi shooter yang handal, permain perlu
menjaga keseimbangan badan dan koordinasi yang baik, konsentrasi penuh, serta punya
rasa sensitivitas tinggi.
Jenis shooting dalam bola basket pun bervariasi. Mulai dari one-handset shoot, jump
shoot, free throw, lay up, hook shoot, runner, dan three point shoot.

4. Privot
Istilah pivot dalam bola basket adalah gerakan memutar badan dengan bertumpu pada
satu kaki sebagai porosnya sambil memegang bolabasket. Gerakan putaran pivot
sebaiknya tidak sampai menggeser letak kaki (poros) yang dipakai berputar. Jika sampai
geser maka sudah termasuk pelanggaran. Gerakan berputar tersebut bisa sampai 380
derajat.

5. Rebound
Pengertian rebound adalah pemain mendapatkan bola pantul yang gagal masuk ring. Para
pemain yang biasanya melakukan rebound adalah mereka yang berada di posisi depan
dan tengah atau pemain yang memiliki tinggi badan lebih tinggi daripada pemain lain.

4
 Teknik Mengoper atau Melempar Bola (Passing)
Setelah menguasai teknik memegang bola, kita perlu banget menguasai teknik mengoper bola
ke teman. Sebab dalam permainan , kita tidak mungkin membawa bola tanpa melakukan
operan sama sekali. Teknik ini memiliki beberapa cara, kita bahas lebih detail di bawah ya.
1) Chest Pass (Operan Dada)
Operan ini merupakan teknik dasar dalam melakukan oper. Karena sangat umum
digunakan. Kalau Grameds menonton pertandingan bola basket, pernah tidak
memperhatikan seorang pemain melakukan operan yang sikunya menekuk sehingga
bolanya sejajar dengan dada dan kedua tangan memegang bola? Kalau pernah, itulah yang
dimaksud chest pass.
2) Overhead Pass (Operan di Atas Kepala)
Kalau kamu berada dalam kepungan lawan dan dijaga ketat atau rekan satu timmu jauh,
kamu bisa banget menggunakan operan ini nih, Grameds. Memang operan ini seringkali
digunakan untuk meloloskan dari penjagaan lawan, sementara temanmu berada di daerah
yang minim penjagaan namun jaraknya jauh.
Cara melakukan operan ini adalah dengan kedua tangan memegang bola dan diposisikan
di atas kepala dan siku menekuk. Dengan bertumpu pada lekukan tangan, bola
dilemparkan sampai posisi tangan jadi lurus. Oh ya, agar maksimal, bola dilepaskan
dengan menggunakan jentikan ujung jari-jari.
3) Behind The Back Pass (Operan Belakang Punggung)
Inovasi dan improvisasi sangat diperlukan dalam setiap sendi kehidupan kita. Tidak ada
salahnya mengangan-angankan sesuatu, karena bermimpi itu gratis. Bukan begitu,
Grameds? Salah satu yang pernah menjadi angan-angan dalam bola basket adalah teknik
operan behind the back pass atau operan belakang.
Seiring berkembangnya permainan bola basket modern, teknik ini menjadi teknik yang
mematikan, berbahaya, dan tentunya memunculkan decak kagum. Disebut mematikan dan
berbahaya karena operan ini membuat bola menjadi sangat sulit untuk ditebak lawan.
Ketidakpastian yang dimiliki lawan dalam menghalau operan ini menjadi tidak jelas.
Karena itu, operan ini seringkali mengelabui lawan.
Operan ini cukup sulit untuk pemula, karena memerlukan teknik khusus dalam
melakukannya. Biasanya pemain yang sudah professional yang dapat melakukannya
dengan baik. Salah satu pemain yang lihai melakukan operan ini adalah Kobe Bryant.

5
4) Baseball Pass (Operan Baseball)
Dari namanya saja, Grameds pasti sudah bisa menebak. Benar! Operan ini dilakukan
dengan satu tangan, mirip seperti pemain baseball yang melempar bola. Saat melakukan
serangan balik, operan ini sangat tepat untuk dipilih. Pasalnya, operan ini seringkali
dilakukan mulai dari daerah pertahanan sendiri menuju pertahanan lawan dengan akurat
dan power yang bertenaga secara cepat.
Tidak hanya itu, operan ini terkadang digunakan untuk mengelabui lawan. Seakan
menembak bola, namun hanya mengoper bola.
5) Bounce Pass (Operan Memantul)
Operan ini dilakukan dengan cara memantulkan bola ke lantai. Operan ini dilakukan
untuk melewati hadangan lawan yang ketat dan rekan satu tim sulit dijangkau.
Bounce pass dilakukan dengan cara posisi badan tegak lurus. Siku dalam kondisi ditekuk
ke samping badan dengan bola berada di depan badan. Dorong bola dengan menggunakan
ujung jari tangan namun telapak tangan menghadap ke arah luar.

 Permainan bola basket memiliki beberapa aturan sebagai berikut :

1. Pemain
Setiap tim dalam permainan bola basket terdiri dari lima orang pemain ditambah beberapa
pemain cadangan. Kelima pemain inti tersebut terbagi pada beberapa posisi, yakni center
(5 – C), power forward (4 – PF), small forward (3 – SF), shooting guard (2 – SG), dan
point guard (1 – PG).
[5/11 21.33] sakira: Pergantian pemain dilakukan saat bola mati. Pergantian pemain juga
bebas dilakukan berapa kali.
2. Aturan Waktu Membawa Bola
Perbasi menetapkan beberapa aturan waktu. Pertama, peraturan tiga detik. Saat berada di
area pertahanan lawan, Grameds tidak boleh lebih dari tiga detik. Lebih dari itu akan
dicatat sebagai pelanggaran.
Kedua, peraturan delapan detik. Waktu yang dibolehkan sebuah tim untuk memainkan
bola di daerah pertahanannya sendiri adalah selama delapan detik. Lebih dari itu,
pelanggaran.
Ketiga, peraturan 24 detik. Ini merupakan waktu yang dibolehkan untuk sebuah tim dalam
melakukan serangan. Tidak boleh lebih.
3. Aturan lainnya
6
Tidak ada batasan bagaimana caranya melemparkan bola, namun tidak diperboleh
memukul atau meninju bola.
Membawa bola dengan berlari atau berjalan akan dianggap sebagai bentuk pelanggaran.
Bola hanya boleh dibawa dengan cara di-dribble.
Batas yang diijinkan seorang pemain melakukan pelanggaran adalah empat kali. Jika
melakukan pelanggaran lagi, maka pemain akan didiskualifikasi.
Double dribble tidak diperkenankan. Maksudnya, jika seorang pemain melakukan dribble
kemudian berhenti dan memegang bola dengan kedua tangannya, maka pemain tidak
diperbolehkan untuk melakukan dribble lagi.

 Alat-alat yang dibutuhkan dalam permainan bola basket adalah sebagai berikut:
1. Bola Basket
Bahan: Kulit asli, kulit sintetis, atau karet.
Berat: FIBA 576 gram; NBA 650 gram
Keliling bola: FIBA 74,9 cm; NBA 76 cm

2. Ring dan Net Ring


Ukuran Ring: 18 inchi
Letak: 10 kaki dari lantai digantungkan pada papan 3,5 x 6 kaki.

3. Pencatat Waktu
4. Seragam tim dan sepatu.

 Ukuran lapangan bola basket


Lapangan bola basket terdiri atas beberapa bagian, detailnya kita bahas di bawah ya,
Grameds.
Panjang lapangan: 28 m
Lebar lapangan: 15 m
Diameter lingkaran tengah lapangan: 3,6 m
Jarak three point line ke ring basket: 6,75 m
Jarak garis busur ke ring: 1,25 m
Tinggi ring basket: 3,05 m
Jarak tiang ring ke garis akhir: 1 m
Diameter ring basket: 45 cm
Luas papan pantul ring: 1,8 m x 1,95 m
7
Ukuran kotak tengah papan pantul ring: 59 cm x 45 cm
Jarak papan pantul ring ke garis akhir: 1,2 m

 Organisasi-organisasi Bola Basket


Sejarah Induk Organisasi Bola Basket Internasional Fédération Internationale de
Basketball (FIBA) merupakan induk organisasi bola basket yang berdiri sejak 18 Juni 1932.
Setiap peraturan, pertandingan, hingga pemainnya diatur oleh Induk organisasi FIBA ini
Akhir Penantian Medali Emas
Leon Bouffard terpilih menjadi Presiden pertama FIBA (1932-1942). Kemudian saat
ini FIBA dipimpin oleh Hamane Niang (2019 – sekarang).
Pada saat pertandingan pertama bola basket pada Olimpiade Musim Panas 1936 di Berlin,
FIBA memilih James Naismith (1861-1939) yang merupakan penemu bola basket sebagai
presiden Kehormatan.
Setelah didirikan nya selama dua tahun sejak 18 juni 1932, akhirnya induk organisasi
bola basket ini resmi diakui oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC).
Mengutip dari laman resmi FIBA, induk organisasi ini didirikan di Jenewa, Swiss. Meskipun
Markas FIBA sempat mengalami perpindahan ke Munich, Jerman. Tetapi, pada 2002, markas
FIBA kembali berpindah ke Jenewa, Swiss.
Terdapat delapan federasi bola basket yang menjadi negara pendiri dari induk
organisasi bola basket internasional tersebut, yaitu Argentina, Cekoslowakia,Yunani, Italia,
Portugal, Latvia, Rumania, dan Swiss.
Hingga saat ini induk organisasi internasional bola basket telah menaungi 213 federasi negara
yang menjadi anggota FIBA.
Kemudian membaginya kedalam lima zona sejak 1989 yaitu Afrika, Amerika, Asia
Eropa, dan Oseania. Pembagian ini dilakukan untuk merancang kompetisi yang berkaitan
dengan Kejuaran Dunia seperti Olimpiade.
Induk organisasi bola basket dunia bertugas untuk menggelar berbagai Kejuaran Dunia Bola
Basket.
Kejuaran Dunia yang diselenggarakan FIBA untuk pria digelar sejak 1950. Sementara
Kejuaran Dunia untuk perempuan digelar sejak 1953. (Nathasya Regina Sihombing).

 Induk organisasi bola basket di Indonesia adalah Perbasi. Berikut adalah fungsi dan peran
Perbasi bagi dunia basket Tanah Air.

8
Bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang sangat populer di dunia termasuk
di Indonesia. Adapun induk organisasi bola basket di Indonesia adalah Persatuan Bola Basket
Seluruh Indonesia (Perbasi) Pemain tim basket Indonesia, Yudha Saputra, berusaha melewati
pemain tim basket Australia pada laga pamungkas Grup A FIBA Asia Cup 2022 di Istora
Senayan, Jakarta, Sabtu (16/7/2022). Adapun induk organisasi bola basket di Indonesia
adalah Perbasi.
Pemain tim basket Indonesia, Yudha Saputra, berusaha melewati pemain tim basket Australia
pada laga pamungkas Grup A FIBA Asia Cup 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu
(16/7/2022). Adapun induk organisasi bola basket di Indonesia adalah Perbasi.
Perbasi sebagai induk organisasi bola basket di Indonesia didirikan pada 23 Oktober 1952.
Berikut adalah status, fungsi dan peran Perbasi:
 Status Perbasi
Status Perbasi sebagai induk organisasi bola basket di Indonesia tertuang dalam Pasal
4 AD-ART (Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga).
1. Perbasi adalah satu-satunya badan/wadah kegiatan bola basket nasional yang
memiliki wewenang dalam mengkoordinasikan dan membina segala kegiatan bola
basket di seluruh wilayah hukum Republik Indonesia.
2. Perbasi merupakan mitra pemerintah dalam pembinaan dan pengembangan
kegiatan bola basket.
3. Perbasi adalah organisasi non-pemerintah dan merupakan sebuah induk organisasi
yang beranggotakan perkumpulan-perkumpulan bola basket sebagaimana diatur
dalam Pasal 8 Anggaran Dasar ini.

National Basketball Association) merupakan ajang olahraga bola basket paling


bergengsi di dunia. Banyak atlet profesional yang berlaga di NBA memiliki postur tubuh
sangat tinggi bahkan di atas rata-rata pemain lainnya
Mantan pebasket NBA Yao Ming disambut oleh Wakil Presiden Filipina Jejomar
Binay (kanan), dalam sebuah acara ramah-tamah di Coconut Palace, kediaman resmi Wapres
Filipina, Senin (6/5), di Manila, Filipina. (National Basketball Association) merupakan ajang
olahraga bola basket paling bergengsi di dunia. Banyak atlet profesional yang berlaga di
NBA memiliki postur tubuh sangat tinggi bahkan di atas rata-rata pemain lainnya. Siapa saja
pemain NBA tertinggi yang pernah ada? Simak penjelasannya.
 Pemain Basket NBA Tertinggi di dunia

9
NBA merupakan liga basket populer yang dihuni pemain profesional kelas dunia.
Nama-nama terbaik seperti Michael Jordan, Kobe Bryant, LeBron James, dan masih banyak
lainnya merupakan bintang di ajang tersebut. Selain digemari oleh pecinta basket, NBA juga
memiliki banyak penggemar dari cabang olahraga lain. Kebanyakan, para pemain NBA
diidolakan khususnya wanita karena postur tubuh yang tinggi.
Sejumlah pemain bahkan memiliki ukuran tinggi badan diatas rata-rata. Tinggi badan
diatas ini rata-rata ini memudahkan pemain basket memasukan bola ke dalam ring.
Ada beberapa pemain NBA memiliki tinggi badan hingga 2 meter. Dirangkum dari berbagai
sumber, berikut daftar pemain basket NBA tertinggi di dunia:
1.) Manute Bol
Pemain basket NBA tertinggi kedua yaitu Manute Bol. Tinggi badannya hampir sama dengan
George Murean yaitu 2,35 meter. Ia mendapat julukan sebagai blocker terbaik dalam sejarah
olahraga basket. Sayangnya, pemain basket satu ini telah meninggal dunia pada 19 Juni 2010
akibat gagal ginjal.
2.) Bradley
Pemain basket NBA tertinggi berikutnya yakni Shawn Bradley. Pria kelahiran tahun 1975 ini
memiliki tinggi 2,29 meter. Ia merupakan pemain berkebangsaan Amerika Serikat dan
Jerman. Sepanjang tahun 1993 – 2005, ia sempat bergabung dengan tim Philadelphia 76ers,
New Jersey Nets, dan Dallas Mavericks. Selain fokus pada olahraga basket, Bradley pernah
membintangi sejumlah film diantaranya Walker, Texas Ranger, Space Jam, dan The Singles
Ward.
3.) Slavko Vranes
Pemain tertinggi selanjutnya ada Slavko Vraneš. Ia memiliki tinggi badan 2,29 meter. Slavko
Vraneš memulai karirnya semenjak bergabung dengan tim Serbia, yaitu FMP Zeleznik. Pada
2003, New York Knicks memilihnya sebagai pemain ke-39 pada putaran kedua NBA.
Selanjutnya, ia pindah ke Portland Trail Blazers pada 2004. Saat ini, ia bermain dalam tim
Iran yaitu Ayandeh Sazan Tehran.

4.) Chuck Nevitt


Pemain basket NBA tertinggi lainnya yakni Chuck Nevitt. Ia memiliki tinggi badan 2,26
meter. Pemain kelahiran 1952 ini pernah membela beberapa tim, diantaranya Houston
Rockets, Los Angeles Lakers, Detroit Pistons, Chicago Bulls, dan San Antonio Spurs.
5 Pemain Basket Legendaris Indonesia Pemain basket legendaris Indonesia langsung jadi
topik hangat. Telebih dengan prestasi timnas basket Indonesia di Sea Games 2021. Sejatinya
bola basket merupakan salah satu olahraga terpopuler di dunia tidak terkecuali di Indonesia.
10
Seiring berkembangnya olahraga bola basket di Indonesia, tidak jarang terlahir para pemain
bola basket yang memiliki skill mumpuni. Tak jarang saat memperkuat klub masing-masing
mereka mampu membawa gelar juara.

 Inilah Daftar Pemain Basket Legendaris Indonesia


1. Denny Sumargo
Denny Sumargo mengawali karirnya sebagai atlet basket Indonesia. Di saat aktif bermain
dia pernah memperkuat dan mampu merengkuh gelar juara IBL (Indonesia Basket
League) bersama Aspac Jakarta dan Satria Muda.
Cedera engkel parah di tahun 2008 menjadi faktor Denny Sumargo pensiun dari basket.
Setelah itu dia fokus di dunia hiburan seperti menjadi aktor, presenter dan model iklan.
2. Ali Budimansyah
Pecinta bola basket nasional di era 90-an pasti mengenal Ali Budimansyah. Tidak jarang
dia meniru gerakan-gerakan khas Michael Jordan. Hal itu membuat dia dijuluki sebagai
Budi Jordan. Saat masih aktif bermain Ali Budimansyah pernah meraih juara IBL 3 tahun
berturut-turut bersama Aspac Jakarta. Prestasi hebat itu membuat dia dipanggil ke timnas
bola basket dan menjalani debut di Piala Asia FIBA 1993.
3. Bambang Hermansyah
Bambang Hermansyah merupakan kakak kandung dari Ali Budimansyah. Namanya
menjadi sorotan bagi pecinta bola basket nasional tatkala dia bermain di Gabatama (Liga
Basket Utama) di era 80an. Bambang Hermansyah pernah memperkuat klub Indonesia
Muda dan sukses mempersembahkan juara 2 musim berturut-turut di tahun 1980 dan
1981.
Dia juga pernah menjadi bagian timnas Indonesia di ajang SEA Games dalam beberapa
edisi. Pasca pensiun diketahui ia juga menjadi pelatih timnas dan beberapa klub IBL.

4. Fictor Gideon Roring


Sebelum menjadi pelatih tim Pelita Jaya saat ini, Fictor Gideon Roring pernah bermain
sebagai pebasket nasional. Saat aktif deretan prestasi pernah ia torehkan bersama klub-
klubnya, Pelita Jaya, Aspac dan Satria Muda.
Selain di klub Fictor Gideon Roring juga merengkuh prestasi diantaranya medali emas di
SEABA 1996 dan medali perak di SEA Games 2001 bersama timnas bola basket
Indonesia.
11
Pasca pensiun sebagai pemain di tahun 2000, ia menjadi General Manager Pelita Jaya dan
berhasil merengkuh piala IBL di tahun 2017.
5. Wijaya Saputra
Wijaya Saputra mulai dikenal ketika memperkuat beberapa tim IBL seperti CLS Knight
Surabaya. Dia mulai berkarir dengan mengikuti Kompetisi Bola Basket Antar Kampus
(LIBAMA) di periode 2005-2007. Pria yang mengagumi Kobe Bryant ini memutuskan
pensiun sebagai pebasket di tahun 2016. Kini ia kembali berkecimpung sebagai Direktur
Olahraga klub Dewa United Surabaya.
 Formasi Bola Basket
Formasi bola basket terdiri dari dua pola dasar, yaitu pola ofensif dan pola defensif.
Setiap pola formasi basket tergantung prinsip dalam kondisi permainannya, karena
dibutuhkan keselarasan dalam rotasi ketika menyerang ke bertahan dan begitu juga
sebaliknya.
Sebelum menentukan formasi, baiknya mengetahui ketentuan dan prinsip yang ada dalam
bola basket. Dengan dua hal tersebut, akan memudahkan pelatih dan manajer dalam
menentukan pola yang akan digunakan. Setelah itu, penting untuk mengetahui potensi terbaik
para pemain di posisi mana saja mereka bermain dalam olahraga ini.
Salah satu faktor yang menentukan formasi apa yang digunakan dalam bermain bola
basket adalah mengetahui permainan lawan. Dengan hal tersebut, akan memudahkan pelatih
dalam beradaptasi dan memberikan instruksi kepada para pemain untuk melakukan counter
formasi lawan.
Permainan akan berjalan lebih baik jika semua aspek dalam tim, seperti manajer,
pelatih dan pemain bersinergi serta saling memahami ketentuan, prinsip dan formasi yang
akan digunakan Oleh karena itu, chemistry antar pemain akan tercipta yang berpengaruh
terhadap fluiditas permainan dalam menjalankan formasi. Berikut adalah formasi bola basket
yang paling populer digunakan.
Berikut ini adalah ulasan mengenai rekomendasi formasi ofensif dan defensif yang
populer dalam permainan bola basket, antara lain :
Pada permainan bola basket, dua pola dasar dari menyerang dan bertahan adalah hal utama
yang harus diketahui sebelum bermain bola basket. Sebab, keduanya memiliki peran penting
masing-masing untuk memenangkan pertandingan. Berikut ini adalah dua pola dasar formasi
bola basket, yaitu:

1. Formasi Bola Basket Ofensif

12
Pola permainan menyerang bisa langsung ditentukan ketika tim mendapatkan bola pada
tip-off atau jump ball. Permainan bisa langsung terbuka dan bersiap di posisinya masing-
masing. Untuk menentukan formasi menyerang, berikut ini adalah jenis-jenis tersebut :
1 – 4 Floppy
Permainan ini memiliki tingkat ofensif yang terbuka di awal permainan, karena
menempatkan 4 pemain secara horizontal, yang terdiri dari 2 pemain di sisi kiri dan kanan
dengan kekuatan shooting yang terukur dan 2 pemain dengan postur tubuh diatas rata-rata,
biasanya 185 cm keatas.
[6/11 16.35] sakira: Dan 1 pemain posisi Point Guard yang mengatur jalannya permainan
untuk mencetak poin atau bisa melalui kedua Center di dalam bulatan dengan 2 poin dan
kedua Shooting Guard yang siap menembak 3 point.
1 – 4 Piston Elevator
Permainan ini memiliki pola serangan yang cenderung menembak bola dari luar setengah
bulatan area lawan yang menghasilkan 3 poin setiap memasuki ring. Peran Shooting
Guard yang terlihat melakukan persilangan antara sisi lapangan akan mengecoh lawan dan
penembak 3 point terbaik akan siap mengunci ring dan melakukan shooting dari luar area.
Formasi utama dilakukan dengan 1 – 4 tinggi, kemudian Point Guard akan bergerak ke sisi
kiri atau kanan, yang membuat salah satu Shooting Guard harus memasuki area lawan dan
Screening dilakukan oleh para Center, kemudian bola dialirkan hingga ke penembak jitu
untuk mencetak poin. Biasanya dilakukan oleh Point Guard atau Shooting Guard.2 – 3 X-
Cross
Formasi ini sangat unik, diawali oleh 3 – 2 saat bergerak dan berubah posisi menjadi 2 -3
ketika memasuki area lawan. Menempatkan 2 Center sangat tinggi hingga berada di dekat
ring dan 2 Shooting Guard berada di 2 – 3 meter sisi kiri dan kanan Point Guard.
Sama seperti 1 – 4 Floppy, posisi ini membuka banyak peluang karena berada dalam
posisi yang membingungkan lawan. Pada posisi ini, dibutuhkan kelincahan para pemain
ketika akan mencetak poin. Semua posisi berpotensi mencetak poin dalam formasi ini.
2. Formasi Defensif
Formasi bertahan dalam bola basket ini memiliki 3 konsep penting, yang terdiri dari zone
defense, man-to-man defense dan press defense. Berikut penjelasannya:
> Zone Defense
Formasi defensif bisa dilakukan dengan melakukan zonasi, agar menutup ruang dan
memotong aliran bola serta melakukan steal. Sistem ini memiliki beberapa taktik yang
bisa digunakan, antara lain :

13
1 – 3 – 1 : Membentuk formasi berbentuk kotak diagonal dengan 1 pemain di tengah yang
berfungsi untuk membaca permainan dan memotong aliran bola.
2 – 3 : Dengan 3 pemain sejajar di belakang dan 2 pemain sejajar di depan membuat
keseimbangan dalam membentuk zona yang cukup compact. Formasi ini bisa digunakan
untuk melakukan counter tim lawan yang menggunakan formasi 2 – 3.
3 – 2 : Formasi ini akan menutup ruang tembak 3 poin dari Shooting Guard atau Point
Guard. Biasanya, ini dilakukan untuk menahan permainan dengan speed tinggi.

>Man-to-man Defense
Formasi ini dilakukan untuk menjaga pemain dengan 1 lawan 1. Permainan ini dilakukan
dengan mengandalkan kekuatan, stamina dan ketahanan fisik, karena akan beradaptasi
melawan formasi musuh. Jenis pertahanan ini memiliki keuntungan jika memenangkan
duel, karena akan membuat mental lawan turun yang berpengaruh terhadap stamina lawan.
Sistem ini memiliki risiko yang sangat tinggi karena berhadapan 1 lawan 1 membuat
tenaga akan terkuras sangat banyak dengan mengikuti permainan lawan. Kesempatan akan
datang jika lawan sedang lengah, kurang fokus atau memanfaatkan kesalahan tim lawan.
>Press Defense
Sistem formasi bertahan ini biasanya digunakan jika sudah dalam keadaan terdesak dan
harus menyamakan kedudukan atau membalikkan keadaan.
Biasanya, tim yang melakukan Press Defense adalah tim dengan poin yang tertinggal dari
lawannya. Untuk melakukan Press Defense terdiri dari 3 konsep, yaitu:
- Press Defense Half Court, sistem pressing dalam formasi ini biasanya menekan tim
lawan dari setengah lapangan. Pemain depan akan naik hingga belakang garis tengah
lapangan dan pemain belakang naik hingga setengah bulatan lingkaran.
- Press Defense ¾ Court, formasi ini menempatkan pemain depan yang menahan laju
permainan tim lawan dengan menguasai lapangan hingga masuk ke setengah area lawan.
- Press Defense Full Court, formasi ini biasanya dilakukan setelah tim tertinggal dengan
angka yang tipis, biasanya hanya beda 2 atau 3 bola saja. Press ini dilakukan sedari tim
lawan mengoper bola pertama kepada rekannya di area lawan.
Formasi bola pada permainan basket merupakan sistem yang akan dilakukan agar
permainan lebih terarah dan terukur dalam memenangkan pertandingan.
Berikut ini sejumlah manfaat bermain bola basket lainnya:
1. Meningkatkan Kekuatan Otot

14
Manfaat bermain bola basket yang pertama adalah meningkatkan kekuatan otot. Bermain
bola basket membutuhkan kelincahan, kekuatan dan stamina. Manuver yang dilakukan
membutuhkan daya tahan otot yang kuat Jadi, otot mampu menerapkan kekuatan dalam
waktu yang lama. Selain otot kaki dan tangan, bermain bola basket juga memperkuat otot inti
dan punggung Hal tersebut memberikan dampak positif pada stamina, energi, level, dan
kinerja tubuh secara keseluruhan.
2.Meningkatkan Kesehatan Tulang
Manfaat bermain bola basket selanjutnya adalah meningkatkan kesehatan tulang. Bermain
olahraga tim seperti bola basket dapat memberikan manfaat kesehatan fisik dan
mental.Dengan kata lain, pemain basket memiliki kepadatan mineral tulang lebih tinggi
ketimbang seseorang yang kurang aktif bergerak.
3.Meningkatkan Keseimbangan dan Koordinasi Gerak Tubuh
Bermain bola basket mengharuskan tubuh mengembangkan koordinasi tangan, mata, dan
kaki secara bersamaan.Bermain basket perlu menggerakkan tubuh dengan cepat saat
melompat, berputar, atau mengubah arah.Selain itu, bola basket menuntut tubuh mengunakan
keterampilan motorik, seperti menembak, mengoper, dan menggiring bola.Mempertahankan
posisi tubuh yang kuat membantu melakukan semua gerakan dengan lebih mudah.
4.Mengembangkan Keterampilan Gerakan Dasar
Bermain bola basket meningkatkan peluang untuk mengembangkan keterampilan motorik
yang diperlukan.Bermain bola basket membantu meningkatkan koordinasi motorik,
kelenturan, dan daya tahan tubuh.Olahraga ini juga mendorong kecepatan, kelincahan, dan
kekuatan.
5. Menurunkan Kadar Stres
Terlibat dalam aktivitas fisik melepaskan hormon endorfin yang menimbulkan perasaan
senang atau bahagia.Endorfin dapat meningkatkan suasana hati, menciptakan efek relaksasi,
dan mengurangi rasa sakit.
Lebih dari itu, endorfin juga dapat mengurangi tingkat depresi meningkatkan harga diri, dan
meningkatkan kinerja seseorang.
Bermain bola basket juga dapat membantu mengasah kemampuan konsentrasi dengan tetap
fokus pada permainan.

15
Jika dilakukan secara rutin, bukan hal yang tidak mungkin jika bermain bola basket dapat
mengatasi kecemasan dalam hidup.

16

Anda mungkin juga menyukai